Anda di halaman 1dari 8

KONSTRUKSI JALAN ANGKUT

Tujuan utama perkerasan jalan angkut adalah untuk membangun


dasar jalan yang mampu menahan beban pada poros roda yang diteruskan
melalui lapisan fondasi, sehingga tidak melampaui daya dukung tanah dasar
(sub-grade). Dengan demikian perkerasan jalan angkut dipengaruhi oleh
faktor-faktor kepadatan lalu lintas, sifat fisik dan mekanik bahan (material)
yang digunakan, dan daya dukung tanah dasar.

Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti pelajaran ini peserta dapat:
ƒ menjelaskan tujuan perkerasan/konstruksi jalan angkut
ƒ mengetahui lapisan-lapisan jalan angkut dan tujuannya
ƒ menggunakan grafik California Bearing Ratio

/////////////LapisanPermukaan/////////////

…………Lapisan Pondasi Atas………


…………………………………………

-----------Lapisan Pondasi Bawah-------


-------------------------------------------------

////////////////////////LapisanTanahAsli/////////////////
Gambar 1
Penampang Susunan Perkerasan

1. Lapisan permukaan
™ Sebagai lapis perkerasan penahan beban roda yang mempunyai
stabilitas tinggi untuk menahan roda selam masa pelayanan

15
™ Lapis kedap air, sehingga air hujan yang mengalir diatasnya tidak
meresap kedalamnya dan tidak pula melemahkan lapisan tersebut.
™ Sebagai pelapis aus (wearing course) artinya lapisan yang langsung
menderita gesekan akibat rem kendaran, sehingga mengakibatkan
kehausan ban.
™ Sebagai lapis yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga
dapat dipikul oleh lapisan lain yang mempunyai data dukung yang lebih
jelek.

2. Lapisan fondasi atas


™ Merupakan bagian perkerasan untuk menahan gaya melintang dari
beban roda dan menyebarkannya ke lapisan dibawahnya.
™ Sebagai lapis peresapan untuk lapisan dibawahnya.
™ Sebagai bantalan bagi lapis permukaan.

3. Lapisan fondasi bawah


™ Merupakan bagian perkerasan untuk menyebarkan beban roda
kendaran ke tanah dasar.
™ Untuk mengurangi tebal lapisan diatasnya karena material atau bahan
untuk fondasi bawah umumnya lebih murah disbanding perkerasan di
atasnya, sehingga dapat mengefesiensikan penggunaan material
™ Sebagai lapis peresapan agar air tanah tidak berkumpul di fondasi.
™ Merupakan lapis perama yang harus dikerjakan cepat agar dapat
menutup lapisan tanah dasar dari pengaruh cuaca, atau melemahkan
daya dukung tanah dasar akibat selalu menahan roda alat berat.
™ Mencegah partikel-partikel halus dari tanah naik ke lapis fondasi.

Kontruksi jalan harus memperhitungkan tekanan terbesar dari ban


yang menyentuh tanah. Jika suatu dump truck mempunyai 6 buah ban (2
depan dan 4 belakang) dengan berat kendaraan serta beban 100.000 ton.
Distribusi beban adalah 33% untuk ban depan dan 675 untuk ban belakang,
maka kontruksi jalan harus memperhitungkan tekanan dari ban belakang
terhadap jalan.

16
Gambar 2
Distribusi Beban Kendaran Terhadap Jalan

Gambar 3
Tekanan Ban Terhadap Jalan

Contoh menentukan ketebalan lapisan jalan tambang menggunakan grafik


CBR :
Suatu konstruksi jalan tambang akan dibuat di atas lapisan sub-grade
berjenis lempung-lanauan dengan plastisitas sedang (silty clay of
medium plasticity) dengan harga CBR 5. Truk atau wheel loader yang
melewati jalan tersebut mempunyal berat maksimum 40.000 lbs. Di
sekitar jalan terdapat banyak pasir yang agak bersih dengan harga
CBR 15 yang dapat digunakan untuk lapisan di atasnya (sub-base).
Di atas sub-base adalah lapisan permukaan (road surface) yang
dilapisi krakal yang balk (good gravel) dengan harga CBR 80. Berapa
tebal lapisan sub base dan road surface agar daya dukung lapisan
sub-grade stabil.

17
Jawaban:

Step A: Dan titik harga CBR lapisan sub-grade = 5 ditarik garis vertikal ke
bawah hingga memotong kurva lengkung berat kendaraan 4 0.000
lbs. Dan titik perpotongan tersebut ditarik garis horizontal ke arah
ordinat “ketebalan sub-base” dan diperoleh angka tebal 28 inci.
Artinya, bahwa ketebalan permukaan jalan akhir paling tidak harus
28 inci di atas sub-grade.

Step B: Kemudian pasir bersih dengan CBR 15 dipotongkan dengan kurva


lengkung berat kendaraan 4 0.000 lbs. Dan titik perpotongan
tersebut ditarik garis horizontal ke arah ordinat “ketebalan sub-
base” dan diperoleh angka tebal 14 inci. Artinya, bahwa ketebalan
material pasir bersih harus tetap 14 inci di bawah permukaan jalan.

Step C: Perpotongan antara harga CBR krakal yang baik 80 dengan berat
kendaraan 40.000 lbs rnenghasilkan ketebalan lapisan 6 inci dan
ordinat “ketebalan sub-base”. Krakal yang merupakan material
dipermukaan akhir jalan harus disebarkan tetap 6 inci.

18
Gambar 4
Kurva Perkerasan Lentur Untuk Menentukan Tebal
Perkerasan Sesuai Dengan Harga CBR Material Yang
Dipakai

19
4. Rangkuman

™ Tujuan perkerasan pada jalan angkut adalah untuk membangun dasar


jalan yang mampu menahan beban pada poros roda yang diteruskan
melalui lapisan-lapisan dibawahnya
™ Faktor-faktor yang mempengaruhi jalan angkut tambang yaitu :
kepadatan lalu lintas, sifat fisik & mekanik bahan dan daya dukung
tanah dasar
™ Lapisan perkerasaan jalan angkut tambang terdiri : lapisan permukaan,
lapisan pondasi atas, dan lapisan pondasi bawah.
™ Konstruksi jalan harus memperhitungankan tekanan terbesar dari ban
yang menyentuh tanah.
™ Untuk menentukan ketebalan lapisan perkerasan jalan angkut tambang
menggunakan grafik CBR.

20
5. Lembar Kerja 2

1. Tujuan perkerasan jalan angkut tambang adalah


a. Agar produksi alat angkut dapat tercapai
b. Agar waktu siklus alat angkut menjadi besar
c. Agar beban yang diterima jalan menjadi kecil

2. Apabila tanah asli cukup keras menahan beban maka :


a. Lapisan perkerasan tidak diperlukan lagi hanya perlu perawatan jalan
b. Lapisan permukaan dan lapisan fondasi bawah harus ditambahkan
c. Hanya lapisan fondasi bawah perlu ditambahkan

3. Lapisan permukaan berfungsi sebagai :


a. Sebagai lapis peresapan untuk lapisan dibawahnya
b. Sebagai lapis yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga
dapat dipikul oleh lapisan lain yang mempunyai data dukung yang
lebih jelek
c. Sebagai bantalan bagi lapis fondasi

4. Lapisan fondasi bawah berfungsi sebagai :


a. Sebagai lapis peresapan untuk lapisan di bawahnya
b. Lapis kedap air, sehingga air hujan yang mengalir diatasnya tidak
meresap kedalamnya dan tidak pula melemahkan lapisan tersebut
c. Mencegah partikel-partikel halus dari tanah naik ke lapis fondasi

5. Untuk menggunakan grafik CBR maka perlu :


a. Data berat kendaraan
b. Data berat kendaraan, lapisan tanah asli (sub grade)
c. Data berat kendaraan dan data-data pendukung lainnya

21
Kunci Jawaban

1. a
2. a
3. b
4. a
5. c

22

Anda mungkin juga menyukai