DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Sub Transportasi Darat

UNIVERSITAS MEDAN AREA

FAKULTAS TEKNIK
TRASNPORTASI
DARAT
 Sistem Transportasi Darat

Sejarah Transportasi Darat

Karakteristik dan Keunggulan sub sistem Transportasi Darat
Demand atau Penumpang Transportasi Darat
Prasaran Transportasi Darat
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Transportasi darat adalah segala bentuk transportasi

menggunakan jalan untuk mengangkut penumpang
atau barang.
Bentuk awal dari transportasi darat adalah menggunakan
kuda, keledai atau bahkan manusia untuk membawa barang
melewati jalan setapak.
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Jenis Angkutan tergolong di Daratan

terdiri atas:

a. Jalan
b. Kereta Api (Rel)
c. Pipa
d. Perairan
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Moda Transportasi Darat

Moda transportasi didarat terdiri dari seluruh bentuk alat

transportasi yang beroperasi didarat. Moda transportasi
darat ini sering dianggap identik dengan moda
transportasi jalan raya (Warpani, 1990)
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Moda Transportasi Darat

Transportasi ini mempunyai khas tersendiri dibanding

transportasi laut dan udara yang terletak pada ruang
cakupannya, baik secara geografis fisik maupun
geografis administrasi
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Bentuk bentuk moda transportasi darat dari segi

Geografi fisik
dan
Geografis administrasi
Wilayah Pelayanan
Geografis Fisik
Bentuk transportasi geografis Fisik

1. Jalan berupa jalur gerak seperti jalan raya, jalan baja, jalan air/udara,
dan jalan khusus
2. Terminal yang berupa suatu tempat awal atau akhir suatu pergerakan
seperti:
# Terminal jalan raya (stasiun Bus, perhentian bus, dan lain-lain)
# Terminal jalan rel yaitu stasiun kereta api
# Terminal jalan air yaitu pelabuhan dan dermaga
# Terminal jalan udara yaitu bandar udara
# Terminal jalan khusus seperti gudang atau pembangkit dan lain-lain
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Moda transportasi fisik darat terdiri dari;

Moda transportasi Jalan rel (kereta api),

Moda Transportasi Perairan darat
Moda transportasi khusus melalui pipa atau kabel dan
Moda transportasi jalan raya sendiri
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Bentuk Moda transportasi berdasarkan kelompok prasarana yg

digunakan ( Geografif Fifsik)
No. Prasarana yang digunakan dilalui Bentuk Model, Moda
Transportasi
Jalur Gerak (Way) Terminal

1. Jalan Raya Terminal Jalan Raya Sepeda Motor, Sepeda dll

2. Jalan Rel/Baja Kereta api

3. Jalan Air Pelabuhan dan Kapal, perahu, perahu motor

Sungai, danau, dermaga
penyeberangan Kapal, perahu perahu motor
Laut Pelabuhan dan
dermaga

4. Jalan Udara Bandar Udara Pesawat udara, heli dll

5. Jalan Khusus Gedung, Kilang dll Pita, sabuk, Lori, eksalator,
lift dll
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Bentuk Moda transportasi yang

menggunakan Udara

Bentuk Moda transportasi yang

menggunakan jalan baja/rel

Bentuk Moda transportasi yang

menggunakan jalan Raya

Bentuk Moda transportasi yang

menggunakan Pipa

Bentuk Moda transportasi yang

menggunakan sungai/penyebrangan
Wilayah Pelayanan Geografis
Administrasi
 Bentuk Moda transportasi Menurut Jangkauan wilayah pelayanan
(Geografis Administrasi)

Bentuk geografis Administrasi

Sistem gegrafis administrasi adalah bentuk bentuk moda transportasi

jangkauan wilayah pelayanan transportasi yakni transportasi seperti:

Moda transportasi Lokal (desa dan kota)

Moda transportasi Regional (Provinsi), dan
Moda transportasi Nasional ( antar Provinsi)
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Moda Transportasi Administrasi terdiri dari;

