Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL

PEKAN KREATIFITAS MAHASISWA

PEMANFAATAN SISTEM MONITORING DAN KONTROL UNTUK PENINGKATAN HASIL BUDIDAYA


SARANG WALET BERBASIS ARDUINO NANO DAN ESP8266

Diusulkan oleh:

Hieronimus Emilianus Evangelista : 21060119140176


Tito Naufal Hanan : 21060119140170
Muhammad khoiril wafi : 20160119140133
Muhammah Azka Nasrullah : 20160119140168
Muhammad Miftah Faridl : 22060119140155

UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL............................................................................................. i
DAFTAR ISI........................................................................................................... iii
BAB 1. PENDAHULUAN....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah........................................................................................ 2


1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................................... 2
1.4 Urgensi Penelitian........................................................................................ 2
1.5 Temuan Penelitian........................................................................................ 2
1.6 Manfaat Penelitian................................................ ....................................... 3
1.7 Luaran Penelitian................................................ ......................................... 3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................. 3
2.1 Arduino Nano............................................................................................... 3
2.2 Light Dependent Resistor............................................................................. 4
2.2 ESP8266....................................................................................................... 4
2.4 LCD.............................................................................................................. 5
2.4 Servo............................................................................................................. 5
BAB 3. METODE PENELITIAN............................................................................ 6
3.1 Tahapan Penelitian....................................................................................... 6
3.1.1 Alat yang Digunakan.................................................................................... 6
3.1.2 Bahan yang Digunakan................................................................................ 7
3.2 Penetapan Variabel....................................................................................... 7
3.2.1 Variabel Tetap.............................................................................................. 7
3.2.2 Variabel Berubah.......................................................................................... 7
3.3 Prosedur Kerja.............................................................................................. 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN....................................................... 7
4.1 Anggaran Biaya................................................................. ................................ 7
4.2 Jadwal Pelaksanaan............................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................... 9
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas


BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia merupakan negara yang menghasilkan sebagian besar sarang
burung walet di dunia, kemudian diikuti beberapa negara Asia Tenggara dan Asia
Selatan seperti Thailand, Vietnam, Singapura, Myanmar, Malaysia, India dan
Srilangka. Adapun negara tujuan ekspor sarang burung walet terbesar adalah
Negara Hongkong, yang ditandai dengan semakin meningkatnya dari tahun ke
tahun sejak tahun 1994. Dari Hongkong, sarang burung walet kemudian
disebarkan ke seluruh dunia antara lain Eropa, Amerika, Afrika dan Asia Tengah.
Sedangkan negara konsumsi sarang burung walet terbesar adalah Negara Cina.

Burung walet merupakan burung pemakan serangga yang bersifat aerial dan
suka meluncur. Dihabitatnya, burung walet tinggal di gua gua alami
o
dengan suhu gua berkisar antara 26-29 Celcius. Pengaturan suhu bagi burung
walet yang dibudidayakan di rumah walet merupakan hal yang penting untuk
menghasilkan sarang walet yang berkualitas. Untuk menjaga
suhu yang nyaman bagi walet yang dibudidayakan dalam ruangan, maka
peternak walet membuat saluran air atau kolam yang dapat melembabkan udara
di dalam rumah walet. Tetap menjaga suhu,kelembapan dan intensitas cahaya
akibat perubahan cuaca merupakan sebuah kesulitan bagi peternak sarang burung
walet.untuk membuat sistem pengontrolan suhu dan intensitas cahaya secara
otomatis.
Dalam penelitian ini pengontrolan suhu dan intensitas cahaya yang dapat
mengetahui besaran suhu dan kondisi cahaya yang terdapat dalam rumah walet.
Sistem pengontrolan dibuat dengan menggunakan mikrokontroler, sensor suhu,
sensor cahaya, motor, dan Sprinkler. Sistem ini dibuat sederhana namun dapat
memberikan kontrol otomatis penyiraman air melalui Sprinkler dan juga control
otomatis pada Motor untuk membuka dan menutup tirai pada rumah
walet, sesuai dengan kondisi yang diperlukan. Dengan adanya sistem ini,
dapat membantu peternak walet dalam pengontrolan suhu dan intensitas
cahaya secara otomatis pada budidaya sarang walet. Penelitian ini bertujuan
untuk membuat suatu rancang bangun sistem yang dapat mengontrol suhu dan
intensitas cahaya serta program pendukung alat pengontrol suhu dan intensitas
cahaya. Sensor suhu dapat mendeteksi suhu dalam rumah walet. Jika
o
suhu panas (≥29 C), maka Sprinkler 524 menyiramkan/mengalirkan air untuk
melembabkan rumah walet. Sedang kan sensor cahaya akan mengontrol jika
rumah walet dalam keadaan terang ataupun gelap. Jika cahaya melebihi batas
normal maka motor akan bergerak sehingga tirai tertutup secara otomatis.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dilakukan penelitian sebagai
berikut:
1. Bagaimana merancang sistem kontrol dan monitoring untuk budidaya
sarang walet?
2. Bagaimana efektifitas sensor DHT22 dan LDR dalam mendeteksi
perubahan suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya pada sarang burung
wallet.
3. Bagaimana efektifitas alat ini dalam meningkatkan hasil budidaya
sarang wallet.

