HOLOGRAM
OLEH
DOSEN PEMBIMBING
JURUSAN FISIKA
2018
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Hologram” untuk memenuhi tugas matakuliah Gelombang dan Optik.
Makalah ini dapat selesai atas bantuan dari berbagai pihak sehingga bisa
memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu penyusun menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah ikut berkontribusi didalam
pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, penyusun menyadari seutuhnya bahwa masih jauh
dari kata sempurna baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu, penyusun menerima segala masukan dan kritik yang bersifat
membangun dari pembaca sehingga menjadi makalah yang baik dan benar.
Akhir kata semoga makalah tentang Hologram ini bisa memberi manfaat
ataupun inpirasi pada pembaca.
penyusun
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................1
BAB IV PENUTUP.......................................................................................13
3.1 Kesimpulan...................................................................................13
3.2 Saran.............................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka dapat ditentukan rumusan
masalah dalam makalah ini seperti:
1. Apa itu hologram?
2. Apa saja tipe hologam?
3. Bagaimana cara kerja dari hologram?
4. Konsep gelombang dan optik mana yang diterapkan pada hologram?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian hologram
2. Mengetahui tipe hologram
3. Mengetahui cara kerja dari hologram
4. Mengetahui konsep gelombang dan optik mana yang diterapkan pada
hologram
1.4 Manfaat
Dengan mengetahui pengertian, tipe, cara kerja, dan konsep gelombang dan
optik yang digunakan pada hologram, kita sebagai mahasiswa mungkin dapat
mencoba, menerapkan, dan mengembangkannya untuk kebutuhan kuliah.
2
BAB II
LANDASAN TEORITIS
3
a. Hologram Transmisi
Terlihat pada gambar di atas, sinar laser dibagi menjadi dua oleh beam
splitter. Beam splitter ini merupakan sebuah kaca yang bersifat setengah cermin
dan setengah lensa. Sinar yang dipisah oleh beam splitter dibagi menjadi dua,
yaitu reference beam dan object beam. Reference beam diarahkan langsung pada
permukaan holograf. Sedangkan sinar yang lain yaitu object beam, diarahkan pada
objek dan dipantulkan menuju permukaan holograf. Percampuran antara reference
beam dan object beam pada permukaan holograf dapat menghasilkan gambar
rekostruksi yang dapat dilihat pada sisi holograf yang tidak terkena sinar atau sisi
yang berlawanan dari permukaan holograf yang dikenai sinar.
4
disebut Rainbow Hologram. Rainbow hologram merupakan perkembangan dari
hologram transmisi yang hanya bisa bekerja jika dikenai sinar laser. Rainbow
hologram dapat bekerja meskipun hanya mendapat cahaya biasa atau cahaya
putih.
5
mengubah sudut pandangnya, maka akan terjadi pergeseran panjang gelombang
sinar yang seolah-olah mengubah warna objek menjadi warna-warna pelangi
(penyusun sinar putih). Inilah alasan mengapa teknik holografi ini disebut
rainbow hologram.
b. Hologram Refleksi
Dari gambar di atas, terlihat bahwa arah sinar referensi dan sinar objek
datang secara berlawanan arah dan bertemu pada dua sisi hologram yang berbeda.
Sinar yang digunakan pada hologram refleksi dapat berupa sinar monokromatik
(laser) maupun cahaya putih biasa. Gambar rekonstruksi yang dihasilkan oleh
hologram refleksi merupakan pantulan dari percampuran sinar referensi dan sinar
objek pada permukaan hologram. Hologram refleksi juga dapat dibuat multi
warna. Caranya, laser yang digunakan dalam merekam gambar adalah laser tiga
warna seperti merah, hijau, dan biru.
6
Gambar rekonstruksi yang tercipta pada hologram refleksi jauh lebih tajam
dan berkualitas, bahkan hampir tidak bisa dibedakan dengan objek aslinya.
