Anda di halaman 1dari 5

TENTANG KEKHAWATIRAN

Ayat Inti : Lukas 12:22


Ayat Bersahutan : Lukas 12:22-31
Lagu Pembuka : 186
Lagu Penutup : 59

I. PENDAHULUAN

Luk 12:22 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Karena itu Aku


berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak
kamu makan, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang
hendak kamu pakai.
Ada lagu yang sering kali dinyanyikan, yang selalu mengingatkan kita,
Janganlah kuatir, bergembiralah. Lagu tersebut adalah,” Rejoice in the
Lord always and again I say rejoice.”
Cukup mudah untuk mengatakannya, tetapi tidak mudah untuk
melakukannya. Bilamana biaya rekening listrik semakin membengkak dan
belum dibayar. Uang sekolah anak semakin naik, bilamana kita kehilangan
pekerjaan, dan krisis ekonomi terjadi di rumah tangga, maka kita menjadi
kuatir dalam hidup ini. Ada 1001 macam penyebab kekuatiran dalam hidup
kita. Lingkungan kita sangat mempengaruhi keadaan emosi dan kekuatiran
selalu mengejar kita.Ini adalah satu emosi yang sulit untuk
melepaskannya.
Murid murid kuatir akan kekurangan, kuatir darimana mereka
mendapatkan makanan dan apa yang harus mereka pakai. Mereka
meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Yesus, namun mereka masih
cemas tentang masa depan mereka. Mereka secara fisik bersama dengan
Yesus masih tetap kuatir, apalagi kita.
Kekuatiran adalah luapan emosi yang seringkali mencengkram disaat kita
mengalami krisis, dan ini adalah sifat alami daripada manusia. Kita kuatir
bagaimana hari esok, kalau ini terjadi, kalau itu terjadi apa jadinya dengan
hidupsaya? Kita mempunyai banyak, kita kuatir. Kita mempunyai sedikit
juga kuatir. Dan seringkali oleh karena didesak kebutuhan kita kuatir.
Beberapa orang kuatir menjadi tua dan mengalami proses perubahan fisik
dan tidak siap mengalami kematian. Masalahnya kita seringkali
mengkuatirkan apa yang belum terjadi. Kekuatiran tidak akan pernah
menolong dan menyelesaikan persoalan. Kuatir tidak akan menjadikan
situasi kita lebih baik tetapi menjadikan situasi kita menjadi lebih buruk.
Ilmu pengetahuan medis mengatakan,” kekuatiran dapat memperpendek
umur.
Banyak orang sedang mencari obat untuk menghilangkan kekuatiran. Ada
yang berpaling kepada obat obatan. Ada yang menggunakan alkohol, dan
ada yang makan berlebihan. Atau pergi kepada rokok.

II. ISI/PEMBAHASAN

Dr. Charles Mayo,” kekuatiran mempengaruhi sirkulasi darah, jantung,


kelenjar kelenjar dan seluruh system saraf. Sangat jarang ditemukan orang
meninggal karna workholic (kecanduan kerja) tetapi banyak yang
meninggal karna kuatir.”
Kata “KUATIR” dalam Luk 12:22 muncul dalam ayat 29 diterjemahkan,”
Jangan mempunyai pikiran cemas.” Diterjemahkan secara harafiah,”
bimbang, ragu ragu.”

Ilustrasi
Ibarat satu kapal yang terjebak ditengah lautan dan terombang ambing
oleh badai, lalu kapten kapal menjadi panik, dan akhirnya tidak
memanfaatkan pelabuhan yang terdekat dan juga tidak memanfaatkan
jangkar kapal yang ada, dan akhirnya dalam keadaan bahaya. Demikianlah
orang yang sedang kuatir.

Ilustrasi
Petrus minta kepada Yesus supaya dia bisa berjalan diatas air, tapi Petrus
tidak memandang kepada Yesus tetapi melihat kebelakang dan tenggelam.

Mat 13:22, :”Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang
mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan
menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.”
Perumpamaan Yesus tentang benih yang ditabur, yang ditelan keluar karna
kekuatiran dunia dan tipu daya kekayaan. Benih firman Tuhan yang
ditaburkan dihati kita tidak akan pernah bertumbuh dan menghasilkan
buah karna ditekan oleh kekuatiran.
Bukan hanya yang banyak uang atau yang makmur hidupnya dijangkiti
masalah ini tetapi juga menghantui yang mempunyai sedikit.
Orang yang selalu kuatir: tidak akan pernah puas dalam hidup
: mengeluh dan besungut sungut dalam hidup
: kurang iman
: mematahkan semangat dan menekan kerohanian kita.
Roh Nubuat katakan,” Kita tidak perlu kuatir untuk masa yang akan
datang, kecuali kita lupa pimpinan tuhan dimasa yang lalu.”