1.3 Tujuan Penelitian


1. Merancang sistem kontrol dan monitoring untuk budidaya sarang walet.

2. Meningkatkan Bagaimana efektifitas sensor DHT22 dan LDR dalam


mendeteksi perubahan suhu, kelembaban, dan intensitas cahaya pada
sarang burung wallet.
3. Meningkatkan efektifitas alat ini dalam meningkatkan hasil budidaya
sarang wallet.

1.4 Urgensi Penelitian


Berdasarkan penganalisaan sebelumnya, banyaknya penyebab kemaian
burung walet disebabkan oleh perubahan intensitas cahaya dan kelelmbapan suhu
daerah terebut. Hal ini mengacu pada dampak kepunahan burung walet yang
seharusnya dibubidayakan karena sarang dari burung walet tersebut sangat
bermanfaat untuk kebutuhan di beberapa Negara, misalknya Negara China.
penelitian ini pengontrolan suhu dan intensitas cahaya yang dapat mengetahui
besaran suhu dan kondisi cahaya yang terdapat dalam rumah walet. Sistem ini
dibuat sederhana namun dapat memberikan kontrol otomatis penyiraman air
melalui Sprinkler dan juga control otomatis pada Motor untuk membuka dan
menutup tirai pada rumah walet, sesuai dengan kondisi yang diperlukan. Dengan
adanya sistem ini, dapat membantu peternak walet dalam pengontrolan suhu dan
intensitas cahaya secara otomatis pada budidaya sarang walet.

1.5 Temuan Penelitian


Temuan dalam penelitian ini adalah system yang dimanfaatkan untuk
membudidayakan burung walet dengan mengetahui dan menjaga kestabilan
intensitas cahaya dan kelembapan suhu agar menghasilkan sarang walet yang
berkualitas. Penelitian ini belum diimplementasikan di Indonesia dikarenakan
masih banyak penduduk yang masih menggunakan gedung yang sudah
terbengakalai untuk membudidayakan burung walet tersebut. Apabila ditemukan
sistem dari penelitian ini dalam skala kecil, maka pemberdayaan burung walet
akan semakin baik dan dapat menghasilkan sarang walet yang lebih berkualitas.

1.6 Manfaat Penelitian


Maanfat dari penelitian ini adalah pengontrolan suhu dan intensitas cahaya
yang dapat mengetahui besaran suhu dan kondisi cahaya yang terdapat dalam
rumah walet. Sistem pengontrolan dibuat dengan menggunakan mikrokontroler,
sensor suhu, sensor cahaya, motor, dan Sprinkler. Sistem ini dibuat sederhana
namun dapat memberikan kontrol otomatis penyiraman air melalui Sprinkler dan
juga control otomatis pada Motor untuk membuka dan menutup tirai pada rumah
walet, sesuai dengan kondisi yang diperlukan. Dengan adanya sistem ini, dapat
membantu peternak walet dalam pengontrolan suhu dan intensitas cahaya secara
otomatis pada budidaya sarang walet. Penelitian ini bertujuan untuk membuat
suatu rancang bangun sistem yang dapat mengontrol suhu dan intensitas cahaya
serta program pendukung alat pengontrol suhu dan intensitas cahaya.

1.7 Luaran Penelitian


Luaran yang diharapkan dari penelitian ini adalah terciptanya prototype
sebagai sistem control dan monitoring untuk budidaya sarang walet yang berbasis
Arduino dan ESP8266. Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat merilis suatu
publikasi ilmiah, sehingga dapat menjadi referensi untuk penelitian berikutnya
mengenai sistem control dan monitoring untuk bidang perternakan maupun
pertanian.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Arduino Nano
Arduino Nano adalah salah satu papan pengembangan mikrokontroler yang
berukuran kecil, lengkap dan mendukung penggunaan breadboard. Arduino Nano
diciptakan dengan basis mikrokontroler ATmega328 (untuk Arduino Nano versi
3.x) atau ATmega 168 (untuk Arduino versi 2.x). Arduino Nano kurang lebih
memiliki fungsi yang sama dengan Arduino Duemilanove, tetapi dalam paket
yang berbeda. Arduino Nano tidak menyertakan colokan DC berjenis Barrel Jack,
dan dihubungkan ke komputer menggunakan port USB Mini-B.
Gambar 1. Ardunio Nano

2.2 Light Dependent Resistor


Sensor LDR adalah salah satu jenis resistor yang dapat mengalami
perubahan resistansinya apabila mengalami perubahan penerimaan cahaya. LDR
(Light Dependent Resistor) merupakan salah satu komponen elektronika yang
dapat berubah resistansinya ketika mendeteksi perubahan intensitas cahaya yang
diterimanya sehingga LDR dapat juga dikatakana sebagai sensor cahaya,
karakteristik dari LDR ini ialah LDR akan berubah resistansinya / tahanannya
ketika terjadi perubahan cahaya yang dideteksinya.

Gambar 2. Light Dependent Resistor

2.3 ESP8266
ESP8266 merupakan modul wifi yang berfungsi sebagai perangkat
tambahan mikrokontroler seperti Arduino agar dapat terhubung langsung dengan
wifi dan membuat koneksi TCP/IP. Modul ini membutuhkan daya sekitar 3.3v
dengan memiliki tiga mode wifi yaitu Station, Access Point dan Both (Keduanya).
Modul ini juga dilengkapi dengan prosesor, memori dan GPIO dimana jumlah pin
bergantung dengan jenis ESP8266 yang kita gunakan. Sehingga modul ini bisa
berdiri sendiri tanpa menggunakan mikrokontroler apapun karena sudah memiliki
perlengkapan layaknya mikrokontroler.
Gambar 3. ESP8266

2.4 LCD
Display elektronik adalah salah satu komponen elektronika yang berfungsi
sebagai tampilan suatu data, baik karakter, huruf ataupun grafik. LCD (Liquid
Cristal Display) adalah salah satu jenis display elektronik yang dibuat dengan
teknologi CMOS logic yang bekerja dengan tidak menghasilkan cahaya tetapi
memantulkan cahaya yang ada di sekelilingnya terhadap front-lit atau
mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD (Liquid Cristal Display) berfungsi
sebagai penampil data baik dalam bentuk karakter, huruf, angka ataupun grafik.

Gambar 4. LCD
2.5 Servo
Motor servo adalah sebuah motor DC dengan sistem umpan balik tertutup
di mana posisi rotor-nya akan diinformasikan kembali ke rangkaian kontrol yang
ada di dalam motor servo. Motor ini terdiri dari sebuah motor DC, serangkaian
gear, potensiometer, dan rangkaian kontrol. Potensiometer berfungsi untuk
menentukan batas sudut dari putaran servo. Sedangkan sudut dari sumbu motor
servo diatur berdasarkan lebar pulsa yang dikirim melalui kaki sinyal dari kabel
motor servo.
Gambar 5. Servo

BAB 3. METODE PENELITIAN


3.1 Tahapan Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan dengan tahapan penelitian sebagaimana yang
ditunjukkan pada gambar.
INPUT PROSES OUTPUT

Komponen Alat Pembuatan Prototype


- LDR - Perancangan Prototype alat
- ESP8266 hardware
- Arduino Nano - Perancangan software

