Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR PERSETUJUAN

Proposal Praktikum Kesehatan Masyarakat Mahasiswa


Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya
Di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Dari Tanggal 22 Juli sampai tanggal 16 Agustus 2019

Indralaya, 5 Juni 2019

Mengetahui, Dosen Pembimbing


Ketua Jurusan Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Fakultas Kesehatan Mayarakat
Universitas Sriwijaya

Dr. Novrikasari, S.K.M., M.Kes. Dr. Nur Alam Fajar, S.Sos., M.Kes.
NIP. 197811212001122002 NIP. 196901241993031003
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.


Kegiatan Praktikum Kesehatan Masyarakat (PKM) atau biasa
disebut dengan istilah magang merupakan kegiatan mandiri mahasiswa
yang dilakukan diluar lingkungan kampus guna mendapatkan
kesempatan belajar dan menambah pengetahuan serta keterampilan
tertentu yang dapat dipelajari melalui pengalaman langsung sesuai
bidang peminatannya pelaksanaan magang dapat dilakukan dengan 2
metode yatu metode partisipati aktif dan observasi.Pelaksanaan kegiatan
magang disesuaikan dengan formasi struktural dan fungsional instansi
tempat magang baik pada lembaga pemerintah, lembaga swadaya
masyarakat (LSM) maupun perusahaan swasta atau lembaga lain yang
sesuai.

Promosi kesehatan merupakan upaya untuk meningkatkan


kemampuan masyarakat melalui proses pembelajaran dari oleh untuk
dan bersama masyarakat, agar mereka dapat menolong dirinya sendiri,
serta mengembangkan kegiatan yang bersumberdaya masyarakat, sesuai
dengan kondisi budaya setempat dan didukung oleh kebijakan yang
berwawasan kesehatan. Menolong diri sendiri artinya bahwa masyarakat
mampu berperilaku mencegah timbulnya masalah –masalah dengan
gangguan kesehatan, memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan
serta mampu pula berperilaku mengatasi apbila masalah gangguan
kesehatan tersebut terlanjur terjadi ditengah kehidupan masyarakat.

Pembangunan kesehatan yang berkualitas merupakan prasyarat


untuk mendukung pembangunan secara keseluruhan. Pembangunan
kesehatan nasional yang meliputi aspek promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif merupakan sebuah kerangka sistem yang saling berkaitan
dan bersinergi satu sama lain. Keseimbangan pembangunan kesehatan
menjamin tercapainya masyarakat yang sehat, adil dan merata,
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya

Sebagai tenaga promosi kesehatan yang berkompeten kita


dituntut untuk menguasai beberapa bidang untuk menunjang
keberhasilan program promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
di antaranya Advokasi, Bina suasana, gerakan pemberdayaan dan
kemitraan. Diharapkan dengan kami melaksanakan kegiatan Praktikum
Kesehatan Masyarakat di Instansi Kementerian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak dapat menambah wawasan kami
terkait pelaksanaan Promosi Kesehatan dan menambah kemampuan
profesional tenaga Promosi Kesehatan Masyarakat dalam merancang dan
pengoptimalan media promosi kesehatan agar nantinya dapat di hasilkan
sumber daya manusia yang dapat menunjang pembangunan kesehatan
yang optimal.

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum


Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan Praktikum Kesehatan
Masyarakat di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kemampuan dan keterampilan
mahasiswa khususnya bidang Promosi dan Pemberdayaan.

1.2.2 Tujuan Khusus


1. Mengetahui sistem kerja yang terdapat di Kementerian Pemberdayaan dan
Perlindungan Anak.
2. Mengetahui kegiatan perencanaan program di Kementerian Pemberdayaan
dan Perlindungan Anak.
3. Mengetahui implementasi program di Kementerian Pemberdayaan dan
Perlindungan Anak.
4. Mengetahui dan mampu mempraktikkan program pemberdayaan
masyarakat yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak.

1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Mahasiswa
1. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai promosi dan
pemberdayaan.
2. Meningkatkan kemampuan analisis hambatan dan penyelesaian masalah.
3. Sebagai sarana untuk menerapkan ilmu dan teori-teori yang diperoleh
selama perkuliahan.
4. Mampu mengembangkan sikap profesionalisme yang baik di lingkungan
kerja.
5. Menambah jaringan di dunia kerja.

