SKRIPSI
Disusun Oleh:
121414025
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
Disusun Oleh:
121414025
YOGYAKARTA
2018
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
kepadaku
(Filipi 4:13)
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian dari orang lain kecuali yang telah disebutkan dalam
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Maria Helena Sea, 2018. Minat dan Hasil Belajar Siswa pada Proses
Pembelajaran dengan Menerapkan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT pada
Materi Kaidah Pencacahan Kelas XI SMA Negeri 1 Wolowaru Kabupaten Ende
Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma,
Yogyakarta.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Wolowaru yang berjumlah 24 orang.
Sedangkan objek yang diteliti dalam penelitian ini adalah minat dan hasil belajar
siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, penyebaran
kuesioner dan tes tertulis. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah observasi, kuesioner, dan tes tertulis. Pengujian validitas instrumen penelitian
menggunakan pendapat ahli.
Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT, Minat Belajar, Hasil Belajar
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
Maria Helena Sea. 2018. Students Interest and Learning Outcomes in the
Learning Process with Implementing TGT Cooperative Learning on The Topic
Counting Rules of 11th Grade in Negeri 1 Wolowaru Senior High School, in Ende
regency of Academic Year 2016/2017. Thesis. Mathematics Education Study
Program, Department of Mathematics Education and Science Education,
Faculty of Teacher Training and Education, Sanata Dharma University,
Yogyakarta.
The results of the study shows that, (1) the overall implementation of TGT
cooperative learning has run been done well with percentage of Lesson Plan is about
. (2) Overall students interest after applying cooperative learning TGT is
high with the acquisition of a large interest in learning by . Interest in student
learning is highest in terms of feelings with great interest is meanwhile the
lowest viewed from the aspect of motivation that is equal to . (3) The results
of the 11th grade students learning based on written test is still not good with a
percentage of . Because there are several internal and external factors that
should affect students learning result and need to be evaluated and improved in order
to make it better.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Maria Helena Sea
NIM : 121414025
Demi pengembangan ilmu pengetahuan saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul:
“MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PROSES PEMBELAJARAN
DENGAN MENERAPKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT PADA
MATERI KAIDAH PENCACAHAN KELAS XI SMA NEGERI 1 WOLOWARU
KABUPATEN ENDE TAHUN AJARAN 2016/2017”
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 27 Februari 2018
Yang menyatakan,
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih penulis haturkan pada Tuhan Yang Maha Esa, atas
limpahan rahmat dan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi dengan judul “MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PROSES
PEMBELAJARAN DENGAN MENERAPKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF
TIPE TGT PADA MATERI KAIDAH PENCACAHAN KELAS XI SMA NEGERI
1 WOLOWARU KABUPATEN ENDE TAHUN AJARAN 2016/2017” sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi
Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis mendapatkan banyak pengalaman,
dan hambatan. Namun berkat kuasa Tuhan dan berkat bantuan, saran, bimbingan
serta motivasi dari berbagai pihak maka penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Tuhan Yesus yang selalu memberikan berkat dan anugerah yang begitu luar biasa
bagi peneliti;
2. Bapak Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta;
3. Bapak Beni Utomo, M.Sc., selaku ketua Program Studi Pendidikan Matematika;
4. Ibu Maria Suci Apriani, S.Pd., M.Sc., selaku wakil ketua Program Studi
Pendidikan Matematika dan dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan
waktu untuk memberikan arahan dan masukan bagi peneliti selama proses
pengerjaan skripsi;
5. Ibu Niluh Sulistyani, M.Pd., Ibu Cyrenia Novella Krisnamurti M.Sc. dan Bapak
Yosep Dwi Kristanto, M.Pd., selaku dosen ahli yang telah bersedia menjadi
validator instrumen penelitian yang hendak digunakan peneliti;
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
matematika sebagai ilmu dasar perlu dikuasai dengan baik oleh siswa
(Susanto.2013:185).
paling dihindari oleh sebagian besar siswa. Banyak siswa yang kurang berminat
Menurut Susanto (2013:68), minat belajar siswa merupakan faktor yang sangat
pada akhirnya akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang bersangkutan.
cenderung mendapatkan nilai yang baik karena siswa tersebut merasa senang
Wolowaru kabupaten Ende NTT menyatakan bahwa pada materi peluang dengan
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ulangan siswa kelas XI IPA tahun ajaran 2015/2016 dengan materi kaidah
Hal ini diperkuat dengan pernyataan siswa kelas XI IPA tahun ajaran 2015/2016
yang menyatakan bahwa ada banyak cara dalam mengerjakan soal sehingga
diskusi kelompok. Guru juga menambahkan bahwa daya juang siswa terhadap
matematika kurang. Terlihat ketika ada latihan soal, hanya siswa tertentu saja
diketahui bahwa yang lebih menonjol dalam aktifitas pembelajaran adalah guru
sedangkan siswa lebih banyak diam dan mendengarkan penjelasan guru. Tahapan
mengerjakan latihan soal. Dalam proses pembelajaran, siswa fokus pada kegiatan
pembelajaran hanya pada 20 menit pertama. Setelah itu terlihat ada beberapa
siswa yang mengantuk, melamun, bermain pulpen dan ada juga yang asyik
mengobrol dengan teman sebangkunya. Ketika latihan soal juga siswa lebih
banyak menunjukan sikap pasif hanya beberapa siswa yang terlihat serius
menandakan minat belajar siswa rendah. ini juga sejalan dengan pernyataan
siswa kelas XI IPA tahun ajaran 2016/2017 dalam wawancara yang menyatakan
bahwa tidak menyukai dan kurang berminat pada mata pelajaran matematika
yang sesuai dan efisiensi. Model pembelajaran yang digunakan harus mampu
2014:224). Selain itu, karena dalam proses pembelajaran TGT terdapat game dan
turnamen sehingga suasana kelas menyenangkan dan siswa merasa tertarik serta
menempati tingkatan meja turnamen dapat berubah baik naik satu tingkat
ataupun turun berdasarkan hasil turnamen sebelumnya. Hal ini mendorong siswa
belajar siswa. Peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul “Minat dan
Ajaran 2016/2017”.
2. Identifikasi Masalah
sebagai berikut:
berkurang.
3. Ketika latihan soal dikelas maupun saat diberikan tugas kelompok hanya
beberapa siswa tertentu saja yang mendominasi yaitu mengerjakan dan aktif
bertanya.
sedikitnya jumlah siswa yang memperoleh nilai melebihi KKM pada ulangan
3. Rumusan Masalah
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Negeri 1 Wolowaru?
4. Tujuan
5. Batasan Istilah
membantu satu sama lain untuk memahami materin kemudian akan diadakan
turnamen antar kelompok dan dalam turnamen tersebut akan dilakukan game.
2. Minat
3. Hasil belajar
dimiliki oleh siswa setelah siswa tersebut mengalami aktivitas belajar. Hasil
kognitif (pengetahuan).
6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi sekolah, guru, siswa
berikut:
1. Bagi sekolah
2. Bagi guru
Dapat digunakan sebagai alternatif solusi bagi para guru mata pelajaran
3. Bagi siswa
menarik dan menyenangkan, sehingga minat dan hasil belajar siswa terhadap
matematika meningkat.
4. Bagi peneliti
yang diharapkan dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa serta
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pembelajaran Matematika
dimaknai sebagai usaha membantu orang belajar (Gagne & Briggs, dalam
berpikir, merasa maupun dalam bertindak (Susanto 2013:4). Oleh karena itu,
belajarpun terjadi.
peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pada peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk
berbeda. Dalam konteks pendidikan, guru mengajar agar peserta didik dapat
belajar dan menguasai isi pelajaran hingga mencapai sesuatu objektif yang
namun proses pengajaran ini memberi kesan hanya sebagai pekerjaan satu
matematika.
2. Model Pembelajaran
10
pilihan, artinya para guru boleh memilih model pembelajaran yang sesuai
11
dengan baik, menarik, mudah dipahami, dan sesuai dengan urutan yang
logis.
berikut:
7) Model Pakem
3. Pembelajaran Kooperatif
12
dalam satu kelompok yang heterogen yang anggotanya terdiri atas 4-6
242). Selain itu, konsekuensi positif dari pembelajaran ini adalah siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
belakang yang heterogen dan dituntut untuk bekerja sama serta saling
14
umum TGT sama saja dengan STAD kecuali satu hal: TGT menggunakan
untuk anak pintar, dan soal yang lebih mudah untuk anak yang kurang
15
turnamen ini dapat berperan sebagai penilaian alternatif atau dapat pula
pembelajaran yang mana siswa saling membantu satu sama lain untuk
b. Komponen TGT
Dengan cara ini, para siswa akan menyadari bahwa mereka harus
guru, karena akan membantu peserta didik bekerja lebih baik pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
saat kerja kelompok dan pada saat game atau permainan karena skor
seluruh bagian kelas dalam hal, jenis kelamin, ras, etnis, dan terutama
3) Permainan (games)
tim yang berbeda. Salah satu permainan yang digunakan dalam TGT
17
dengan nomor itu. Peserta didik yang menjawab benar pertanyaan itu
4) Pertandingan (tournament)
minggu atau pada setiap unit setelah guru melakukan presentasi kelas
pada meja II dan seterusnya. Jumlah siswa yang berada dalam setiap
meja dapat juga melebihi tiga orang. Secara umum, hubungan antara
18
19
pada tiap meja “naik tingkat” ke meja berikutnya yang lebih tinggi
(misalnya, dari meja 4 ke meja 3); dan yang mendapat skor terendah
tinggal pada meja yang sama. Dengan cara ini, jika pada awalnya
siswa dapat juga digunakan untuk menentukan dua puluh persen dari
peringkat mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
1) Pengajaran/presentasi kelas
menumbuhkan rasa ingin tahu siswa pada topik pelajaran yang akan
2) Belajar tim
belajar tim, tugas para anggota tim adalah menguasai materi yang
dalam LKS yang disiapkan guru (jika ada) untuk melatih kemampuan
selama proses pengajaran dan untuk menilai diri mereka sendiri dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
teman setimnya. Pada hari pertama kerja tim, guru perlu menjelaskan
kepada para siswa apa artinya bekerja dalam tim agar pembelajaran
3) Turnamen
juga mengacak nomor meja agar para siswa tidak tahu mana meja
“atas” dan mana meja “bawah”. Di setiap meja telah disediakan alat
turnamen pada perode awal tidak ditentukan oleh guru, tetapi oleh
4) Rekognisi tim
22
lainnya yang akan diberikan kepada tim yang memenuhi kriteria yang
Pada penelitian ini, game yang digunakan berbeda dengan game yang
Tabel 2.3
Pedoman Penghargaan Kelompok pada Permainan Menyusun Puzzle
Tabel 2.4
Pedoman Penghargaan Kelompok pada Permainan Menyusun Kartu Bernomor
23
d. Kelebihan TGT
lebih rendah juga ikut aktif dan mempunyai peranan yang penting
dalam kelompoknya.
kelompok terbaik.
e. Kelemahan TGT
sangat lama.
lomba, dan guru harus tahu urutan akademis peserta didik dari yang
24
5. Game
sebagai berikut.
a) Lembar pertanyaan
kesulitannya berbeda-beda.
b) Lembar jawaban
c) Puzzle
25
turnamen.
f) Kunci jawaban yang diisi dalam amplop yang telah diberi nomor
yang utuh dan benar. Permainan menyusun puzzle pada penelitian ini
26
27
berbeda-beda.
telah disediakan.
d) Ada dua situasi pada langkah ini, antara lain: situasi pertama,
28
Tabel 2.5
Pedoman Pemberian Poin Individu Permainan Menyusun Puzzle
Nomor Soal
Poin
1 2 3
Benar Benar - 40
Benar Salah Benar 30
Salah Benar Benar 30
Benar Salah Salah 20
Salah Benar Salah 20
Salah Salah Salah 10
Tabel 2.6
Pedoman Pemberian Poin Individu Permainan Menyusun Puzzle
Urutan Poin Tambahan
I 20
II 15
III 10
Lainnya 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
a) Lembar pertanyaan.
b) Kunci jawaban yang diisi dalam amplop yang telah diberi nomor
f) Koin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
ketiga. Dalam permainan ini, para pemain yang berada dalam satu
Soal yang dikerjakan adalah soal yang bernomor sama dengan nomor
tersebut. Dan jika pembaca tidak mampu ataupun belum yakin dengan
31
lain yang dapat terjadi adalah disaat yang menjawab benar hanyalah
para penantang saja. Hal lain yang dapat dilakukan untuk menentukan
salah maka poin semua pemain akan dikurangi 2 poin dan kartu
32
dengan nomor soal sesuai dengan nomor kartu yang dimiliki oleh
pekerjaan siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
kartu adalah pemain lain yang menjawab benar dalam hal ini
sebesar 2 poin.
dimana salah satu siswa mengocok kembali sisa kartu yang ada
dalam kotak kartu dan memulai permainan kembali. Hal ini terus
lagi kartu.
yang rendah. Pembagian poin dirinci seperti pada tabel berikut ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Tabel 2.7
Pedoman Pembagian Poin Untuk Tiga Pemain Pada Permainan Karu Bernomor
Pemain yang POIN
memiliki Berbeda Terbanyak Paling sedikit Ketiganya
jumlah kartu sama sama sama
Terbanyak 60 50 60 40
Sedang 40 50 30 40
Paling sedikit 20 20 30 40
Tabel 2.8
Pedoman Pembagian Poin Untuk Dua Pemain Pada Permainan Karu Bernomor
Pemain yang memiliki POIN
jumlah kartu Berbeda Sama
Terbanyak 60 40
Paling sedikit 20 40
turnamen.