Faktor yang
Mempengaruhi Pengujian Sample Studi mengenai Kualitas
- Suhu - Debit Air dan Kuantitas Sarang
- Kelembaban - Intensitas Cahaya Walet
- Cahaya Matahari

Studi mengenai
Analisa Hasil Sample
Komponen ESP8266 efektivitas penggunaan
- Hasil pembacaan data
prototype

Gambar 3.1 Bagan Tahapan Penelitian

3.2 Alat dan Bahan yang Digunakan


3.2.1 Alat Yang Digunakan
1. Arduino Nano 4. Solder 7. Akumulator
2. Mesin bor 5. Multimeter
3. Gerinda 6. Lem Tembak
3.2.2 Bahan Yang Digunakan
komponen elektronik (resistor, kapasitor, diode, transistor, LED),
protoboard, servo, Arduino Nano, LCD 16x2, ESP8266, dan Pompa DC.

3.2.3 Variabel Penelitian


a. Variabel tetap yang digunakan dalam penelitian ini:
1. Jumlah nozzle air yang digunakan.
2. Jumlah servo yang digunakan.
3. Daya Sumber
b. Variabel tidak tetap yang digunakan dalam penelitian ini:
1. Debit air yang disemprotkan.
2. Intensitas cahaya yang dibiarkan lolos.
3. Sinyal yang dikirimkan oleh ESP8266
3.4 Prosedur Penelitian
Prototype alat ini meliputi dua komponen utama yaitu komponen hardware
dan software yang dirancang secara terpisah dengan rincian sebagai berikut:
a. Perancangan Rangkaian Alat
Rangkaian alat ini terdiri dari atas 3 bagian. Masing-masing bagian ini
terhubung dengan Arduino Nano sebagai pengendali utama, pada rangkaian ini
terdapat dua buah sensor yang akan memberikan data kepada arduino, data ini
akan diteruskan ke rangkaian monitoring yang berupa LCD dan ESP8266 yang
akan mengirimkan data ke server. Saat sensor memberikan input yang
menyatakan bahwa suhu telah melewati ambang batas, maka Sprinkler akan
menyemprotkan air untuk menurunkan suhu, selain itu jika intensitas cahaya
terlalu sedikit maka servo akan mengerakkan jendela cahaya sehingga intensitas
cahaya yang masuk dapat diatur b. Perancangan Software

Program pada alat ini terbagi menjadi dua bagian yaitu program untuk
Arduino Nano dan program pada Server. Pada Arduino Nano, program ini
akan berfungsi untuk mengontrol semua perubahan yang terjadi, bai itu
perubahan suhu, kelembaban, maupun intensitas cahaya. Sedangkan program
pada server akan menyimpan semua data yang dikirimkan melalui ESP8266
dan menyimpannya di dalam server.

Lain-lain: administrasi, seminar, laporan Rp 300.000,00


JUMLAH Rp 4.880.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 2. Jadwal Kegiatan
Bulan
No Rencana Kegiatan
1 2 3 4 5
Studi literature mengenai
1 penerapan alat pada
budidaya sarang
walet
Merangkai sensor pada
2
Arduino Nano

Menguji keefektifan
3
sensor
Membuat sistem
4 monitoring

Menguji sistem
5
monitoring

Merangkai keseluruhan
6
alat
7 Menguji rangkaian
keseluruhan alat
8 Mengolah data dan
menyusun laporan
DAFTAR PUSTAKA

Alfianto, K Damianus. 2016. Rancang Bangun Rumah Budidaya Burung Walet


Dengan Sistem Pengendali Suhu Otomatis Sederhana Menggunakan
Arduino Uno. Skripsi Universitas Pakuan.

Arduino, Inc. 2009. Mengenal arduino uno r3 pengertian mikrokontroler.


https://www.caratekno.com/2015/07/mengenal-arduino-uno-r3-
pengertianmikrokontroler.html. Diakses pada 22 Mei 2019.

Belajar Listrik. 2017. Cara Memprogram Sensor DHT11 Suhu dan Kelembaban.
http://belajarlistrik.com/cara-memprogram-sensor-dht11-suhu-
kelembaban /Diakses pada 22 Mei 2019.

