Anda di halaman 1dari 112

BESARAN & SATUAN

Definisi
• Besaran adalah semua hal yang bisa diukur
dan dinyatakan dalam angka dalam ilmu fisika.

• Satuan adalah aturan untuk menyatakan


sebuah besaran fisika.
• Aturan/standar mengenai bagaimana sebuah
besaran diukur yang berlaku secara
internasional disebut Sistem Internasional (SI).
Contoh besaran & satuan
Besaran Satuan
Panjang Meter (m)*
Massa Kilogram (kg)**
Waktu Detik***

* 1 meter adalah…..(PR!)
** 1 kilogram adalah…..(PR!)
*** 1 detik adalah…..(PR!)
Konversi satuan
Aturan pembulatan
1) Jika angka di belakang angka terakhir yang
ingin dituliskan kurang dari 5, maka hilangkan
(semua) angka di belakangnya.
Contoh:
Pembulatan satu digit dibelakang koma
untuk 4,3423189 adalah…
4,3
Aturan pembulatan
2) Jika angka di belakang angka terakhir yang
ingin dituliskan lebih dari 5, maka tambahkan
digit terakhir dengan 1.
Contoh:
Pembulatan satu digit dibelakang koma
untuk 4,456789 adalah…
4,5
Aturan pembulatan
3) Jika angka di belakang angka terakhir yang
ingin dituliskan sama dengan 5, maka jadikanlah
digit terakhir dengan bilangan genap terdekat.
Contoh:
Pembulatan satu digit dibelakang koma
untuk 4,350 adalah…
4,4
Contoh aplikasi pada hidrogeologi
Annual precipitation in San Fransisko, California, U.S.A
12

10
Precipitation in cm

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Months

(Sumber: Manning, 1992)


Contoh aplikasi pada hidrogeologi
danau
Annual evaporation from Lake Superior, U.S.A
14

12

10
Evaporation in cm

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Months

(Sumber: Manning, 1992)


Besaran skalar & besaran vektor
• Besaran skalar adalah besaran yang hanya
mempunyai nilai saja.
Contoh: volume air, massa benda
• Besaran vektor adalah besaran yang
mempunyai nilai dan arah.
Contoh: kecepatan aliran sungai, gaya
gravitasi.
Sifat vektor
• Sebuah vektor digambarkan sebagai anak
panah.
• Ujung anak panah menunjukkan arah vektor.
• Panjang anak panah mewakili nilai vektor.
Sifat vektor
Operasi matematik dasar pada vektor
Operasi matematik dasar pada vektor
Operasi matematik dasar pada vektor
• Perkalian titik antara dua vektor (dot product).
– Komponen vektor sejenis menghasilkan nilai 1.
– Komponen vektor tidak sejenis menghasilkan nilai
0.
Contoh dot product
Operasi matematik dasar pada vektor
Contoh cross product
Latihan Soal 1

Menurut legenda, kisah candi Roro Jonggrang bermula dari


permintaan Roro Jonggrang kepada Bandung Bondowoso agar dibuatkan
seribu arca hanya dalam waktu semalam. Namun, Bandung Bondowoso
dan jin yang membantunya hanya bisa membuat 999 arca akibat ayam
yang berkokok lebih awal. Jika Bandung Bondowoso mulai membuat arca
pada pukul 20.00, ayam berkokok pada pukul 02.00, dan satu candi dibuat
dalam waktu yang sama, hitung waktu yang diperlukan Bandung
Bondowoso untuk membuat satu candi (dalam satuan detik) ! Tuliskan hasil
dengan aturan pembulatan !
Latihan Soal 2

Suatu hari curah hujan di suatu daerah adalah


10cm. Akibat berkurangnya daerah resapan air, hanya
20% air yang meresap ke tanah hingga hujan berhenti.
Jika daerah tersebut tidak memiliki saluran drainase yang
baik, berapa tinggi genangan air di permukaan tanah saat
hujan berhenti? Jika panjang daerah tersebut 5 km dan
lebarnya 4 km, berapa volume air tergenang saat hujan
berhenti dalam satuan meter kubik?
KINEMATIKA
MEKANIKA
Mekanika adalah cabang ilmu fisika yang
mempelajari tentang gerak benda.
MEKANIKA

Kinematika
Mekanika
Dinamika
KINEMATIKA

Kinematika adalah salah satu pokok


bahasan dalam dinamika yang
mempelajari gerak benda saja tanpa perlu
diketahui penyebab geraknya.
KINEMATIKA

Gerak lurus

Gerak
Kinematika
parabola
Gerak
melingkar
GERAK LURUS

Beraturan
Gerak lurus
Berubah
beraturan
GERAK LURUS BERATURAN
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
GERAK PARABOLA

Gerak parabola adalah gerak


benda yang lintasannya
membentuk kurva parabola.