35
guru.
diberikan tanpa bantuan dari orang lain dan siswa tidak diperbolehkan
dikoreksi.
4) Jawaban yang tulis pada lembar jawaban, tidak hanya hasilnya saja
kepada guru.
6. Kaidah Pencacahan
a. Bilangan Faktorial
Definisi:
36
( ) ( )
Didefinisikan pula
( ) ( )
( ) ( )
b. Aturan penjumlahan
terisi
sebelumnya terisi.
c. Aturan Perkalian
37
terisi
sebelumnya terisi.
d. Permutasi
Definisi:
Permutasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (tiap unsur
itu berbeda) adalah susunan dari r unsur itu dalam suatu urutan (𝑟 𝑛)
atau ( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
notasi:
atau ( )
( ) ( ) ( )
( )
Permutasi Siklis
( )
Permutasi Berulang
aturanan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
e. Kombinasi
Kombinasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (tiap unsur
( )
kebutuhan, yang dirasa atau tidak dirasakan atau keinginan hal tertentu.
sebab terjadinya suatu kegiatan dan juga sebagai hasil dari keikutsertaan
40
kegiatan itu. Minat juga dapat diartikan sebagai suatu rasa lebih suka dan
rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh.
Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri
sendiri dengan sesuatu di luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungan
minat atau dorongan dalam diri siswa terkait dengan apa dan bagaimana
perwujudan dari minat spesifik yang dia miliki. Adapun faktor keturunan
41
b. Unsur-Unsur Minat
tertarik.
yang diajarkan.
42
bahwa minat merupakan salah satu faktor untuk meraih sukses dalam
belajar. Secara lebih terinci arti dan peranan penting minat dalam
Hasil belajar adalah suatu hasil yang diharapkan dari pembelajaran yang
Sudijarto (1993), hasil belajar adalah tingkat pernyataan yang dicapai oleh
43
pengalaman belajarnya.
yang dimiliki oleh siswa setelah siswa tersebut mengalami aktivitas belajar.
belajar menurut Benyamin Bloom, yang secara garis besar mencakup ranah
intelektual.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Ketiga ranah tersebut menjadi objek penilaian hasil belajar. Dari ketiga
ranah itu, ranah kognitiflah yang paling banyak dinilai oleh para guru di
sekolah karena berkaitan dengan kemampuan para siswa dalam menguasai isi
bahan pengajaran. Begitu juga pada penelitian ini, peneliti melihat hasil
belajar siswa dari kemampuan kognitif yaitu dari nilai yang diperoleh siswa
setelah mengikuti tes yang diadakan peneliti. Tes dilakukan setelah peneliti
Hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu:
b. Faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan, terutama
kualitas pengajaran.
hasil belajar siswa. Siswa yang mempunyai minat belajar yang tinggi maka
akan memperoleh hasil belajar yang baik. Sebaliknya apabila siswa yang
B. Kerangka Berpikir
45
kesuksesan belajar. Bagi guru mengetahui minat belajar siswa sangat diperlukan
guna memelihara dan meningkatkan semangat belajar siswa. Bagi siswa minat
untuk meningkatkan hasil belajarnya. Dan bagi siswa yang hasil belajarnya sudah
Oleh karena itu, untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa seorang guru
tersebut harus dapat melibatkan semua siswa, dan juga menyenangkan sehingga
menumbuhkan semangat balajar siswa. Salah satu metode yang dapat digunakan
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
2008:72-73). Data yang diperoleh dalam bentuk angka sehingga dianalisis secara
dimulai dari bulan Agustus sampai dengan bulan September 2018. Sekolah ini
dari kecamatan Wolowaru dan sekitarnya. Jumlah siswa rata-rata per angkatan
biasanya puluhan sampai seratusan siswa. Akses jalan dari rumah siswa ke
sekolah cukup baik hanya ada beberapa tempat yang kondisi jalannya kurang
baik dimana terdapat banyak lubang pada jalan raya, seperti akses jalan dari desa
Wolokoli ke sekolah begitupun dari desa Mbuli Lo’o, Jopu, Wolo Oja dan dari
46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
bemo dan ojek. Biaya tranportasi bemo untuk sekali pergi sebesar Rp 5.000,00
sedangkan biaya ojek sebesar Rp 7.500,00. Namun, bemo tidak setiap hari
beroperasi sehingga cukup menjadi beban bagi siswa karena rata-rata mata
pencaharian orang tua siswa adalah sebagai petani dan penenun. Terkadang siswa
harus berjalan kaki saat pulang ke rumah dengan jarak yang cukup jauh sekitar 4-
5 km.
C. Subyek Penelitian
Subyek dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang berjumlah
D. Objek Penelitian
pembelajaran kooperatif tipe TGT, minat belajar siswa dan hasil belajar siswa.
1. Meminta ijin kepada pihak sekolah yang akan digunakan sebagai tempat
pelaksanaan penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
matematika.
dilaksanakan.
pelaksanaan penelitian
masalah.
berikut:
bernomor.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
belakang.
kelompok.
Wolowaru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
F. Bentuk Data
Penelitian ini menghasilkan data berupa data kuantitatif yang diperoleh dari
1. Observasi/Pengamatan
(indra mata, telinga, hidung, tangan dan pikiran). Observasi dilakukan untuk
terdapat dua pilihan jawaban yang dapat diisi oleh observer dengan
memberikan tanda check list ( ) pada kolom “T” untuk kegiatan yang
terlaksana atau pada kolom “TT” untuk kegiatan yang tidak terlaksana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
skor 0.
2. Penyebaran Angket/Kuesioner
Bentuk angket tersebut adalah angket tertutup. Angket tertutup terdiri atas
gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif. Pengisian pilihan jawaban
siswa dilakukan dengan memberikan tanda check-list (√) pada kolom yang
disediakan. Berikut ini, pedoman pemberian skor pada setiap pilihan jawaban
siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Pilihan Pernyataan
Pernyataan
Selalu (S) Sering (SR) Jarang (J) Tidak Pernah (TP)
Positif (+) 4 3 2 1
Negatif (-) 1 2 3 4
(Sudjana, 2010:81)
3. Tes Tertulis
Tes tertulis dilakukan untuk memperoleh data hasil belajar siswa yakni
sebelumnya. Respon atau jawaban siswa juga berupa dalam bentuk tulisan
H. Instrumen Penelitian
1. Lembar observasi
tipe TGT pada setiap pertemuan. Observer akan mengamati dan memberikan
tanda check list (√) pada kolom “T” untuk kegiatan yang terlaksana atau “TT”
53
2. Lembar Angket/Kuesioner
lampiran 10.
Bentuk soal dalam tes hasil belajar ini berupa soal uraian yang terdiri dari
6 nomor dan disusun berdasarkan materi yang dipelajari siswa. Soal tes
menyusun soal berdasarkan indikator pada kisi-kisi. Kisi-kisi dan soal tes
54
I. Validitas
instrumen agar instrumen yang akan digunakan valid. Valid berarti, instrumen
menggunakan pendapat dari ahli (judgment experts) yang memberikan saran dan
kritikan terhadap instrumen yang telah dibuat. Ahli yang dijadikan validator
diberikan lembar validasi yang harus diisi. Dosen juga memberikan saran dan
komentar jika instrument tersebut masih memiliki kekurangan. Selain itu, dosen
untuk digunakan, layak digunakan dengan revisi, ataupun tidak layak digunakan.
penelitian yang divalidasi adalah lembar observasi, lembar kuesioner, dan soal
tes akhir. Lembar validasi dilihat di lampiran 15, 17, 19, dan 21 serta hasil
Pada penelitian ini, pedoman penskoran data observasi yaitu skor 1 untuk
pilihan jawaban “T” dan skor 0 untuk pilihan jawaban “TT”. Setelah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Keterangan :
ST : Skor Total
Keterangan:
: Keterlaksanaan Pembelajaran Keseluruhan (%)
: Keterlaksanaan Pembelajaran Pertemuan Pertama
: Keterlaksanaan Pembelajaran Pertemuan Kedua
: Keterlaksanaan Pembelajaran Pertemuan Ketiga
: Keterlaksanaan Pembelajaran Pertemuan Keempat
Berdasarkan persentase yang diperoleh, selanjutnya menentukan kategori
56
Setiap item diberi skor sesuai dengan pedoman yang telah ditentukan.
tahap, yaitu:
sebagai berikut:
Keterangan:
= banyaknya item
berikut.
Keterangan:
= banyaknya item
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
n = banyaknya siswa
Keterangan:
indikator.
58
Keterangan:
N : Nilai siswa
SDp : Skor yang diperoleh
TS : Total Skor
Untuk menganalisis hasil belajar siswa dilihat dari ketuntasan hasil
75.
siswa.
Keterangan:
( )
BAB IV
PEMBAHASAN
2016/2017. Penelitian dilakukan mulai dari bulan Agustus 2016 sampai dengan
bulan September 2016. Jumlah siswa kelas XI IPA sebanyak 24 orang yang
terdiri dari 20 siswi dan 4 siswa. Penyebaran angket dan tes akhir dilakukan
kegiatan pembelajaran dilakukan tidak hanya pada jadwal pembelajaran tapi juga
pada sore hari. Untuk wawancara dilakukan pada jam istirahat. Berikut rincian
59
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
1. Wawancara
Wawancara guru mata pelajaran matematika dan dua orang siswa yang
terdiri dari siswa kelas XII IPA dan kelas XI IPA. Tujuan dilakukan
latar belakang.
Ende, kepada dinas PPO kab. Ende, bapak camat Wolowaru dan Kepala
penelitian juga diserakan kepada pihak sekolah. Saat penyerahan surat ijin
3. Observasi Awal
61
hari selasa, 23 Agustus 2016 selama tiga jam pembelajaran matematika yakni
materi sedangkan satu jam berikutnya untuk mengadakan latihan soal sebagai
berjalan dengan kondusif meskipun masih ada beberapa siswa yang asyik
dan latihan soal. Hal ini sesuai dengan pernyataan guru sebelumnya saat
kelas XI IPA baik dan suasana lingkungan sekolah cukup mendukung yaitu
Hal ini dikarenakan model pembelajaran TGT belum pernah digunakan guru
62
Peneliti meminta data nilai rapor siswa kelas XI IPA saat kelas X
semester II. Nilai rapor yang digunakan yaitu nilai rapor pada mata pelajaran
Kegiatan ini tidak hanya dilakukan pada jam sekolah saja namun juga
dilakukan pada sore hari. Hal ini dikarenakan banyak jam pembelajaran
dilakukan pada sore hari sedangkan 2 pertemuan lagi dilakukan pada jam
observer adalah rekan peneliti sebanyak satu orang. Observer bertugas untuk
63
Hal-hal yang diamati sesuai dengan pedoman yang ada pada lembar
7. Menyebarkan Angket/Kuesioner
Materi yang diajarkan adalah materi peluang dan hanya terbatas pada pokok
pertemuan.
1. Pertemuan Pertama ( )
siswa lainnya tidak dapat hadir karena adanya latihan untuk mengikuti
64
berikut:
a. Kegiatan Pendahuluan
65
b. Kegiatan Inti
1) Presentasi Kelas
66
c. Kegiatan Penutup
67
dengan doa.
2. Pertemuan Kedua ( )
yaitu acara penerimaan salib. Pertemuan hari ini merupakan lanjutan dari
diajarkan pada pertemuan pertama. Siswa yang hadir sebanyak 23 orang dan
a. Kegiatan Pendahuluan
hadir. Peneliti meminta siswa untuk tenang dan fokus pada pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
tidak ada siswa yang berinisiatif untuk bertanya. Untuk itu peneliti
peneliti.
b. Kegiatan Inti
1) Turnamen
69
sesi pertama siswa harus mengerjakan 2 soal (nomor 1 dan 2). Jika
Sebaliknya, apabila jawaban siswa salah baik itu satu nomor saja
(lampiran 12). Jawaban siswa pada soal nomor tiga tidak menghambat
diperoleh dituliskan pada lembar skor yang telah disediakan dan siswa
poin yang diperoleh baik poin individu maupun poin tambahan pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
juri. Semua siswa tidak dapat menyelesaikan dua soal pada sesi
satu soal saja dengan benar. Ada juga yang tidak dapat menjawab
mengerjakan soal nomor 3. Pada soal nomor 3 ini juga, masih ada
kelompok Blue.
2) Rekognisi Tim
maupun poin tambahan yang diperoleh pada lembar skor yang telah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
bahwa dari keenam tim, ada 5 tim yang tergolong kategori tim baik
dan satu tim memiliki kategori tim sangat baik. Berikut ini,
72
c. Penutup
materi yang akan dibahas adalah permutasi dan juga diadakan turnamen
mengakhiri pembelajaran.
