Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH PCM 24 DAN PCM 30

Disusun untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Telekomunikasi Analog dan Digital

Semester 3.

Dosen Mata Kuliah :

Anisari Mei Prihartini, ST, MT

MOHAMAD IQBAL MAULANA F

1841160048

PROGRAM STUDI JARINGAN TELEKOMUNIKASI DIGITAL


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
1
2019

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul PCM 24 dan PCM 30 ini
tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Anisari Mei
Prihartini, ST, MT pada mata kuliah Telekomunikasi Analog dan Digital. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang PCM bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu Anisari Mei Prihartini, ST, MT, selaku dosen
Telekomunikasi Analog dan Digital yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Malang, 19 November 2019

Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................... Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR .................................................. Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI ................................................................ Error! Bookmark not defined.

BAB I .............................................................................................................................. 4

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 4

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

1.3 Tujuan ............................................................................................................... 4

BAB II ............................................................................................................................ 5

2.1 Pengertian PCM 24 ........................................................................................... 5

2.2 Pengertian PCM 30 ........................................................................................... 5

2.3 Tahap Sinyal Suara atau Gambar yang Masih Berupa Sinyal Listrik Analog
Diubah menjadi Sinyal Listrik Digital ........................................................................ 6

2.4 Perbedaan PCM 24 dan PCM 30 ...................................................................... 6

2.5 Persamaan PCM 24 dan PCM 30...................................................................... 6

BAB III ........................................................................................................................... 7

3.1 Kesimpulan ....................................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 8

3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

PCM adalah singkatan dari Pulse Code Modulation, yakni bentuk representasi
digital dari sinyal suara analog, di mana gelombang berikutnya diurutkan secara
beraturan berdasarkan interval waktu tertentu dan kemudian diubah ke dalam bentuk
biner. Proses pengubahan dari sinyal analog menjadi biner disebut dengan istilah
Quantisasi. PCM ditemukan oleh seorang insinyur dari Inggris bernama Alec Revees
pada tahun 1937, dan sekarang dipakai di berbagai media, termasuk CD Audio. File
audio dengan format WAV biasanya menggunakan codec (code dan decode) PCM.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah yang diajukan penulis
sebagai berikut :
1) Definisi PCM 24
2) Definisi PCM 30
3) Bagaimana 4 tahap Sinyal suara atau gambar yang masih berupa sinyal listrik
analog diubah menjadi sinyal listrik digital?
4) perbedaan PCM 24 dan PCM 30
5) persamaan PCM 24 dan PCM 30

1.3 Tujuan

1) Mendeskripsikan pengertian PCM 24.


2) Mendeskripsikan pengertian PCM 30.
3) Mendeskripsikan 4 tahap Sinyal suara atau gambar yang masih berupa sinyal
listrik analog diubah menjadi sinyal listrik digital.
4) Mendeskripsikan perbedaan PCM 24 dan PCM 30.
5) Mendeskripsikan persamaan PCM 24 dan PCM 30

4
BAB 2
ANALISIS DAN PEMBAHASAN

2.1 Definisi PCM 24

PCM 24 :

PCM 24 mempunyai primary rate sebesar 1.544 kbps yang terdiri dari 8000 frame
tiap detik. Tiapframe mengandung 24 time slot. Dalam setiap frame ditambahkan satu
bit frame, satuframealignment atau sinkronisasi bit (S-bit). Kanal yang digunakan
disebut T1. Pada T1 tidak ada time slotyang berfungsi sebagaisignaling. Satu bit pada
tiap time slot setiap frame ke-6 diganti menjadisignaling information. Sebagai
konsekuensi, hanya 7 dari 8 bit yang digunakan, sehingga besar data ratenya menjadi
56 kbps.

