Anda di halaman 1dari 4

PERAN KONSEP PEMASARAN HOLISTIK DALAM PEMASARAN

Pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan social dengan
cara yang menguntungkan.

Sepuluh Dosa Pemasaran yang mematikan Sepuluh Perintah Pemasaran


1. Perusahaan tidak berfokus pada pasar Perusahaan melakukan segmentasi pasar
dan tidak digerakkan oleh pelanggan memilih segmen terbaik dan
pada tingkat yang memadai mengembangkan posisi yang kokoh disetiap
segmen yang dipilih
2. Perusahaan tidak semua memahami Perusahaan memetakan kebutuhan presepsi,
pelanggan sasarannya preferensi, dan perilaku pelanggannya dan
memotivasi pemangku kepentingannya
untuk melayani dan memuaskan pelanggan
sepenuh hati
3. Perusahaan perlu memantau pesaingnya Perusahaan mengetahui pesaing utamanya
dengan lebih baik serta kekuatan dan kelemahan mereka
4. Perusahaan belum mengelola hubungan Perusahaan bermitra dengan pemangku
dengan pemangku kepentingannya kepentingannya dan memberi imbalan yang
secara benar tinggi kepada mereka
5. Perusahaan kurang lihai dalam Perusahaan mengembangkan system untuk
menemukan peluang-peluang baru mengindentifikasi peluang, memeringkatnya
dan memilih peluang-peluang terbaik
6. Rencana pemasaran dan proses Perusahaan mengelola suatu system
perencanaan perusahaan buruk perencanaan pemasaran yang menghasilkan
rencana jangka panjang dan jangka pendek
yang efektif
7. Kebijakan-kebijakan produk dan jasa Perusahaan menerapkan kendali yang ketat
perusahaan memerlukan pengetatan atas bauran produk dan jasanya
8. Keahlian komunikasi dan pembangunan Perusahaan membangun merek yang kuat
merek perusahaan lemah dengan menggunakan alat-alat komunikasi
dan promosi yang paling efektif biaya
9. Perusahaan tidak terorganisasi dengan Perusahaan membangun kepemimpinan
baik untuk menjalankan pemasaran pemasaran serta semangat tim diantara
secara efektif dan efisien berbagai departemen
10. Perusahaan tidak memaksimalkan Perusahaan terus menambah teknologi yang
pemanfaatan teknologi memberinya keuntungan kompetitif di pasar

Pemasaran holistik adalah suatu pendekatan yang berusaha menyadari dan mendamaikan
ruang lingkup dan kompleksitas aktivitas pemasaran. Konsep pemasaran holistik didasarkan
atas pengembangan desain dan pengimplementasian program pemasaran, proses, dan
aktivitas-aktivitas yang menyadari keluasan dan sifat saling ketergantungannya. Pemasaran
holistik menyadari bahwa “Segala Hal Berarti” dalam pemasaran dan bahwa persektif yang
luas dan terintgrasi sering kali diperlukan. Terdapat empat komponen luas yang mencirikan
pemasaran holistik yaitu :

1. Pemasaran Hubungan
Tujuan kunci pemasaran adalah mengembangkan hubungan yang dalam dan bertahan
lama dengan orang dan organisasi yang dapat secara langsung maupun tidak langsung
memperngaruhi kesuksesan aktivitas pemasaran perusahaan tersebut. Pemasaran
hubungan (relationship marketing) bertujuan untuk membangun hubungan jangka
panjang yang saling memuaskan dengan konstituen kunci guna mendapatkan dan
mempertahankan bisnis.
Empat konstituen kunci untuk pemasaran hubungan adalah pelanggan, pegawai, mitra
pemasaran (saluran pemasok, distributor, dealer, agen), dan anggota masyarakat
finansial (pemegang saham, investor, analis).