3. Pertemuan Ketiga ( )
Pembelajaran kali ini dilakukan pada jam sekolah yaitu pada jam 1-2 mulai
pukul 07.30-09.00 WITA. Siswa yang hadir pada pertemuan ini sebanyak 21
73
a. Kegiatan Pendahuluan
menanyakan siswa yang tidak hadir pada pertemuan ini. Siswa diminta
untuk menyiapkan alat tulis dan membuka buku paket yang memuat
materi hari ini. Guru menyampaikan bahwa topik bahasan yang akan
“Misalkan dari 8 buah buku, 3 buku diantaranya akan disusun pada rak
74
b. Kegiatan Inti
1) Presentasi Kelas
75
ada yang belum dimengerti. Ada salah seorang siswa yang bagaimana
menentukan n dan r.
2) Belajar Tim
penyelesaian soal yang ada di LKS. Kelompok lain yang tidak dipilih
jawaban siswa.
3) Turnamen
76
bahwa banyaknya poin yang dihasilkan setiap siswa pada game akan
77
78
kepada peneliti.
4) Rekognisi Tim
79
Total Rata-
Skor
Kelompok Siswa Poin Pengurangan Rata Kualifikasi
Individu
Poin Skor
3 30 4 26
5 4 56 Tim baik
60
Blue 31 (good
9 30 4 26 team)
17 20 4 16
6 60 2 58
11 30 6 24 Tim baik
Black 32,67 (good
13 20 4 16
team)
14 - - -
10 60 2 58
18 60 2 58 Tim baik
Green 29,33 (good
19 30 6 24
team)
23 - - -
1 20 2 18
4 40 6 34 Tim sangat
Pink 35 baik (great
7 60 4 56
team)
22 40 6 34
8 - - -
12 50 4 46 Tim baik
Yellow 32,67 (good
15 30 2 28
team)
21 30 6 24
2 50 2 48
16 60 2 58 Tim sangat
White 38,5 baik (great
20 20 6 14
team)
24 40 6 34
bertebuk tangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
c. Kegiatan Penutup
Game yang digunakan sama yaitu permainan kartu bernomor. Jadi, setiap
Bagi kelompok yang mendapatkan jumlah skor tertinggi dari tiga turnamen
4. Pertemuan Keempat ( )
hari senin, 5 Agustus 2016 pukul 16.00-17.30 WITA. Pada pertemuan ini
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
a. Kegiatan Pendahuluan
salam “selamat sore” kepada siswa dan menanyakan kabar siswa. Salah
satu siswa memimpin doa. Peneliti meminta siswa untuk fokus mengikuti
pembelajaran dan menyiapkan perlengkan alat tulis dan buku paket dia
yaitu dua orang pemain berlomba untuk menghubungkan dua titik dimana
titik-titik tersebut terletak pada lingkaran. Bagi pemain yang tidak dapat
82
permainan sekali lagi namun dengan jumlah titik sebanyak 5 titik dengan
untuk bemain lagi tapi dengan siswa yang berbeda dan jumlah titik ada 7
titik dan siswa yang tidak bermain untuk menebak siapa yang akan
83
b. Kegiatan Inti
1) Presentasi kelas
pemenang permainannya.
sehingga,
( )
( )
Karena, hasil dari ( ) adalah bilangan ganjil maka pemenangnya
( )
( )
bilangan ganjil.
( ) ( )
84
hasilnya genap maka pemain kedua yang menang dan jika hasilnya
pada RPP (lampiran 6). Ada beberapa siswa yang berani bertanya
2) Belajar Tim
kelompok dalam waktu 8 menit. Ada tiga siswa yang dipilih yaitu dari
3) Turnamen
Ada siswa yang tingkatan meja turnamen turun dari sebelumnya, tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
4) Rekognisi Tim
86
Total Rata-
Skor
Kelompok Siswa Poin Pengurangan Rata Kualifikasi
Individu
Poin Skor
3 30 6 24
5 6 34 Tim sangat
40
Blue 42,5 baik (great
9 60 4 56 team)
17 60 4 56
6 50 6 44
11 30 6 24 Tim sangat
Black 34 baik (great
13 60 4 56
team)
14 20 8 12
10 30 4 26
18 50 6 44 Tim baik
Green 26 (good
19 30 6 24
team)
23 20 10 10
1 60 4 56
4 40 6 34 Tim sangat
Pink 42 baik (great
7 30 6 24
team)
22 60 6 54
8 30 4 26
12 30 8 22 Tim baik
Yellow 24 (good
15 30 6 24
team)
21 30 6 24
2 40 6 34
16 30 6 24 Tim sangat
White 37 baik (great
20 60 4 56
team)
24 40 6 34
87
selanjutnya.
c. Kegiatan Penutup
namun ada beberapa pertanyaan yang belum dapat dijawab dengan tepat
oleh siswa. Peneliti menanyakan apa saja yang dipelajari oleh siswa pada
bahwa hari Sabtu pada jam pembelajaran matematika akan dia diadakan
tes akhir, sedangkan untuk pengisian angketnya akan diadakan pada jam
pembelajaran mata pelajaran bahasa Indonesia. hal ini karena pada jam
diujikan pada tes akhir nanti adalah aturan perkalian, notasi faktorial,
88
pembelajaran.
5. Pertemuan Kelima ( )
pukul 07.30-09.45 WITA. Siswa yang ikut dalam pembelajaran hari ini
sebanyak 24 orang siswa. Ada dua kegiatan yang dilakukan pada pertemuan
untuk mengosongkan meja yang mana diatas meja hanya terdapat alat
89
b. Pengisian angket
siswa untuk mengisi sesuai dengan apa yang dirasakan oleh siswa
90
Turnamen Ke-
Kelompok Jumlah Skor
1 2 3
Blue 32,5 31 42,5 106
Black 25 32,67 34 91,67
Green 42,5 29,33 26 97,83
Pink 27,5 35 42 104,5
Yellow 37,5 32,67 24 94,17
White 25 38,50 37 100,5
sudah berjalan sesuai dengan RPP yang telah disusun sebelumnya. langkah-
C. Analisis Data
91
kooperatif tipe TGT di kelas XI IPA yang dilakukan oleh satu orang observer
Data hasil kuesioner minat belajar siswa kelas XI IPA yang dilampirkan
92
Tabel 4.7 Minat Belajar Seluruh Siswa Dikelompokkan Berdasarkan Indikator Minat
Banyaknya Siswa yang Memilih
Nomor Bentuk
No Indikator Minat Pilihan Jawabam
Item Pernyataan
4 3 2 1
2 P 1 2 18 3
3 N 17 5 2 0
Ketertarikan
9 P 9 6 8 1
13 N 7 11 4 2
1
Jumlah siswa
Jumlah skor yang diperoleh
Total skor pada indikator 1 384
Persentase besar minat pada indikator 1
4 N 12 10 2 0
Pemusatan 17 P 8 7 5 4
Perhatian 21 N 4 13 7 0
26 P 4 5 12 3
2
Jumlah siswa 28 35 26 7
Jumlah skor yang diperoleh
Total skor pada indikator 2 384
Persentase besar minat pada indikator 2
1 P 12 9 3 0
5 P 12 8 4 0
7 N 9 8 1 5
Motivasi
10 N 2 9 8 5
23 N 1 1 6 16
3
32 P 16 4 2 2
Jumlah siswa 52 39 24 28
Jumlah skor yang diperoleh
Total skor pada indikator 3 576
Persentase besar minat pada indikator 3
12 P 10 9 4 1
18 N 18 5 1 0
20 N 6 10 8 0
Perasaan
25 P 9 8 2 5
28 P 4 9 10 1
4
31 N 5 6 10 3
Jumlah siswa 52 47 35 10
Jumlah skor yang diperoleh
Total skor pada indikator 4 576
Persentase besar minat pada indikator 4
6 N 10 8 1 5
Keterlibatan
8 P 9 11 4 0
Peserta Didik
5 11 P 3 9 12 0
pada Proses
14 P 5 6 13 0
Pembelajaran
`5 P 13 10 1 0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
16 P 10 6 6 2
19 N 7 11 5 1
22 P 7 9 3 5
24 N 12 8 3 1
27 N 2 8 7 7
29 N 11 6 2 5
30 N 14 8 2 0
Jumlah siswa 103 100 59 26
Jumlah skor yang diperoleh
Total skor pada indikator 5 1.152
Persentase besar minat pada indikator 5
Dari tabel 4.7 besar minat seluruh siswa pada masing-masing indikator
Tabel 4.8 Hasil Analisis Minat Belajar Seluruh Siswa pada Masing-Masing Indikator
Indikator ke- Presentase Besarnya Minat Kategori
1 Tinggi
2 Tinggi
3 Tinggi
4 74,48% Tinggi
5 Tinggi
Berdasarkan tabel 4.7 data jumlah skor yang diperoleh pada masing-
Tabel 4.9 Hasil Analisis Minat Belajar Seluruh Siswa pada Semua Indikator
Indikator Total Skor
Indikator 1
Indikator 2
Indikator 3
Indikator 4
Indikator 5
Jumlah skor minat seluruh Siswa yang diperoleh
Total skor minat keseluruhan siswa
Besarnya minat keseluruhan siswa
94
Dari tabel 4.9 menunjukan bahwa besar minat belajar keseluruhan siswa
yang diambil dari nilai tes akhir siswa. Ada 24 siswa yang mengikuti tes
akhir. Berikut analisis hasil belajar siswa berdasarkan data nilai siswa yang
95
1. Keterlaksanaan Pembelajaran
kooperatif tipe TGT merupakan hal baru bagi siswa kelas XI IPA SMA
pembelajaran tersebut. Dari hasil analisis yang disajikan pada tabel 4.6
pertemuan.
a. Pertemuan pertama
96
tidak terlaksana. Berikut ini, hal-hal yang perlu dievaluasi dan diperbaiki
diskusi maupun tanya jawab. Hal ini terlihat, ada beberapa siswa yang
diam saja ketika ada kegiatan tanya jawab. Misalnya, pada kegiatan
siswa yang tidak berusaha menjawab. Dan juga ketika diskusi ada
maksimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
b. Pertemuan kedua
hal yang menjadi catatan pada pertemuan pertama belum dapat diperbaiki
pada pertemuan kedua ini. Berikut catatan yang menjadi bahan evaluasi
98
perkalihan. Hal ini terlihat dari tidak adanya siswa yang dapat
kooperatif tipe TGT pada pertemuan kedua ini, sudah terlaksana namun
belum maksimal.
c. Pertemuan ketiga
99
pada pertemuan ketiga ini berjalan dengan baik namun belum maksimal.
d. Pertemuan keempat
kelompoknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
indikator yang ditunjukkan dalam tabel 4.8 diketahui bahwa minat belajar
Gambar 4.1 Diagram Minat Belajar Seluruh Siswa pada Masing-Masing Indikator
Dari gambar 4.1 menunjukkan bahwa besar minat belajar siswa pada
indikator pertama yaitu sebesar . Indikator pertama yaitu indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
102
Dilihat dari diagram pada gambar 4.2 menunjukan bahwa hasil belajar
pembelajaran kooperatif tipe TGT adalah sebagai berikut: dari 24 siswa, yang
antara lain:
103
tugas yang harus dikumpulkan pada minggu ini. Selain itu sehari
sebelum tes akhir, siswa mengikuti praktikum kimia sampai sore hari
sehingga siswa merasa kelelahan dan tidak belajar pada malam hari.
3) Ada beberapa siswa yang tidak hadir pada saat pembelajaran sehingga
bersumber dari buku paket dan juga catatan yang dipinjam dari
temannya.
mengikuti tes akhir yang disebabkan oleh adanya banyak tes yang
diadakan dalam minggu yang sama sehingga siswa merasa waktu untuk
mempelajari materi tidak cukup. Selain itu, ada beberapa siswa yang tidak
dapat hadir ketika pembelajaran sehingga mereka hanya belajar dari buku
Jumlah soal yang diberikan sebanyak tujuh soal dan ada tiga soal
104
siswa dalam waktu 80 menit. Tingkat kesulitan soal juga relatif tinggi
Tabel 4.11
Ketidakpahaman Siswa dalam Menentukan Proses Penyelesaian Soal Tes Akhir
Nomor Banyaknya
Keterangan
Soal Siswa
1a 5 siswa Siswa keliru dalam menerapkan metode penyelesaian
yaitu dengan menggunakan metode permutasi
berulang. Siswa tidak mempertimbangkan syarat
pertama bahwa bilangan yang tersusun adalah bilangan
yang kurang dari 3.000. Jadi, seharusnya pada soal ini,
lebih cocok menggunakan metode aturan perkalian.
Berikut ini gambar yang menunjukan kesalahan siswa
dalam menggunakan rumus pada soal nomor 1 (a).
105
106
gambarnya.
2) Banyak siswa yang kurang teliti dalam mengerjakan soal tes akhir.
Nomor Banyaknya
Keterangan
Soal Siswa
1 5 siswa Siswa keliru dalam menentukan banyaknya angka
yang tersedia yang mungkin terjadi pada penyelesaian
soal nomor 1 (a) dengan menggunakan aturan
perkalian.