Gerak parabola merupakan


gabungan antara gerak lurus
beraturan (pada sumbu x) dan
gerak lurus berubah beraturan
(pada sumbu y).
GERAK PARABOLA
GERAK PARABOLA
GERAK MELINGKAR

θ = sudut, dapat dinyatakan


dalam:
 derajat,
j
r  radian,
 putaran.
θ
GERAK MELINGKAR

j
r
θ
GERAK MELINGKAR

j
r
θ
GERAK MELINGKAR

j
r
θ
GERAK MELINGKAR

j
r
θ
GERAK MELINGKAR

j
r
θ
Roda Bersinggungan
Roda sepusat
Latihan Soal GLB dan GLBB
Mobil Ferrari California memiliki
kecepatan maksimum 310 km/jam. Dari
keadaan diam hingga mencapai
kecepatan 100 km/jam, mobil ini hanya
membutuhkan waktu 4 detik.
a. Berapa jarak tempuh mobil tersebut
ketika bergerak dengan kecepatan
maksimum selama 5 menit?
b. Berapa percepatan mobil dari keadaan
diam hingga mencapai kecepatan 100
km/jam?
Latihan Soal Gerak Parabola

Sebuah peluru ditembakkan dengan


kecepatan awal 60 m/s dan sudut elevasi 53°.
Bila g = 10 m/s2 maka tentukan posisi peluru
pada detik ke-1 !
DINAMIKA
Kinematika
Mekanika
Dinamika
Hukum Newton
(tentang gerak)

Usaha & Energi


Dinamika
Momentum & impuls

Rotasi benda tegar


Hukum I Newton
Hukum II Newton
Hukum III Newton
Usaha & Energi
Usaha & Energi
Usaha & Energi
Usaha & Energi
Momentum & impuls
Momentum adalah “kekuatan untuk
bergerak”.
Momentum (p) bergantung pada massa
(m) dan kecepatan (v) nya.

p=mv
Momentum & impuls
Momentum & impuls
Momentum & impuls
Momentum & impuls
Koefisien restitusi (e) adalah kelentingan
tumbukan atau penyerahan energi kinetik dari
suatu benda ke benda lain.

Tumbukan lenting sempurna : e=1.


Tumbukan tidak lenting : 0<e<1.
Tumbukan tidak lenting sempurna: e=0.
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
Latihan soal 1
Pada Asian Games 2018 lalu, Presiden
Jokowi mengendarai sepeda motor. Kondisi
jalanan yang macet membuat sepeda motor
melaju dengan kecepatan 30km/jam. Saat
melewati jalan pintas, Bapak Jokowi merubah
kecepatan motornya menjadi 50km/jam dalam
waktu 10 detik. Berapa gaya yang dihasilkan
motor tersebut ? (massa motor = 100kg, massa
presiden = 65kg)
Latihan soal 2
Buah kelapa yang masih
menggantung dipohon kira-kira
massanya 1,5 kg. Jika ketinggian
pohon kelapa tersebut 8 meter.
Berapa energi potensial buah kelapa
tersebut ? (percepatan gravitasi 8m
bumi = 10 m/s2)
SISTEM PARTIKEL
Sistem partikel adalah sistem ataupun benda
yang terdiri dari banyak partikel.
• Pusat massa
• Gerak pusat massa
• Tumbukan
– Elastik (lenting sempurna)
– Tak elastik (tidak lenting)
Pusat Massa
Posisi pusat massa sebuah sistem partikel
adalah:
r=(miri)/M;
dengan:
M=i (mi)
Pusat Massa
Pusat Massa
Secara fisis, pusat massa menunjukkan
rata-rata letak massa tak massa sistem dan
juga menunjukkan posisi tempat seolah-olah
massa sistem terkumpul
Gerak Pusat Massa
Kecepatan partikel:
v=(mv)/M
Gerak Pusat Massa
Sistem dua partikel, dimana m1 bergerak
dengan kecepatan v1 dan m2 bergerak dengan
kecepatan v2. Kecepatan pusat massa:
v pm= (m1v1+m2v2)/m1+m2
Gerak Pusat Massa
Tumbukan: lenting sempurna
Tumbukan : Lenting Sebagian
• Pada tumbukan lenting sebagian, beberapa energi kinetik akan diubah
menjadi energi bentuk lain (panas, bunyi, dll). Akibatnya, energi kinetik
sebelum tumbukan lebih besar daripada energi kinetik sesudah
tumbukan.

