Disusun Oleh :
Youke Oktavia G.331.17.0109
Kristy Cahyaningrum G.331.17.0122
Talita Rahma Aditya G.331.17.0126
Timotius Andreawan G.331.17.0137
Resty Giby Fajrianti G.331.17.0147
Dimas Bagus Pratama G.331.17.0148
Vella Christina Kurniawan G.331.17.0149
Yusuf Septa Agustono G.331.17.0150
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.............................................................................................. ii
ABSTRAK ................................................................................................ 1
BAB I ...................................................................................................... 2
PENDAHULUAN ...................................................................................... 2
1.1 Latar Belakang .......................................................................... 2
1.2 Tujuan Penulisan Makalah ........................................................ 3
1.3 Rumusan Masalah ..................................................................... 3
BAB II ..................................................................................................... 4
PEMBAHASAN ISI.................................................................................... 4
2.1 Proses masuknya bahasa asing di kalangan masyarakat ................. 4
2.2 Penggunaan bahasa asing di masyarakat Indonesia ........................ 5
2.3 Dampak penggunaan bahasa asing di masyarakat Indonesia .......... 9
2.4 Upaya untuk mencintai Bahasa Indonesia .....................................10
2.4.1 Pengoptimalan Peran .................................................................. 12
2.4.2 Sikap Bahasa ................................................................................ 12
PENUTUP ...............................................................................................16
3.1 Simpulan..................................................................................16
3.2 Saran .......................................................................................16
ABSTRAK
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN ISI
1. Bisnis
Dari segi bisnis tentu bahasa asing menjadi bahasa yang sangat lazim
karena lawan bicara kita atau partner kerja kita yang biasanya merupakan
orang asing, otomatis mengharuskan kita untuk berkomunikasi
menggunakan bahasa yang mereka bisa, yaitu bahasa inggris. dari sini
bisa kita simpulkan bahwa semakin sering kita gunakan maka kita pun
akan semakin fasih dalam bahasa tersebut.
2. Seni
Dalam segi seni di sini yang dimaksud yaitu melalui film, lalu juga
lagu yang pastinya memiliki banyak penggemar terutama di kalangan
remaja. dari segi seni ini sangat mudah menjadi pengaruh penyebaran
bahasa asing, apalagi jika sudah masuk ke dalam lagu dan nada yang
enak didengar pasti akan membuat pendengarnya menikmati dan secara
tidak langsung mempelajari bahasa tersebut. begitu juga dengan film
,pasti ada beberapa kita atau kalimat yang menjadi daya tarik tersendiri
dalam sebuah film yang membuat penonton ingin memahami dan
mengerti arti dari bahasa yang digunakan dalam sebuah film.
5
3. Sosial Media
Tidak perlu ke luar negeri untuk bisa berteman dengan orang dari
negeri seberang. Pertukaran pelajar, atau jika teman kuliah kita ada
yang berasal dari luar negeri adalah salah satu sarana kita bisa berteman
dengan mereka. Kuliah atau jalan-jalan ke luar negeri secara tidak
langsung dapat membangun hubungan dengan mereka yang tinggal di
negara yang bersangkutan. Kini dengan kehadiran internet sebagai
media komunikasi dan semakin menjamurnya berbagai media
komunikasi modern maka semakin memudahkan kita untuk
berinteraksi dengan mereka yang berasal dari negeri seberang.
E. Pelajar Indonesia saat ini ketika ujian bisa di pastikan nilai mata
pelajaran Bahasa asingnya jauh lebih baik dari Bahasa Indonesia.