107
Jawaban Siswa 8:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
E. Keterbatasan Penelitian
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data penelitian, maka diperoleh
Tipe TGT
minat siswa yang paling tinggi terdapat pada indikator empat yaitu indikator
109
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Tes hasil belajar siswa yang dianalisis adalah ketuntasan nilai tes akhir.
Terdapat 4 siswa yang tuntas dan 20 siswa lainnya tidak tuntas. Persentase
dikategorikan sangat kurang. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa hasil
b. Jumlah soal yang terlalu banyak dengan tingkat kesulitan soal relatif
tinggi.
B. Saran
berikan yaitu:
111
mengatur waktu dengan baik agar tidak kekurangan waktu selama proses
pembelajaran.
3. Guru dan peneliti lain dapat melakukan modifikasi terhadap turnamen dan
game pada langkah pembelajaran kooperatif tipe TGT ini sesuai dengan
keinginan guru maupun peneliti lain atau menyesuaikan dengan kondisi siswa
maupun sekolah.
mengenal situasi kelas dan karakteristik dari setiap siswa yang akan menjadi
siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
DAFTAR PUSTAKA
Aksara.
Media.
Huda, Miftahul. 2012. Cooperative Learning metode teknik struktur dan model
Yogyakarta: Kanisius
Slavin, Robert E. 2005. Cooperatif Learning: Teori, Riset, dan Praktik. (Nurlita
113
Remaja Rosdakarya.
Alfabeta.
Remaja Rosdakarya
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar (Ed.1).
Media Group.
Pelajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
115
116
117
L
NAMA SISWA
P
Marieta Klarista Laka P
Katarina Yasinta Pili P
Yongki Sanwawo Ndere L
Kresensia Goma P
Gabriela Selviana Mere P
Maria Yustina Bharu L
Magdalena Beatrix Desi Deo P
Maria Elsiana Seso P
Maria Erlis Ere Bunga P
Yorius Woda P
Laurensia Elsi Wanda P
Maria Syutriyana Dhana P
Maria Yulista Dete P
Maria Lilista Tepi P
Pipin Sapti Setia Putri P
Maria Helena Paula Rai P
Martina Pulo Wuran P
Nadin Syafira P
Nurainun Jadul P
Margaretha Sanggo P
Margaretha Mbu P
Sri Lestari A. Nggori P
Leksianus Nggadho L
Kletus Elton L
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Nilai Matematika
Peringkat Kelompok
pada Rapor
Siswa berprestasi tinggi 84 1 A
83 2 B
83 2 C
83 2 D
82 3 E
82 3 F
Siswa berpretasi sedang 80 4 F
80 4 E
80 4 D
80 4 C
79 5 B
78 6 A
76 7 A
76 7 B
76 7 C
76 7 D
75 8 E
75 8 F
Siswa berpretasi rendah 75 8 F
75 8 E
75 8 D
73 9 C
73 9 B
73 9 A
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Keterangan:
1. Anggota tim menentukan nama tim yang akan digunakan. Nama dibatasi
hanya nama warna dalam bahasa inggris.
2. Setiap anggota dalam satu tim saling bekerja sama dalam memahami materi
yang diajarkan dengan tujuan agar setiap anggota tim siap mengikuti
turnamen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
121
Pertemuan 1 dan 2
A. Standar Kompetensi
1. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang
dalam pemecahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
1.4 Menggunakan aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi dan
kombinasi dalam pemecahan masalah.
C. Indikator
1.4.1 Mendefinisikan dan menggunakan notasi faktorial dalam pemecahan
masalah.
1.4.2 Menggunakan aturan penjumlahan untuk pemecahan masalah.
1.4.3 Menggunakan aturan perkalian untuk pemecahan masalah.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran matematika, siswa diharapkan:
Mampu mendefinisikan dan menggunakan notasi faktorial dalam
pemecahan masalah.
Mampu memahami dan menggunakan aturan penjumlahan dalam
menyelesaikan soal dengan benar.
Mampu memahami dan menggunakan aturan perkalian dalam
menyelesaikan soal dengan benar.
E. Materi Pembelajaran
Kaidah pencacahan merupakan cara atau aturan yang digunakan untuk
menghitung banyaknya kemungkinan yang terjadi dalam suatu percobaan
tertentu. Pada pertemuan ini, cakupan materi yang akan dibahas adalah notasi
faktorial, aturan penjumlahan, dan aturan perkalian yang akan diuraikan sebagai
berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
1. Bilangan Faktorial
Lambang atau notasi dibaca sebagai n faktorial.
Definisi:
Bila n bilangan bulat positif, maka didefinisikan sebagai:
( ) ( )
Didefinisikan 0
Contoh:
( ) ( )
( ) ( )
Sekarang perhatikan kembali definisi faktorial.
( ) ( )
( )
Dengan kata lain: ( ) atau dapat juga ditulis
( )
Sekarang perhatikan kembali definisi faktorial.
( ) ( )
( ) ( )
Dengan kata lain: ( ) ( ) atau dapat juga ditulis
( )
( )
Contoh:
( ) ( )
( ) ( )
Contoh:
Tunjukan bahwa: ( )
( )
( )
Dari hasil di atas tampak bahwa ( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Latihan:
1. Nyatakan ke dalam notasi faktorial, .
Jawab:
( )
2. Tentukan nilai n dari
Jawab:
( )
( )
2. Aturan Penjumlahan
Jika terdapat n buah tempat yang tersedia, dengan:
: banyaknya cara untuk mengisi tempat pertama
: banyaknya cara untuk mengisi tempat kedua, setelah tempat pertama
terisi
: banyaknya cara untuk mengisi tempat ketiga, setelah tempat pertama dan
kedua terisi dan seterusnya sampai
: banyaknya cara untuk mengisi tempat ke-n, setelah tempat-tempat
sebelumnya terisi.
Maka banyaknya cara untuk mengisi n tempat yang tersedia adalah
124
Penyelesaian:
Diketahui:
SMK Yos Sudarso membuka 3 program keahlian yaitu: akuntasi,
usaha jasa pariwisata, dan pemasaran.
STM Ende membuka 5 program keahlian yakni akuntansi, usaha jasa
pariwisata, pemasaran, multimedia, dan teknik mesin.
Ditanya: berapa banyak pilihan program keahlian yang dapat dipilih Rani?
Untuk menyelesaikan masalah diatas, dapat digunakan dengan cara mendaftar
satu per satu atau cara lain. Berikut cara penyelesaian menggunakan aturan
penjumlahan.
Dari permasalahan diatas dapat dilihat bahwa terdapat 2 kejadian yakni
memilih salah satu jurusan di SMK Yos Sudarso atau memilih salah satu
jurusan di STM Ende, dengan masing-masing banyaknya pilihan jurusan
seperti pada tabel berikut ini.
Kejadian Banyaknya pilihan
Pertama 3
Kedua 5
Kedua kejadian tersebut tidak dapat terjadi secara bersamaan maka hanya
terdapat satu pilihan yang dapat dipilih dari kedua kejadian.
Jadi, banyaknya pilihan program keahlian yaitu pilihan.
Contoh:
Dirumah Ali terdapat 3 jenis sepeda yang berbeda, 2 jenis sepada motor
berbeda, dan 2 mobil yang berbeda. Jika Ali ingin berpergian, ada berapa cara
Ali menggunakan kendaraan yang ada dirumahnya?
Penyelesaian:
Terdapat 3 jenis sepeda, 2 jenis sepada motor, dan 2 jenis mobil.
Banyaknya cara Ali berpergian yaitu,
125
126
Aturan inilah yang dimaksud aturan pengisian tempat yang tersedia atau
aturan perkalian.
Latihan:
1. Nyatakan bentuk perkalian berikut ini dalam notasi faktorial :
( ) ( )
Jawab:
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
( )
( )
2. Tentukan nilai yang dari ( ) ( )
Jawab:
( ) ( )
( ) ( ) ( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
Jadi, banyak pilihan jenis produk kerajinan yang mungkin dapat dipilih
pak bambang sebanyak 32 pilihan.
4. Bilangan terdiri dari tiga angka disusun dari angka-angka 2,3,5,6,7, dan 9.
Berapa banyak bilangan yang dapat disusun, jika:
a. Boleh ada angka yang berulang
b. Tidak boleh ada angka yang berulang dan bilangan yang terjadi harus
ganjil.
Jawab:
a. Boleh ada angka yang berulang
6 6 6
susunan bilangan.
b. Tidak boleh ada angka yang berulang dan bilangan yang terjadi harus
ganjil.
5 4 4
susunan bilangan.
F. Model/Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif
Metode Pembelajaran : TGT (Teams Games Tournaments)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
PERTEMUAN I
No Alokasi
Kegiatan
Waktu
PENDAHULUAN 12’
1 Guru memberi salam kepada siswa. 1’
2 Guru meminta salah satu siswa mewakili teman-
temannya memimpin doa untuk membuka
pembelajaran. (Jika pembelajaran bukan pada jam 1’
pertama maka boleh dilewati)
3 Guru mengecek kehadiran siswa. 4’
4 Guru meminta siswa untuk memusatkan perhatian
pada pembelajaran dan menyiapkan kelengkapan
sekolah seperti alat tulis dan buku paket 1’
matematika.
5 Guru menyampaikan topik pembelajaran, tujuan 1’
pembelajaran dan rencana pembelajaran.
6 Guru memberikan pertanyaan kepada siswa yang Apersepsi
membawa siswa untuk memahami apa itu kaidah
pencacahan?
Tahukah kalian apa itu NRB? NRB adalah
kepanjangan nomor rekening bank. NRB berfungsi
untuk kepentingan segala transaksi keuangan
melalui bank. Pernakah kalian berfikir mengapa
sebuah bank dapat menyediakan begitu banyak
nomor rekening bagi berjuta-juta nasabahnya?
Bagaimana sebuah bank dapat memperkirakan 3’
banyaknya semua nomor rekening berbeda agar
cukup untuk semua nasabahnya?
Didalam ilmu matematika ada istilah yang dikenal
dengan kaidah pencacahan. Kaidah pencacahan
dapat membantu kita menjawab pertanyaan tersebut.
Kaidah pencacahan merupakan cara atau aturan
yang digunakan untuk menghitung banyaknya
kemungkinan yang terjadi dalam suatu percobaan
tertentu.
7 Siswa diberi motivasi dengan memberitahukan Motivasi
bahwa manfaat dari belajar materi kaidah
pencacahan selain sebagai dasar untuk mempelajari
1’
ilmu matematika lainnya namun kaidah pencacahan
itu sendiri juga bermanfaat dalam pemecahan
masalah dalam bidang bisnis dan manajemen.
INTI 69’
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
Presentasi Kelas
8 Guru menjelaskan notasi faktorial dan apabila siswa Eksplorasi 10’
belum paham mereka dapat bertanya kepada guru.
130
PENUTUP 9’
19 Melalui tanya jawab guru bersama siswa 3’
menyimpulkan pembelajaran hari ini.
20 Guru meminta siswa untuk merefleksikan 1’
pembelajaran hari ini.
21 Guru mengingatkan siswa bahwa pertemuan 4’
berikutnya akan diadakan pertandingan dan masing-
masing kelompok wajib menentukan penempatan
anggota kelompoknya pada meja turnamen dan
menyerahkan daftar nama anggota kelompok
sebelum pembelajaran pada pertemuan berikutnya
dimulai.
22 Guru menunjuk salah satu siswa memimpin doa 1’
untuk menutup pembelajaran. (Jika pembelajaran
bukan pada jam terakhir maka boleh dilewati)
TOTAL ALOKASI WAKTU 90’
PERTEMUAN II
No Kegiatan Alokasi
Waktu
PENDAHULUAN 19’
1 Guru memberikan salam kepada siswa. 1’
2 Salah satu siswa mewakili teman-temannya 1’
memimpin doa untuk membuka pembelajaran.
(Jika pembelajaran bukan pada jam pertama maka
boleh dilewati)
3 Guru mengecek kehadiran siswa. 1’
4 Guru menyampaikan topik pembelajaran, tujuan 1’
pembelajaranan rencana kegiatan pembelajaran.
4 Melalui tanya jawab guru mengingatkan kembali 7’
materi yang dijelaskan pada pertemuan Apersepsi
sebelumnya.
5 Guru meminta siswa mengkondisikan ruang kelas 7’
sesuai dengan denah yang telah disediakan guru.
Eksplorasi
Kemudian siswa diminta menempati meja-meja
turnamen sesuai dengan kesepakatan kelompoknya.
6 Guru memberikan motivasi kepada siswa agar 1’
semangat mengikuti turnamen. Motivasi
INTI 63’
Turnamen
7 Guru menjelaskan aturan permainan. Siswa dapat Eksplorasi 11’
bertanya kepada guru jika belum paham.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
H. Sumber Pembelajaran
1. Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika SMA Jilid 2A Kelas XI IPA.
Erlangga: Jakarta.
2. Marwanta, et al. 2007. Matematika Interaktif SMA kelas XI Semester
Pertama Program IPA. Yudhistira: Jakarta.
