TUGAS KULIAH

SISTEM PEMELIHARAAN

Oleh:
Budi Satria
1610931017

Dosen Pengampu :
Ir. Taufik, MT
Ir. Ivan Moharya Kasim, M.Eng

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2019
Defenisi Sistem Pemeliharaan

Menurut O’Connor, pemeliharaan atau maintenance merupakan kegiatan

memelihara, memperbaiki dan menjaga fasilitas yang ada. Melakukan penyesuaian
atau penggantian yang diperlukan untuk mendapatkan kondisi operasi produksi
agar sesuai dengan perencanaan yang ada.

Menurut Jr.Patton, maintenance merupakan serangkaian kegiatan yang

dilakukan disuatu proses produksi untuk mempertahankan dan menjaga suatu
produk atau system tetap berada pada dalam kondisi aman, ekonomis, efisien dan
pengoperasian optimal.

Menurut Dhillon, Pemeliharaan merupakan segala aktivitas yang dilakukan

untuk mempertahankan kondisi sebuah produk, item atau peralatan, atau
mengembalikannya ke dalam kondisi tertentu.

Menurut Jay Heizer dan Barry Render, (2001) pemeliharaan adalah segala
kegiatan yang di dalamnya adalah untuk menjaga sistem peralatan agar bekerja
dengan baik.

Menurut M.S Sehwarat dan J.S Narang, (2001) pemeliharaan (maintenance)

adalah sebuah pekerjaan yang dilakukan secara berurutan untuk menjaga atau
memperbaiki fasilitas yang ada sehingga sesuai dengan standar (sesuai dengan
standar fungsional dan kualitas).

Menurut Sofy an Assauri (2004) pemeliharaan adalah kegiatan untuk

memelihara atau menjaga fasilitas/peralatan pabrik dan mengadakan perbaikan atau
penyesuaian/penggantian yang diperlukan agar supaya terdapat suatu keadaan
operasi produksi yang memuaskan sesuai dengan apa yang direncanakan.
Contoh Kasus Sistem Pemeliharaan yang ada Pada Suatu
Perusahaan

1. PT Semen Padang (Persero) Tbk.

Sistem pemeliharaan pada semen padang yang diamati adalah mesin bor
yang digunakan pada unit bengkel pabrikasi-inkubasi bisnis non semen. Mesin bor
yang digunakan pada unit ini terdiri dari beberapa mesin, salah satunya adalah
mesin bor ZJ China radial.
Jenis pemeliharaan yang dilakukan semen padang terhadap mesin bor ZJ
China radial berupa predictive maintenance, dengan aktivitas berupa penambahan
cairan coolant dan penggantian oli gearbox. Berdasarkan data yang didapatkan
pemeliharaan ini berada pada level priority high. Dengan dilakukannya predictive
maintenance pada mesin bor tersebut, resiko terjadinya kerusakan yang tak terduga
dapat diminimalisirkan sehingga proses pada unit tersebut tidak terhambat.
Predictive maintenance merupakan aktivitas maintenance yang dilakukan pada
jadwal yang telah ditetapkan berdasarkan data-data yang didapatkan dari lapangan.
Oleh karena itu, dengan adanya predictive maintenance maka mesin akan selalu
dalam keadaan prima untuk menjalankan aktivitas pada unit tersebut.
Selain mesin bor ZJ China Radial, terdapat mesin bor ELHA. Mesin ini
sebelumnya pernah terjadi kerusakan mechanical dan electrical. Maintenance pada
mesin ini tingkat prioritasnya berada pada level medium. Pada saat kerusakan
terjadi dilakukan aktivitas corrective maintenance. Akan tetapi sebaiknya juga
dilakukan predictive maintenance agar mesin tetap dalam kondisi baik saat
digunakan. Sehingga proses pekerjaan pada unit tersebut tidak terhambat. Jika perlu
preventive maintenance juga dilakukan pada mesin tersebut agar kerusakan pada
mesin dapat diminimalisirkan.