1.3.2 Bagi Fakultas Kesehatan Masyarakat


1. Memperkenalkan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya ke
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
2. Sebagai wadah untuk meningkatkan kerja sama antara Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sriwijaya dengan Kementerian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak .
3. Laporan Pratikum Kesehatan Masyarakat (Magang) dapat menjadi satu
bentuk audit internal kualitas pengajaran yang sudah dilakukan.
1.3.3 Bagi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
1. Dapat menjaring calon tenaga yang terdidik dalam membantu
menyelesaikan tugas-tugas untuk kebutuhan di unit kerja Kementerian
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
2. Memperoleh gambaran mengenai kemampuan Mahasiswa Pratikum
Kesehatan Masyarakat (Magang) di Kementerian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak.
3. Memperoleh informasi mengenai sikap dan kemampuan professional
calon Sarjana Kesehatan Masyarakat.
4. Sarana untuk memanfaatkan ilmu yang dimiliki oleh mahasiswa untuk
melakukan kegiatan/program terkait mencari solusi atas permasalahan
yang sedang dihadapi.
BAB II
KOMPETENSI DAN RENCANA PELAKSANAAN

2.1 Kompetensi Mahasiswa


2.1.1 Sikap
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius.
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika.
3. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan.
4. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
5. Menginternalisasi norma dan nilai etika akademik
6. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri.
2.1.2 Pengetahuan
1. Menguasai konsep dan teknik komunikasi kesehatan yang efektif .
2. Menguasai konsep perencanaan program promosi kesehatan.
3. Memahami konsep dan pelaksanaan promosi kesehatan di tatanan tempat
magang.
4. Menguasai konsep dan prinsip tentang pemberdayaan masyarakat.
2.1.3 Keterampilan
1. Mampu melakukan kajian dan analisis situasi dan analisis masalah
kesehatan.
2. Mampu mengembangkan program promosi kesehatan.
3. Mampu menerapkan komunikasi efektif dalam kegiatan penyuluhan/
pemberdayaan masyarakat.

2.2 Jadwal Pelaksanaan


Sesuai dengan surat permohonan yang kami ajukan, kami bermaksud
melaksanakan Praktikum Kesehatan Masyarakat (Magang) ini selama satu bulan
di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, pada
tanggal 22 Juli 2019 sampai dengan 16 Agustus 2019.
(Data Terlampir)

2.3 Tempat Pelaksanaan


Untuk melaksanakan Praktikum Kesehatan Masyarakat dan sesuai
dengan latar belakang ilmu yang telah kami pelajari di kampus Universitas
Sriwijaya, maka kami memilih Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak sebagai tempat melaksanakan kegiatan Praktikum Kesehatan
Masyarakat (magang).

2.4 Peserta PKM (magang)


Mahasiswa yang akan melakukan Praktikum Kesehatan Masyarakat
adalah mahasiswa semester VII Strata-1 (S-1) Peminatan Promosi Kesehatan,
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya. Adapun nama mahasiswa
tersebut dapat dilihat pada lampiran:

(Data Terlampir)
BAB III
PENUTUP

Demikianlah proposal ini kami buat untuk melengkapi syarat permohonan


Praktikum Kesehatan Masyarakat di Kementerian Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak agar dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan
semoga mendapat sambutan yang baik. Untuk selanjutnya kami mohon bimbingan
dari Bapak/Ibu dalam pelaksanaannya nanti. Atas perhatian dan bantuan
Bapak/Ibu, kami mengucapkan terimakasih.
Jadwal Pelaksanaan

2019

Juli
Agustus

September
No Kegiatan

April

Juni
Mei

Minggu 4
Minggu 1
Minggu 2
Minggu 3
1. Penyusunan Proposal
2. Persiapan Administrasi
3. Kompetensi I (Pengetahuan)
a. Analisis situasi tempat
magang (PKM)
b. Mengidentifikasi bentuk
komunikasi kesehatan yang
sudah dilakukan di institusi
magang (seperti penyuluhan/
pendidikan kesehatan
c. Menganalisis keefektifan dari
teknik dan penggunaan media
dari komunikasi kesehatan
d. Mengidentifikasi tahap
perencanaan program
kesehatan yang sedang
dilakukan oleh institusi
magang
e. Mengidentifikasi bentuk
kegiatan promosi kesehatan
yang dilaksanakan oleh
institusi tempat magang
f. Mengidentifikasi program
pemberdayaan masyarakat
yang dilakukan oleh institusi
tempat magang
g. Menganalisis proses
pemberdayaan masyarakat
tersebut
4. Kompetensi II (Keterampilan)
a. Melakukan pengumpulan
informasi mengenai gambaran
kesehatan masyarakat berupa
data sekunder
b. Mampu mengevaluasi
pelaksanaan kebijakan dan
program kesehatan yang ada
di institusi magang ataupun di
masyarakat
c. Mampu ikut serta dalam
kegiatan ataupun merancang
media komunikasi
5. Kompetensi III (Analisis +
Keterampilan)
6. Kompetensi IV (Penyusunan
Laporan)

Anda mungkin juga menyukai