I. Alat/Media Pembelajaran
Pertemuan I Pertemuan II
LKS Alat dan bahan permaianan puzzle
Papan tulis dan spidol Papan tulis dan spidol
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Pertemuan 3
A. Standar Kompetensi
1. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang
dalam pemecahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
1.4 Menggunakan aturan perkalian, permutasi dan kombinasi dalam pemecahan
masalah.
C. Indikator
1.4.3 Mendefinisikan dan menggunakan permutasi dalam pemecahan masalah.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran matematika, siswa diharapkan mampu
mendefinisikan dan menggunakan permutasi dalam pemecahan masalah.
E. Materi Pembelajaran
PERMUTASI
Permutasi sejumlah unsur adalah penyusunan unsur-unsur tersebut dalam
suatu urutan tertentu (urutannya diperhatikan).
Permasalahan:
Misalkan dari 3 buah buku, 2 buku diantaranya akan disusun pada rak buku
secara berurutan, maka banyaknya susunan yang dapat dibentuk adalah?
Penyelesaian:
1. Dengan cara mendaftar
Misalkan: buku pertama adalah 1, buku kedua adalah 2, dan buku ketiga
adalah 3.
Susunan yang dapat dibentuk adalah
12 13 21 23 31 32
Jadi, ada 6 cara menyusun buku tersebut.
2. Penyelesaian menggunakan aturan perkalian
3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
susunan.
Mengubah ke bentuk bilangan faktorial
134
Contoh:
Terdapat 2 bola merah, 1 bola biru, dan 3 bola putih yang sama jenis dan
ukurannya. Ada berapa carakah bola-bola itu dapat disusun berdampingan?
Jawab:
Banyaknya susunan bola-bola itu adalah
3. Permutasi Siklis
Penentuan susunan melingkar dapat diperoleh dengan menetapkan satu objek
pada satu posisi, kemudian menentukan kemungkinan posisi objek lain yang
sisa, sehingga bila tersedia n unsur berbeda, maka
( )
Contoh:
Disebuah pesta makan ada 5 orang tamu yang akan menempati lima kursi
yang mengelilingi sebuah meja bundar. Berapa banyak susunan posisi duduk
kelima tamu tersebut?
Jawab:
Banyaknya susunan duduk 5 orang mengelilingi sebuah meja bundar adalah
( )
4. Permutasi Berulang
Misalkan tersedia n unsur berbeda. Banyak permutasi berulang r unsur yang
diambil dari n unsur yang tersedia ( ) ditentukan dengan aturanan:
Contoh:
Dari angka-angka 1, 3, 6, 7, 8, dan 9 akan dibentuk bilangan-bilangan yang
terdiri atas 2 angka dengan angka-angka boleh berulang. Berapa banyak
bilangan yang dapat dibentuk?
Jawab:
Banyaknya unsur yang tersedia , yaitu angka 1, 3, 6, 7, 8, dan 9
(masing-masing angka berbeda).
Dibentuk bilangan yang terdiri atas 2 angka, .
Karena angka-angka boleh berulang, maka banyaknya susunan bilangan yang
dapat dibentuk ditentukan dengan aturan permutasi berulang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Latihan:
1) Berapa banyak susunan yang terdiri atas 4 huruf disusun dari huruf-huruf P,
E, L, U, A, N, G?
Jawab:
Ada 7 buah huruf dan setiap huruf berbeda. Jadi, banyaknya susunan huruf
adalah
( )
( )
2) Berapa banyak susunan yang disusun dari huruf-huruf M, A, T, E, M, A, T, I,
K, A?
Jawab:
Banyaknya unsur , dan banyaknya unsur yang sama , ,
(yaitu huruf M, A, dan T). Jadi banyaknya susunannya adalah
( )( )( )
3) Sebuah gelang memiliki 5 buah permata dengan bentuk dan ukuran yang
berbeda-beda. Kelima buah permata itu ditempatkan pada keliling gelang.
Berapa banyak susunan permata berlian yang dapat terjadi?
Jawab:
( ) ( )
4) Dari angka-angka 2, 3, 4, 5, dan 7 akan dibentuk bilangan-bilangan yang
terdiri atas 3 angka dengan angka-angka boleh berulang. Berapa banyak
susunan bilangan yang dapat dibentuk?
Jawab:
dan
Jadi, banyaknya susunan bilangan yang dibentuk
F. Model/Metode Pembelajaran
Model pembelajaran kooperatif Metode pembelajaran kooperatif tipe TGT
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Sebelum Kegiatan Pembelajaran:
Ruangan kelas telah dikondisikan untuk mempermudah dalam belajar berkelompok.
Siswa duduk dengan kelompoknya masing-masing seperti pada pertemuan sebelumnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
No Alokasi
Kegiatan
Waktu
PENDAHULUAN 11’
1 Guru memberikan salam kepada siswa. 1’
2 Salah satu siswa mewakili teman-temannya
memimpin doa untuk membuka pembelajaran.
1’
(Jika pembelajaran bukan pada jam pertama maka
boleh dilewati)
3 Guru mengecek kehadiran siswa. 1’
4 Guru mengkondisikan siswa agar siap menierima
1’
pelajaran hari ini.
5 Guru menyampaikan topik/tujuan pembelajaran
1’
dan rencana pembelajaran.
6 Guru memberikan permasalahan.
Misalkan dari 8 buah buku, 3 buku diantaranya
akan disusun pada rak buku secara berurutan,
maka banyaknya susunan yang dapat dibentuk
adalah? Apersepsi 4’
Siswa diminta untuk menyelesaikan dengan
metode aturan perkalian. Kemudian menyatakan
penyelesaian masalah tersebut dalam bentuk
faktorial.
7 Guru memberikan motivasi kepada siswa bahwa
dalam matematika saling berkaitan untuk itu
materi yang diajarkan sebelumnya tidak boleh Motivasi 1’
dilupakan namun dikuasai karena berguna untuk
mempelajari materi selanjutnya.
8 Guru menyampaikan kepada siswa bahwa
permasalahan tersebut juga merupakan
1’
permasalahan permutasi dan siswa dibawa untuk
memahami permutasi.
INTI 73’
Presentasi Kelas
9 Guru menjelaskan mengenai permutasi disertai
dengan contoh soal. Jika siswa belum paham Eksplorasi 12’
dapat bertanya kepada guru.
Belajar Tim
10 Guru membagikan LKS dan mengarahkan siswa
Eksplorasi 1’
untuk mengerjakan latihan soal dalam LKS.
11 Siswa dalam kelompok masing-masing berdiskusi
Elaborasi 10’
untuk mengerjakan latihan soal dalam LKS.
12 Beberapa kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan mereka di
depan kelas dan kelompok lainnya menanggapi Konfirmasi 9’
jawaban yang dipaparkan temannya. Guru
mengoreksi dan memperkuat jawaban siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
Turnamen
13 Guru meminta siswa mengkondisikan ruang kelas
untuk persiapan turnamen kemudian siswa
menempati meja-meja turnamen sesuai dengan 7’
pembagian yang dilakukan guru (berdasarkan
kinerja siswa pada turnamen sebelumnya).
14 Guru menjelaskan aturan/prosedur permainan 5’
kartu bernomor dan jika siswa belum paham dapat
Ekplorasi
bertanya kepada guru.
I. Alat/Media Pembelajaran
LKS
Papan tulis dan spidol
Alat/bahan permainan kartu bernomor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Pertemuan ke 4
A. Standar Kompetensi
1. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang
dalam pemecahan masalah.
B. Kompetensi Dasar
1.4 Menggunakan aturan perkalian, permutasi dan kombinasi dalam pemecahan
masalah.
C. Indikator
1.4.4 Siswa dapat mendefinisikan dan menggunakan kombinasi dalam
pemecahan masalah.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran matematika, siswa diharapkan mampu
mendefinisikan dan menggunakan kombinasi dalam pemecahan masalah.
E. Materi Pembelajaran
KOMBINASI
Kombinasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (tiap unsur
berbeda) adalah suatu pilihan dari r unsur tanpa memperhatikan urutannya
( ), dan dilambangkan dengan notasi atau ( ).
Banyaknya kombinasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia
ditentukan dengan aturan
( )
Contoh:
1. Hitunglah kombinasi ( )
Jawab:
( )
( ) ( )( )
2. Seorang petani akan membeli 3 ekor ayam, 2 ekor kambing, dan 1 ekor sapi
dari seorang pedagang yang memiliki 6 ekor ayam, 4 ekor kambing, dan 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
ekor sapi. Dengan berapa cara petani tersebut dapat memilih ternak-ternak
yang diinginkan?
Jawab:
Banyaknya cara memilih ayam ( ) ( )
cara.
( ) ( ) ( ) ( )
( ) ( )
( ) ( )
atau
Jadi, maka
( ) ( )
F. Model/Metode Pembelajaran
Model pembelajaran : Pembelajaran kooperatif
Metode pembelajaran : TGT
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Sebelum Pembelajaran
Ruang kelas dikondisikan untuk diskusi kelompok. Tempat duduk siswa dikelompokan
menjadi 6 kelompok.
Alokasi
No Kegiatan
Waktu
PENDAHULUAN 16’
1 Guru memberikan salam kepada siswa. 1’
2 Salah satu siswa mewakili teman-temannya 1’
memimpin doa untuk membuka pembelajaran.
(Jika pembelajaran bukan pada jam pertama
boleh dilewati)
3 Guru mengecek kehadiran siswa. 1’
4 Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti 1’
pembelajaran.
5 Guru menyampaikan topik/tujuan pembelajaran, Motivasi 1’
rencana pembelajaran dan memberikan motivasi.
6 Guru memberikan permasalahan. Apersepsi 4’
Ada sebuah lingkaran dan terdapat enam buah
titik yang terletak pada keliling lingkaran
tersebut.
141
142
H. Sumber Pembelajaran
1. Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika SMA Jilid 2A Kelas XI IPA.
Jakarta: Erlangga.
2. Marwanta, et al. 2007. Matematika Interaktif SMA kelas XI Semester Pertama
Program IPA. Jakarta: Yudhistira.
I. Alat/Media Pembelajaran
LKS, papan tulis, dan spidol Alat dan bahan permainan kartu bernomor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
LKS 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
LKS 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
LKS 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
151
berbeda. Kemudian siswa menuliskan poin invidu pada lembar skor meja
turnamen dan melanjutkan permainan.
Nomor Soal
Poin
1 2 3
Benar Benar - 40
Benar Salah Benar 30
Salah Benar Benar 30
Benar Salah Salah 20
Salah Benar Salah 20
Salah Salah Salah 10
152
153
7. Bagi siswa yang menjawab salah akan dikenai pengurangan poin sebesar 2 poin.
Pengurangan poin ditulis pada lembar pengurangan poin.
8. Setelah menyelesaikan soal pertama maka soal selanjutnya yang akan dikerjakan
oleh siswa adalah soal yang nomornya sama dengan nomor kartu tertinggi kedua
pada saat pengambilan kartu. Disini peran siswa/pemain diganti, siswa yang
berperan sebagai pembaca adalah siswa yang mendapatkan nomor kartu tertinggi
kedua dan yang lainnya berperan sebagai penantang, begitu seterusnya sampai
kartu yang telah diambil selesai.
9. Jika masih ada waktu maka akan dilaksanakan putaran kedua dimana salah satu
siswa mengocok kembali sisa kartu yang ada dalam kotak kartu dan memulai
permainan kembali. Hal ini terus berulang-ulang hingga waktu permainan selesai
ataupun tidak ada lagi kartu.
10. Yang menyimpan kartu terbanyak akan mendapatkan poin tertinggi sebaliknya
yang paling sedikit akan mendapatkan poin yang rendah. Pembagian poin dirinci
seperti pada tabel berikut ini:
POIN
Pemain yang memiliki
Berbeda Terbanyak Paling Ketiganya
jumlah kartu
sama sedikit sama sama
Terbanyak 60 50 60 40
Sedang 40 50 30 40
Paling sedikit 20 20 30 40
Namun ini bukanlah poin finalnya, poin tersebut harus dikurangi dengan poin
yang ada pada lembar pengurangan poin yang dimilikinya.
11. Pemenang turnamen adalah kelompok yang memiliki skor rata-rata tim tertinggi.
Sama halnya pada permainan menyusun puzzle skor rata-rata tim diperoleh dari,
154
155
Jumlah poin
Skor Akhir
Kategori Tim
156
Meja : ……………………………………………………………….
