Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH TEKNOLOGI DIGITAL TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA

INDONESIA

Dosen Pengampu :
Drs. Sarmadi, MM

Disusun oleh :
Putri Rahmadani
PO7133123044

PROGRAM STUDI SANITASI


JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG
2023
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Penggunaan teknologi saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Dengan adanya
teknologi masyarakat bisa mencari tahu apa saja perkembangan bahasa Indonesia.
Apalagi di zaman yang serba menggunakan teknologi ini masyarakat bisa
memperkenalkan bahasa Indonesia kepada warga asing. Ketika warga asing ingin
ke Indonesia, warga asing bisa menggunakan teknologi sebagai media agar tidak
susah untuk berkomunikasi dengan warga Indonesia.
Teknologi adalah sebuah keahlian atau hal-hal yang berkaitan dengan pengetahuan.
Di mana pengetahuan inilah yang bisa membuat warga Indonesia untuk
mengembangkan bahasa Indonesia. Apalagi dengan kemajuan teknologi saat ini
akan memiliki dampak positif maupun dampak negatif.
Teknologi digital telah mengubah cara kita berbicara, berkomunikasi, dan berkarya
dalam beberapa tahun terakhir. Bahasa Indonesia, sebagai salah satu bahasa resmi
di Indonesia, tidak luput dari pengaruh teknologi digital ini. Pada bagian ini, ada
beberapa masalah yang dihadapi bahasa Indonesia akibat pengaruh teknologi
digital, antara lain:
1. Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Komunikasi Digital
Penggunaan bahasa Indonesia dalam komunikasi digital telah menjadi salah satu
masalah yang dihadapi. Banyak orang menggunakan bahasa Indonesia dalam
komunikasi digital, tetapi tidak selalu benar atau akurat. Hal ini dapat disebabkan
oleh beberapa faktor, seperti keterbatasan kemampuan bahasa, keterbatasan
penggunaan bahasa, dan keterbatasan pemahaman tentang bahasa Indonesia.
2. Penyebaran Bahasa Indonesia di Media Sosial
Media sosial juga mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia. Bahasa
Indonesia yang digunakan di media sosial tidak selalu benar atau akurat, dan banyak
kesalahan yang dapat terjadi. Hal ini dapat disebabkan oleh keterbatasan
penggunaan bahasa, keterbatasan pemahaman tentang bahasa Indonesia, dan
keterbatasan penggunaan bahasa yang tepat dalam konteks media sosial.
3. Pengaruh Teknologi Digital terhadap Perkembangan Bahasa Indonesia
Teknologi digital juga mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia. Bahasa
Indonesia yang digunakan dalam teknologi digital tidak selalu benar atau akurat, dan
banyak kesalahan yang dapat terjadi. Hal ini dapat disebabkan oleh keterbatasan
penggunaan bahasa, keterbatasan pemahaman tentang bahasa Indonesia, dan
keterbatasan penggunaan bahasa yang tepat dalam konteks teknologi digital.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian dari Bahasa ?
2. Apa yang terjadi pada perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
Bahasa di era globalisasi ?
3. Bagaimana dampak pengaruh dari perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi terhadap Bahasa dalam era globalisasi ?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui pengertian Bahasa
2. Untuk mengetahui perkembangan teknologi informasi dan komunikasi Bahasa
Indonesia di era globalisasi
3. Agar pembaca dapat mengetahui dampak pengaruh dari perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi terhadap Bahasa dalam era globalisasi

1.4 Manfaat Penulisan


Dalam penulisan karya ilmiah ini diharapkan mendatangkan manfaat berupa
penambahan pengetahuan serta wawasan kepada para pembaca tentang pengaruh
teknologi digital terhadap perkembangan Bahasa Indonesia sehingga kita dapat
mengetahui secara pasti Bahasa Indonesia dalam kehidupan kita.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Perkembangan Bahasa di Indonesia di era sekarang

Bahasa Indonesia adalah salah satu dari beragam banyak bahasa Melayu.Bahasa
Melayu yang dipakai ialah bahasa Melayu Riau pada abad 19. Penamaan“bahasa
Indonesia” diawali sejak dirancangnya Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 untuk
menghindari kesan “imperialisme bahasa” apabila jika bahasa Melayumasih digunakan.
Hingga saat ini bahasa Indonesia masih digunakan oleh seluruhrakyat Indonesia. Dan
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang hidup, yang akanterus menghasilkan kata-kata
baru, baik melalui penciptaan maupun serapan bahasa asing.Bahasa Indonesia merupakan
bahasa resmi bangsa Indonesia. Selain itu bahasa Indonesia juga sebagai jati diri bangsa
Indonesia perlu dibina oleh setiapmasyarakat Indonesia terutama dalam era sekarang. Hal
ini diperlukan agar bangsa Indonesia tidak terbawa arus oleh pengaruh dan budaya asing
yang jelas- jelas tidak sesuai dengan budaya Indonesia. Pengaruh dari luar atau asing

Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi bangsa Indonesia. Selain itu bahasa
Indonesia juga sebagai jati diri bangsa Indonesia perlu dibina oleh setiapmasyarakat
Indonesia terutama dalam era sekarang. Hal ini diperlukan agar bangsa Indonesia tidak
terbawa arus oleh pengaruh dan budaya asing yang jelas- jelas tidak sesuai dengan budaya
Indonesia. Pengaruh dari luar atau asing inisangat besar kemungkinannya terjadi pada era
sekarang. Dengan pengaruhteknologi yang begitu canggih, harus dihadapi dengan
mempertahankan jati diri bangsa Indonesia & jati diri bahasa Indonesia. Meskipun telah
digunakan dalamsehari-hari dan diajarkan dalam jenjang pendidikan, masih banyak
masyarakatIndonesia yang menggunakan bahasa nasionalnya dengan kurang
tepat.Penggunaan bahasa Indonesia yang campur aduk dapat menyebabkan salah
penafsiran makna.Perkembangan teknologi saat ini semakin hari semakin berkembang
pesatdalam hal fungsinya yang semakin beragam dan bentuknya yang semakin bagusdan
penggunaan yang semakin mudah digunakan oleh masyarakat luas. Hal iniyang membuat
banyak masyarakat sangat antusias dalam hal teknologi.3

2.2 Perkembangan teknologi dan Bahasa Indonesia di era globalisasi

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah mengalami kemajuan


pesat di era globalisasi. Era ini ditandai dengan adanya integrasi dan konektivitas yang lebih
luas antara negara-negara di seluruh dunia. Dalam konteks bahasa, perkembangan TIK
telah memberikan dampak signifikan terhadap cara kita berkomunikasi dan berinteraksi
dengan orang lain di seluruh dunia salah satu dampak utama dari perkembangan TIK
adalah kemudahan akses terhadap informasi dalam berbagai bahasa. Internet telah menjadi
sumber informasi yang tak terbatas, dan dengan adanya mesin pencari seperti Google, kita
dapat dengan mudah mencari informasi dalam bahasa apa pun. Selain itu, terjemahan
otomatis juga telah berkembang pesat, memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan
orang-orang dari berbagai latar belakang bahasa tanpa harus menguasai bahasa mereka
secara penuh.

Selain itu, perkembangan TIK juga telah mempengaruhi cara kita belajar bahasa.
Dulu, belajar bahasa terbatas pada buku teks dan kursus formal. Namun sekarang, dengan
adanya aplikasi dan platform pembelajaran online, kita dapat belajar bahasa secara mandiri
dan interaktif. Aplikasi seperti Duolingo atau Babbel memungkinkan pengguna untuk belajar
bahasa dengan cepat dan efektif melalui permainan dan latihan interaktif. Selain itu,
teknologi juga telah mempengaruhi cara kita berkomunikasi dalam bahasa tertentu.
Misalnya, dengan adanya aplikasi pesan instan seperti WhatsApp atau LINE, kita dapat
berkomunikasi dengan orang-orang di seluruh dunia dalam bahasa yang berbeda. Aplikasi
ini juga sering dilengkapi dengan fitur terjemahan otomatis, sehingga memudahkan
komunikasi antarbahasa.

Namun, perkembangan TIK juga memiliki beberapa dampak negatif terhadap


perkembangan bahasa di era globalisasi. Salah satunya adalah penurunan kualitas
komunikasi. Dalam era digital ini, banyak orang lebih cenderung menggunakan singkatan
atau emotikon dalam komunikasi online, yang dapat mengurangi pemahaman dan
penggunaan bahasa yang tepat. Selain itu, terjemahan otomatis juga masih memiliki
keterbatasan dalam memahami konteks dan nuansa bahasa, sehingga dapat menghasilkan
terjemahan yang tidak akurat atau tidak tepat. Dalam rangka mengatasi dampak negatif
tersebut, penting bagi individu dan masyarakat untuk tetap memperhatikan dan menjaga
keberagaman bahasa. Pendidikan bahasa yang baik dan penggunaan bahasa yang tepat
dalam komunikasi online dapat membantu mempertahankan kekayaan budaya dan identitas
bahasa masing-masing.

