Anda di halaman 1dari 8

METODE PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

ARSITEKTUR

Jalan Raya Jemursari No. 206-208


Surabaya Jawa Timur

Izmi Alfa Ni’mah


04.2015.1.02894
2. Unsur Bidang
Untuk bidang diambil dari
atap bangunan (dak beton)
yang berbentuk persegi
1. Unsur Garis panjang
Unsur garis terdapat pada
bagian kolom bangunan yang
mewakili garis horizontal
sedangkan pada bagian plat
lantai bangunan memawikili
unsur garis vertikal 7. Ukuran
Ukuran dari hotel ini adalah
setinggi 10 lantai

4. Unsur Bentuk
Unsur bentuk pada hotel ini
adalah bentuk persegi
panjang yang dapat dilihat
pada bagian dinding pojok 6. Tekstur
depan baik pojok kanan Untuk diding bagian pojok depan
maupun pojok kiri kanan kiri mempunyai tekstur
kasar karena terdapat ukiran garis-
garis. Sedangkan pada dinding
yang lain teksturnya halus. Pada
5. Unsur Warna lantai teksturnya halus. Dan pada
Pada dinding terdapat kaca juga bertekstur halus.
warna putih dipadu
dengan abu-abu
sedangkan pada kaca
3. Unsur Ruang
setiap jendela atau
Yang mewakili ruang pada tampak depan
pertisi menggunakan
hotel ini adalah lobby beserta ruang-
warna biru muda.
ruang lain didalamnya
1. Unsur Garis
Unsur garis terdapat pada bagian
kolom bangunan yang mewakili
garis horizontal sedangkan pada
bagian plat lantai bangunan
memawikili unsur garis vertikal

2. Unsur Bidang
Untuk bidang diambil dari dinding
pojok depan kiri kanan bangunan
yang mempunyai bidang persegi
panjang

3. Unsur Ruang
Yang mewakili ruang adalah tempat –
tempat atau ruang-ruang yang ada
didalam hotel ini.
4. Unsur Bentuk
Unsur bentuk pada hotel ini
adalah bentuk persegi panjang
yang dapat dilihat pada bagian 5. Unsur Warna
dinding pojok belakang kanan Pada dinding terdapat warna putih 6. Tekstur
kiri bangunan. dipadu dengan abu-abu sedangkan Untuk diding bagian pojok depan
pada kaca setiap jendela atau kanan kiri mempunyai tekstur
pertisi menggunakan warna biru kasar karena terdapat ukiran garis-
7. Ukuran muda. garis. Sedangkan pada dinding
Ukuran dari hotel ini adalah yang lain teksturnya halus. Pada
setinggi 10 lantai lantai teksturnya halus. Dan pada
kaca juga bertekstur halus.
3. Proporsi
Untuk tampak depan
bangunan ini perbandingan
kaca dengan dinding biasa
adalah 5:1
4. Skala
Bangunan ini mempunyai skala
monumental karena perbandingan
1. Kesatuan
lebar dan tinggi bangunan adalah 1 :
Bangunan ini sudah
1,5. bangunan ini juga berskala
mempunyai kesatuan
menakutkan karena bangunan di
karena terdapat
sekitarnya hanya mempunyai tinggi
pengulangan beberapapa
sekoitar 2 lantai jadi untuk
unsur pada bangunan
perbandingan dengan bangunan
tersebut seperti jendela.
sekitar adalah 5:1

5. Irama
Keseimbangan bangunan ini
adalah simetris maka
iramanya a b ba
6. Penekanan
Sumbu Keseimbangan Focal point dari bangunan ini terletak
2. Keseimbangan pada bagian restoran bangunan karena
Bangunan ini mempunyai pada bagian ini tertutup partisi kaca
keseimbangan simetris sedangkan pada samping kanan kiri
dimana bagian kiri dan
kanan bangunan adalah
a b b a bagian ini dibiarkan terbuka

sama
1. Kesatuan
Bangunan ini sudah mempunyai kesatuan
karena terdapat pengulangan beberapapa
unsur pada bangunan tersebut seperti
jendela.

3. Proporsi
Untuk tampak depan bangunan ini
perbandingan kaca dengan dinding
biasa adalah 5:1

4. Skala
Bangunan ini mempunyai skala
monumental karena perbandingan lebar
dan tinggi bangunan adalah 1 : 1,5.
bangunan ini juga berskala menakutkan
2. Keseimbangan karena bangunan di sekitarnya hanya
Bangunan ini mempunyai keseimbangan simetris mempunyai tinggi sekoitar 2 lantai jadi
dimana bagian kiri dan kanan bangunan adalah sama untuk perbandingan dengan bangunan
sekitar adalah 5:1

5. Irama
Keseimbangan bangunan ini 6. Penekanan
adalah simetris maka iramanya Focal point dari bangunan ini terletak pada bagian
a b ba dinding pojok depan kanan kiri bangunan
Tampilan Arsitektural

1. Kepala
Yang menjadi kepala pada tampilan
arsitektur adalah bagian atap dari
bangunan ini.

2. Badan
Lantai empat sampai lantai sepuluh
merupakan badan dari bangunan ini.

3. Kaki
Kaki adalah bagian 1/3 bangunan.
Yang menjadi kaki dari bangunan
ini adalah lantai satu, dua dan
tiga.
Tampilan Arsitektural
1. Kepala
Yang menjadi kepala pada tampilan
arsitektur adalah bagian atap dari
bangunan ini.

2. Badan
Lantai empat sampai lantai sepuluh
merupakan badan dari bangunan ini.

3. Kaki
Kaki adalah bagian 1/3 bangunan.
Yang menjadi kaki dari bangunan
ini adalah lantai satu, dua dan
tiga.
Struktur dan Konstruksi
Kepala
Dalam struktur dan konstruksi yang menjadi sebuah kepala
adalah atap

Badan
Dalam struktur dan konstruksi bangunan yang
mewakili badan dari bangunan tersebut adalah
tiap – tiap ruang yang ada di atas tanah dari
bangunan tersebut.

Kaki
Kaki merupakan unsur penunjang dalam
struktur dan konstruksi bangunan. Maka
dari itu yang menjadi kaki dari sebuah
bangunan adalah pondasi.

Anda mungkin juga menyukai