Anda di halaman 1dari 2

Dampak positif dan negatif dari bioteknologi pada bidang peternakan

a. Dampak positif
Bioteknologi dapat menciptakan bibit unggul yang akan memeberikan produk
bermutu tinggi secara kualitas dan kuantitas. Contohnya;
1. Inseminasi Buatan
Inseminasi buatan mengubah pemuliaan hewan secara revolusioner. Transfer
embrio untuk hewan ternak merupakan suatu industri yang telah mengubahsifat
pemuliaan ternak pada kawanan murni ternak dan menjadi memudahkan transportasi
penting untuk ekspor ternak.

2. Antibodi monoklonal
Penerapan antibodi monoklonal sebagai sarana pembantu diagnosik telah
diterapkan pada peternakan.Meskipun demikian, teknologi transfer gen pada hewan
masih dalam taraf permulaan,meskipun banyak hasil-hasil laboratorium yang layak
untuk dicatat.

3. Produksi Hormon tumbuh Sapi


Hormon tumbuh sapi dapat terdapat secara alami dan dapat meningkatkan
produktivitas susu pada sapi.
4. Produksi hormon tumbuh babi
Hormon tumbuh babi juga telah diklonkan pada bakteri, dimurnikan, dan
diberikan pada babi melalui penyuntikan.Hormon tumbuh babi sangat meningkatkan
laju pertumbuhan, efisiensi pakan, dan rasio daging terhadap lemak.

5. Mikroinjeksi hormon tumbuh


Mikroinjeksi hormon tumbuh adalah teknik lain yang telah dibuktikan sangat
efektif untuk meningkatkan pertumbuhan ikan, dan rekayasa genetik ikan untuk
meningkatkan pertumbuhan ikan telah diupayakan.
b. Dampak negatif

1. Susu sapi yang di suntik hormon BGH (bovine growth hormone) atau hormon
prtumbuhan sapi, di sinyalir mengandung bahan kimia baru yang punya potensi
berbahaya bagi kesehatan manusia.
2. Ada dugaan bahwa SARS yang menghebohkan dunia disebabkan oleh rekayasa
genetika virus corona
3. Pelepasan organisme transgenik ke alam dapat merusak keseimbangan alam dan
kelestarian organisme
4. Pencemaran biologi, karena apabila makhluk hidup transgenik lepas ke alam
bebas dan kawin dengan makhluk normal dapat menghasilkan keturunan yang
mutant.

Anda mungkin juga menyukai