BAB 4

PELAKSANAAN AKTUALISASI

Bagian ini menjelaskan secara berturut-turut hal-hal berkaitan dengan

deskripsi pelaksanaan kegiatan aktualisasi, hasil capaian kegiatan
aktualisasi, dan analisis dampak.

4.1 Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Deskripsi pelaksanaan kegiatan dijabarkan secara berturut-turut dari
kegiatan pertama sampai kegiatan ketujuh.

Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 1

Kegiatan 1 : Diskusi rencana kegiatan dengan rekan kerja

dan konsultasi dengan pimpinan di seksi
informasi keimigrasian.
Waktu Pelaksanaan : 26September 2018 – 28 September 2018
Tempat Pelaksanaan : Ruang Information CenterKantor Imigrasi Kelas
I Khusus TPI Surabaya

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini telah dirancang sebelumnya

dalam matrik kegiatan aktualisasi. Dalam matrik kegiatan aktualisasi terdapat
tujuh kegiatan yang direncanakan. Adapun kegiatan pertama yang telah
dilaksanakan adalah diskusi rencana kegiatan dengan rekan kerja dan
konsultasi dengan pimpinan di seksi informasi keimigrasian. Rencana
kegiatan yang dimaksud meliputi seluruh rangkaian kegiatan aktualisasi yang
telah direncanakan.
Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan agar mendapatkan koreksi dari
pimpinan serta masukan dari rekan kerja. Koreksi dan masukan ini
diharapkan dapat menjadi bahan perbaikan terhadap rencana kegiatan

1
sehingga kegiatan yang akan dilakukan menjadi lebih aplikatif dan
bermanfaat terhadap perbaikan system kerja di bagian informasi Kantor
Kelas I Khusus TPI Surabaya. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk
persamaan persepsi tentang kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan diskusi rencana kegiatan dengan rekan kerja dan konsultasi
dengan pimpinan di seksi informasi keimigrasian ini dilakukan dalam
tigalangkah yaitu memaparkan rencana aktualisasi dengan pihak yang
terkait, mengumpulkan masukan dan saran perbaikan, mengolah rencana
awal dan masukan untuk mendapatkan perbaikan rencana, dan mencatat
rencana yang telah mendapat perbaikan serta melakukan dokumentasi.

Foto 4.1 Diskusi Rencana Kegiatan dengan Rekan Kerja

2
Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan
Etika Publik
Dalam pelaksanaan kegiatan ini etika publik diimplementasikan
dengan memberikan informasi secara jelas, melakukan diskusi dan
menerima koreksi, masukan serta kritik yang membangun dari pihak yang
terkait

Akuntabilitas
Nilai akuntabulitas dalam pelaksanaan kegiatan ini diimplementasikan
dengan melakukan perbaikan terhadap rencana awal sehingga rancangan
aktualisasi dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Dengan adanya diskusi rencana kegiatan dengan rekan kerja dan
konsultasi dengan pimpinan di seksi informasi keimigrasian menjadikan
kegiatan aktualisasi ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik dan dapat
memberi manfaat yang merata terhadap semua pihak dalam artian tidak
memberi keuntungan pada sebagian pihak dan merugikan pihak yang lain.
Hal ini memberikan kontribusi terhadap terlaksananyamisi Kantor Imigrasi
Kelas I Khusus Surabaya yang pertama yaitu memperkuat penegakan
hukum keimigrasian yang adil dan akuntabel

Penguatan Nilai Organisasi

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya sebagai unit pelaksana

teknis KementerianHukum dan Hak Asasi Manusia memiliki nilai-nilai
organisasi untuk memastikan terpenuhinyakualitas pelayanan dan
penegakan hukum keimigrasian di Indonesia. Nilai-nilai organisasi yang

3
diterapkan pada pelaksanaan kegiatan diskusi rencana kegiatan dengan
rekan kerja dan konsultasi dengan pimpinan di seksi informasi keimigrasian
ini adalah nilai akuntabel dan nilai sinergi. Nilai akuntabel diterapkan dengan
menerima masukan untuk perbaikan agar kegiatan aktualisasi dapat
dipertanggungjawabkan dengan baik sedangkan nilai sinergi diterapkan
dengan melakukan konsultasi dan koordinasi dengan pihak-pihak yang
terkait mengenai pelaksanaan kegiatan yang direncanakan.

Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 2

Kegiatan 2 : Analisis kebutuhan informasi dan penyusunan

konten pamphlet
Waktu Pelaksanaan : 1Oktober 2018 – 4Oktober 2018
Tempat Pelaksanaan : Ruang Information CenterKantor Imigrasi Kelas
I Khusus TPI Surabaya

Kegiatan kedua dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah

analisis kebutuhan informasi dan penyusunan konten pamflet. Kegiatan
kedua ini dilakukan dalam tigalangkah yaitu mendata permasalahan
persiapan dokumen dan permasalahan pendaftaran online yang mungkin
terjadi, mencari kiat-kiat untuk mengatasi semua data permasalahan yang
telah ditemukan, dan verifikasi data permasalahan dan kiat-kiat dengan
atasan dan pihak yang kompeten.
Langkah pertama dalam kegiatan ini adalah mendata permasalahan
persiapan dokumen dan permasalahan pendaftaran online yang mungkin
terjadi. Langkah pertama ini dimaksudkan agar informasi yang disampaikan
dalam pamflet tepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kesesuaian
isi pamflet dengan kebutuhan masyarakat sangat diperlukan agar pamflet

4
banyak berguna bagi masyarakat dalam persiapkan pembuatan paspor.
Adapun permasalahan mengenai persiapan pembuatan paspor yang
dipilih sebagai konten dalam pamflet ini adalah:
1. Permasalahan dalam penggunaan Aplikasi Antrian Paspor Online
- Permasalahan username telah terpakai
- Permasalahan tidak mendapatkan email verifikasi
- Cara pendaftaran anak di bawah usia 17 tahun
- Cara pembatalan antrian pada pendaftaran online
- Permasalahan lupa username
- Permasalahan lupa password
- Kiat-kiat pendaftaran online
2. Cara penyamaan dokumen persyaratan pembuatan paspor untuk
pemohon baru
- eKTP tidak sesuai dengan data tua
- KK tidak sesuai dengan data tua
- Tidak memiliki data tua
Setelah data permasalahan terkumpul langkah selanjutnya adalah
mencari kiat-kiat untuk mengatasi semua data permasalahan yang telah
ditemukan. Hasil dari analisispermasalahan dan kiat-kiat untuk mengatasinya
ini selanjutnya dimanfaatkan untuk menyusun konten informasi sebagai isi
pamflet.
Langkah ketiga dari Penyusunan konten pamflet juga dilakukan
dengan melakukan konsultasi dengan pihak-pihak yang kompeten untuk
memastikan ketepatan isi pamflet.Konsultasi ini perlu dilakukan untuk
menghindari kesalahan masyarakat dalam persiapan pembuatan paspor
yang disebabkan oleh kesalahan dalam isi pamflet.

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Komitmen mutu

5
 Pelaksanaan kegiatan analisis kebutuhan informasi dan penyusunan
konten pamfletinidilakukan agar konten pamflet dapat sesuai dengan
kebutuhan masyarakat, akurat, dan telah terverifikasi sehingga terjamin
komitmen mutunya.

Akuntabilitas
Dengan melakukan analisis kebutuhan informasi dan verifikasi
ketepataninformasi yang diberikan kepada pihak yang kompeten maka
diharapkan kebenaran data dapat dipertanggungjawabkan baik kepada
instansi maupun masyarakat.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Dalam kegiatan analisis kebutuhan informasi dan penyusunan konten
pamflet ini dilakukan proses penggalian data informasi yang dibutuhkan
masyarakat yaitu dalam langkah “mendata permasalahan persiapan
dokumen dan permasalahan pendaftaran online yang mungkin terjadi” dan
langkah “mencari kiat-kiat untuk mengatasi semua data permasalahan yang
telah ditemukan”. Hal ini dilakukan untuk melayani kebutuhan masyarakat
atas informasi yang benar-benar dibutuhkan. Langkah “konsultasi dengan
pihak-pihak yang kompeten untuk memastikan ketepatan isi pamflet”
dilakukan untuk memastikan ketepatan pelayanan pemberian informasi
kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan Misi Kantor Imigrasi Kelas I
Khusus Surabaya yang ke-3 yaitu Meningkatkan pelayanan Keimigrasian
yang prima

Penguatan Nilai Organisasi

6
 Nilai-nilai organisasi yang diterapkan dalam pelaksanaan
kegiatananalisis kebutuhan informasi dan penyusunan konten pamflet adalah
nilai akuntabel dan sinergi. Nilai akuntabel diimplementasikan salah satunya
dengan melakukan verifikasi kepada atasan dan pihak yang kompeten
terlebih dahulu agar kebenaran data dapat dipertanggungjawabkan. Nilai
akuntabel juga diimplementasikan dengan mencari informasi yang benar-
benar dibutuhkan oleh masyarakat agar dapat menyusun konten pamflet
yang dapat dipertanggungjawabkan baik terhadap instansi maupun
masyarakat sendiri.
Nilai sinergi dalam kegiatan ini diimplementasikan dengan melakukan
koordinasi dengan atasan dan pihak yang kompeten di bidangnya untuk
memastikan kebenaran data serta berkomunikasi dengan masyarakat untuk
memastikan informasi yang benar-benar dibutuhkan masyarakat.

Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 3

Kegiatan 3 : Penyusunan desain pamphlet

Waktu Pelaksanaan : 4 Oktober 2018 – 9 Oktober 2018 dan

15 November 2018 – 21 November 2018

Tempat Pelaksanaan : Ruang Information CenterKantor Imigrasi Kelas
I Khusus TPI Surabaya dan gedung Pelayanan
Terpadu Satu Pintu (PTSP) Dinas Tenaga Kerja
Provinsi Jawa Timur

Kegiatan ketiga dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah

penyusunan desain pamflet. Desain pamflet yang baik diperlukan agar
pamflet yang dihasilkan jelas dan mudah dibaca oleh semua kalangan.

7
Desain yang menarik juga diperlukan agar pemohon paspor tidak enggan
membaca. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dalam empat tahap
yaitumenyiapkan alat dan bahan penyusunan desain pamflet;menentukan
ukuran pamflet, layout pamflet, dan garis besar desainpamflet; memasukkan
konten, gambar, dan data pendukung lainnya ke dalam desain pamflet;
merapikan desain dan memberi sentuhan akhir; dan melakukan koordinasi
dengan atasan untuk persetujuan desain
Pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan menyiapkan alat dan bahan
penyusunan desain pamflet. Adapun alat dan bahan yang diperlukan dalam
kegiatan ini adalah komputer atau laptop dengan spesifikasi yang sesuai
beserta perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan desain pamflet.
Kebutuhan alat dan bahan ini telah terfasilitasi oleh Kantor Imigrasi Kelas I
Khusus Surabaya. Setelah alat dan bahan terpenuhi, langkah selanjutnya
adalah menentukan ukuran pamflet, layout pamflet, dan garis besar
desainpamflet. Pamflet yang digunakan dalam kegiatan aktualisasi ini
menggunakan ukuran A4 dengan layout landscapedan dibagi menjadi empat
halaman. Garis besar desain dari pamflet ini menggunakan warna putih,
hijau tua, dan merah.
Setelah garis besar desain selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah
memasukkan konten, gambar, dan data pendukung lainnya ke dalam desain
pamflet. Konten yang dimasukkan dalam pamflet adalah sesuai dengan
kegiatan sebelumnya yaitu analisis kebutuhan informasi dan penyusunan
konten pamflet sedangkan gambar yang digunakan adalah maskot imigrasi
yaitu mido dan midi. Setelah desain dan konten telah tersusun maka langkah
selanjutnya adalah merapikan desain dan memberi sentuhan akhir. Langkah
terakhir yang perlu dilakukanadalah melakukan koordinasi dengan atasan
untuk persetujuan desain agar desain dapat dipertanggungjawabkan.

8
 Gambar 4.2 Contoh desain pamflet yang telah dibuat

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Komitmen mutu
Dalam kegiatan ini, pamflet didesain dengan menarik, jelas, dan
mudah dibaca agar masyarakat tertarik dan tidak enggan untuk membaca.
Desain yang jelas dan mudah dibaca diperlukan agar informasi yang
disampaikan dalam pamflet dapat diterima dengan baik.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Desain pamflet yang menarik, jelas, mudah dibaca adalah salah satu
bentuk pelayanan kepada masyarakat untuk menaikkan minat masyarakat
dalam membaca pamflet yang berisi informasi yang bermanfaat untuk
mereka sendiri. Hal ini sesuai dengan Misi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
Surabaya yang ke-3 yaitu Meningkatkan pelayanan Keimigrasian yang prima

9
Penguatan Nilai Organisasi

Nilai-nilai organisasi yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan

analisis kebutuhan informasi dan penyusunan konten pamflet adalah nilai
profesional dan inovatif. Nilai profesional diimplementasikan dengan
membuat desain dengan baik sehingga menghasilkan pamflet yang
informatif dan menarik sedangkan nilai inovatif diimplementasikan dengan
membuat inovasi di bidang informasi keimigrasian dengan pembuatan
pamflet informasi persiapan pembuatan paspor.

Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 4

Kegiatan 4 : Pencetakan pamphlet

Waktu Pelaksanaan : 22 November 2018
Tempat Pelaksanaan : Digital Printing Studio

Kegiatan keempat dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah

pencetakan pamflet. Proses pencetakan pamflet dilakukan menggunakan
jasa digital printing studio swasta. Pemilihan digital printing studio perlu
dilakukan agar mendapatkan hasil yang maksimal sesuai dengan desain
yang telah dibuat. Kegiatan pencetakan pamflet ini terbagi menjadi tiga
langkah yaitu Melakukan survey untuk mencari percetakan dengan kualitas
yang baik dan waktu penyelesaian yang cepat, menyerahkan desain ke
percetakan, dan mengambil hasil cetak dan melakukan pembayaran.
Pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan melakukan survey untuk
mencari percetakan dengan kualitas yang baik dan waktu penyelesaian yang
cepat. Pada langkah ini digunakan dua jenis alat bantu yaitu mesin pencarian

10
di internet untuk mencari data digital printing studio di wilayah terdekat dan
aplikasi petunjuk arah di smartphone untuk mencari lokasi digital printing
studio. Langkah dimulai dengan mengumpulkan data digital printing studio di
wilayah terdekat beserta ratingnya. Selanjutnyamasing-masing digital printing
studio ini dikunjungi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai
kualitas, harga, dan waktu penyelesaian. Dari semua informasi yang
dikumpulkan dipilih satu digital printing studio yang paling sesuai.
Langkah selanjutnya adalah penyerahan desain kepada digital printing
studio untuk dicetak. Untuk kegiatan aktualisasi ini pamflet dicetak sebanyak
200 lembar. Pencetakan pamflet selesai pada hari yang sama dan dapat
langsung diambil.

Gambar 4.3 Pamflet yang telah tercetak

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Komitmen mutu

11
 Dengan melakukan survey agar mendapatkan percetakan dengan
kualitas hasil terbaik maka akan menjaga komitmen mutu dari pamflet yang
dicetak sehingga dapat berfungsi secara maksimal.

Akuntabilitas
Dengan melakukan survey untuk mencari kualitas cetak terbaik dan
penghitungan jumlah pamflet yang diperlukan untuk aktualisasi maka
diharapkan hasil dari kegiatan ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Hasil cetak yang baik sesuai dengan desain awal serta proses
pencetakan yang cepat dengan harga terbaik diharapkan serta perhitungan
jumlah pamflet yang perlu dicetak untuk kegiatan aktualisasi dapat
menjadikan kegiatan pencetakan pamflet ini akuntabel yaitu dapat
dipertanggungjawabkan dengan baik. Hal ini Sesuai dengan Misi Kantor
Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya yang pertamayaitumemperkuat
penegakan hukum keimigrasian yang adil dan akuntabel

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai organisasi yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan

pencetakan banner ini adalah nilai akuntabel yang merupakan salah satu
nilai organisasi yang tertuang dalam akronim PASTI SMILE (Profesional,
Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif, Simpatik, Mumpuni, Integritas,
Lugas, Empatik). Nilai akuntabel ini diimplementasikan dengan melakukan
kegiatan pencetakan pamflet yang dapat dipertanggungjawabkan baik untuk
kualitas maupun jumlahnya.

12
Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 5

Kegiatan 5 : Pemanfaatan Pamflet

Waktu Pelaksanaan : 23November 2018 – 30November 2018
Tempat Pelaksanaan : Loket InformasiKantor Imigrasi Kelas I Khusus
TPI Surabaya

Pelaksanaan kegiatan pemanfaatan pamflet ini dilakukan di loket

informasi di mana pemohon paspor mencari bantuan informasi atas
permasalahan yang dihadapi dalam pembuatan paspor. Adapun sasaran
penerima pamflet adalah pemohon yang mengalami permasalahan pada
persiapan pembuatan paspor baik permasalahan saat melakukan
pendaftaran online maupun permasalahan dalam mempersiapkan dokumen
persyaratan pembuatan paspor.
Kegiatan pemanfaatan pamflet ini dibagi menjadi beberapa tahap yaitu
persiapan pamflet di loket informasi, pemberian pamflet dengan disertai
penjelasan singkat kepada pemohon yang membutuhkan, dan penulisan
laporan jumlah pamflet yang dibagikan. Persiapan pamflet di loket informasi
dilakukan pada pagi hari sebelum kegiatan pelayan paspor dimulai.
Pemberian pamflet tidak dilakukan kepada setiap pemohon paspor namun
hanya dilakukan kepada pemohon paspor yang mengalami permasalahan
dalam persiapan pembuatan paspor. Pemberian paspor disertai dengan
penjelasan singkat terutama mengenai bagian mana yang dapat membantu
memecahkan permasalahan pemohon paspor. Pada setiap akhir waktu
pelayanan paspor pada setiap harinya dituliskan laporan jumlah pamflet yang
dibagikan.