Hari/tanggal : …………………/……………………………………………
Nama Pemain Tim Banyaknya Kartu Poin Pengurangan Poin Poin Akhir
157
( )
2 Akan dibuat nomor-nomor undian yang terdiri dari tiga Nomor undian yang terdiri atas: 1 huruf dan diikuti 2 buah angka
digit yaitu satu digit pertama berupa sebuah huruf dan yang berbeda dan angka kedua adalah bilangan genap. Banyaknya
diikuti dua digit berikutnya berupa dua buah angka yang nomor undian adalah:
berbeda dan angka kedua adalah bilangan genap. Berapa
banyak nomor undian yang ada?
cara
3 Seorang karyawan difasilitasi oleh perusahaan untuk Gerbong 1: kursi kosong
melakukan perjalanan bisnis menggunakan kereta api Gerbong 3: kursi kosong
Taksaka pagi jurusan Yogyakarta-Jakarta. Terdapat 4 Gerbong 4: kursi kosong
gerbong yang masih menyediakan kursi kosong, yakni Gerbong 6: kursi kosong
gerbong 1, gerbong 3, gerbong 4, dan gerbong 6. Setiap Jadi, banyak pilihan kursi kosong yang mungkin dapat dipilih
gerbong terdapat 50 kursi penumpang. Jika terdapat 12 karyawan tersebut adalah
kursi di gerbong 1, 45 kursi di gerbong 3, 37 kursi di
gerbong 4, dan 48 kursi di gerbong 6 yang telah dipesan 38 5 13 2
penumpang lain, berapakah banyak pilihan kursi kosong
yang mungkin dapat dipilih karyawan tersebut? pilihan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
158
( )
2 Dalam satu hari Andi dapat menyelesaikan 1 laporan keuangan. Banyak pilihan laporan yang mungkin dipilih Andi pada hari
Jika terdapat 4 laporan jenis neraca, 2 laporan jenis laba-rugi, pertama mengerjakan laporan adalah
dan 1 jenis laporan arus kas yang dia diselesaikan dalam satu 4 2 1
seminggu, berapa banyak pilihan laporan yang mungkin dipilih pilihan
Andi pada hari pertama mengerjakan laporan?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
159
3 Sebuah tim sepak bola terdiri dari 11 orang. Dalam tim itu akan Banyak cara pemilihan yang dapat disusun, jika disyaratkan,
dipilih seorang kapten dan penjaga gawang. Berapa banyak cara seseorang boleh merangkap adalah
pemilihan yang dapat disusun, jika disyaratkan, seseorang boleh Kemungkinan orang yang menjadi kapten adalah 11 orang
merangkap? pemain tersebut.
Kemungkinan yang menjadi penjaga gawang adalah 11
orang pemain tersebut. Karena peran pemain dapat
merangkap baik sebagai kapten juga sekaligus berperan
sebagai penjaga gawang.
cara.
11 11
2 Terdapat 2 Armada bus berbeda yang dapat dipilih untuk untuk Banyak pilihan tempat duduk jika seseorang akan bepergian
bepergian dari kota Ende ke Maumere. Tersisa 19 tempat duduk dari kota Ende ke Maumere adalah
yang masih kosong pada bus pertama dan pada bus kedua
19 15
tersisa 15 kursi. Berapa banyak pilihan tempat duduk jika
seseorang akan bepergian dari kota Ende ke Maumere? pilihan
3 Suatu menu makan siang terdiri dari sayur, lauk, buah dan Banyaknya menu makan siang yang dapat dipilih adalah
minuman masing-masing satu macam. Jika terdapat 3 macam
sayur, 4 macam lauk, 5 macam buah, dan 3 macam minuman,
berapakah banyaknya menu makan siang yang dapat dipilih?
160
161
maka,
( )
( ) ( )
( )( )
atau
( )
Subtitusikan nilai ke
Untuk Untuk
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( )
4. Ada 7 kursi yang akan ditempati oleh 2 orang dari Jakarta, 3 orang dari Jawa Tengah dan 2 orang dari Yogyakarta.
Masing-masing kelompok duduk berdampingan, maka setiap kelompok dihitung 1 orang, jadi
( ) ( )
Di dalam masing-masing kelompok saling bertukar tempat duduk, maka banyaknya cara posisi duduk yang akan
ditempati oleh orang Jakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
162
( )
( )
Banyaknya cara posisi duduk yang akan ditempati oleh orang Jawa Tengah
( )
( )
Banyaknya cara posisi duduk yang akan ditempati oleh orang Yogyakarta
( )
( )
Banyak cara duduk mereka agar masing-masing kelompok duduk berdampingan adalah
5. Banyak susunan plat nomor kendaraan bermotor yang dapat disusun
Pada nomor kendaraan bermotor angka pertama tidak boleh angka nol, maka kemungkinan susunannya adalah 9.
Banyaknya kemungkinan susunan 3 angka berikutnya adalah
dan
Jadi, banyaknya susunan plat nomor kendaraan bermotor yang dapat disusun adalah
susunan
6. Diketahui : 5 huruf diambil dari huruf-huruf E, D, I, T, O R
dan
Jadi, banyaknya susunan bilangan yang dapat dibentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
163
Pertanyaan:
1. Kelas XI IPA SMA Negeri 1 wolowaru akan memilih pengurus kelas sebanyak 4 orang yang terdiri dari ketua, wakil
ketua, sekretaris dan bendahara. Ada berapa banyak susunan pasangan calon yang dapat duduk sebagai pengurus kelas,
jika terdapat 9 orang calon pengurus kelas?
( )
2. Carilah nilai n yang memenuhi persamaan, jika diketahui
3. Dari lima buah cincin dan akan dipasang pada lima buah jari dan . Berapa banyak cara
untuk menempatkan cincin itu pada jari yang tersedia?
4. Dalam sebuah kotak terdapat lima buah bola yang dapat diambil satu per satu secara berurutan (pengambilan tanpa
pengembalian). Berapa pasang warna yang dapat terjadi jika yang terambil 2 bola merah, 1 bola hijau, dan 2 bola
putih?
5. Diketahui ada 4 pria dan 3 wanita duduk mengelilingi meja bundar. Tentukan banyak kemungkinan susunan mereka
jika pria pertama dan wanita pertama duduk berdampingan?
6. Hitunglah banyak susunan huruf (dengan huruf-huruf boleh berulang) jika diketahui 3 huruf diambil dari huruf-huruf S,
E, K, O, L, A dan H.
Jawaban:
1. Dari 9 calon Pengurus kelas akan dipilih 4 orang yang menjadi pengurus kelas (ketua, wakil ketua, sekretaris dan
bendahara). Banyaknya susunannya pasangan calon adalah,
( ) susunan.
( )
( )
2. Diketahui , nilai n adalah
( ) ( ) ( )( )( )
( )( )
(( ) ) ( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
164
( )
( )( ) ( )
atau
( )
Subtitusikan nilai ke
Untuk Untuk
…..…syaratnya dengan dan ( dan )
( )
Nilai tidak memenuhi syarat.
(memenuhi)
Jadi nilai yang memenuhi syarat adalah
3. Banyak cara untuk menempatkan cincin itu pada jari yang tersedia adalah
( )
( )
4. Banyaknya pasangan warna yang dapat terambil adalah
( ) ( )
5. Ada 4 pria dan 3 wanita. Jadi jumlah seluruhnya
banyak kemungkinan susunan jika pria pertama dan wanita pertama duduk berdampingan. Pria pertama dan wanita
pertama dihitung 1 orang.
, jadi
( ) ( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
165
Pertanyaan:
1. Menjelang pergantian kepengurusan OSIS SMA Negeri 1 Wolowaru, akan dibentuk panitia inti sebanyak 2 orang yang
terdiri dari ketua dan wakil ketua. Ada berapa banyak susunan pasangan calon yang dapat duduk sebagai panitia inti,
jika terdapat 6 orang calon panitia?
( )
2. Carilah nilai n, jika diketahui
3. Berapa banyak susunan huruf yang dapat disusun dari huruf-huruf M, I, N, I, M, U, dan M?
4. Ada berapa macam susunan kode yang dibuat jika kode tersebut terdiri dari empat digit yaitu dua digit pertama adalah 2
huruf dan diikuti dua digit berikutnya adalah 2 angka. Angka dan huruf tersebut tidak boleh berulang?
5. Sebuah gelang memiliki 9 buah permata dengan bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ke sembilan permata itu
ditempatkan pada keliling gelang. Berapa banyak susunan permata yang dapat terjadi?
6. Dari angka-angka 4, 5, 6, 7, 8 dan 9 akan dibentuk bilangan-bilangan yang terdiri atas 3 angka dengan angka-angka
boleh berulang. Berapa banyak susunan bilangan yang dapat dibentuk?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
166
Jawaban:
1. Banyaknya susunannya pasangan calon adalah, 4. Banyaknya macam kode terdiri dari huruf
( ) cara. ( )
( )
( )
( )
2.
( ) (( ) ) (( ) ) Banyaknya macam kode terdiri dari angka
( )
( ) ( )
( )
( )
( ) Banyaknya macam kode adalah .
5.
( ) ( )
3. Banyak susunan huruf yang dapat disusun dari huruf-
huruf M,I,N,I,M,U,M
6. dan
( ) Jadi, banyaknya susunan bilangan yang dapat dibentuk
167
2. Carilah nilai n, jika diketahui Jadi, banyaknya susunan 3 buku dari 5 buku itu seluruhnya ada 60.
3. Berapa banyak permutasi jika terdapat 9 2. Nilai n adalah
unsur yang memuat 3 unsur yang sama dan 7 ( )
unsur lainnya sama? ( )
4. Disebuah acara ada 5 orang tamu yang akan ( )
( ) ( )
menempati delapan kursi yang mengelilingi ( )
sebuah meja bundar. Berapa banyak susunan
posisi duduk kelima tamu tersebut jika tamu 3. Banyak permutasi adalah
pertama dan kedua selalu duduk
berdampingan?
( )
5. Hitunglah banyak susunan huruf yang dapat 4. Karena tamu pertama dan kedua selalu duduk berdampingan, maka:
disusun (dengan huruf-huruf boleh berulang)
jika yang diambil 3 huruf dari huruf-huruf
( ) ( )
K, A, Y dan U?
Tamu pertama dan kedua dapat bertukar posisi.
6. Dari angka-angka 2, 4, 6, 7, dan 8 akan
dibentuk bilangan-bilangan yang terdiri atas ( )
4 angka dengan angka-angka boleh berulang. ( )
Berapa banyak susunan bilangan yang dapat Jadi, banyak susunan posisi duduk kelima tamu tersebut adalah
dibentuk? susunan.
5. dan
Jadi, banyaknya susunan huruf
6. dan
Jadi, banyaknya susunan bilangan yang dapat dibentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
168
169
5. Dalam permainan bola voli ada 6 orang pemain. Dari 10 orang akan dipilih 6 orang.
4. Di suatu perkumpulan akan 1 orang pemain telah dipilih sebagai kapten, berarti tersisa
dipilih perwakilan yang orang yang belum dipilih.
terdiri dari 6 orang. Calon Dari 10 orang, tersisa pemain.
yang tersedia dari 5 pria dan 4 1 orang pemain mengalami cedera, berarti tersisa
wanita. Tentukan banyaknya orang pemain
susunan perwakilan yang
dapat dibentuk jika sekurang- ( )
kurangnya terpilih 3 pria? Jadi, banyaknya susunan pemain voli adalah 56.
5. Tentukan banyaknya susunan 6. Misalkan : banyaknya orang yang berjabat tangan adalah sejumlah orang sehingga terjadi
pemain yang berbeda dari 190 kali jabat tangan.
team bola voli yang terdiri Maka,
dari 10 pemain bila salah
( )
seorang menjadi kapten dan ( )
seorang lain tidak boleh ( ) ( )
bermain karena cedera? ( ) ( )
( )
6. Dalam suatu pertemuan setiap
orang saling melakukan jabat ( )
tangan antara satu dengan
yang lain. Jika banyaknya
jabat tangan yang terjadi
( )( )
adalah 190 kali, maka berapa
atau
jumlah orang yang hadir pada
merupakan bilangan asli, oleh karena itu tidak mungkin . Jadi, nilai adalah
pertemuan itu?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
170
171
5. Seorang peternak memiliki 6 bahan 4. Banyak cara kepala seksi tersebut memilih mobil dan sepeda motor adalah
baku makanan ternak. Jika setiap
( ) ( )
makanan ternak yang akan dibuat oleh
peternak tersebut paling sedikit
menggunakan campuran dari 4 bahan
baku makanan ternak, ada berapa ( ) ( )
macam makanan yang dapat dibuat
oleh peternak tersebut? 5. Banyaknya macam makanan ternak yang dapat dibuat oleh peternak tersebut.
( ) ( ) ( )
6. Hitunglah nilai , jika diketahui ( )
( ) ( )? ( ) macam.
6. Nilai adalah
( ) ( )
( )
(( ) ) ( )
( )
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )
( ) ( )
( ) ( ) ( ) ( ) ( )
( )
( )
( )
( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
172
4. Terdapat 10 pria dan 7 wanita. Banyaknya cara memilih 2 pria dan 3 wanita adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
173
5. Butir soal ulangan dikerjakan 9 dari 10 nomor, tetapi 1 sampai 5 harus dikerjakan. Banyaknya pilihan soal:
merupakan bilangan asli, oleh karena itu tidak mungkin . Jadi, nilai adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
174
Pertanyaan:
1. Berapakah banyaknya campuran warna yang terjadi dari campuran 3 warna bila disediakan 5 warna dasar yang
berlainan?
2. Sebuah panitia yang terdiri dari 4 orang yang akan dibentuk dari 10 orang. Ada berapa susunan panitia yang dapat
dibentuk?