Hingga saat ini, Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang hidup, yang
terus menghasilkan kata-kata baru, baik melalui penciptaan maupun
penyerapan dari bahasa daerah dan bahasa asing. Meskipun dipahami dan
dituturkan oleh lebih dari 90% warga Indonesia, Bahasa Indonesia bukanlah
bahasa ibu bagi kebanyakan penuturnya. Sebagian besar warga Indonesia
menggunakan salah satu dari 748 bahasa yang ada di Indonesia sebagai
bahasa ibu. Penguasaan Bahasa Indonesia harus menjadi hal yang
diutamakan karena Bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan di tengah
keragaman. Budaya Indonesia pada hakikatnya adalah satu kesatuan dengan
corak ragam budaya yang menggambarkan kekayaan budaya bangsa. Budaya
Indonesia tidak menolak nilai-nilai budaya asing asalkan tidak bertentangan
dengan nilai budaya bangsa sendiri dan hasilnya dapat dinikmati. Bahasa
Indonesia merupakan salah satu hasil budaya. Mempelajari bahasa asing tentu
merupakan hal yang positif sepanjang Bahasa Indonesia tetap menjadi bahasa
utama bagi warga negara Indonesia. Fenomena yang muncul belakangan
menunjukkan adanya anak Indonesia yang justru lebih fasih berbahasa
Inggris daripada berbahasa Indonesia. Hal tersebut terjadi karena dalam
lingkungan keluarga dan sekolah anak-anak tersebut menggunakan bahasa
asing sebagai bahasa pengantar.
muda Indonesia saat ini merasa dirinya lebih pandai daripada yang lain karena
menguasai Bahasa asing dengan fasih, walaupun penguasaan Bahasa
Indonesianya kurang sempurna. Pelajar Indonesia saat ini ketika ujian bisa di
pastikan nilai mata pelajaran Bahasa asingnya jauh lebih baik dari Bahasa
Indonesia.
Dan ini merupakan tugas utama dari kalangan muda bangsa Indonesia
dikarenakan merekalah yang menjadi acuan pemimpin bangsa di masa depan.
Bahasa Indonesia menjadi ciri budaya bangsa Indonesia yang dapat dianalan
di tengah-tengah pergaulan antarbangsa pada era globalisasi uni. Bahkan
Bahasa Indonesia pun saat ini menjadi bahan pembelajaran di negara-negara
asing seperti Australia, Belanda, Jepang, Amerika Serikat, Inggris, Cina, dan
Korea Selatan. Apakah ini tidak cukup untuk menjadi dasar kebanggaan kita
sebagai kalangan muda bangsa Indonesia?
Sikap bahasa yang perlu dimiliki ini dilakukan dengan berbagai upaya, yakni:
sudah jelas-jelas berbeda dengan tata krama dan aturan moral dari budaya
kita, Indonesia.
Selain itu, bahasa Indonesia juga sudah semakin merosot karena harus
bersaing dengan bahasa asing lainnya yaitu seperti bahasa Inggris, Jepang,
Mandarin, dan Korea. Banyak orang yang beranggapan bahwa bahasa
Indonesia itu lebih cocok digunakan pada saat sedang mengikuti acara-acara
yang formal seperti saat berpidato dan menyampaikan ceramah. Bahkan bagi
anak muda di masa kini, jika sudah pandai menguasai bahasa asing lainnya,
maka akan dianggap sebagai anak muda yang gaul dan pintar sehingga
terlihat lebih keren ketika berbicara menggunakan bahasa asing. Hal ini
cukup memprihatinkan bagi bangsa Indonesia. Jika dari bahasa Indonesia saja
kurang di banggakan oleh rakyatnya, maka bagaimana bangsa Indonesia akan
mengembangkan kekayaan lain yang dimilikinya.
Maka dari itu, untuk mrnjaga kelestarian bahasa Indonesia, perlu adanya
kerja sama antara rakyat serta pemimpin bangsa Indonesia ini. Mari lestarikan
bahasa Indonesia di negeri tercinta ini. Jangan takut menjadi anak muda yang
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Dewasa ini bahasa Indonesia jauh dari apresiasi penggunanya. Banyak
orang lebih tertarik mempelajari bahasa asing daripada bahasa Indonesia.
Mempelajari bahasa asing memiliki manfaat positif, namun ketika kita lebih
mementingkan bahasa asing, bahasa Indonesia akan semakin tergeser. Kita
perlu mempelajari bahasa asing, agar kita dapat bersaing di era globalisasi ini
dan mengikuti perkembangan dunia internasional. Tapi kita juga perlu
melestarikan bahasa ibu kita, agar Bahasa Indonesia tidak punah di tempatnya
sendiri.
3.2 Saran
a. Mengingat sulit dibendungnya pengaruh asing masuk ke Indonesia,
masyarakat harus mulai memfilter apa yang masuk.
DAFTAR PUSTAKA