Anda di halaman 1dari 1

Musculus Longitudinal Superior, yaitu otot yang berfungsi untuk retraksi, melebarkan lidah, juga

mengangkat dan menurunkan ujung lidah.

Musculus Longitudinal Inferior, yaitu otot yang berfungsi untuk retraksi, melebarkan lidah, juga
mengangkat dan menurunkan ujung lidah.

Musculus Tranversus Linguae, yaitu otot yang berfungsi untuk memanjangkan dan melebarkan lidah
bersama dengan musculus verticalis Linguae.

Musculus Verticalis Linguae, yaitu otot yang berfungsi untuk melebarkan lidah bersama dengan
musculus tranversus linguae.

Musculus Genioglosus, yaitu otot yang berfungsi untuk menjulurkan lidah. Otot ini juga disebut sebagai
otot keselamatan (safety muscle) karena merupakan satu-satunya otot lidah yang dapat menggerakkan
lidah ke depan.

Musculus Hypoglosus, yaitu otot yang berfungsi untuk menekan dan meretraksikan lidah sehingga
punggung lidah lebih cekung.

Musculus Styloglosus, yaitu otot yang berfungsi untuk memanjangkan dan menarik lidah ke belakang.
Otot ini membentuk cekungan lidah sehingga bisa menelan dengan mudah.

Musculus Palatoglosus, yaitu otot yang berfungsi untuk mengankat bagian posterior (belakang lidah) dan
membantu proses inisiasi menelan.

Papila Filiformis, yaitu papila yang memiliki bentuk seperti benang (fili = benang). Papila ini menyebar
secara merata di seluruh permukaan lidah. Papila filiformis berfungsi untuk menerima rangsangan
sentuhan dan pengecapan.

Papila Sirkumvalata, yaitu papila yang berbentuk bulat dan tersusun seperti huruf V di belakang lidah.
Pada lidah manusia, biasanya jumlah papila sirkumvalata sekitar 8-14 buah.

Papila Fungiformis, yaitu papila yang memiliki bentuk seperti jamur (fungi = Jamur). Papila fungiformis
tersebar pada bagian sisi lidah dan permukaan ujung lidah.

Papila Foliata, yaitu papila yang sangat sedikit terdapat pada manusia, bahkan ada yang mengatakan
manusia tidak memiliki jenis papila ini. Papila ini berbentuk seperti tonjolan daun pada lidah.

Anda mungkin juga menyukai