Anda di halaman 1dari 5

Makalah Pemasaran Lanjutan

Mengelola Organisasi Pemasaran Holistik Untuk Jangka


Panjang

Dosen Pengampu : Etty Zuliawati Zed

disusun Oleh :
1. Noval Ardhana (11211047)
2. Fiqri Maulana (112110337)
3. Vita Tri Utari (112110408)
4. Naila Putri. I (112211514)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS BISNIS EKONOMI DAN SOSIAL
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
BEKASI
2023
Bab 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pemasaran secara keseluruhan (holitic marketing) merupakan ide dimana


pemasaran merupakan segalanya,dikatakan organisasi yang sukses harus
mempunyai pendekatan secara menyeluruh pada pemasaran dimana semua bagian
dari organisasi memfokuskan untuk bagaimana meningkatkan nilai tambah bagi
pelanggan dan bagaimana menyampaikan nilai tersebut kepada pelanggannya.

pemasaran adalah penyampaian nilai kepada para konsumen atau pelanggan dan
bagaimana mengkomunikasikan nilai tersebut kepada pelanggan.

oleh karena itu, dibahas lah pemasaran secara keseluruhan dimana membahas inti
kegiatan dari pemasaran dan keseluruhan pemasaran itu diwakilan oleh empat
komponen penting, yaitu pemasaran yang digabungkan integrated marketing
dimana berhubungan dengan komunikasi, produk, dan saluran distribusi.

Sedangkan pengertian dari pemasaran holistik adalah suatu cara pemasaran yang
menyatukan pengembangan, desain, implementasi dan rangkaian kegiatan
pemasaran pada umumnya.

bahwa pemasaran holistik adalah suatu strategi pemasaran yang diciptakan dengan
menggunakan seluruh unsur bisnis yang ada di dalam suatu perusahaan. hal yang
membedakan konsep pemasaran holistik dengan konsep pemasaran lainnya adalah
pada segi pendekatannya.
BAB II
PEMBAHASAN

A.TREN DALAM PRATIK PEMASARAN

Untuk merespons lingkungan yang berubah dengan cepat ini,perusahaan merestrukturisasi kan
pratik bisnis dan pemasaran mereka dengan banyak cara,yaitu ;
1. Rekayasa Ulang, Menujuk tim untuk mengelola proses pembentukan nilai pelanggan dan
meruntuhkan dinding pembatas antar departemen.
2. Outsourcing (aih daya), Membeli lebih banyak barang dan jasa dari pemasok domestik
luar atau asing.
3. Penetapan tolak ukur, Mempelajari”perusahaan dengan pratik yang terbaik”untuk
meningkatkan kinerja.
4. Kemitraan dengan pemasok, Bermitra dengan lebih sedikit pemasok dengan nilai tambah
yang lebih baik.
5. Bermitra dengan pelanggan, Bekerja sama secara lebih erat dengan pelanggan untuk
menambah nilai pada operasi mereka.
6. Melakukan Merger. Mengakuisisi atau bergabung dengan perusahaan di industri yang
sama atau komplementer untuk mendapatkan skala keekonomisan ruang lingkup.
7. Mendatarkan, Mengurangi jumlah tingkat organisasional untuk lebih erat dengan
pelanggan.
8. Memfokuskan, Menentukan bisnis atau pelanggan yang paling menguntungkan serta
memfokuskan diri pada hal tsb.
9. Mempercepat, Merancang organisasi dan mengatur proses untuk merespons lebih cepat
pada perubahan yang terjadi di lingkungan.
10. Memperdaya, Mendorong dan memberdayakan personel untuk menghasilkan lebih
banyak ide dan mengambil lebih banyak inisiatif.

B. PEMASARAN INTERNAL

Pemasaran internal mengharuskan semua orang dalam organisasi membeli konsep dan tujuan
pemasaran serta terlibat dalam pemeliharaan,penyediaan dan orng komunikasikan nilai
pelanggan.