Misalnya, jika yang dijadikan objek adalah cermin, maka gambar rekonstruksi
yang dihasilkan dapat memantulkan cahaya. Selain itu, jika objek yang direkam
adalah berlian, maka gambar rekonstruksi yang dihasilkan mempunyai
kemampuan untuk berkilau sama persis seperti berlian yang direkam. Namun
sebagai konsekuensinya, biaya produksi dari hologram refleksi menjadi relatif
lebih mahal.
Karakteristik Hologram
1. Cahaya yang sampai kemata pengamat yang berasal dari gambar yang
direkontruksi dari sebuah hologram adalah sama dengan yang apabila
berasal dari objek aslinya. Seseorang dalam melihat hologram dapat
melihat kedalaman, paralaks dan berbagai perspektif berbeda seperti yang
ada pada skema pemandangan sebenarnya.
2. Hologram dari suatu objek yang tersebar dapat direkontruksi dari bagian
kecil hologram. Jika sebuah hologram pecah berkeping-keping masing-
masing bagian dapat digunakan untuk memproduksi lagi keseluruhan
7
gambar. Walau bagaimanapun penyusutan dari ukuran hologram, dapat
menyebabkan penurunan perspektif dari gambar, resolusi dan tingkat
kecerahan dari gambar.
3. Dari sebuah hologram dapat direkontruksi dua jenis gambar, biasanya
gambar nyata (pseudoscopic) dan gambar maya (orthoscopic).
4. Sebuah hologram tabung dapat memberikan pandangan 360 derajat dari
objek.
5. Lebih dari satu gambar independen yang dapat disimpan dalam satu pelat
fotografi yang sama yang dapat dilihat satu persatu dalam satu
kesempatan.
8
BAB III
PEMBAHASAN
Hologram digunakan untuk berbagai tujuan. Dari tujuan keamanan hingga
kesenian. Beberapa kegunaan/ aplikasi hologram dijabarkan sebagai berikut:
1. Seni
Para seniman mulai melihat potensi hologram sebagai media seni.
Hal ini dikarenakan sifat hologram yang mampu berubah warna. Sehingga
mampu menghasilkan seni yang dinamis, alih-alih sebelumnya sebagai
seni yang statis. Penggunaan hologram dalam bidang seni membuktikan
bahwa sains dapat berkolaborasi dengan seni. Penggunaan hologram
dalam bidang seni pertama kali dipelopori oleh galeri Cranbrook Academy
of Art di Michigan pada tahun 1968. Serta galeri Finch College pada tahun
1970. Kedua pameran seni hologram ini banyak menyita perhatian media
nasional maupun internasional hingga seni hologram berkembang hingga
saat ini.
9
2. Media Penyimpan Data
Teknik holografi dapat digunakan sebagai media penyimpan data.
Hal ini dikarenakan sifat holografi itu sendiri yang merekam objek 3D
pada lempengan hologram memakai bantuan cahaya monokromatik
(laser). Pada awal perkembangannya, media penyimpanan yang
menggunakan teknik holografi hanya menghasilkan apa yang biasa kita
sebut dengan VCD dengan kapasitas tidak lebih dari 1 GB. Namun hal
tersebut sudah membawa kemajuan signifikan dalam dunia media
penyimpanan. Hal ini karena sebelumnya hanya menggunakan disket yang
kapasitasnya hanya sampai 128 MB maksimal. Namun pada saat ini,
teknik holografi mampu membuat media penyimpanan dengan kapasitas
yang sangat besar dalam media yang relatif kecil seperti Blu-Ray Disc
yang mampu menampilkan video dengan kualitas HD. Bahkan
penggunaan material tertentu sebagai material hologram mampu
menjadikan kecepatan perekaman hingga mencapai tingkat Gigabit per
detik.
