ALVIN CRISTANU

TRANSISI ISOMERIK FIO FABERIO

JANUARD SURYA LADO
KENNY CHANDRA
 • Modus peluruhan radioaktif yang mana suatu
inti pergi dari yang lebih tinggi ke keadaan
TRANSISI energi yang lebih rendah.
ISOMERIK • Nomor massa dan nomor atom tidak
berubah.
PEMANCARAN SINAR GAMMA
 PELURUHAN GAMMA
• Peluruhan gamma dapat terjadi pada peluruhan alpha dan beta ketika inti akhir masih
berada pada keadaan eksitasinya.
• Peluruhan gamma adalah peristiwa pemancaran sinar gamma (foton) yang terjadi ketika
suatu inti yang berada dalam keadaan terksitasi kembali ke keadaan dasar (ground state).
• Energi sinar gamma yang dipancarkan sama dengan perbedaan energi antara dua tingkat
energi dikurangi dengan energi kinetic inti yang terpental.
 • Proses peluruhan radioaktif yang mana nukleus
tereksitasi berinteraksi secara elektromagnetik
dengan salah satu elektron orbital atom. Ini
menyebabkan elektron dipancarkan
(dikeluarkan) dari atom.
KONVERSI • Jadi, dalam proses konversi internal, elektron
INTERNAL berenergi tinggi dipancarkan dari atom
radioaktif, tetapi tidak dari nukleus.
• Elektron berkecepatan tinggi yang dihasilkan
dari konversi internal tidak disebut partikel beta,
karena yang terakhir berasal dari peluruhan
beta, di mana mereka baru dibuat dalam proses
peluruhan nuklir.
AUGER ELECTRON
 SEJARAH AUGER ELECTRON

• Fisikawan Perancis Pierre Victor Auger secara independen menemukannya dalam analisis pada tahun 1923
atas percobaan kamar awan Wilson dan itu menjadi bagian sentral dari pekerjaan PhD-nya.
• Sinar-X berenergi tinggi diterapkan untuk mengionisasi partikel gas dan mengamati elektron fotolistrik.
Pengamatan jejak elektron yang independen dari frekuensi foton kejadian, memberi mekanisme untuk
ionisasi elektron yang disebabkan dari konversi energi internal dari transisi tanpa radiasi.
• Investigasi lebih lanjut, dan kerja teoretis menggunakan mekanika kuantum elementer dan perhitungan laju
transisi / probabilitas transisi, menunjukkan bahwa efeknya adalah efek tanpa radiasi lebih dari efek
konversi internal.
 AUGER ELECTRON
Setelah dikeluarkan, energi kinetik dari elektron Auger sesuai dengan perbedaan
antara energi transisi elektronik awal ke kekosongan dan energi ionisasi untuk kulit
elektron dari mana elektron Auger dikeluarkan. Tingkat energi ini bergantung pada
jenis atom dan lingkungan kimia tempat atom berada.