PCM 30 :

PCM 30 mempunyai primary rate sebesar 2.048 kbps yang terdiri dari 8000 frame
tiap detik. Tiapframe mengandung 32 time slot, 30time slot digunakan untuk
pembicaraan, 1 time slot untuk sinkronisasi, dan 1 time slot untuk signaling. Setiap time
slotmengandung 8 bit sampel. Kanal voiceini kemudian dimultiplex secara sinkron ke
dalam sebuah 2-Mbps data stream, yang biasa disebut E1. Speech code PCM
ditransmisikan 8 bit per time slotsebanyak 8000 kali dalam satu detik.sehingga data
ratenya menjadi 64 kbps.

5
2.3 Tahap Sinyal Suara atau Gambar yang Masih Berupa Sinyal Listrik Analog
Diubah menjadi Sinyal Listrik Digital
1) Sampling adalah : proses pengambilan sample atau contoh besaran sinyal analog
pada titik tertentu secara teratur dan berurutan
Frekuensi sampling harus lebih besar dari 2 x frekuensi yang disampling
(sekurang-kurangnya memperoleh puncak dan lembah) [teorema Nyqust]
Hasil penyamplingan berupa PAM (Pulse Amplitude Modulation

2) Quantisasi : Proses menentukan segmen-segmen dari amplitudo sampling dalam


level-level kuantisasi amplitudo dari masing-masing sample dinyatakan dengan
harga integer dari level kuantisasi yang terdekat

3) Pengkodean : proses mengubah (mengkodekan) besaran amplitudo sampling ke


bentuk kode digital biner

4) Multiplexing : dari banyak input menjadi satu output


fungsi : Untuk penghematan transmisi menjadi dasar penyambungan digital

2.4 Perbedaan PCM 24 dan PCM 30

1. Coding/EncodingPCM 30 = A – law ; PCM 24 = u – law


2. Jumlah ts / frame PCM 30 = 32 ts ; PCM 24 =24 ts
3. Jumlah bit / frame PCM 30= 8 x 32 = 256 ; PCM 24=8 x 24 + 1 = 193
4. Periode 1 ts PCM 30 =125 us/32 = 3,9 us ; PCM 24 = 125 us/24 = 5,2 us
5. Bitrate / frame PCM 30=2048 Kbps ; PCM 24 =1544 Kbps
6. Pengkodean saluran PCM 30=HDB3 atau 4B3T PCM 24 = ADI / AMI

2.5 Persamaan PCM 24 dan PCM 30

1. Frekuensi Sampling : 8 KHz


2. Jumlah sampling per time slot : 8000 sample/detik
3. Periode pulse frame : T = 1/f = 125 usec
4. Jumlah bit dalam 1 time-slot : 8 bit
5. Bit rate per time-slot : 8000 x 8 = 64 Kbps

6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

PCM adalah singkatan dari Pulse Code Modulation, yakni bentuk representasi
digital dari sinyal suara analog, di mana gelombang berikutnya diurutkan secara
beraturan berdasarkan interval waktu tertentu dan kemudian diubah ke dalam bentuk
biner. PCM / Pulse Code Modulation atau Modulasi Kode Pulsa juga dapat diartikan
adalah salah satu teknik memproses suatu sinyal analog menjadi sinyal digital melalui
kode-kode pulsa. Proses-proses utama pada sistem PCM, diantaranya Proses Sampling
(Pencuplikan), Quantizing (Kuantisasi), Coding (Pengkodean), Decoding (Pengkodean
Kembali).

7
DAFTAR PUSTAKA

1. http://dasteldiyah.blogspot.com/2014/12/pcm-24-dan-30.html
2. http://bagassaputro.blogspot.com/2014/12/tentang-si-pcm-24-dan-30.html
3. https://anafajrin.wordpress.com/2015/02/07/sinyal-analog-dan-sinyal-digital/
4. http://my.opera.com/sibal_bal/blog/signalling-pstn-part-ipcm
5. http://lifrandiagan.wordpress.com/2010/05/05/pcm-pulse-code-modulation/

Anda mungkin juga menyukai