Dasar Elektronika. 2012. LCD (Liquid CristalDisplay). (http://elektronikadasar.


web.id/lcd-liquid-cristal-display/). Diakses pada 23 Mei 2019.

Bayer, J. 2000. Identifikasi Karakteristik Goa Burung Walet (Collocalia .sp) di


Goa Kecil Dusun Lubuk Resam Kecamatan Seluma Kabupaten Bengkulu
Selatan. Skripsi Program Studi Produksi Ternak Jurusan Perternakan
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Bengkulu

Nazarudin dan Regina. 1991. Budidaya dan Bisnis Sarang Walet. Penebar
Swadaya. Jakarta.
LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Dan Anggota

A . Ketua Pelaksana

Nama : Hieronimus Emilianus Evangelista


NIM : 21060119140176
TTL : Purworejo, 30 Maret 2001
Email : hieronimusfafari@gmail.com
No hp : 087832051357

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-T.

Semarang, 15–09–2019
Pengusul,

(Hieronimus Emilianus Evangelista)


B . Anggota Pelaksana 1

Nama : Tito naufal Hanan


NIM : 21060119140170
TTL : Boyolali, 8 juli 2001
Email : titorezpectorz27@gmail.com
No hp : 085640737374

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-T.
Semarang, 15–09–2019
Pengusul,

(Tito naufal Hanan)

C . Anggota Pelaksana 2

Nama : Muhammad Azka Nasrullah


NIM : 21060119140168
TTL : yogyakarta, 1 juni 2001
Email : azka.nasrullah.an@gmail.com
No hp : 085259698210

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-T.
Semarang, 15–09–2019
Pengusul,

(Muhammad Azka Nasrullah)


C . Anggota Pelaksana 3

Nama : Muhammad Khoiril Wafi


NIM : 21060119140133
TTL : Demak, 4 maret 2001
Email : khoirilwafi123@gmail.com
No hp : 083851791330

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-T.
Semarang, 15–09–2019
Pengusul,

(Muhammad Khoiril Wafi)

E . Anggota Pelaksana 4

Nama : Muhammad Miftah Faridl


NIM : 21060119140155
TTL : tangerang, 20 oktober 2001
Email : faridlmiftah20@gmail.com
No hp : 082115501753

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-T.
Semarang, 15–09–2019
Pengusul,

(Muhammad Miftah Faridl)


Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
 Arduino Nano 4 45.000 180000
 LCD OLED
4 60.000 240000
128x64 I2C
 Sensor LCD 10 5.000 50000
 Arduino Promini
3 35.000 105000
5v
 Protoboard 2 25.000 50000
 Rasberry Pi 3 2 650.000 1300000
 ESP 3 80.000 160000
 Baterai Lithium 8 35.000 280000
 Charger Lithium 2 266.000 532000
 Adapter 3 30.000 90000
 Pin Header Male 20 5000 100000
 Pin Header Female 10 8000 80000
 Komponen
1 400000 400000
Elektronika
 3.3V Step Down
2 40000 80000
Module
 Atraktor 2 50.000 100000
 Solder 1 120.000 120000
 Obeng 1 30.000 30000
 Tang 1 45.000 45000
 Bor PCB Mini 12V 1 90.000 90000
SUB TOTAL (RP) 3.672.000
2. Bahan Habis Volume Harga Satuan (Rp) Jumlah Biaya
 Tenol Paragon 4 65.000 260000
 Mur baut 50 2.000 100000
 HCL 1 11.000 11000
 H2O2 2 40.000 80000
 Lem Epoxy 3 24.000 72000
 Lem Tembak 2 55.000 110000
 Kertas HVS 1 55.000 55000
 Spidol Permanen 2 5.600 11200
 Pensil 2 1.500 3000
 Bolpoin 2 2.000 4000
 Penghapus 1 1.000 1000
SUB TOTAL (RP) 808.000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
 Keperluan
4 25.000 100000
pengiriman bahan
SUB TOTAL (RP) 100.000
4. Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
 Biaya jasa cetak
3 100.000 300000
PCB
SUB TOTAL (RP) 100.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 4.880.000
(Sebelas Juta Empat Ratus Tiga Puluh Satu Enam Ratus Ribu Rupiah)

Anda mungkin juga menyukai