Anda di halaman 1dari 3

PATUNG KONTRUKSI BUTSIR

RIWAYAT SINGKAT : SASMITA AYU SUNDARIASIH ( IX F / 28 )


FUNGS PATUNG : untuk sarana beribadah dan bermakna religius bagi sebagian umat beragama
memperingati atau mengenang peristiwa dan kejadian yang bersejarah atau jasa seorang pahlawan di
masa lampau,menunjang dalam konstruksi bangunan dan bernilai estetika atau keindahan menghias
bangunan atau lingkungan taman, baik taman rumah maupun taman bermain, karya seni murni untuk
estetika yang dapat dinikmati pesan dan bentuknya.

ALAT DAN BAHAN :

- TELENAN - PAKU , TANG , PALU

- KAWAT

- KORAN BEKAS

- PLASTISIN

- CONTOH GAMBAR

PROSES PEMBUATAN

- Siapkan alat dan bahan yang akan di gunakan

- Agar kerangka yang akan dibuat bisa berdiri di telenan paku kawat dengan dasar telenan,lalu
buat kerangka sesuai dengan contoh gamabr dengan kawat, rangkai sedemikian rupa hingga
membentuk kerangka yang diinginkan gunakan tang saat membuat kerangka

- Masukkan Koran bekas di dalam kerangka sedikit demi sedikit dan hati hati pada kerangka

- Lalu lapisi kerangka dengan plastisin dengan warna sesuai dengan contoh gambar, atau sesuka
hati

- Finishing

MAKNA SIMBOLIK

Angsa sudah menjadi lambang kesetiaan selama berabad-abad, dan merupakan melambangkan cinta yang
romantis. Angsa sering menunjukan keromantisan mereka seperti mereka berjalan beriringan, saling
mendekatkan leher, dan membentuk lambang cinta dengan leher. Sering kita jumpai gambar sepasang angsa ada
dalam undangan pernikahan. Angsa merupakan binatang monogami (dalam bahasa manusia yaitu menikah satu
kali), yang setia pada satu pasangan selama bertahun-tahun, bahkan sampai seumur hidup. Angsa pun juga setia
kepada kawan-kawannya, ia tak pernah mau jika harus terpisah dengan rombongan terbangnya.

Anda mungkin juga menyukai