3. Berapa banyak segitiga yang dapat dibuat dari 7 titik tanpa ada tiga titik yang terletak segaris?
4. Sebuah panitia yang beranggota 4 orang akan dipilih dari kumpulan 4 pria dan 7 wanita. Bila dalam panitia tersebut
diharuskan ada paling sedikit 2 wanita. Berapa banyaknya cara memilih?
5. Seorang murid diminta mengerjakan 5 dari 6 soal ulangan tetapi soal nomor 1 harus dipilih. Banyak pilihan yang dapat
diambil murid tersebut adalah
6. Hitunglah nilai , jika diketahui ( ) ?
Jawaban:
1. Banyaknya campuran warna yang terjadi adalah
( )
( ) ( )
Ada 10 campuran warna.
2. Banyaknya susunan panitia yang dapat dibentuk adalah
( )
( ) ( )
Jadi, ada 210 susunan panitia.
3. Banyaknya segitiga yang dibuat dari 7 titik tanpa ada tiga titik yang segaris adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
175
5. Dari 6 butir soal ulangan, wajib dikerjakan 5 butir tetapi nomor urut 1 harus dipilih. Banyaknya pilihan dari butir soal
yang tersisa:
6. Nilai , adalah
( ) ( ) ( )
( )
( ) ( ) ( )( )
( ) ( ) atau
( )
merupakan bilangan asli, oleh karena itu tidak mungkin . Jadi, nilai adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
176
Pertemuan 1
Banyaknya
No Langkah-Langkah Pembelajaran Butir Item
Item
Guru menyampaikan tujuan dan
1 4, 6 2
motivasi
2 Guru menyampaikan materi pelajaran 7, 9 2
3 Siswa bekerja dalam kelompok 13 1
4 Evaluasi 14, 15, 16, 17 4
5 Kesimpulan 18 1
Pertemuan 2
Butir Banyaknya
No Langkah-Langkah Pembelajaran
Item Item
1 Guru menyampaikan tujuan dan motivasi 4, 6 2
2 Pelaksanakan turnamen 7, 8, 9 3
3 Rekognisi tim 10, 11 2
4 Evaluasi 12 1
5 Kesimpulan 13 1
Pertemuan 3 dan 4
Butir Banyaknya
No Langkah-Langkah Pembelajaran
Item Item
1 Guru menyampaikan tujuan dan motivasi 5, 7 2
2 Guru menyampaikan materi pembelajaran 7 1
9, 10, 11,
3 Siswa belajar dalam tim 4
12
4 Siswa melaksanakan turnamen 13, 14, 15 3
5 Rekognisi tim 16, 17 2
6 Evaluasi 12 1
7 Kesimpulan 19 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
177
Pertemuan 1
LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN RPP
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERTIF TIPE TGT
Sekolah : SMA Negeri 1 Wolowaru
Kelas : XI IPA
Pertemuan : I (Pertama)
Hari/tanggal : ………………/…………………………………………….
Nama Observer : ……………………………………………………………
Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom “terlaksana” (T) untuk kegiatan yang terlaksana
atau pada kolom “tidak terlaksana” (TT) untuk kegiatan yang tidak terlaksana dan
berikan penjelasannya pada kolom keterangan.
178
Wolowaru, …………...…………
Observer
(…………………………………)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
179
Pertemuan 2
LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN RPP
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERTIF TIPE TGT
Sekolah : SMA Negeri 1 Wolowaru
Kelas : XI IPA
Pertemuan : 2 (Kedua)
Hari/tanggal : ………………/……………………………………………
Nama Observer : ……………………………………………………………
Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom “terlaksana” (T) untuk kegiatan yang terlaksana
atau pada kolom “tidak terlaksana” (TT) untuk kegiatan yang tidak terlaksana dan
berikan penjelasannya pada kolom keterangan.
180
Kegiatan Penutup
12 Guru bersama siswa mengevaluasi jalannya
turnamen dan game yang telah dilaksanakan.
13 Guru bersama siswa menyimpulkan dan
merefleksikan kegiatan pembelajaran hari ini.
14 Guru memberikan informasi mengenai
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya dan
memberikan tugas.
15 Guru mengakhiri pembelajaran.
Wolowaru, …………...………...
Observer
(…………………….…………)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
181
Pertemuan 3 dan 4
Petunjuk:
Berilah tanda cek (√) pada kolom “terlaksana” (T) untuk kegiatan yang terlaksana
atau pada kolom “tidak terlaksana” (TT) untuk kegiatan yang tidak terlaksana dan
berikan penjelasannya pada kolom keterangan.
182
Wolowaru, …………...………...
Observer
(………………………….)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
183
Pernyataan
No Indikator Penjelasan
Positif Negatif
1 Ketertarikan Siwa tertarik pada materi 2 13
Siswa tertarik pada kegiatan pembelajaran 9 3
2 Pemusatan Siswa memusatkan perhatian pada 17, 26 4, 21
perhatian kegiatan pembelajaran
3 Motivasi Siswa termotivasi untuk belajar 1, 5, 32 7, 10, 23
matematika
4 Perasaan Siswa merasa senang mengikuti 25 18
pembelajaran matematika
Siswa merasa puas mengikuti 12 20
pembelajaran matematika
Siswa ingin tahu tentang matematika 28 31
5 Keterlibatan Siswa bertanya kepada guru maupun 22 29
peserta didik teman berkaitan dengan matematika
Siswa menanggapi pertanyaan guru 14 6
184
No Pernyataan S SR K TP
1 Matematika sangat penting bagi kehidupan, untuk itu saya
berusaha mempelajarinya.
2 Saya sangat tertarik dengan materi peluang sehingga saya
mempelajari materi peluang sebelum diajarkan pada esok hari.
3 Saya merasa bosan mengikuti kegiatan pembelajaran, malas
berdiskusi dalam kelompok dan malas melakukan permainan
karena membuang waktu saja.
4 Saya melamun ketika proses pembelajaran berlangsung.
5 Saya belajar matematika untuk meningkatkan prestasi belajar
saya sendiri.
6 Saya tidak menjawab pertanyaan guru karena takut jawaban saya
salah.
7 Saya mau belajar hanya jika ada ujian ataupun ulangan saja.
8 Saya mencatat hal-hal penting dari penjelasan guru dan
meringkasnya agar mudah dipelajari kembali.
9 Saya sangat tertarik untuk mengikuti pembelajaran karena
adanya permainan dalam model pembelajaran kooperatif tipe
TGT (Teams Games Tournaments).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
185
186
187
Pertanyaan:
1. Dari angka-angka 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 disusun bilangan yang terdiri dari 4 angka dan
masing-masing kurang dari 3.000. Ada berapa cara menyusun bilangan-bilangan
tersebut, jika:
a. Angka-angka boleh muncul berulang
b. Angka-angkanya tidak boleh muncul berulang
2. Susi memiliki uang Rp100.000,00 yang akan dia gunakan untuk membeli baju. Di toko
baju terdapat 5 baju seharga masing-masing Rp95.000,00; 3 baju seharga masing-masing
Rp87.000,00; 1 baju seharga Rp75.000,00; dan 1 baju seharga Rp120.000,00 yang
disukai Susi. Berapakah banyaknya pilihan baju yang mungkin dibeli Susi?
3. Tentukan nilai yang memenuhi:
( )
( )
4. Suatu kelompok yang terdiri dari 8 orang pria dan 5 orang wanita, akan menyusun suatu
kepanitiaan yang terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara. Tentukan
banyaknya susunan panitia yang dapat dibentuk jika syaratnya yang dipilih adalah 2
orang pria dan 2 orang wanita.
5. Enam orang kakak-adik duduk mengelilingi meja makan yang berbentuk lingkaran.
Tentukan banyaknya susunan tempat duduk yang bisa dilakukan oleh keluarga tersebut
jika anak sulung dan anak bungsu harus selalu duduk berdampingan?
6. Berapa banyak susunan huruf yang disusun dari huruf-huruf:
a. W, O, L, O, W, A, R, U
b. S, M, A, N (dengan huruf-huruf boleh berulang)
7. Di Amerika Serikat anggota DPR terdiri dari 2 partai, yaitu partai Republik dan
Demokrat. Salah satu anggota komite terdiri dari 7 orang partai Republik dan 5 orang
partai Demokrat. Akan dibuat satu delegasi yang diambil dari anggota komite. Tentukan
banyaknya cara menyusun:
a. Delegasi terdiri dari 4 orang.
b. Delegasi terdiri dari 4 orang dengan satu orang dari partai Republik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
188
Total
No Jawaban Skor Skor
1a Banyaknya cara menyusun bilangan-bilangan tersebut jika angka-
angka boleh muncul berulang
2 6 6 6 4 4
2 Baju yang dapat di beli susi dengan uang Rp 100.000, yaitu baju
dengan harga Rp95.000,00; Rp87.000,00; dan Rp75.000,00. Jadi,
banyaknya pilihan baju yang mungkin dibeli Susi adalah 4 4
5 3 1
2
( )( )
atau
Nilai tidak mungkin karena adalah bilangan bulat positif.
1
Jadi, nilai yang memenuhi persamaan adalah 6.
4 Banyaknya susunan kepanitiaan jika yang dipilih 2 orang pria dan 2 3
orang wanita adalah
( ) ( )
( ) ( )
189
( ) 2
6b dan
Jadi, banyak susunan huruf yang disusun adalah 2
4
2
7a Banyaknya cara menyusun delegasi terdiri dari 4 orang adalah
( ) 2
( )
( )
2
7b Delegasi terdiri dari 4 orang dengan satu orang dari partai Republik
berarti dari partai Demokrat sebanyak orang.
Kemungkinan susunan delegasi dari partai Republik 2 5
( )
( )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
190
191
LEMBAR VALIDASI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Mata Pelajaran : Matematika
Jenjang/Sasaran Program : SMA
Materi Pokok : Peluang
Peneliti : Maria Helena Sea
Validator : ……………………….…………………………
Hari/Tanggal : …………………/….……………………………
Pertemuan ke- : …………………………………………….……
A. Tujuan Penelitian
Instrumen ini digunakan untuk mengukur kevalidan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) pembelajaran yang akan dikembangkan peneliti.
B. Petunjuk
Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu
mengenai beberapa aspek yang disajikan dalam Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang akan dikembangkan. Kritik, saran dan penilaian
Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas
RPP yang dikembangkan. Adapun petunjuk yang dapat membantu Bapak/Ibu
dalam memberikan penilaian lembar validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajran
(RPP) yaitu
1. Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan penilaian dengan cara memberi tanda
cek () pada kolom nilai yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu.
2. Jika menurut Bapak/Ibu terdapat kekurangan pada Rencana Pelaksanaan
Pembelajran (RPP) yang telah disusun, Bapak/Ibu dimohon untuk menuliskan
saran/masukan sebagai bahan perbaikan Rencana Pelaksanaan Pembelajran
(RPP) pada lembar saran yang disediakan.
3. Makna skala penilaian adalah sebagai berikut.
5 = Sangat Baik 3 = Cukup Baik 1 = Sangat Kurang Baik
4 = Baik 2 = Kurang Baik
Atas kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi lembar validasi ini, diucapkan
terima kasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
192
193
194
D. Saran
............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
Secara umum RPP ini : (mohon untuk melingkari nomor yang sesuai dengan
Validator,
(............................................)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
195
196
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
197
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
198
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
199
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
200
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
201
Pertemuan ke-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
202
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
203
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
204
Pertemuan ke-4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
205
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
206
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
207
LEMBAR VALIDASI
OBSERVASI/PENGAMATAN
A. Tujuan
Instrumen ini digunakan untuk mengukur kevalidan observasi terhadap
keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournements) yang akan digunakan dalam
penelitian.
B. Petunjuk
Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat
Bapak/Ibu mengenai observasi keterlaksanaan pembelajaran dengan TGT yang
akan digunakan. Kritik, saran dan penilaian Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk
memperbaiki dan meningkatkan kualitas pernyataan yang digunakan. Adapun
petunjuk yang dapat membantu Bapak/Ibu dalam memberikan penilaian lembar
validasi observasi yaitu:
1. Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan penilaian dengan cara memberi tanda
cek () pada kolom nilai yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu.
2. Jika menurut Bapak/Ibu terdapat kekurangan pada lembar observasi yang
telah disusun, Bapak/ Ibu dimohon untuk menuliskan saran/masukan sebagai
bahan perbaikan pada lembar saran yang disediakan.
3. Makna skala penilaian adalah sebagai berikut.
5 = Sangat Baik 3 = Cukup Baik 1 = Sangat Kurang Baik
4 = Baik 2 = Kurang Baik
Atas kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi lembar validasi ini, diucapkan
terima kasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
208
D. Saran
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Yogyakarta, ..................................2016
Validator,
(.................................................)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
209
Pertemuan ke-1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
210
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
211
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
212
Pertemuan ke-2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
213
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
214
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
215
216
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
217
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
218
A. Tujuan
Instrumen ini digunakan untuk mengukur kevalidan angket/kuesioner yang
dikembangkan, untuk mengetahui minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika.