Pemasar harus menghormati kebtuhan untuk menciptakan kemakmuran diantara


semua konstituen ini dan dan mengembangkan kebijakan serta strategi untuk
menyeimbangkan pengembalian bagi semua pemegang kepentingan kunci
pemahaman tentang kemampuan dan sumber daya mereka juga kebutuhan , tujuan ,
dan keinginan mereka. Hasil akhir dari pemasaran hubungan adalah aset prusahaan
yang unik yang disebut jaringan pemasaran. Jaringan pemasaran terdiri dari
perusahaan dan agen periklanan, ilmuan universitas, dll yang dengannya perusahaan
tersebut telah membangun bisnis yang menguntungkan. Prinsip operasinya sederhana:
Bangunlah jaringan hubungan yang efekif dengan para pemegang kepentingan kunci,
dan keuntungan akan mengikuti. Semakin banyak perusahan yang memilih untuk
memiliki merek dari pada aset fisik. Perusahaan tersebut juga semakin banyak
mensubkontrakan aktivitas ke perusahaan outsourcing yang biasa berproduksi
dengan lebih baik dan lebih murah sementara perusahaan berfokus dengan aktifitas
intinya.
Banyak perusahaan juga membentuk penawaran, layanan, pesan terpisah untuk
pelanggan individual., berdasarkan pada informasi tentang transaksi masa lalu,
demografis, psikografis, dan preferensi media dan distribusi. Dengan berfokus pada
pelanggan dapat mencapai pertumbuhan yang menguntungkan dan meraih jumlah
yang lebih besar dari pengeluaran pelanggan dengan membangun kesetiaan pelanggan
yang tinggi.
Tujuan lain dari pemasaran hubungan adalah menempatkan penekanan yang lebih
besar pada kegiatan mempertahankan pelanggan. Pemasaran harus terampil
melakukan bukan hanya manajemen hubungan pelanggan, tetapi juga manajemen
hubungan kemitraan. Perusahaan memperdalam kesepakatan kemitraannya dengan
pemasok dan distributor kunci memandang perantara-perantara ini bukan sebagai
pelanggan melainkan sebagai mitra dalam memberikan nilai kepada pelanggan lain
sehingga semua orang diuntungkan.
2. Pemasaran Terintegrasi
Tugas pemasar adalah merancangkan aktivitas-aktivitas pemasaran dan membetnuk
program pemasaran yang terintegrasi penuh untuk menciptakan mengkomunikasikan
dan menghantarkan nilai kepada pelanggaan. McCarthy mengklarifikaikan aktivitas-
aktivitas ini sebagai sarana bauran pemasaran dari empat jenis yang luas, yang disebut
empat P dari pemasaran : produk (product) harga (price) tempat (place) dan promosi
(promotion).
Dua tema kunci dari pemasaran terintegrasi adalah
a. Banyak aktivitas pemasaran yang berbeda-beda mengomunikasikan dan
menyampaikan nilai
b. Ketika dikoordinasikan aktivitas pemasaran memaksimalkan efek gabungannya.
Dengan kata lain, pemasar harus mendesain dan mengimplementasikan satu
aktivitas pemasaran dengan semua aktivitas lainnya dalam pikiran.
3. Pemasaran Internal
Pemasaran Internal adalah tugas merengkut, melatih, dan memotivasi karyawan-
karyawan yang kompeten yang ingin melayani pelanggan dengan baik. pemasar yang
cerdas menyadari bahwa aktivitas pemasaran didalam perusahaan bisa menjadi
sepenting atau bahkan lebih penting dari aktivitas pemasaran yang diarahkan ke luar
perusahaan.
Pemasaran internal harus terjadi dua tingkat. Pada satu tingkat, berbagai fungsi
pemasaran-tenaga penjualan, periklanan, pelayanan pelanggan, manajemen produk,,
riset pemasaran harus bekerja sama.
Pada tingkat kedua departemen-departemen lain harus menerapkan pemasaran,
mereka juga harus “memikirkan pelanggan”. Disini pemasaran bukan sekedar
melainkan orientasi pemasaran .
Jadi, pemasaran internal mengharuskan penyelarasan vetikal dengan menajemen
senior dan penyelarasan horizontal dengan departemen lain, sehingga setiap orang
memahami, mnghargai, dan mendukung upaya pemasaran.
4. Pemasaran Kinerja
Pemasaran holistic juga mencakup pemasaran kinerja dan memahami pengembalian
bagi bisnis dari aktivitas dan program pemasaran dan juga menjawab keprihatinan
yang lebih luas dan pengaruh hukum, etika, social, dan lingkungan mereka.
Menajemen puncak tidak hanya melihat pendapatan penjualan dalam memeriksa hasil
pemasaran dan menerjemahkan kualitas produk dan ukuran-ukuran lainnya.
Akuntabilitas finansial, pemasar semakin dituntut untuk membuktikan investasi
mereka kepada manajemen senior dalam konteks finansial , profitabilitas,
membangun merek, dan menumbuhkan basis pelanggan. Sebagai akibatnya mereka
memakai beragam ukuran finansial untuk mengukur nilai langsung dan tidak langsung
yang diciptakan oleh usaha-usaha pemasaran mereka. Mereka juga menyadari bahawa
banyak nilai pasar perusahaan mereka berasal dari aset tak berwujud khususnya
merek, basis pelanggan, karyawan, hubungan dengan distributor dan pemasok, serta
modal intelektual
Pemasaran tanggung jawab social pemasar harus mempertimbangkan secara cermat
peran mereka dalam konteks etika, lingkungan, hukum, social yang luas dari aktivitas-
aktivitas mereka.
Konsep pemasaran berwawasan social menggangap bahwa tugas organisasi adalah
menentukan kebutuhan, keinginan, dan minat dari pasar sasaran dan memberikan
kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien disbanding pesaing dengan
cara memelihara atau meningkatkan kesejahteraan jangka panjang konsumen dan
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai