Anda di halaman 1dari 3

AAS | CHAPTER 2 : Ruang Lingkup Peranan Transportasi

RUANG LINGKUP TRANSPORTASI

A. Sejarah Pertumbuhan Transportasi


Sebelum tahun 1800 – pake hewan, manusia, dan sumber tenaga dari alam
Antara 1800-1860 – pake sumber tenaga mekanis (kapal uap & kereta api)
1860-1920 – kendaraan bermotor, pesawat terbang. Angkutan kereta api & jalan raya
punya peranan penting
1920 – tranportasi multi moda
Abad 20 – berkembang pesat sesuai dengan kemajuan teknologi
B. Pengertian Transportasi
Kegiatan pemindahan barang (muatan) atau penumpang (traveler) dari suatu tempat ke
tempat lain. Terdapat dua unsur penting dalam transportasi:
o Pemindahan/pergerakan (movement)
o Secara fisik mengubah tempat dari barang dan penumpang ke tempat lain
→ sebagai dasar pembangunan ekonomi dan perkembangan masyarakat, serta
pertumbuhan industrialisasi. Karena ekonomi suatu negara tergantung pada ketersediaan
pengangkutan dalam negara yg bersangkutan.
→ adanya transportasi menyebabkan adanya pembagian pekerjaan menurut keahlian sesuai
dengan budaya, adat-istiadat, dan budaya suatu bangsa/daerah.
Transportasi dapat menciptakan suatu barang/komoditi berguna menurut waktu dan tempat
C. Pembagian Fungsi Trnasportasi
1. Angkutan penumpang → mobil atau kendaraan pribadi
2. Angkutan umum → bis, pesawat, kereta api, kapal laut, kapal penyebrangan.
D. Kerangka Sistem Transportasi
E. Sistem Transportasi
Terdiri dari: angkutan muatan & manajemen yg mengelola angkutan tsb
1. Angkutan muatan
Sistem yg digunakan untuk mengangkut barang menggunakan alat angkut = moda
transportasi.
Ada 3 moda, yaitu pengangkutan melalui:
 Laut
 Udara
 Darat
2. Manajemen
Ada 2 kategori:
a. Manajemen pemasaran & penjualan jasa angkutan → mengoperasikan dan
mengusahakan bidang pengangkutan, dan mencari pelanggan
b. Manajemen lalu lintas angkutan → mengatur penyediaan jasa angkutan
F. Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Transportasi
1. UU/PP (ex: UU Lalu Lintas)
2. Kebijaksanaan pihak Pemerintah Pusat dan Daerah (ex: pengadaan bis umum)
3. Demand (sebagai titik tolak apakah suatu perusahaan BEP atau engga)
G. Pemakai Jasa Angkutan
Golongan pemakai jasa angkutan:
1. Perusahaan industri, perusahaan perdagangan, dll
2. Pihak pemerintah
3. Masyarakat umum

PERANAN TRANSPORTASI

→ sebagai sarana dan prasarana bagi pembangunan ekonomi negara yang bisa mendorong lajunya
pertumbuhan ekonomi.

A. Transportasi dan Kehidupan Masyarakat


Manfaat
→ hasil produksi dan bahan baku suatu daerah dapat dipasarkan/diangkut kepada
perusahaan industri
→ melaksanakan penyebaran penduduk dan pemerataan pembangunan (karena kan
perpindahannya pake transportasi)

Skema peranan moda transportasi:


B. Spesialisasi Secara Geografi
Tiap daerah punya kekhususan yang berbeda (ex: hasil kerajinan yg beda2). Nah hasil yg
beda2 tersebut bisa dijual atau dipasarkan kalo ada alat pengangkutan yg cukup dan
memadai.
C. Produksi yang Ekonomis
Hubungan transportasi dengan produksi:
 Kalo ga ada transportasi, masyarakat tidak akan mengecam keuntungan produksi
 Makanya harus diusahakan pemanaatan alat angkut yg efektif dan efisien
 Dengan efektif dan efisien, pengelolaan moda transportasi akanmemberikan
dampak pada ekonomi mikro makro
D. Pembangunan Naional dan Hankamnas
Peran transportasi di bidang ini:
a. Pembangunan nasional dan seluruh wilayah Indonesia serta pemerataan
pembangunan
b. Pertahanan dan Ketahanan Nasional bangsa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai