Anda di halaman 1dari 2

AMDAL teknologi

Dampak yang ditimbulkan


Perlunya dilakukan studi AMDAL sebelum usaha dilakukan mengingat kegiatan-kegiatan investasi pada umumnya akan
mengubah lingkungan hidup. Oleh karena itu, menjadi penting untuk memerhatikan komponen-komponen lingkungan hidup
sebelum investasi dilakukan.
Adapun komponen lingkungan hidup yang harus dipertahankan dan dijaga serta dilestarikan fungsinya, antara lain:
1. Hutan lindung, hutan konservasi, dan cagar biosfer.
2. Sumber daya manusia.
3. Keanekaragaman hayati.
4. Kualitas udara.
5. Warisan alam dan warisan udara.
6. Kenyamanan lingkungan hidup.
7. Nilai-nilai budaya yang berorientasi selaras dengan lingkungan hidup.

Kemudian, komponen lingkungan hidup yang akan berubah secara mendasar dan penting bagi masyarakat disekitar suatu
rencana usaha dan/atau kegiatan, seperti antara lain:
1. Kepemilikan dan penguasaan lahan
2. Kesempatan kerja dan usaha
3. Taraf hidup masyarakat
4. Kesehatan masyarakat

Berikut ini dampak negatif yang mungkin akan timbul, jika tidak dilakukan AMDAL secara baik dan benar adalah sebagai
berikut:

A. Terhadap tanah dan kehutanan


1. Menjadi tidak subur atau tandus.
2. Berkurang jumlahnya.
3. Terjadi erosi atau bahkan banjir.
4. Tailing bekas pembuangan hasil pertambangan akan merusak aliran sungai berikut hewan dan tumbuhan
yang ada disekitarnya.
5. Pembabatan hutan yang tidak terencana akan merusak hutan sebagai sumber resapan air.
6. Punahnya keanekaragaman hayati, baik flora maupun fauna, akibat rusaknya hutan alam yang terkena
dampak dengan adanya proyek/usaha.
B. Terhadap air
1. Mengubah warna sehingga tidak dapat digunakan lagi untuk keperluan sehari-hari.
2. Berubah rasa sehingga berbahaya untuk diminum karena mungkin mengandung zat-zat yang berbahaya.
3. Berbau busuk atau menyengat.
4. Mengering sehingga air disekitar lokasi menjadi berkurang.
5. Matinya binatang air dan tanaman disekitar lokasi akibat dari air yang berubah warna dan rasa.
6. Menimbulkan berbagai penyakit akibat pencemaran terhadap air bila dikonsumsi untuk keperluan sehari-hari.
C. Terhadap udara
1. Udara disekitar lokasi menjadi berdebu
2. Dapat menimbulkan radiasi-radiasi yang tidak dapat dilihat oleh mata seperti proyek bahan kimia.
3. Dapat menimbulkan suara bising apabila ada proyek perbengkelan.
4. Menimbulkan aroma tidak sedap apabila ada usaha peternakan atau industri makanan.
5. Dapat menimbulkan suhu udara menjadi panas, akibat daripada keluaran industri tertentu.
D. Terhadap karyawan dan masyarakat
1. Akan menimbulkan berbagai penyakit terhadap karyawan dan masyarakat sekitar.
2. Berubahnya budaya dan perilaku masyarakat sekitar lokasi akibat berubahnya struktur penduduk.
3. Rusaknya adat istiadat masyarakat setempat, seiring dengan perubahan perkembangan didaerah tersebut.

Alternatif penyelesaian yang dapat dilakukan untuk mengatasi dampak diatas adalah sebagai berikut:

A. Terhadap tanah
1. Melakukan rehabilitasi.
2. Melakukan pengurukan atau penimbunan terhadap berbagai penggalian yang menyebabkan tanah menjadi
berlubang.
B. Terhadap air
1. Memasang filter/saringan air.
2. Memberikan semacam obat untuk menetralisir air yang tercemar.
3. Membuat saluran pembuangan yang teratur ke daerah tertentu.
C. Terhadap udara
1. Memasang alat kedap suara untuk mencegah suara bising.
2. Memasang saringan udara untuk menghindari asap dan debu.
D. Terhadap karyawan
1. Menggunakan peralatan pengaman.
2. Diberikan asuransi jiwa dan kesehatan kepada setiap pekerja
3. Menyediakan tempat kesehatan untuk pegawai perusahaan yang terlibat.
E. Terhadap masyarakat sekitar
1. Menyediakan tempat kesehatan secara gratis kepada masyarakat.
2. Memindahkan masyarakat ke lokasi yang lebih aman.
Tujuan dan kegunaan studi AMDAL
Tujuan AMDAL adalah menduga kemungkinan terjadinya dampak dari suatu rencana usaha dan/atau kegiatan. Berikut
adalah hal-hal yang harus dilakukan dalam rangka mencapai tujuan studi AMDAL:
1. Mengidentifikasi semua rencana usaha yang akan dilaksanakan
2. Mengidentifikasi komponen-komponen lingkungan hidup yang akan terkena dampak besar dan penting.
3. Memperkirakan dan mengevaluasi rencana usaha yang menimbulkan dampak besar dan penting terhadap
lingkungan hidup.
4. Merumuskan RKL dan RPL.

Kegunaan dilaksanakannya studi AMDAL:

1. Sebagai bahan bagi perencana dan pengelola usaha dan pembangunan wilayah.
2. Membantu proses pengambilan.
3. Memberi masukan untuk penyusunan desain rinci teknis dari rencana usaha.
4. Memberi masukan untuk penyusunan rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dari rencana
usaha.
5. Memberi informasi kepada masyarakat atas dampak yang ditimbulkan dari suatu rencana usaha.

Anda mungkin juga menyukai