Belajar dapat diartikan sebagai suatu prose perubahan perilaku atau pribadi
seseorang. Keberhasilan dalam proses belajar dikenal dengan prestasi belajar.
Prestasi belajar diperoleh tidak lepas dari faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah tingkat I. Pada
kenyataanya tidak semua siswa memiliki IQ yang tinggi memperoleh prestasi yang
tinggi pula, hal ini bisa dikenal dengan underachiever. Adanya fenomena tersebut
mengundang perhatian dari berbagai pihak untuk segera mengatasinya, mengenal
faktor-faktor penyebab dan merumuskan upaya penanganan yang efektif yaitu
modifikasi perilaku.
Rimm (dalam Del Siegel & McCoach:2008) menyatakan bahwa ketika siswa
tidak menampilkan potensinya maka ia termasuk underachiever. Underachiever
identik dengan keterlambatan akademis yang berarti bahwa keadaan siswa yang
diperkirakan memiliki intelegensi yang cukup tinggi namun tidak memanfaatkannya
secara optimal.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah modifikasi perilaku,
dengan teknik token ekonomi. Modifikasi perilaku diartikan sebagai usaha untuk
mengubah perilaku dengan serangkaian prosedur yang dimaksudkan untuk
mengatasi perilaku bermasalah dan mengharapkan perilaku yang diinginkan (Martin
& Peer,2003). Sebagian besar modifikasi perilaku menggunakan prinsip belajar yang
memandang bahwa sesuatu respon akan dimunculkan kembali jika diikuti oleh
stimulus penguat yang diikuti oleh konsekuensi yang diinginkan atau disenangi.
Karakteristik subyek yang akan digunakan dalam penelitian ini antara lain:
perilaku subyek siswa kelas IX SMP Ketapang, Jakarta Pusat yang mengalami
underachiever. Tipe penelitian menggunakan tipe single-case experiment, yaitu
penelitian yang melihat perubahan perilaku pada subyek tunggal. Pada single case
experiment terdapat desain penelitian yang digunakan. Pada penelitian ini design
yang digunakan dan A-B-A design, yaitu dengan design penelitian terdiri dari fase
baseline, sehingga memungkinkan untuk mengetahui sebab akibat antara variabel
terikat dan variabel bebas. Metode pengumpulan data terdiri dari: wawancara,
observasi, tes psikologis. Prosedur penelitian yaitu screaning untuk mengetahui
permasalahan yang dihadapi subjek sehingga dapat dilakukan intervensi, tahap
baseline untuk persentasi perilaku underachiever, tahap treatment atau intervensi,
tahap follow up adalah tahap evaluasi.
Persentase keseluruhan dari perilaku mengeluarkan kata-kata kasar
menunjukkan perubahan mean persentase dari perilaku underachiever, dilihat dari
pergerakan baseline (A1) 26,6%, persentase, Intervensi (B) 21,17% dan setelah
dilakukan follow up mean persentase 11,6%. Perilaku menarik diri dari lingkungan,
perhitungan mean persentase pada perilaku tahap baseline (A1) adalah 26,26%, dan
setelah diadakan intervensi (B) terlihat penurunan menjadi 17,93%, dan setelah
diadakan follow up (A2) terlihat penurunan perilaku menjadi 11,06. Pada perilaku
memukul teman pada persentase mean baseline (A1) 19,28%, dan pada saat
intervensi (B) menjadi 18,8% dan di adakan follow up (A2) menjadi 9,96%.
Dan perubahan mean pada perilaku underachiever menunjukkan adanya
perubahan pada tahap baseline (A1) sebesar 61, 6%, dan pada tahap intervensi (B)
sebesar 60,6%, dan pengulangan baseline 2(A2) sebesar 32,7%. Hal ini
menunjukkan metode modifikasi perilaku cukup efektif digunakan pada anak
underachiver.
vii
PENERAPAN METODE MODIFIKASI PERILAKU PADA SISWA YANG
MENGALAMI UNDERACHIEVER
TESIS
OLEH :
JANUARI 2017
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN …...........................................................................ii
HALAMAN MOTTO..............................................................................................iii
KATA PENGANTAR ............................................................................................iv
DAFTAR ISI ............................................................................................................v
ABSTRAK ...............................................................................................................vii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Pengertian Underacheiver............................................................................... 7
E. Paradigma Berfikir.......................................................................................... 24
vii
F. Prosedur Penelitian............................................................................................30
G. Efektivitas Program...........................................................................................32
E. Follow Up ........................................................................................................ 60
BAB V PENELITIAN
A. Pembahasan .................................................................................................... 61
B. Kesimpulan ....................................................................................................... 62
C. Saran .................................................................................................................. 62
DAFTAR PUSTAKA 58
vii
PENERAPAN METODE MODIFIKASI PERILAKU PADA SISWA YANG
MENGALAMI UNDERACHIEVER
Mengesahkan
FAKULTAS PSIKOLOGI INDONESIA
Dekan
vii
vii