Anda di halaman 1dari 2

1.

Trikiasis
Merupakan penggesekan bulu mata pada kornea dan dapat disebabkan oleh entropion
(pelipatan palpebra ke arah dalam), epiblefaron, atau hanya pertumbuhan yang salah arah.
Keadaan ini menyebabkan iritasi kornea dan mendorong terjadinya ulserasi.
2. Distikiasis
Distichiasis adalah adanya barisan bulu mata tambahan pada kelopak mata, dimana satu atau
keduanya dapat menekuk ke arah bila mata. Seringnya disebabkan kongenital dan riwayat
trauma sebelumnya. Distichiasis dapat berefek pada kelopak atas dan bawah, dimana dapat juga
kontak dengan kornea dan menyebabkan iritasi, epiphora, abrasi kornea dan ulcerasi kornea.
Angka kejadiannya tidak ada predileksi antara jenis kelamin dan usia. Dapat terjadi di semua
usia. Pasien juga merasakan gejala sensasi benda asing, lakrimasi, nyeri dan
fotopobia.Tatalaksana dari distichiasis adalah epilasi bulu mata, elektrolisis, krioepilasi dan
tatalaksana bedah.

3. Madarosis

Madarosis adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang kehilangan rambut dari bulu mata
atau alis mereka. Hal ini dapat mempengaruhi satu sisi wajah atau kedua belah pihak.Kondisi ini
dapat menyebabkan baik kerugian lengkap atau sebagian bulu mata atau alis rambut. Itu berarti
bahwa hal itu mungkin untuk kehilangan semua rambut di bulu mata Anda dan alis, atau Anda
mungkin hanya kehilangan beberapa dari mereka, yang dapat mengakibatkan munculnya rambut
menipis di daerah-daerah.Madarosis juga dapat berupa non-jaringan parut atau jaringan
parut. Non-jaringan parut berarti bahwa struktur rambut internal yang tetap, sehingga rambut
rontok mungkin reversibel. Jaringan parut berarti bahwa ada lebh banyak kerusakan, dan rambut
rontok di alis atau bulu mata mungkin permanen.

Anda mungkin juga menyukai