2.3 dampak pengaruh dari perkembangan teknologi terhadap perkembangan


Bahasa Indonesia

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mempengaruhi Bahasa dalam era
globalisasi dengan cara yang signifikan. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi
telah mengubah cara kita berinteraksi dengan Bahasa, serta bagaimana kita menggunakan
Bahasa untuk menyampaikan pesan. Beberapa dampak positif dari perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi terhadap Bahasa dalam era globalisasi antara lain:

1. Meningkatnya kemampuan komunikasi: Teknologi informasi dan komunikasi telah


mengurangi keterbatasan tempat dan waktu dalam komunikasi, sehingga membuat
komunikasi antarbudaya lebih mudah dan efektif.
2. Meningkatnya kesadaran Bahasa: Perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi telah mengurangi ketergantungan pada Bahasa asing, sehingga
membuat kesadaran Bahasa dan kebahasaan menjadi lebih penting.
3. Meningkatnya kemampuan multibahasa: Teknologi informasi dan komunikasi telah
membuat it easier for people to learn and use multiple languages, sehingga
membuat kemampuan multibahasa menjadi lebih penting.

Namun, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi juga memiliki dampak negatif
pada Bahasa, seperti:

1. Penggunaan Bahasa yang tidak tepat: Teknologi informasi dan komunikasi telah
mengurangi ketergantungan pada Bahasa asing, tetapi juga telah mengurangi
ketergantungan pada Bahasa yang tepat dan akurat.
2. Penggunaan Bahasa yang tidak efektif: Teknologi informasi dan komunikasi telah
membuat komunikasi lebih mudah, tetapi juga telah membuat komunikasi yang tidak
efektif dan tidak akurat.
3. Hilangnya kesadaran Bahasa: Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
telah membuat kesadaran Bahasa menjadi lebih penting, tetapi juga telah membuat
kesadaran Bahasa yang tidak tepat dan tidak akurat.
BAB III

METODE PENELITIAN

Survei: Metode ini melibatkan pengumpulan data dari responden melalui kuesioner atau
wawancara terstruktur. Dalam konteks ini, survei dapat dilakukan untuk mengumpulkan data
tentang penggunaan teknologi dalam berbahasa Indonesia, seperti penggunaan media
sosial, aplikasi chatting, atau platform e-learning. Survei ini dapat memberikan gambaran
umum tentang bagaimana teknologi mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia.

Eksperimen: Metode ini melibatkan manipulasi variabel independen (misalnya penggunaan


teknologi) untuk melihat dampaknya terhadap variabel dependen (misalnya perkembangan
bahasa Indonesia). Dalam konteks ini, eksperimen dapat dilakukan dengan membandingkan
kelompok yang menggunakan teknologi dengan kelompok kontrol yang tidak menggunakan
teknologi. Misalnya, peneliti dapat membandingkan kemampuan berbahasa Indonesia
antara kelompok siswa yang menggunakan aplikasi belajar bahasa dengan kelompok siswa
yang tidak menggunakan aplikasi tersebut.

Analisis konten: Metode ini melibatkan analisis teks atau materi tertulis untuk
mengidentifikasi pola atau tren dalam penggunaan bahasa Indonesia yang berkaitan
dengan teknologi. Misalnya, peneliti dapat menganalisis posting media sosial atau artikel
online untuk melihat bagaimana penggunaan teknologi mempengaruhi penggunaan bahasa
Indonesia dalam konteks tertentu.

Studi kasus: Metode ini melibatkan analisis mendalam tentang pengaruh teknologi terhadap
perkembangan bahasa Indonesia dalam konteks spesifik. Studi kasus dapat dilakukan
dengan mewawancarai individu atau kelompok yang memiliki pengalaman langsung dengan
penggunaan teknologi dalam berbahasa Indonesia. Misalnya, peneliti dapat melakukan studi
kasus tentang penggunaan aplikasi penerjemah dalam komunikasi sehari-hari dan
bagaimana hal itu mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia. Selain metode
penelitian di atas, penting juga untuk menggunakan pendekatan lintas disiplin dalam
mempelajari pengaruh teknologi terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Hal ini dapat
melibatkan kolaborasi antara ahli bahasa, ahli komunikasi, dan ahli teknologi informasi untuk
mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang fenomena ini. Dalam melakukan
penelitian ini, penting juga untuk memperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
hasil penelitian, seperti sampel yang digunakan, metode pengumpulan data, dan analisis
statistik yang digunakan. Selain itu, perlu juga mempertimbangkan faktor-faktor lain yang
dapat mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia, seperti faktor sosial, budaya, dan
ekonomi.
BAB IV