Moda transportasi dalam kota

Moda transportasi desa
Moda transportasi antar kota dalam satu propinsi (AKDP)
Moda transportasi antar provinsi (AKAP) dan
Moda transprtasi lintas batas antar negara (internasional)
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

LOKAL antar desa jalur sungai

LOKAL < Dalam Kota >

REGIONAL < AKDP >

REGIONAL < AKAP >

INTERNASIONAL < Antar Negara >

 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Bentuk Moda transportasi Menurut Jangkauan

wilayah pelayanan (Geografis Administrasi)
No Prasarana yang digunakan dilalui Moda Bentu bentuk alat
. Transportasi transportasi secara
Hirarki Batas fisik
kewilayaan Administrasi
1. Lokal Desa dan Kota Moda trans. Lokal Mini bus (ang.
desa dan kota Pedesaan)
2. Regional Dalam Provinsi Regional antar kota Bus sedang/besar, Truk
dlm Provinsi sedasng/besar, kapal
laut, pesawat terbang
3. Nasional Antar Provinsi Moda trnsportasi Bus sedang/besar,
antar kota antar kereta api, pesawat,
provinsi kapal laut,
penyeberangan dll

4. Internasional Antar Negar Moda transportasi Bus sdeang/besar, truk,

internasional atau pesawat terbang, kapal
lintas batas laut dll
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

MODA TRANSPORTASI
BERDASARKAN SIFAT
PELAYANAN

Sifat pelayanan suatu moda atau sistem transportasi secara

keseluruhan didasarkan kepada siapa sistem transportasi itu
diberikan pelayanan;
apa itu individu, atau orang keperluan banyak (secara bersama
sama) Berdasarkan hal ini moda (bentuk) transportasi dapat
dikalisifikasikan ke dalam 2 kelompok besar (Mirro, 2004)
MODA TRANSPORTASI BERDASARKAN
SIFAT PELAYANAN
MODA TRANSPORTASI PRIBADI

MODA TRANSPORTASI UMUM (Angkutan

Umum)
 MODA TRANSPORTASI PRIBADI

Pribadi bentuk pelayanannya hanya diperuntukan bagi perorangan dengan ciri operasi sbb:

1. Pemakian nya bebas menurut keinginan si pemilik

2. Asal tujuan tidak ditentukan dalam suatu trayek
3. Bebas berhenti ditempat perhentian yang sudah diizinkan dan bebas melewati ruas
ruas jalan untuk moda transportasi jalan raya, bahan bakar ditanggung oleh sipelik
pribadi sendiri.
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Bentuk secrara fisik diantaranya yang lazim

Jalan kaki (darat/jalan raya)

Sepeda (Darat/Jalan Raya)
Sepeda Motor (darat/jalan raya)
Mobil penumpang pribadi (darat/jalan raya)
Gerobak, Pedati untuk angkutan barang (darat/jalan raya)
Truk kecil atau pick-up (darat/jalan raya)
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Dan yang tak lazim dilihat adalah:

Kapal sungai, danau, perahu kecil baik untuk penumpang atua barang
(di Air atau di Laut)
Helikopter pribadi (udara)
Pesawat Terbang pribadi (udara)
 MODA TRANSPORTASI UMUM
(Angkutan Umum)

Ciri pelayanan Moda transportasinya adalah;

1. Pemakai harus menyesuaikan diri dengan asal tujuan (Trayek) angkutan

2. Titik asal tujuan serta rute tetap dan sangat tergantung dengan trayek yang sudah
ditentukan dari peraturan
3. Menghentikan kenderaan harus pada tempat-tempat yang sudah ditentukan dalam
peraturan
4. Bentuk lazim dilihat
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

MODA TRANSPORTASI UMUM (ANGKUTAN UMUM)

Sepeda dan sepeda motor (darat/jalan raya )-non trayek

Becak dan becak motor (darat/jalan raya) non trayek
Bajaj (darat/jalan raya) non trayek
Taksi (darat/jalan raya) non trayek
Bemo (darat/jlan raya) non trayek
Mobil penumpang kecil/mikrolet (darat/jalan raya) dalam trayek
Bus (darat/jalan raya)- dalam trayek -dalam kota dan antar kota
Truk (darat/jalan raya) non trayek /negosiasi
Kereta api (darat/jalan rel) dalam kota dan antar kota
Kapal sungai, danau, penyeberangan(darat/air) dalam trayek
Kapal laut penumpang (darat/air) dalam trayek
Kapal barang (laut/air) non trayek/negosiasi
Pesaewat Terbang (udara) dalam trayek
DASAR REKAYASA TRANSPORTASI
DASAR REKAYASA TRANSPORTASI
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Karakteristik Kenderaan Darat Seperti Mobil, Bus dan

Truk adalah sebagai berikut:

a. Kapasitas Angkut yang tersedia

b. Realisasi Angkut

c. Faktor Muat (Load faktor)

 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Transportasi Darat

Pelayanan Sungai dan Danau/Karakteristik Angkutan Perairan Daratan

Pelayanan diperairan daratan merupakan salah satu angkutan

orang dan atau barang tertua yang ekonomis dan berwawasan
lingkungan dan untuk daerah pedalaman satu satunya moda
angkutan untuk akses ke pasar dan kegiatan sossial lainnya
Karakteristik Utama
Perairan pedalaman mempunyai 4 karakteristik utama:

1. Perairam pedalaman merupakan koridor yang mencakup beberapa wilayah

Kab/Kota bahkan provinsi daerah ini terkoordinasi dengan baik
2. Terminal/dermaga dibutuhkan untuk menaikan dan menurunkan penumpang atau
barang
3. Rute yang dilalui biasanya tunggal, kecuali bila dari satu sungai dengan sungai yang
lain
4. Pengendalian navigasi perlu dikendalikan bila lintas alur pelayaran pedalaman ini
digunakan untuk berbagai keperluan
KEUNGGULANNYA

Secara teknis, karakteristik angkutan perairan daratan memberikan keunggulan kepada moda
tersebut untuk bersaing dengan moda lain:

1. Pada daerah yang mempunyai sungai yang bisa digunakan untuk transportasi, maka
tidak perlu dibangun infrastruktur baru selaian dermaga bongkar muat telah tersedia
secara alami
2. Infrastruktur sungai hanya perlu di pelihara dengan biaya yang murah sehingga
kapasitas infrastruktur umumnya akan mencakupi
3. Berperan sebagai angkutan utama untuk daerah terpencil
4. Mempunyai tingkat keselamatan yang tinggi dibanding kan angkutan jalan dari aspek
kecepatannya yang rendah
5. Amat cocok angkutan Wisata
6. Mampu mengangkut secara langsung angkutan perairan laut dan lebar alur kapal
sesuai kapal yang digunakan
7. Mampu mengangkut dengan volume besar, sepanjang kedalaman dan lebar alur sesuai
dengan kapal yang dig
8. Penggunaan bahan bakar lebih efisien , walaupun makin tinggi kecepatan kapal makin
meningkat bahan bakar digunakan
 DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

KELEMAHANNYA
Pada sisi lain, karaktreristik angkutanperairan daratan juga mempunyai
kelemahan antara lain:

mempunyai hambatan alam (Tergantung pada kedalaman dan kelebaran alur)

Fluktuasi air pada musim kemarau
Pada musim hujan terkadang terjadi banjir
Rawan terjadinya pendangkalan dan erosi tebing sungai
Kecepatan relatif lebih renda
Tingkat rehabilitas kurang terjaga
Kurang fleksibel karena jangkauan daerah yang kecil di sepanjang aliran alur sungai
Aksesibiltas rendah karena terkadang sulit dijangkau dari jalan
Ada kecenderungan angkutan untuk over capacity
Investasi tinggi untuk kapal baru
Budaya yang konservatif dan tradisional pada operasi penyediaan jasa angkutan perairan
daratan
Peran yang kecil pada sistem transportasi
Waktu operasi yang terbatas karena pada malam hari sulit berlayar dengan sarana bantu
navigasi yang terbatas
DASAR REKAYASA TRANSPORTASI
DASAR REKAYASA TRANSPORTASI