ΣEk > ΣEk '


Ek1 + Ek2 > Ek1' + Ek2'
v2 – v1 > v1' – v2‘

• Hukum Kekekalan Momentum masih berlaku


• Koefisien Restitusi bernilai kurang dari 1 (0 < e < 1)
Tumbukan: tidak lenting
Latihan Soal 1 : “Gerak Pusat Massa”

Sebuah meriam menembakkan peluru dengan


kecepatan awal 20 m/s dan sudut 60° terhadap
horisontal.Pada saat mencapai ketinggian maksimum peluru
pecah menjadi 2 sama besar dengan massa m. Pecahan
pertama langsung jatuh bebas sedangkan pecahan kedua
terpental. Tentukan dimana posisi pecahan kedua saat jatuh
ke tanah !
Latihan Soal 2 :

Terdapat 2 mobil melaju dengan arah berlawanan seperti


gambar di atas. Kedua mobil mengalami tumbukan dan setelah
tumbukan mobil bergerak bersama dengan kecepatan 15 m/s. Jika
mobil 1 mempunyai massa 500 kg maka massa mobil 2 adalah.....
FLUIDA
Definisi Fluida

Fluida adalah suatu zat yang mudah


berubah bentuk.

Fluida dapat berupa zat cair, gas, atau


benda padat dalam suhu tertentu.
Contoh fluida

Air Minyak Oli Sirup


goreng
Air Minyak Oli Sirup
goreng
Air Minyak Oli Sirup
goreng
Sedang Rendah Paling Tinggi
rendah
Tekanan Hidrostatik
Tekanan udara pada 0 msl:

1 atm = 101 kPa


Hukum Pascal

• “Tekanan yang diberikan


suatu fluida didalam
ruang tertutup akan
diteruskan kesegala
arah”
Hukum Archimedes

“Sebuah benda yang dicelupkan ke


dalam fluida akan mengalami gaya
apung sebesar berat fluida yang
dipindahkan”
Hukum Archimedes

TERAPUNG MELAYANG TENGGELAM

Wb < Fa Wb = Fa Wb > Fa
Gaya apung=berat
% es yang mengapung
Aliran fluida
Sifat stasioner aliran fluida
Sifat stasioner aliran fluida
Sifat stasioner aliran fluida
Latihan Soal 1 : Densitas

Air dan alkohol masing-


masing dengan volume 100 mL
dan 300 mL dicampur. Jika
dianggap tidak ada perubahan
volume selama
pencapuran, berapa massa jenis
rata-rata hasil pencampuran?
Latihan Soal 2 : Tekanan Hidrostatik
Di sebuah restoran kalian memesan jus
jambu. Massa jenis jus jambu sekitar 1,3 g/cm3. Kalian
minum jus menggunakan sedotan yang panjangnya
15 cm. Berapakah maksimal tekanan udara dalam
mulut agar jus dapat naik melalui sedotan hingga ke
dalam mulut? (g =10m/s2 dan tekanan udara sekitar
bernilai 100 kPa.
KALOR
Pengertian KALOR
“Suatu bentuk energi yang berpindah dari satu zat ke
zat lain akibat perbedaan temperatur” (Joule, 1853).
Pengertian KALOR
“Satu kalori didefinisikan sebagai jumlah energi yang
dibutuhkan untuk menaikkan temperatur satu gram air
sebesar satu derajat celcius (i.e. 14,5-15,5°C).”
Besaran kalor

1 Kalori = 1 Joule =
4,2 J 0,24 Kalori
Kalor jenis (c)
Kapasitas Kalor (C)
Kapasitas kalor adalah jumlah kalor yang
diperlukan untuk menaikkan suhu zat tersebut
sebanyak 1 derajat Celcius
Perpindahan Kalor

Konduksi

Konveksi

Radiasi
Asas Black
Latihan Soal 1
Latihan Soal 2
Berikut adalaah contoh perpindahan kalor dalam kehidupan
sehari-hari. Tentukanlah jenis proses a, b, dan c !

a b

c
PENERAPAN FISIKA PADA
GEOGRAFI LINGKUNGAN
MAPPING

• Scale of the map is help us to convert the real distance, this is


application of physical quantity and base unit.
• The map using geographical coordinates and then can convert
to UTM application of base unit
HIDROLOGY

• Hydrologic cycle e.g. atmospheric


water, rainfall, infiltration, evaporation, surface
flow, sub-surface flow, groundwater flow, and
hydrograph analysis.

Rain flow must have a


physical unit
Example: Rain Intensity
 mm/hr
Surface Flow

Using Darcy’s Law


Subsurface Flow
Mass flow

Can calculate using


dynamic physics

Anda mungkin juga menyukai