Kepada Yth.
Merita Bernik
Yasya Ghaniya Firmansyah
Universitas Padjadjaran
Terimakasih telah mengirimkan artikel ilmiah untuk diterbitkan pada Jurnal Ekonomi dan
Bisnis Terapan (ISSN 1858 - 1218) dengan judul
Analisis Diferensiasi Produk Pada PT. Alpen Food Industry
Berdasarkan hasil review, artikel tersebut dinyatakan DITERIMA untuk dipublikasikan pada
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Terapan Volume 13 Nomor 1 Februari 2017\2. Artikel tersebut
tersedia secara online di website berikut http://journal.feb.unpad.ac.id/index.php/jebt
Demikian informasi ini disampaikan. Atas perhatiannya, kami ucapkan terimakasih.
Hormat kami,
.Srihadi Winarningsih
Dewan Editor
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Terapan
FEB Universitas Padjadjaran
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan
DAFTAR ISI
Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
ABSTRAK
Es krim merupakan kudapan yang disukai banyak orang mulai dari anak kecil hingga orang
tua karena rasanya yang manis dan menyegarkan. Salah satu perusahaan es krim yang berada
di Indonesia adalah PT Alpen Food Industri yang terkenal dengan es krim AICE. Bentuk es
krim yang menarik dengan berbagai rasa yang menggugah selera menjadikan produk es krim
ini berbeda dengan es krim pada umumnya. Oleh sebab akan diteliti mengenai diferensiasi
produk pada es krim yang sedang menjadi trend saat ini yaitu es krim AICE.
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan menggunakan data primer yang
terdiri dari observasi, wawancara, kuisioner dan data sekunder yang berupa studi
keperpustakaan dan data yang diperoleh dari perusahaan. Metoda sampling yang dipergunakan
adalah nonprobability sampling dengan tehnik samplinya adalah purposive sampling.
Berdasarkan pengolahan data diperoleh hasil bahwa konsumen dapat merasakan diferensiasi
yang dilakukan PT. Alpen Food Industry pada bentuk es krim AICE yang unik dan menarik.
Tetapi konsumen tidak merasakan bahwa es krim AICE dapat mengenyangkan.
21
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
ABSTRACT
Ice cream is a snack that many people like it from small children to parents because of its sweet
and refreshing taste. One of the ice cream companies in Indonesia is PT Alpen Food Industri
which is famous for AICE ice cream. An interesting form of ice cream with a variety of
appetizing flavors makes this ice cream product different from ice cream in general. Therefore,
it will be examined about product differentiation in ice cream that are currently becoming the
current trend of AICE ice cream.
The method used is descriptive method using primary data consisting of observation,
interviews, questionnaires and secondary data in the form of library studies and data obtained
from the company. The sampling method used is nonprobability sampling with the purposive
sampling technique.
Based on data processing obtained results that consumers can feel the differentiation of PT.
Alpen Food Industry on AICE ice cream is unique and interesting. But consumers do not feel
that AICE ice cream can filling.
22
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
23
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
Metoda penelitian yang diperguanakan dalam 3.1 Diferensiasi Produk yang Dilakukan PT.
penelitian ini adalah metoda deskriptif dimana Alpen Food Industry
dengan menggunakan metoda tersebut dapat Diferensiasi produk dilakukan suatu
memberikan gambaran berdasarkan data yang perusahaan demi menciptakan pembeda
diperoleh (Sugiyono, 2013) mengenai dengan produk pesaing yang sejenis.
diferensiasi produk yang dilaksanakan oleh Diferensiasi produk sangat perlu dilakukan
PT. Alpen Food Industri. oleh perusahaan untuk dapat memenangkan
persaingan pasar. PT. Alpen Food Industry
Data yang diperguanakn merupakan data
menyadari akan pentingnya diferensiasi untuk
primer dengan melakukan observasi dan
kepuasan pelanggan terhadap produk dari PT.