Salah satu penyebab dari bangsa Israel yang tidak tiba ditanah kanaan
adalah rasa kuatir dan bersungut-sungut kepada Tuhan dan meragukan
pimpinan Tuhan. Boleh jadi yang merupakan penghalang bagi kita untuk
tiba disorga adalah kekuatiran yang terus menerus dan roh persungut-
sungutan.

DR. Martin Lloyd James mengatakan,” Akibat dari mengkuatirkan masa


depan, anda mengerutkan diri anda sendiri, dan menjadikan wajah kita
berkerut.”

Connie Ten Boom mengatakan,” Kekuatiran tidak mengosongkan hari esok


yang penuh derita, kekuatiran mengosongkan hari esok yang berisi
kekuatan.”

Setiap orang memiliki rasa kuatir, dan itu hal yang normal terjadi, tetapi
persoalannya jangan sampai kekuatiran itu menguasai diri kita dan kita
mengkuatirkan Tuhan yang dapat menolong kita.

II Taw 20:12
Ya Allah kami, tidakkah Engkau akan menghukum mereka? Karena kami
tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar ini, yang
datang menyerang kami. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan,
tetapi mata kami tertuju kepada-Mu." Yosafat berdoa kepada Tuhan
dengan mata yang tertuju.

Fil 1:21
Bagiku hidup adalah Kristus, satu satunya pertahanan terhadap kekuatiran,
berjalan bersama Yesus, hidup dalam hubungan dekat dengan Dia, karma
Yesus yang pegang masa depan kita.
Apa yang tidak mungkin bagi manusia adalah mungkin bagi Tuhan.
III. PENUTUP/KESIMPULAN
Dalam dunia ini selalu ada 2 kemungkinan yang selalu membuat
kekhawatiran:
Hidup dengan kaya >< Hidup dengan miskin
Bisa makan >< Tidak bisa makan
Sakit >< Tidak sakit
Sembuh >< Tidak sembuh
Mati >< Tidak mati
Masuk Surga >< Masuk Neraka
Kalau masuk neraka, maka berapa banyak yang saudara salam, karena
sama-sama hidup khawatir di dunia.

Ilustrasi
Ada seorang ibu, mempunyai 2 orang anak. Sisulung dan sibungsu.
Sisulung membuka usaha payung dan sibungsu membuka usaha es cendol.
Usaha sisulung memerlukan hujan supaya payungnya laris dibeli orang.
Tetapi usaha sibungsu memerlukan panas terik matahari supaya banyak
orang yang haus dan pengen minum es cendol.
Suatu hari terjadi musim kemarau, lalu ibu ini sedih dan kuatir
memikirkan usaha anak sulungnya takut payung tidak dibeli. Kemudian
datanglah musim hujan, tetapi ibu ini juga sedih dan kuatir memikirkan
usaha anak bungsunya. Dan setiap sabat ibu ini datang kegereja selalu
dengan wajah murung dan keriput. Lalu pendeta yang selalu mengamati
wajah murung ibu ini, lalu menanyakan apa penyebabnya didalam
perlawatannya.
Lalu dengan muka muram siibu menceritakan kesedihan dan
kekuatrirannya akan usaha kedua anaknya. Lalu pendeta ini memberikan
nasehat dari firman Tuhan dan meminta ibu ini untuk selalu mensyukuri
akan apa yang Tuhan berikan padanya, serta menghidupkan kehidupan
orang kristen yang bersyukur.
Dan si ibu menuruti nasehat pendeta dan melakukannya.
Oh sungguh ajaib perobahan yang terjadi 180 derajat dalam hidup ibu ini.
Pada waktu musim kemarau tiba, ibu ini katakan, ”Tuhan saya bersyukur
untuk musim kemarau, karena usaha anak saya si bungsu menjual cendol
akan laris dibeli orang.” Lalu tibalah musim hujan, lalu ibu ini katakan,
”Tuhan saya bersyukur atas musim hujan karena usaha anak saya si sulung
menjual payung akan laris dibeli orang.”
Dan sekarang wajah ibu ini setiap sabat datang ke gereja dipenuhi dengan
kegembiraan dan kebahagiaan. Wajah yang berseri-seri.
Filipi 4:6
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan
permohonan dengan ucapan syukur

Filipi 4:7
Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati
dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. Yesus memberikan jaminan mengatasi
kekuatiran. Damai Sejahtra Allah akan mengadakan penjagaan dan
mengelilingi hati kita.Damai sejahtra Allah akan menjaga hatimu. Seperti
prajurit yang berjaga mengendalikan emosi kita. Damai Sejahtra Allah akan
melindungi hati kita dari serangan kuatir cemas dan takut.

Doa kita pada hari ini


Yesus aku mau serahkan kepadamu, engkaulah memintaku untuk
menyerahkan segala kesusahan dan kekutiranku kepadaMu. Aku tau Yesus
sangat memperdulikan dan mengasihi aku. Aku tak akan kuatir melainkan
menunggu dan tak akan panik tetapi berdoa dan berha

Anda mungkin juga menyukai