HASIL PENELITIAN

Pengaruh teknologi terhadap perkembangan bahasa Indonesia telah menjadi topik


penelitian yang menarik dalam beberapa tahun terakhir. Di era digital saat ini, teknologi
memiliki peran yang signifikan dalam mempengaruhi cara kita berkomunikasi dan
menggunakan bahasa. Penelitian-penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana
teknologi mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia dari berbagai aspek, termasuk
penggunaan bahasa, struktur bahasa, dan perubahan dalam bahasa.

Salah satu pengaruh utama teknologi terhadap perkembangan bahasa Indonesia adalah
melalui penggunaan media sosial dan platform digital. Dengan semakin banyaknya orang
yang menggunakan media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan WhatsApp,
komunikasi tulis menjadi lebih umum dan sering dilakukan. Hal ini telah mengubah cara kita
menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari. Misalnya, penggunaan
singkatan atau akronim dalam pesan teks atau tweet telah menjadi lebih umum. Selain itu,
hadirnya fitur auto-corre pada ponsel pintar juga dapat mempengaruhi penggunaan kata-
kata dan tata bahasa yang benar.

Selain itu, teknologi juga mempengaruhi struktur bahasa Indonesia. Dalam penelitian
Nurhayati (2017), ditemukan bahwa penggunaan teknologi seperti ponsel pintar dan internet
telah menyebabkan perubahan dalam struktur kalimat dan pemahaman dalam bahasa
Indonesia. Contohnya adalah penggunaan kata-kata serapan dari bahasa Inggris atau kata-
kata baru yang muncul sebagai hasil dari perkembangan teknologi seperti "selfie" atau
"viral". Perubahan ini dapat mempengaruhi cara kita berkomunikasi dan menggunakan
bahasa Indonesia. Selain itu, teknologi juga memberikan akses yang lebih luas terhadap
sumber daya bahasa, seperti kamus online dan aplikasi penerjemah. Hal ini dapat
membantu meningkatkan pemahaman dan penggunaan bahasa Indonesia bagi mereka
yang tidak memiliki akses ke sumber daya tradisional seperti buku atau guru. Namun,
penelitian juga menunjukkan bahwa ketergantungan pada teknologi ini juga dapat
mengurangi kemampuan seseorang untuk menggunakan bahasa Indonesia secara mandiri
dan mengandalkan terlalu banyak alat bantu.

Meskipun teknologi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan bahasa


Indonesia, penting untuk diingat bahwa perubahan dalam bahasa adalah fenomena alami
yang terjadi sepanjang waktu. Bahasa selalu beradaptasi dengan perubahan sosial, budaya,
dan teknologi. Oleh karena itu, pengaruh teknologi hanyalah salah satu faktor yang
mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Teknologi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Di


era digital saat ini, teknologi telah mengubah cara kita berkomunikasi dan berinteraksi
dengan bahasa. Berikut adalah beberapa pengaruh utama teknologi terhadap
perkembangan bahasa Indonesia:

Kesimpulannya, teknologi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan


bahasa Indonesia. Penggunaan internet, media sosial, dan aplikasi penerjemah telah kaya
akan bahasa, gaya penulisan, dan cara kita berkomunikasi dalam bahasa Indonesia. Namun
perlu diingat bahwa pengaruh ini juga memiliki dampak negatif yang perlu diperhatikan.
DAFTAR PUSTAKA

Alamsyah, A. (2017). Pengaruh Teknologi Digital terhadap Perkembangan Bahasa


Indonesia. Jurnal Penelitian Bahasa, 13(1), 1-10.

2. Fitriana, N. (2018). Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Komunikasi Digital. Jurnal


Bahasa dan Sastra Indonesia, 12(2), 157-170.

3. Wahyuni, S. (2019). Penyebaran Bahasa Indonesia di Media Sosial. Jurnal Komunikasi


dan Penyuaran, 16(1), 1-12.

4. "Teknologi dan Perkembangan Bahasa Indonesia" oleh A. Wahyudi.

5. "Pengaruh Teknologi terhadap Perkembangan Bahasa Indonesia" oleh A. Rizky.

6. "Teknologi dan Pengembangan Bahasa Indonesia" oleh A. Wahyudin.

Anda mungkin juga menyukai