3. Dynamic Holography
Hologram yang biasa kita jumpai sehari-hari kebanyakan
merupakan hologram statis, yaitu hologram yang membutuhkan waktu
dalam merekam data dari sinar laser. Namun, akhir-akhir ini para ilmuwan
telah berusaha membuat material hologram yang mampu merekam data
hampir bersamaan dengan data tersebut ditulis, atau dalam bahasa
sederhananya real time hologram. Jika riset ini berhasil, maka akan
membawa kemajuan yang signifikan untuk aplikasi hologram, di
antaranya untuk image processing maupun optical computing. Hologram
3D pada film Iron Man adalah salah satu contoh dari optical processing.
Optical processing merupakan teknologi yang sangat menjanjikan
mengingat kecepatan cahaya yang mencapai 300 km/jam, jauh lebih tinggi
daripada komputer masa kini yang masih menggunakan electronic
computing. Namun, para ilmuwan dan insinyur masih berusaha
menemukan material yang sangat bersifat fotorefraktif, sehingga
10
kecepatan dari cahaya dapat dioptimalkan untuk mendukung kecepatan
optical computing.
4. Hobi
Penggunaan hologram telah memasuki dunia seni. Banyak seniman
profesional yang mengembangkan seni hologram. Selain itu, hologram
juga banyak diminati masyarakat luas sebagai hobi pribadi. Apalagi pada
tahun 2000 di Amerika Serikat, telah banyak tersedia paket-paket untuk
membuat hologram yang dijual bebas. Hal ini membuat masyarakat
tertarik untuk membuat hologramnya sendiri.
5. Interferometry
Sifat hologram yang sangat sensitif terhadap getaran membuat
hologram dipilih sebagai alternatif indikator pada alat deteksi getaran.
Interferometri merupakan analisa getaran, tegangan, maupun regangan
menggunakan prinsip perubahan interferensi cahaya pada hologram. Hal
ini menjadikan alat deteksi tersebut menjadi sangat presisi karena
menggunakan prinsip interferensi cahaya. Jika pada sistem terjadi getaran
yang berlebihan, maka hologram pada interferometer akan menunjukkan
gambar rekonstruksi yang berbeda dengan gambar rekonstruksi pada saat
sistem stabil. Penggunaan hologram sebagai interferometer ini sudah
dipakai pada banyak bidang dalam dunia engineering, di antaranya
pengukuran tegangan, regangan dan getaran pada suatu struktur.
6. Keamanan
Hologram juga dipakai untuk menjamin keaslian suatu barang
seperti uang, kartu identitas, paspor, hingga pencegahan imitasi pada
produk-produk ternama. Hologram dipilih sebagai penjamin keaslian
karena hologram sangat susah untuk ditiru. Hologram dibuat
menggunakan master hologram yang harganya sangat mahal dan sangat
sulit untuk diproduksi.
Kekurangan dan Kelebihan Hologram
Hologram mempunyai sisi positif dan negatif. Oleh karena itu, diperlukan
kebijaksanaan pengguna dalam menggunakan teknologi ini.
11
Kelebihan
1. Biaya yang mahal sehingga hanya beberapa brand tertentu yang mempu
menggunakannya
2. Masih terbuka peluang pemalsuan seperti uang dan paspor palsu
12
BAB IV
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.2 Saran
13
DAFTAR PUSTAKA
Fey, Karl. 2000. Creation of Simple Holograms with a Single Beam Setup.
Diunduh di http://laser.physics.sunysb.edu/~karl/webreport/ tanggal 5 Mei
2018.
Husaini, Achmad Nur. 2015. Prinsip Kerja Hologram. Diunduh di
http://www.insinyoer.com/prinsip-kerja-hologram/ tanggal 5 Mei 2018.
Shasa. 2010. How Hologram Works. Diunduh di
http://how-does-things-work.blogspot.co.id/2010/02/working-of-
hologram.html tanggal 5 Mei 2018.
Tiangco, Roderick. 2011. Holography: How do holograms work?. Diunduh di
https://www.quora.com/Holography/Holography-How-do-holograms-
work tanggal 5 Mei 2018.
Workman, Robert. 2013. What is a Hologram?. Diunduh di
https://www.livescience.com/34652-hologram.html tanggal 5 Mei 2018.
14