wawancara kepada manajer dan juga beberpa
Alpen Food Industry, dan untuk membentuk
karyawan untuk mengetahui pelaksanaan
citra perusahaan. Maka dari itu PT. Alpen
diferensiasi dari sisi perusahaan sebagai
Food Industry melaksanakan diferensiasi
produsen es krim AICE. Sedangkan untuk
produk guna memenangkan persaingan dan
mengetahui pelaksanaan diferensiasi produk
membentuk citra perusahaan (Sahetapy, 2013)
es krim dimata konsumen adalah dengan
serta meningkatkan kepuasan konsumen
melakukan penyebaran kuesioner kepada 30
(Arindiaty, Bernik, 2017).
konsumen di kota Bandung. Metoda sampling
Adapun diferensiasi produk yang dilakukan
yang dipergunakan adalah non probability
oleh PT. Alpen Food Industry yaitu :
sampling dengan tehnik samplingnya adalah
purposive sampling, dimana yang menjadi 1. Bentuk (form)
sampel merupakan konsumen yang pernah
a. Bentuk Es Krim
membeli es krim AICE di kota Bandung.
Salah satu keistimewaan diferensiasi
Operasional variable yang diperguanakan
produk pada PT. Alpen Food Industry
terdiri dari 4 variabel yaitu bentuk, ketahanan,
adalah dalam segi bentuk yang
keandalan dan gaya (Pratama, Andri, 2015),
menawarkan bentuk unik dan terlihat
dengan skala yang dipergunakan adalah
lebih berbeda dan membuat konsumen
ordinal. Selain data primer juga dipergunakan
penasaran dan tertarik akan bentuk
data sekunder, berupa data yang diperoleh dari
produk es krim tersebut. Bentuk dari es
perusahaan secara langsung mengenai produk
krim yang diciptakan jelas berbeda
es krim AICE.
dibandingkan dengan pesaing. Setiap
24
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
produk es krim AICE yang berbeda Crispy dan Sweat Corn memiliki
pun memiliki bentuk-bentuk yang ketebalan produk 2,3 – 2,8 cm, panjang
berbeda sesuai dengan rasa dari es genggaman stik 4-5 cm. Sedangkan
krim tersebut. Misalnya Mango Slush, untuk ukuran es krim Taro memiliki
Sweat Corn, Semangka, Chocolate panjang produk ≥9,8 cm, tidak
Crispy dan Mochi Es krim. menggunakan stik es krim.
c. Bentuk Kemasan
Bentuk kemasan produk es krim dari
PT. Alpen Food Industry hampir
semua kemasannya berukuran sama
yaitu persegi panjang yang memiliki
panjang ± 15,2 cm dan berbahan dasar
pembungkus plastik yang ramah
lingkungan.
b. Ukuran Es Krim
Ukuran produk es krim pada PT. Alpen
Gambar
Food Industry pada dasarnya sesuai
2.
dengan standar es krim pada
umumnya. Hanya saja mungkin
ukuran es krim pada PT. Alpen Foof Strawberry Crispy
Industry lebih beragam dikarenakan
2. Ketahanan (durability)
banyaknya macam-macam bentuk es
krim yang dikeluarkan oleh PT. Alpen PT. Alpen Food Industry sangat
Food Industry. Ukuran ketebalan es mengutamakan kualitas untuk produk
krim Mango Slush dan Mango Slush es krim AICE. Bahan-bahan yang
Low Fat Less Sugar yaitu 1,6 – 2,1 cm digunakan merupakan bahan-bahan
dan panjang genggaman stik kayu pilihan yang sudah diuji coba terlebih
adalah 3,5 – 5 cm. Sedangkan untuk dahulu. Penggunaan susus segar dan
ukuran es krim Semangka dan Nanas buah-buahan asli pada es krim AICE
memiliki panjang produk ≥ 9,2 cm. Es ini yang menjadikan patohan
krim Chocolate Crispy, Strawberry perusahaan untuk menentukan masa
25
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
26
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
responden, data tersebut akan diolah jenis kelamin, dianalisis juga berdasarkan
berdasarkan jenis kelamin dan usia responden. usia untuk mengetahui es krim AICE.