13
 Gambar 4.4 Pemanfaatan Pamflet oleh Petugas Loket Informasi

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Akuntabilitas
Dalam pelaksanaan kegiatan ini jumlah pamflet yang dibagikan setiap
harinya harus dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini dilakukan dengan cara
membuat laporan perhitungan pamflet yang terbagi setiap harinya.

Nasionalisme

14
 Nilai nasionalisme dalam kegiatan ini diimplementasikan dalam bentuk
pemberian pamflet kepada semua golongan yang membutuhkan informasi
tanpa membedakan suku, agama, ras, dan istiadat.

Etika Publik
Kegiatan ini mengedepankan nilai etika publik yaitu kesopanan dan
keramahan dalam pembagian pamflet.

Komitmen mutu
Dengan penggunaan pamflet ini maka diperoleh komitmen
mutupelayanan informasi yang cepat, akurat, lengkap, dan mudah diingat.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kegiatan pemanfaatan pamflet ini bertujuan agar pelayanan informasi
yang diberikan kepada pemohon paspor yang membutuhkan informasi
mengenai persiapan pembuatan paspor menjadi lebih cepat, akurat, lengkap,
dan mudah diingat dibandingkan dengan penggunaan cara lama yaitu
menggunakan penjelasan secara viral. Hal ini memberikan kontribusi
terhadap terlaksananya Misi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya yang
ke-3 yaitu Meningkatkan pelayanan Keimigrasian yang prima

Penguatan Nilai Organisasi

Adapun nilai organisasi yang diimplementasikan dalam kegiatan

pemanfaatan pamflet ini adalah nilai Profesional dan nilai inovatif. Nilai
professional dalam kegiatan ini diimplementasikan dalam bentuk pelayanan
kepada masyarakat dengan baik sesuai dengan peraturan. Penggunaan

15
pamflet juga dapat meningkatkan profesionalisme pemberian informasi
dengan lebih cepat, akurat, lengkap, dan mudah diingat.
Nilai inovatif dalam kegiatan ini diimplementasikan dalam bentuk
pemberian layanan informasi kepada masyarakat dengan inovasi baru yaitu
dalam bentuk pamflet.
Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 6

Kegiatan 6 : Analisis Respon

Waktu Pelaksanaan : 27November 2018 – 29 November 2018
Tempat Pelaksanaan : Loket InformasiKantor Imigrasi Kelas I Khusus
TPI Surabaya

Kegiatan keenam dalam aktualisasi ini adalah analisis respon. Analisis

respon ditujukan untuk menilai seberapa besar manfaat yang didapat dalam
penggunaan pamflet untuk pemberian informasi kepada masyarakat
mengenai persiapan pembuatan paspor serta untuk mempelajari kekurangan
dan kelebihan dalam penggunaan pamflet ini. Hasil dari analisis ini
selanjutnya digunakan untuk perbaikan terhadap pamflet dan perbaikan
terhadap cara penggunaannya secara berkelanjutan.
Dalam aktualisasi ini digunakan dua cara untuk menilai manfaat dalam
penggunaan pamflet ini. Cara pertama adalah dengan membandingkan
waktu pelayanan pemberian informasi mengenai persiapan pembuatan
paspor sebelum dan sesudah penggunaan pamflet. Cara kedua adalah
dengan menggunakan kuesioner yang ditujukan kepada para pemohon yang
menerima pamflet untuk memperoleh pendapat mereka mengenai seberapa
bermanfaat penggunaan pamflet ini bagi mereka.
Sesuai dengan matriks rencana aktualisasi, kegiatan analisis respon
ini dilaksanakan dalam empat langkah yaitu menghitung waktu penyampain
informasi sebelum dan sesudah menggunakan pamflet, membagikan

