1-1 Tanggal Terbit Ditetapkan oleh Direktur RSIA CICIK STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR dr. Kharisma Rosa, MARS PENGERTIAN Proses pengidentifikasian kebutuhan pasien rawat jalan dan memprioritaskan pasien untuk mendapatkan pelayanan..
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk proses
pengidentifikasian kebutuhan pasien rawat jalan dan memprioritaskan pasien untuk mendapatkan pelayanan.
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Cicik No: 14/SK/DIR/RSIA-C/X/2018 tentang Pedoman Skrining Pasien
PROSEDUR 1. Petugas front office (resepsionis, petugas costumer service,
satpam) mengindentifikasi pasien yang akan berobat sebagai kelompok pasien beresiko, diantaranya:
Neonatus dengan usia < 28 hari
Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) (< 2500 gr saat lahir) Pasien usia di atas 65 tahun. Pasien yang menggunakan kursi roda, brankar. Pasien dengan kondisi fisik lemah Individu dengan cacat fisik dan mental 2. Pasien berikan nomor antrian lebih awal 3. Petugas melakukan entry data di SIM RS dan mendahulukan mencarikan berkas pasien 4. Untuk memudahkan petugas mengenali pasien yang beresiko, petugas menempelkan sticker identifikasi Fast track di baju pasien atau area yang terlihat 5. Pada berkas rekam medis dan kartu berobat pasien juga ditempelkan sticker identifikasi fast Track (di bagian sudut kiri atas) 6. Petugas di area pelayanan (Poliklinik, Apotik, Kasir dan Laboratorium) yang dituju memproritaskan pasien dengan kartu /berkas rekam medis dengan sticker fast track. 7. Untuk kelompok pasien manula, cacat fisik sticker berlaku seumur hidup. 8. Untuk kelompok bayi BBLR hanya berlaku sampai berumur 1 tahun
UNIT TERKAIT Rekam Medis (resepsionis), Costumer Service, Rawat Jalan,