C.MENGELOLA DEPARTEMEN PEMASARAN

Departemen pemasaran modern dapat dikelola dengan sejumlah cara yang berbeda.yaitu secants
fungsional,geografis,berdasarkan produk atau merek,pasar atau dalam sebuah matriks.
● Organisasi Fungsional
Bentuk organisasi pemasaran paling umum terdiri dari spesialis fungsional yang melapor ke
wakil presiden pemasaran,yang
mengkoodinasikan kegiatan mereka.
● Organisasi Geographic
Manajer penjualan nasional dapat mensupervisi 4 manajer penjualan regional yang masing-
masing mensupervisi 6 manajer wilayah,yang mensupervisi 8 manajer penjualan distrik yang
masing-masingnya mensupervisi 10 wiraniaga.
● Organisasi Manajemen Produk atau merek
Beberapa Tugas merek yang bisa dilakukan oleh manajer merek meliput ;
1. Mengembangkan strategi jangka panjang dan kompetitif untuk produk.
2. Menyiapkan rencana pemasaran dan peramalan penjualan tahunan.
3. Bekerjasama dengan agensi iklan dan pengadaan barang untuk mengembangkan
teks,program kampanye.
4. Meningkatkan dukungan produk diantara tenaga penjualan dan distributor.
5. Mengumpulkan intilijen yang berkesinambungan tentang kinerja produk,sikap
pelanggan dan penyalur,serta masalah produk baru.
6. Mengadakan perbaikan produk untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus
berubah.
● Organisasi Manajemen Matriks
Perusahaan yang memoroduksi banyak produk untuk banyak pasar mungkin menerapkan
Organisasi matriks.

D.HUBUNGAN DENGAN DEPARTMENT LAIN

Wakil president pemasaran atau MCO,mempunyai dua tugas yaitu mengoordinasikan kegiatan
pemasaran internal perusahaan dan mengoordinasikan pemasaran dengan fungsi
keuangan,operasi dan fungsi perusahaan lain untuk melayani pelanggan.
Kini banyak perusahaan memfokuskan diri pada proses kunci dibandingkan department,karena
organisasi department bisa menjadi penghalang terhadap kinerja yang lancar dari proses bisnis
dasar.

E. MEMBANGUN ORGANISASI PEMASARAN KREATIF

Banyak perusahaan menyadari bahwa Mereka tidak bener-benar digerakkan oleh pasar dan
pelanggan,mereka digerakkan oleh produk dan penjualan.meskipun perusahaan harus
berorientasi pada pelanggan,hal itu tidaklah cukup.organisasi juga harus kreatif,saat ini semakin
banyak perusahaan meniru keunggulan dan strategi satu sama lain.difference semakin sulit
dicapai,tidak dapat dipertahankan dan Marjin turun ketika antara satu perusahaan dengan
perusahaan lain menjadi semakin mirip,dengan itu harus membangun kapabilitas dalam inovasi
dan imajinasi strategi.
F. PEMASARAN YANG BERTANGGUNG JAWAB SECARA SOCIAL

Pemasaran internal yang efektif harus disesuaikan dengan kepekaan etika,nilai,dan jawab social
yang kuat.sejumlah kekuataan mendorong perusahaan untuk mempratikkan tingkat tanggung
jawab social korporat yang lebih tinggi seperti;peningkatan harapan pelanggan,perubahan tujuan
dan ambisi karyawan,peraturan pemerintah dan tekanan yang lebih ketat,perkembangan minat
investor dalam kriteria social,pengawasan media yang lebih ketat dan perubahan praktik
pengadaan bisnis.

Salah satu manfaat menjadi perusahaan yang bertanggung jawab social dimata masyarakat
adalah kemampuan untuk menarik karyawan,terutama para pemuda yang ingin bekerja pada
perusahaan yang dianggap baik.perusahaan yang disenangi masyarakat adalah perusahaan yang
dapat melayani dan menaati peraturan yang seharusnya dijalankan dengan baik,maka dari itu
perusahaan dianggap baik.

Anda mungkin juga menyukai