16
kuesioner kepuasan masyarakat terhadap pelayanan informasi dengan
menggunakan media informasi pamflet, analisis terhadap hasil perhitungan
waktu pelayanan dan kepuasan masyarakat, dan melakukan perbaikan
terhadap pamflet sesuai dengan hasil analisis secara berkelanjutan. Hal ini
sesuai dengan konsep yang tertulis pada paragraph-paragraf sebelumnya.
Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan
Akuntabilitas
Dalam kegiatan analisis respon ini, respon masyarakat mengenai
penggunaan pamflet ini dianalisis dan hasilnya akan digunakan sebagai
bahan perbaikan terhadap pamflet dan penggunaannya secara berkelanjutan
untuk menjamin kegiatan ini dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Etika Publik
Dalam melakukan penyebaran kuesioner kepada pemohon paspor
yang menerima pamflet, nilai etika publik seperti kesopanan dan keramahan
harus selalu dijaga. Hal ini juga ditujukan agar responden mengisi kuesioner
secara jujur dan tidak terpaksa.

Komitmen mutu
Kegiatan analisis respon ini juga merupakan salah satu kegiatan untuk
menjaga komitmen mutu dari pelayanan informasi dengan menggunakan
media informasi pamflet. Dalam hal ini komitmen mutu dijaga dengan
melakukan perbaikan terhadap sistem penggunaan pamflet secara
berkelanjutan sebagai hasil dari analisis terhadap respon masyarakat.

Anti Korupsi
Nilai anti korupsi dalam kegiatan ini dijaga dengan tidak memanipulasi
data waktu pelayanan dan kepuasan masyarakat. Dalam kegiatan ini

17
responden pun dijaga agar memberikan pendapatnya secara jujur dan
sukarela tanpa mendapat tekanan agar menjawab sesuai dengan hasil yang
diinginkan.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kegiatan analisis respon ini ditujukan untuk menggali pendapat
masyarakat mengenai pelayanan informasi dengan media pamflet dan
secara berkelanjutan untuk memperbaiki media pamflet dan penggunaannya
untuk pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Hal ini memberikan
kontribusi terhadap terlaksananyaMisi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus
Surabaya yang ke-3 yaitu Meningkatkan pelayanan Keimigrasian yang prima

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai organisasi yang diterapkan pada pelaksanaan kegiatan analisis

respon ini adalah nilai profesional. Nilai professional ini diterapkan dengan
melakukan penghitungan waktu pelayanan sebelum dan sesudah
penggunaan pamflet secara akurat, penyusunan dan penilaian kuesioner
yang tepat, serta analisis yang akuratterhadap keseluruhan hasil
pelaksanaan kegiatan.

Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan 7

Kegiatan 7 : Penyusunan laporan

Waktu Pelaksanaan : 30Nopember 2018 – 3 Desember 2018
Tempat Pelaksanaan : Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya

18
 Kegiatan ketujuh dalam aktualisasi ini adalah penyusunan laporan.
Adapun langkah-langkah dalam penyusunan laporan adalah persiapan data
laporan, penulisan laporan, dan konsultasi dengan mentor dan pembimbing.
Data-data yang digunakan pada langkah persiapan data laporan adalah data
yang telah didapatkan selama kegiatan aktualisasi yang di antaranya berupa
berita acara, hasil analisis, dan dokumentasi kegiatan.Dalam penulisan
laporan, konsultasi dengan mentor dan pembimbing terus dilakukan agar
dihasilkan laporan yang baik dan sesuai dengan ketentuan.

Aktualisasi Nilai-nilai Dasar yang Melandasi Kegiatan

Akuntabilitas
Salah satu manfaat kegiatan aktualisasi ini adalah untuk melatih agar
semua tahap kegiatan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. Bentuk
pertanggungjawaban tersebut dituangkan dalam bentuk laporan kegiatan
yang akan diseminarkan.

Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi

Kegiatan penyusunan laporan ini ditujukan agar keiatan aktualisasi
secara keseluruhan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik, laporan
aktualisasi ini juga disusun untuk memastikan kegiatan aktualisasi dapat
bermanfaat secara adil dan merata. Hal ini Sesuai dengan Misi Kantor
Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya yang pertamayaitumemperkuat
penegakan hukum keimigrasian yang adil dan akuntabel.

