Disusun oleh :
Adinda Putri Permatasari 185030201111099
Melinia Fitri hafizah Yusida 185030201111088
Muzaky Khalid Islam 185030207111042
Rifia Ananta Putri 185030201111087
BAB II
4P (Price, Product, Place, Promotion)
2.1 Price
Penentuan harga produk sangat menentukan dalam kesuksesan proses penjualan.
Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar konsumen untuk mendapatkan
sebuah produk atau jasa. Dalam penentuan harga, kami memberi harga yang cukup
untuk dijangkau para semua konsumen. Karena target pemasaran kami adalah
mahasiswa, maka tidak dianjurkan dalam pemasangan harga yang terkesan mahal.
Harga yang baik akan mendatangkan konsumen dengan banyak juga.
2.2 Product
Scented Candle memiliki banyak peluang untuk laris dikalangan anak muda karena
wangi dan bentuknya yang anggun. Tetapi setiap orang memiliki selera berbeda dalam
hal sensitif yaitu bau. Dalam hal ini, kami membuat 7 variant Scented Candle yang
segar dan bisa dinikmati untuk semua orang. Variant untuk wanginya sendiri berupa
harum nusantara yang namanya diambil dari 7 pulau eksotik indonesia, yaitu:
1. Bali
2. Derawan (Kalimantan)
3. Sombori (Sulawesi Tengah)
4. Raja Ampat (Papua Barat)
5. Kei (Maluku Utara)
6. Ora (Maluku Tengah)
Jadi walaupun kesan produk kami kebarat-baratan, tetapi kami tetap tidak
menghilangkan identitas indonesia itu sendiri. Untuk alat dan bahan sebagai berikut :
1) Gelas kaca tahan panas (mug)
2) Gelas ukur pyrez
3) Soy wax
4) Sumbu lilin
5) Essential oil
6) Minyak zaitun
7) Panci anti lengket
8) Krayon lilin
9) Sumpit
10) Gunting
11) Kompor
Setelah mempersiapkan alat dan bahan, saatnya unuk proses pembuatannya
1. Pasang sumbu lilin secara tegak lurus dan pas tengah di dalam gelas
2. Pertahankan posisi sumbu dengan menghimpit bagian atas sumbu dengan sumpit
yang ditumpangkan diatas bibir gelas.
3. Lebihkan panjang sumbu beberapa cm sehingga keluar dari bibir gelas
4. Masukkan soy wax dengan minyak zaitun pada gelas ukur
5. Masukkan gelas ukur tersebut dalam panci besar yang sudah diisi air.
6. Panaskan panci diatas kompor (dengan api kecil).
7. Begitu bahan lilin mulai panas dan meleleh, silakan aduk dulu lalu tuangkan
essential oil
8. Aduk beberapa lama hingga ke 3 bahan tercampur sempurna.
9. Masukkan krayon lilin
10. Aduk hingga warna lilin berubah dan tercampur sempurna
11. Matikan api
12. Tuangkan campuran dalam gelas ukur ke dalam gelas atau mason jar yang sudah
dipasang sumbu, hentikan penuangan beberapa cm sebelum mencapai bibir gelas.
13. Penuangan dilakukan pelan pelan agar tidak sampai menggeser posisi sumbu lilin
14. Biarkan cairan lilin dalam gelas dingin sendiri dan membeku.
15. Scented candle pun siap digunakan.
2.3 Price
Dalam usaha produksi Scented Candle ini, modal untuk membeli bahan pembuatan
serta kegiatan pemasaran terdapat pada rincian dibawah ini :
Soy wax Rp 80.000,00
Sumbu Lilin Rp 5.000,00
Essential Oil Rp 25.000,00
Minyak Zaitun Rp 20.000,00
Mug kecil Rp 10.000,00
Krayon Lilin Rp 10.000,00
Panci Rp 50.000,00
Sumpit Rp 10.000,00
Gelas tahan panas Rp 70.000,00
Gunting Rp 10.000,00
Rincian dana diatas merupakan perkiraan rincian dana dari modal untuk membuat 3
buah Scented candle. Dengan rincian ini, kami melakukan perhitungan untuk harga
scented candle tersebut, yaitu Rp 88.000,00. Harga tersebut kami dapatkan dari total
bahan baku ditambah dengan laba yang kami inginkan yaitu 20% lalu kami bagi
dengan perkiraan jumlah produk yang dapat dibuat dari modal tersebut.
2.4 Place
Dalam strategi pemasaran, adanya pemilihan lokasi usaha yang strategis menjadi
salah satu faktor yang mempengaruhi kesuksesan pemasaran dari sebuah usaha.
Semakin strategis lokasi usaha yang dipilih, semakin tinggi pula tingkat penjualan dan
berpengaruh terhadap kesuksesan sebuah usaha. Untuk tempat pemasaran, kami akan
mengadakan booth yang di yang berlokasikan di area universitas. Booth ini kami
adakan di bagasi mobil. Secara garis besar, target peluang kami adalah mahasiswa.
Jika mendekatkan tempat pemasaran dihadapan mahasiswa/i, akan banyak peluang
konsumen yang datang.
2.5 Promotion
Promosi adalah bagian paling penting dalam suatu bisnis. Dengan meningkatnya
promosi, maka peluang produk untuk laku akan semakin besar juga. Di era digital
seperti ini banyak sekali media promosi yang sangat menjanjikan. Kami
mengandalkan sosial media (instagram dan twitter) untuk memasarkan produk kami.
Dengan berjalannya promosi di sosial media dengan penilaian yang bagus, maka akan
banyak konsumen untuk datang membeli produk.