Berikut ini diagram karakteristik
Indikator berdasarkan jenis kelamin ini berdasarkan usia dari peminat es krim
bertujuan untuk mengetahui lebih banyak AICE.
peminat laki-laki atau perempuan pada es krim
AICE. Berikut ini adalah klasifikasi
Usia
berdasarkan jenis kelamin peminat es krim
AICE. > 20
tahun
43% < 20
57% tahun
Jenis Kelamin
Peremp
23% uan
Laki-laki Gambar 5. Karakteristik Responden
Berdasarkan Usia
77%
Berdasarkan gambar 5, dapat dilihat bahwa
responden di atas usia 20 tahun lebih banyak
yang telah mencoba es krim AICE dengan
presentase 57%, dibandingkan dengan
27
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
Es krim AICE
8 1.9
mengenyangkan
28
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
sangat simpel dan seragam sebesar 3.8. Es 3,47. AICE juga tidak mudah mencair
krim AICE memiliki waktu expaired yang ketika dimakan, hal ini dikarenakan
cukup lama sebesar 3.47. Warna es krim menggunakan bahan berkualitas baik
sesuai dengan rasa es krim sebesar 3.3. serta untuk menjadi formula es krim agar tidak
ukuran es krim dari AICE sesuai dengan mudah mencair.
kemasan es krim sebesar 2,97. Hal tersebut c. Keandalan (reability)
menunjukan bahwa bentuk es krim AICE Selain itu es krim AICE juga
menjadi daya tarik tersendiri dan menjadi menyegarkan dengan rata-rata skor
pembeda dengan betuk es krim yang lainnya, sebesar 2,6 karena es krim yang bervarian
sedangkan es krim itu sendiri berdasarkan rasa buah seperti Mango Slush,
fungsinya memang bukan produk yang dapat Semangka, Durian, dan Melon terbuat
mengenyangkan konsumen. dari buah-buahan asli. Es krim AICE juga
dapat menjadi makanan selingan.
Kesimpulan
d. Gaya (style)
Diferensiasi produk yang dilaksanakan oleh Warna yang digunakan oleh AICE
PT. Alpen Food Industry terdiri dari : merupakan warna asli dari bahan baku
susu dan buah-buahan, terbukti dengan
a. Bentuk (form)
rata-rata skor sebesar 3,3 . Selain dari segi
Bentuk yang unik dan menarik dari AICE
warna AICE juga menggunakan kemasan
mampu menarik minat para konsumen,
es krim yang ramah lingkungan serta
terbukti memiliki skor tertinggi sebesar
memiliki design kemasan yang sangat
4,27. Bentuk es krim AICE dibuat dengan
simpel dan seragam yaitu berwarna biru
menyesuaikan pada rasa tiap-tiap es
dongker. Sehingga para konsumen es
krimnya. Misalnya es krim yang memiliki
krim AICE akan dengan mudah
rasa semangka bentuknya sama persis
mengingat jika mereka melihat kemasan
seperti buah semangka aslinya.
es krim berwarna biru dongker.
b. Ketahanan (durability)
Ketahanan es krim AICE untuk masa Daftar Pustaka
kadaluarsa terbilang cukup lama untuk
Arindiaty, Adisty & Merita Bernik, 2017,
masa penyimpanan barang yaitu kurang
Analysis Kualitas Jasa dalam meningkatkan
lebih 1 tahun dari waktu pembuatan
Kepuasan Konsumen di Baker Street Café
sampai dengan expaired . Hal tersebut
Bandung, Jurnal Bisnis Terapan, Vol 1, No 1
ditunjukan dengan rata-rata skor sebesar
29
JURNAL Ekonomi & Bisnis Terapan Vol 13 Nomor 1
Februari 2017
30