Penguatan Nilai Organisasi

Nilai organisasi yang diterapkan pada pelaksanaan kegiatan

penyusunan laporan ini adalah nilai akuntabel. Dengan penyusunan laporan

19
ini diharapkan seluruh kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan dapat
dipertanggungjawabkan dengan baik

20
4.2 Hasil Capaian Pelaksanaan Aktualisasi
Tabel 4.1 Hasil Capaian Aktualisasi
No Kegiatan
1. Diskusi rencana kegiatan
dengan rekan kerja dan
konsultasi dengan
pimpinan di seksi
informasi keimigrasian.
2. Analisis kebutuhan
informasi dan penyusunan
konten pamflet
3. Penyusunan desain
pamflet
4. Pencetakan pamflet
5. Pemanfaatan pamflet
Hasil Capaian
1. Atasan dan rekan kerja memiliki persepsi
yang sama terhadap kegiatan yang akan
dilakukan
2. Kegiatan aktualisasi mendapatkan
persetujuan dari atasan dan rekan kerja
3. Mendapatkan saran dan masukan dari
rekan kerja
1. Mendapatkan data permsalahan
mengenai persiapan pembuatan paspor
yang paling dibutuhkan pemohon paspor
2. Mendapat data cara persiapan
pembuatan paspor untuk menghindari
masalah tersebut di atas yang telah
terverifikasi oleh pihak yang kompeten
3. Konten pamflet mendapat persetujuan
dari atasan
1. Menghasilkan desain pamflet yang
menarik dan jelas dibaca
2. Desain pamflet mendapat persetujuan
dari atasan
Sejumlah 200 lembar pamflet telah tercetak
dengan baik
1. Mempermudah kinerja petugas loket
informasi
21
 2. Mempercepat waktu pelayanan informasi

3. Mengurangi penumpukan antrian di loket

informasi

4. Menaikkan kepuasan masyarakat akan

pelayanan informasi
6. Analisis Dampak 1. Mendapatkan analisis mengenai
kelebihan dan kekurangan pamflet

2. Mendapatkan bahan untuk perbaikan

pamflet
7. Penyusunan laporan Laporan dapat tersusun dengan baik dan
dapat dipertanggungjawabkan

4.3 Analisis Dampak

Analisis dampak merupakan kegiatan menganalisis dampak yang

ditimbulkan jika aktualisasi ini tidak dilakukan.Kegiatan aktualisasi seperti yang
dinyatakan di awal merupakan kegiatan untuk menangani isu atau permasalahan
yang muncul di institusi tempat penulis bekerja. Untuk mengatasi isu tersebut
penulis merumuskan solusi berupa penyusunan media informasi sebagai persiapan
pembuatan paspor: inbound dengan mengimplementasikan nilai-nilai ANEKA.
Dalam analisis dampak ini akan disajikan dampak-dampak yang bisa terjadi jika
kedua hal ini tidak diterapkan. Berikut disajikan analisis dampak tersebut.

1. Manumpuknya pemohon yang mengalami kendala dalam persiapan

pembuatan paspor di loket informasi
2. Kesulitan pemohon yang mengalami kendala dalam melakukan persiapan
pembuatan paspor untuk mengingat informasi yang diberikan oleh petugas di
loket imigrasi sehingga berakibat kesalahan yang sama akan terulang kembali
3. Kurang lengkapnya informasi yang disampaikan secara lisan mengenai
persiapan pembuatan paspor sehingga terjadi kesalahan oleh pemohon paspor
saat melakukan persiapan tersebut

22
4. Menurunnya kualitas pelayanan instansi di mata masyarakat karena belum
efektifnya waktu yang diperlukan untuk pemberian informasi.

Beberapa dampak yang dijabarkan di atas merupakan sesuatu yang sangat

mengganggu jika tidak ditangani.Hal ini akan merugikan baik instansi maupun
masyarakat dari segi pelayananinformasi keimigrasian. Penulis melalui aktualisasi
telah melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa meminimalisir sekaligus
menghilangkan dampak-dampak di atas.

Penulis juga melakukan analisis dampak terhadap risiko jika tidak

diimplementasikannya nilai-nilai dasar ANEKA dalam kegiatan aktualisasi.
Analisis dampak nilai-nilai dasar ANEKA ini akan disajikan dalam bentuk matrik.

23
 Tabel 4.2 Analisis Dampak

No Nama Kegiatan Nilai-Nilai Dasar Dampak Bila

. Tidak
Diaktualisasika
n
1 2 3 4
1 Diskusi rencana kegiatan Etika Publik: Kegiatan
dengan rekan kerja dan Interaktif, Fasilitatif pertama ini
konsultasi dengan Akuntabilitas: adalah kegiatan
pimpinan di seksi Tanggung Jawab yang melibatkan
informasi komunikasi
keimigrasian.pembelajara dengan pihak-
n pihak yang
berhubangan.
Komunikasi ini
dilakukan dalam
bentuk konsultasi
dan diskusi
dengan
menerapkan
beberapa nilai-
nilai ANEKA.
Dampak buruk
jika nilai-nilai
tersebut tidak
diterapkan
adalah sebagai
berikut:
Etika
Publik
:konsultasi dan
diskusi menjadi
tidak dihargai

24
 baik oleh atasan
maupun oleh
rekan kerja,
kegiatan
aktualisasi tidak
dapat
disosialisasikan
dengan baik dan
tidak didukung.
2 Analisis Kebutuhan Komitmen mutu: Berdasarkan
Informasi dan ketepatan analisis, nilai-nilai yang
Penyusunan Konten kesesuaian konten, dirumuskan, ada
Pamflet dan pendekatan ilmiah dampak yang
akan terjadi jika
Akuntabilitas: nilai-nilai di
tanggung jawab samping tidak
diterapkan
dengan baik.
Beberapa
dampak tersebut
adalah sebagai
berikut.
Komitmen mutu
: konten pamflet
yang dihasilkan
tidak sesuai
dengan yang
dibutuhkan
masyarakat dan
informasi yang
terkandung tidak
sesuai dengan
peraturan yang

25
 berlaku
Akuntabilitas
:konten pamflet
yang disusun
tidak dapat
dipertanggung-
jawabkan
kebenarannya
3 Penyusunan desain Komitmen mutu: Dampak yang
pamflet inovasi, kejelasan, ditimbulkan jika
keindahan, dan dalam
pendekatan ilmiah penyusunan
desain nilai di
samping tidak
diterapkan
Komitmen mutu
:Tidak
tersusunnya
desain pamflet
yang inovatif,
desain pamflet
tidak menarik
untuk dibaca,
desain pamflet
sulit dibaca.
4 Pencetakan pamflet Komitmen Mutu: Dampak jika
efektif dan efisien dalam
pembelajaran
Akuntabilitas: nilai
nilai-nilai ASN
transparansi,
tidak diterapkan.
tanggung jawab
Komitmen
Mutu: hasil cetak
buruk dan sulit

26
 dibaca sehingga
tidak dapat
digunakan
secara
maksimal. Waktu
pengerjaan juga
lama dan
menghambat
rencana kerja

Akuntabilitas:
tempat
percetakan,
waktu cetak,
jumlah cetak, dll
tidak jelas dan
tidak dapat
dipertanggung-
jawabkan
5 Pemanfaatan pamflet Akuntabilitas: Akuntabilitas:
tanggung jawab, banyak pamflet
transparansi,konsisten yang tidak
, dan adil terbagikan
dengan baik
Nasionalisme:
transparan, bijaksana,
Nasionalisme:
tidak diskriminatif, dan
terjadi
adil
diskriminasi
Etika publik: sopan, dalam pemberian
ramah, jujur, pamflet sehingga
professional, dan dapat berpotensi
memberikan informasi terjadinya konflik
yang jelas antar golongan

27
 Komitmen mutu:
cepat, akurat, Etika Publik:
lengkap, dan mudah masyarakat yang
diingat menerima
pamflet merasa
tidak dihargai
sehingga pamflet
tidak dibaca

Komitmen
Mutu: inovasi
tidak berdampak
terhadap
perbaikan
pelayanan
informasi
6 Analisis Respon Akuntabilitas: nilai Akuntabilitas:
tanggung jawab dan dampak yang
integritas ditimbulkan
adalah analisis
Etika Publik : ramah,
yang dihasilkan
sopan, jujur dan
tidak akurat
profesionalisme
sehingga
Komitmen mutu: manfaat dari
kemampaun analisis, kegiatan
pendekatakan ilmiah, aktualisasi tidak
perbaikan yang terukur dengan
kontinyu baik
Etika Publik:
Anti Korupsi: jujur, responden
transparan
menolak
kuesioner atau
mengisi dengan

28
 tidak benar
Komitmen
mutu: analisis
yang dihasilkan
tidak dapat
membantu untuk
perbaikan
terhadap pamflet
dan penggunan
pamflet
selanjutnya

Anti korupsi:
terjadi pengisian
kuesioner
dengan isian
yang diarahkan
sesuai dengan
kepentingan
pribadi
7 Penyusunan laporan Akuntabilitas: Akuntabilitas:
tanggung jawab dan laporan yang
transparan disusun tidak
sesuai dengan
kegiatan
aktualisasi yang
telah dilakukan
sehingga tidak
dapat
dipertanggung-
jawabkan
dengan baik

29