Anda di halaman 1dari 3

Blog Ruangguru

Kurva Penawaran-Permintaan, Pergerakan serta Pergeserannya

Written by Seno Aji | May 31, 2018 8:11:32 AM

Ekonomi_10

Squad, kalau kamu sudah belajar dan membaca artikel fungsi dari penawaran – permintaan pada
ekonomi dan bagaimana menghitungnya, sekarang kita akan memelajari apa yang dihitung oleh
rumus tersebut. Rumus-rumus itu menghitung apa yang disebut dengan kurva permintaan dan kurva
penawaran, yuk kita pelajari si kurva ini.

Dalam ilmu ekonomi kurva dibagi menjadi 2, yaitu kurva permintaan dan kurva penawaran, tugas si
kurva ini adalah melihat pergerakan bagaimana faktor-faktor memengaruhi permintaan, penawaran,
dan harga dari suatu barang.

KURVA PERMINTAAN

Dalam ilmu ekonomi, sebuah permintaan akan suatu barang akan meningkat jika harganya turun.
Kurva permintaan adalah penggambaran dari pernyataan tersebut yang dituangkan ke dalam
gambar untuk memudahkan pemahamannya. Kurva ini mempunyai gradient / kemiringan / slope
negatif, artinya slope pada kurva ini menurun dari kiri atas ke kanan bawah. Hal ini menunjukkan
bahwa hubungan antara harga dengan permintaan adalah berbanding terbalik.

Untuk menggambarkan kurva permintaan coba kamu lihat tabel di bawah ini.

Contoh permintaan

Setelah kamu tahu harga dan jumlah permintaannya, kamu bisa buat kurva dengan bentuk seperti
ini berdasarkan dari tabel di atas.

Contoh kurva 1

Tetapi squad, kurva ini bisa mengalami perubahan dan pergerakan dalam teorinya, lho. Perubahan
ini terjadi karena dua sebab utama, yaitu perubahan harga barang yang bersangkutan dan yang satu
lagi karena faktor ceteris paribus (faktor selain harga barang itu sendiri) biasanya pendapatan
pembeli atau selera pasar.

Sebagai contoh, dapat dilihat pada kurva di bawah ini. Pada saat harga bakso Rp20.000,00 jumlah
bakso yang diminta adalah sebesar 120 mangkok (titik A pada kurva permintaan). Ketika harganya
turun menjadi Rp18.000, mengakibatkan bertambahnya jumlah bakso yang diminta dari 120
mangkok menjadi 140 mangkok (titik A pada kurva permintaan bergerak ke kanan yaitu titik B), dan
seterusnya. Jadi kesimpulannya, yang membuat kurva permintaan bergerak hanyalah harga barang
tersebut atau harga barang itu sendiri.

Contoh kurva permintaan

Sementara itu, jika yang berubah adalah faktor ceteris paribus, sebagai contoh pendapatan, maka
akan terjadi pergeseran kurva permintaan (shifting). Bila pendapatan meningkat, kurva permintaan
bergeser sejajar ke kanan. Jika pendapatan menurun, kurva permintaan bergeser sejajar ke kiri.
Contoh ini dapat diilustrasikan dalam kurva berikut ini.

Pergeseran kurva

Pengaruh masing-masing faktor yang memengaruhi permintaan terhadap pergerakan (movement)


dan pergeseran (shifting) kurva permintaan dapat dirangkum dalam tabel berikut.

Faktor penggerak kurva permintaan

KURVA PENAWARAN

Nah kalau ini adalah kurva penawaran. Kurva ini adalah kebalikan dari kurva permintaan. Jika harga
suatu barang naik, maka barang yang di tawarkan juga akan naik. Begitulah bunyi hukum pada kurva
penawaran. Kurva ini memiliki gradient / kemiringan / slope positif, artinya slope pada kurva ini
berjalan naik dari pojok bawah kiri ke pojok kanan atas.

Untuk menggambarkan kurva penawaran, coba kamu lihat tabel di bawah ini.

Contoh penawaran

Setelah kamu tahu harga dan jumlah penawarannya, maka kamu bisa membuat kurva seperti data di
tabel.

Contoh kurva penawaran


Seperti temannya kurva permintaan, kurva penawaran juga bisa bergeser atau mengalami
pergerakan. Faktornya tetap sama, yaitu perubahan harga barang dan faktor ceteris paribus (faktor
selain harga barang itu sendiri), misalnya biaya produksi dan teknologi.

Sebagai contoh, dapat dilihat pada kurva penawaran di bawah ini. Pada saat harga bakso
Rp16.000,00 jumlah bakso yang ditawarkan adalah sebesar 160 mangkok (titik C pada kurva
penawaran). Ketika harganya naik menjadi Rp18.000, mengakibatkan bertambahnya jumlah bakso
yang ditawarkan dari 160 mangkok menjadi 180 mangkok (titik C pada kurva permintaan bergerak ke
kanan ke titik B), dan seterusnya.

Contoh kurva penawaran

Sementara itu, jika yang berubah adalah faktor ceteris paribus, sebagai contoh teknologi, maka akan
terjadi pergeseran kurva permintaan (shifting). Bila teknologi meningkat (ditemukan teknologi baru
yang semakin canggih yang memungkinkan produksi lebih banyak dan efisien), kurva penawaran
bergeser sejajar ke kanan. Jika teknologi menurun, kurva penawaran bergeser sejajar ke kiri. Contoh
ini dapat diilustrasikan dalam kurva berikut ini.

Pengaruh masing-masing faktor yang memengaruhi penawaran terhadap pergerakan (movement)


dan pergeseran (shifting) kurva penawaran dapat dirangkum dalam tabel berikut.

Nah, Squad, itulah tadi yang dimaksud dengan kurva permintaan-penawaran. Tidak hanya itu, kedua
kurva ini bisa bergerak tergantung kepada banyaknya kuantitas yang di tawarkan/diminta, harga,
bahkan faktor dari luar yang tidak ada hubungannya dengan harga.

Oke deh Squad, kalau masih ada yang belum kamu mengerti tentang pembahasan di atas, kamu bisa
kok bertanya langsung sama tutor dari ruangguru lewat aplikasi ruangles. Di sana kamu bisa
bertanya langsung sama tutor mata pelajaran yang bersangkutan. Selain itu di sana juga banyak
tutor dari mata pelajaran lain yang pastinya asyik, enak, dan menguasai materi sehingga bisa di ajak
berdiskusi.

View full post

Anda mungkin juga menyukai