B. Petunjuk
Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu mengenai
beberapa aspek yang disajikan dalam angket/kuesioner yang akan dikembangkan. Kritik,
saran dan penilaian Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk memperbaiki dan meningkatkan
kualitas angket/kuesioner yang dikembangkan. Adapun petunjuk yang dapat membantu
Bapak/Ibu dalam memberikan penilaian lembar validasi angket/kuesioner yaitu:
1. Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan penilaian dengan cara memberi tanda cek ()
pada kolom nilai yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu.
2. Jika menurut Bapak/Ibu terdapat kekurangan pada angket/kuesioner yang telah
disusun, Bapak/Ibu dimohon untuk menuliskan saran/masukan sebagai bahan
perbaikan angket/kuesioner pada lembar saran yang telah disediakan.
3. Makna skala penilaian adalah sebagai berikut.
Untuk pernyataan yang bermakna positif, adalah:
4 = selalu 2 = kadang-kadang
3 = sering 1 = tidak pernah
Untuk pernyataan yang bermakna negatif, adalah:
1 = selalu 3 = kadang-kadang
2 = sering 4 = tidak pernah
Atas kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi lembar validasi ini, diucapkan terima kasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
219
Skala Penilaian
No. Indikator
1 2 3 4 5
A Komponen angket/kuesioner
Ketercukupan komponen-komponen
angket/kuesioner sebagai penunjang penelitian.
B Identitas angket/kuesioner
Kelengkapan identitas angket/kuesioner
C Rumusan
1. Kesesuaian rumusan angket/kuesioner dengan
tujuan penelitian
2. Kesesuaian pernyataan angket/kuisioner
dengan indikator yang ingin dicapai
D Kebahasaan
1. Ketepatan bahasa yang digunakan dalam
kaidah bahasa Indonesia
2. Bahasa yang digunakan mudah dipahami
3. Kejelasan bahasa yang digunakan sehingga
tidak menimbulkan penafsiran ganda
D. Saran
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Yogyakarta,..…………… 2016
Validator,
(................................................)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
220
221
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
222
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
223
LEMBAR VALIDASI
TES HASIL BELAJAR
Mata Pelajaran : Matematika
Jenjang : SMA
Materi Pokok : Peluang
Peneliti : Maria Helena Sea
Soal Tes : Ulangan
Validator : …………………………………..……
Hari/tanggal : ……………/………………………..…
A. Tujuan Penelitian
Instrumen ini digunakan untuk mengukur kevalidan soal tes hasil belajar
yang akan digunakan dalam penelitian.
B. Petunjuk
Lembar validasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu
mengenai soal tes yang akan digunakan. Kritik, saran dan penilaian Bapak/Ibu
sangat bermanfaat untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas soal yang
digunakan. Adapun petunjuk yang dapat membantu Bapak/Ibu dalam
memberikan penilaian lembar validasi soal tes yaitu:
1. Bapak/Ibu dimohon untuk memberikan penilaian dengan cara memberi tanda
cek () pada kolom nilai yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu.
2. Jika menurut Bapak/Ibu terdapat kekurangan pada soal yang telah disusun,
Bapak/Ibu dimohon untuk menuliskan saran/masukan sebagai bahan
perbaikan soal pada lembar saran yang disediakan.
3. Makna skala penilaian adalah sebagai berikut.
5 = Sangat Baik 3 = Cukup Baik 1 = Sangat Kurang Baik
4 = Baik 2 = Kurang Baik
Atas kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi lembar validasi ini, diucapkan
terima kasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
224
D. Saran
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Yogyakarta, ..............................2016
Validator,
(............................................)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
225
226
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
227
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
228
Pertemuan I
No Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan 1
Kegiatan Pendahuluan
1 Guru membuka pembelajaran. 1
2 Guru mengecek kehadiran siswa. 1
3 Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti pembelajaran. 1
Guru menyampaikan topik atau tujuan pembelajaran dan rencana
4 1
kegiatannya.
5 Guru melaksanakan kegiatan apersepsi 1
6 Guru memberikan motivasi kepada siswa. 1
Kegiatan Inti
Presentasi Kelas
7 Guru menyampaikan materi pembelajaran. 1
8 Guru menumbuhkan rasa ingin tahu siswa sehingga siswa bertanya. 1
9 Guru melibatkan siswa untuk mengerjakan contoh soal. 1
Belajar Tim
10 Guru mengelompokkan siswa ke dalam enam kelompok. 1
Guru meminta siswa untuk mengkondisikan ruang kelas agar dapat
11 1
melaksanakan diskusi kelompok.
Guru membagikan LKS dan memberikan pengarahan berkaitan dengan
12 1
pengrjaan LKS.
13 Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menyelesaikan soal dalam LKS. 1
Guru membimbing dan memonitoring siswa selama diskusi kelompok
14 1
berlangsung.
15 Guru menunjuk perwakilan kelompok untuk presentasi di depan kelas. 1
Guru meminta siswa menanggapi hasil diskusi yang dipresentasikan
16 1
temannya di depan kelas.
17 Guru mengoreksi dan menguatkan jawaban siswa. 1
Kegiatan Penutup
18 Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran. 1
19 Guru bersama siswa merefleksikan kegiatan pembelajaran hari ini. 0
Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran pada pertemuan
20 1
selanjutnya.
21 Guru mengakhiri pembelajaran. 1
Jumlah Skor 20
Persentase Ketrelaksanaan Pembelajaran (%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
229
Pertemuan II
No Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan 2
Kegiatan Pendahuluan
1 Guru membuka pembelajaran. 1
2 Guru mengecek kehadiran siswa. 1
3 Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti pembelajaran.. 1
Guru menyampaikan topik atau tujuan pembelajaran dan rencana
4 1
kegiatannya.
5 Guru melaksanakan kegiatan apersepsi. 1
6 Guru memberikan motivasi kepada siswa. 1
Guru mengarahkan siswa untuk mengkondisikan ruang kelas agar
7 1
turnamen dapat terlaksana.
Kegiatan Inti
Turnamen
8 Guru menjelaskan aturan/prosedur permainan puzzle. 1
9 Siswa mengikuti turnamen dan guru bertindak sebagai juri. 1
Rekognisi Tim
10 Guru mengarahkan siswa untuk menghitung poin turnamen. 1
11 Guru memberikan penghargaan kepada siswa. 1
Kegiatan Penutup
Guru bersama siswa mengevaluasi jalannya turnamen dan game yang
12 0
telah dilaksanakan.
Guru bersama siswa menyimpulkan dan merefleksikan kegiatan
13 0
pembelajaran hari ini.
Guru memberikan informasi mengenai pembelajaran pada pertemuan
14 1
selanjutnya dan memberikan tugas.
15 Guru mengakhiri pembelajaran. 1
Jumlah Skor 13
230
231
Rekognisi Tim
Guru mengarahkan siswa untuk
16 1 1
menghitung poin.
Guru memberikan penghargaan kepada
17 1 1
siswa.
Kegiatan Penutup
Guru bersama siswa mengevaluasi
18 jalannya turnamen dan game yang telah 0 1
dilaksanakan.
Guru bersama siswa menyimpulkan dan
19 merefleksikan kegiatan pembelajaran 1 1
hari ini.
Guru memberikan informasi mengenai
20 pembelajaran pada pertemuan 1 1
selanjutnya dan memberikan tugas.
21 Guru mengakhiri pembelajaran. 1 1
Jumlah Skor 20 21
232
PERNYATAAN Jumlah
Nomor Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 Skor
1 S-1 2 1 4 4 2 3 4 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 1 2 2 3 4 4 4 4 91
2 S-2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 1 3 4 4 2 4 110
3 S-3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 2 3 92
4 S-4 3 2 4 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 4 4 3 3 3 4 4 2 2 2 2 4 3 2 2 91
5 S-5 4 2 4 4 4 3 2 4 3 3 2 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 2 2 4 3 3 1 4 105
6 S-6 4 3 2 2 4 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 2 3 4 85
7 S-7 3 3 4 4 3 3 2 4 4 3 3 3 3 2 4 3 3 3 4 2 4 3 4 4 3 3 2 2 4 4 3 3 102
8 S-8 4 2 3 4 4 1 2 2 1 1 2 3 4 2 3 4 1 4 4 4 3 1 4 3 3 4 2 1 2 3 1 4 86
9 S-9 2 1 4 4 2 3 4 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 1 2 2 3 4 4 4 4 91
10 S-10 3 2 4 3 2 1 2 3 4 1 2 4 3 2 3 4 4 3 2 3 2 2 3 3 3 2 1 2 1 3 2 4 83
11 S-11 4 2 4 3 4 4 2 3 2 3 3 2 4 2 4 1 1 4 3 2 3 3 3 4 1 3 3 2 3 2 3 1 88
12 S-12 4 2 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 2 4 4 3 2 3 4 1 4 108
13 S-13 3 2 3 3 3 4 3 3 3 2 2 1 2 3 4 2 3 4 2 4 2 4 1 1 3 1 1 4 4 3 3 4 87
14 S-14 3 2 4 3 3 4 4 3 3 1 2 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 3 102
15 S-15 4 2 4 3 4 4 2 3 2 3 4 2 4 2 4 1 1 4 3 3 3 3 3 4 1 2 3 2 3 4 2 1 90
16 S-16 3 2 4 3 4 1 3 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 4 2 2 3 1 3 2 2 4 3 3 1 3 2 4 82
17 S-17 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 119
18 S-18 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 1 3 4 4 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 1 3 4 4 2 4 107
19 S-19 3 2 4 3 2 1 2 2 4 1 2 4 3 2 3 4 4 3 2 3 2 2 3 3 4 2 1 2 1 3 2 4 83
20 S-20 4 2 4 2 4 1 4 4 4 1 3 4 2 3 4 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 3 1 3 4 4 2 4 101
21 S-21 3 2 4 3 4 4 3 2 2 3 4 4 3 2 3 2 2 4 1 2 3 1 4 4 3 2 3 3 4 3 2 3 92
22 S-22 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 1 4 3 4 113
23 S-23 4 2 4 4 3 4 4 4 2 3 3 3 4 4 4 2 3 4 3 3 3 3 4 4 3 2 4 2 4 4 3 2 105
24 S-24 2 1 2 4 3 2 3 4 2 2 2 3 1 4 4 2 1 4 4 4 4 1 4 3 1 1 1 2 1 4 4 4 84
Jumlah Perolehan skor 2297
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
233
Perhitungan Data Kuesioner Minat Belajar Seluruh Siswa Untuk Masing-Masing Indikator
Total Skor
Besar minat pada indikator 1
4 N 12 10 2 0
Pemusatan 17 P 8 7 5 4
Perhatian 21 N 4 13 7 0
26 P 4 5 12 3
2
Jumlah siswa 28 35 26 7
Total skor
Besar minat pada indikator 2
1 P 12 9 3 0
5 P 12 8 4 0
7 N 9 8 1 5
Motivasi
10 N 2 9 8 5
3
23 N 1 1 6 16
32 P 16 4 2 2
Jumlah siswa 52 39 24 28
Total Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
234
12 P 10 9 4 1
18 N 18 5 1 0
20 N 6 10 8 0
Perasaan
25 P 9 8 2 5
28 P 4 9 10 1
4
31 N 5 6 10 3
Jumlah siswa 52 47 35 10
Total Skor
Besar minat pada indikator pada 4
6 N 10 8 1 5
8 P 9 11 4 0
11 P 3 9 12 0
14 P 5 6 13 0
Keterlibatan `5 P 13 10 1 0
Peserta Didik 16 P 10 6 6 2
pada Proses 19 N 7 11 5 1
Pembelajaran 22 P 7 9 3 5
5 24 N 12 8 3 1
27 N 2 8 7 7
29 N 11 6 2 5
30 N 14 8 2 0
Jumlah siswa 103 100 59
Total Skor
Besar minat pada indikator 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
235
236
20 S-20 4 2 1 3 5 4 4 4 4 3 34 Tuntas
237
Pertemuan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
238
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
239
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
240
Pertemuan 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
241
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
242
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
243
Pertemuan 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
244
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
245
Pertemuan 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
246
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
247
248
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
249
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
250
251
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
252
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
253
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
254
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
255
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
256
257
Keterangan:
Menunjukkan siswa yang skor individunya terendah dari pemain lainnya pada satu meja turnamen yang
diikutnya dan pada turnamen berikutnya siswa harus turun satu peringkat meja turnamen.
Menunjukkan siswa yang skor individunya tertinggi dari pemain lainnya pada satu meja turnamen yang
diikutnya dan pada turnamen berikutnya siswa harus naik satu peringkat meja turnamen.
Catatan:
Ada kasus khusus dimana dalam satu meja turnamen terdapat dua atau lebih pemain yang mendapatkan skor yang sama
baik itu skor terendah ataupun skor tertinggi. Untuk menentukkan siswa mana yang skor terendah atau tertinggi dan
harus pindah peringkat meja turnamen diputuskan dengan cara pelemparan koin.
Untuk siswa yang berada pada peringkat meja turnamen 1 mendapatkan skor tertinggi atau siswa yang berada pada
peringkat meja turnamen 4 memperoleh skor terendah tidak berpindah peringkat karena peringkat meja turnamen yang
tertinggi adalah 1 dan terendah adalah 4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
258
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
259