NIM : 04011281924070
Kelas : Alpha 2019
PROYEKSI PARU
Garis orientasi tubuh
Sumber : Paulsen F. & J. Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan
Muskuloskeletal. Penerjemah : Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Proyeksi paru-paru
Proyeksi batas-batas paru dan pleura ke dinding dada bagian anterior. Sumber : Paulsen F. & J.
Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan Muskuloskeletal. Penerjemah :
Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Proyeksi batas-batas paru dan pleura ke dinding dada bagian anterior. Sumber : Paulsen F. & J.
Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan Muskuloskeletal. Penerjemah :
Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Garis-garis orientasi paru
Sumber : Paulsen F. & J. Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan
Muskuloskeletal. Penerjemah : Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Fissura obliqua
Fissura horizontalis
Sumber : Paulsen F. & J. Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan
Muskuloskeletal. Penerjemah : Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Panjang Trachea 10-13 cm dan memanjang hingga 5 cm selama inspirasi dalam. Pangkal
Trachea yang berada di kartilago krikoid diproyeksikan ke vertebra cervicalis VII; bifurcation
Trachea menjadi dua bronkus utama diproyeksikan ke vertebra thorakalis IV dan V (costa II-III).
Sudut antara bronkus-bronkus utama adalah 55° hingga 65°. Bronkus utama kanan (Bronchus
principalis dexter) berukuran lebih besar, berukuran panjang 1-2,5 cm dan terletak hampir vertical.
Bronkus utama kiri (Bronchus principlis sinister) hampir dua kali lipat panjangnya, dan terletak
lebih horizontal
THORAX
Sumber : Drake, R.L., Vogl, A. W. & Mitchell, A. W. M., 2012. Gray Dasar-Dasar Anatomi.
Philadelphia: Elsevier Inc.
Dinding thorax terdiri dari elemen skeletal dan musculi
Di posterior, terdiri dari 12 vertebra thoracica beserta discus intervertebralisnya.
Di lateral, dinding tersusun atas tulang costae (12 buah disetiap sisinya) dan 3 lapis
musculus pipih, yang terletak dispatium intercostale, di antara costae yang berdekatan,
untuk menggerakkan costae, dan menyangga spatium intercostale.
Di anterior, dinding tersusun dari sternum, yang terdiri atas manubrium sterni, corpus
sterni, dan processus xiphoideus.
Level vertebra TIV/TV
Sumber : Drake, R.L., Vogl, A. W. & Mitchell, A. W. M., 2012. Gray Dasar-Dasar Anatomi.
Philadelphia: Elsevier Inc.
Level vertebra TIV/TV setinggi bidang tranversus yang melewati angulus sternalis pada
dinding anterior dada dan discus invertebralis antara TIV dan TIV di sisi posterior. Bidang
ini dapat ditemukan dengan mudah, karena sendi antara manubrium sterni dan corpus sterni
membentuk suatu protuberantia (benjolan) tulang yang jelas, yang dapat dipalpasi.
Cavitas
thorax secara
transversal akan
terlihat seperti ginjal
dengan paru-paru
sebagai
ginjalnya.Cavitas thorax dibagi menjadi 3
bagian yaitu cavitas pulmonaris dextra,
cavitas pulmonalis sinistra sebagai tempat
paru-paru dan mediastinum yaitu ruangan
yang membatasi cavitas pulmonalis, sebagai
tempat jantung, pembuluh darah utama dari
jantung trakea dan bronkus.
CAVITAS PLEURAL
Dua cavitas pleuralis, satu di tiap sisi
mediastinum, mengelilingi pulmo:
Di superior, cavitas pleuralis ini berada di atas costa 1 sampai pangkal leher:
Di inferior, berada pada level tepat di atas arcus costalis: dan
Dinding medial tiap cavitas pleuralis adalah mediastinum
Pleura
Setiap cavitas pleuralis dilapisi oleh satu lapis
sel pipih mesothelium, dan lapis penyerta
jaringan ikat penyangga bersama-sama lapis-
lapis tersebut membentuk pleura. Pleura terbagi
menjadi dua tipe utama, menurut lokasinya:
Pleura yang terkait dengan dinding cavitas
pleura adalah pleura parietalis
Pleura yang berefleksi dari dinding medial
permukaan pulmo adalah pleura
visceralis, yang melekat dan melapisi
pulmo.
Setiap cavitas pleuralis merupakan ruang
potensial tertutup di antara pleura parietalis dan
visceralis. Normalnya cavitas pleuralis ini hanya Sumber : Drake, R.L., Vogl, A. W. & Mitchell,
berisi lamina tipis cairan serosa. Hasilnya, per- A. W. M., 2012. Gray Dasar-Dasar Anatomi.
mukaan pulmo, yang dilapisi pleura visceralis, Philadelphia: Elsevier Inc.
langsung berhadapan dan bebas bergeseran dengan pleura parietalis yang melekat pada dinding
thorax.
Pleura parietalis
Nama yang diberikan untuk pleura parietalis sesuai dengan bagian dinding dan pleura
tersebut terkait :
Pleura yang terkait dengan costae dan spatium intercostale dinamakan pars costalis.
Pleura yang menutupi diaphragma disebut pars diaphragmatica.
Pleura yang menutupi mediastinum adalah pars mediastinalis.
Lapis pleura parietalis berbentuk kubah yang melapisi perluasan cervicalis cavitas pleuralis
disebut pleura cervicalis (kubah pleura atau cupula pleurae)
Yang melapisi permukaan superior
pleura cervicalis adalah lapis fascia
yang jelas dan berbentuk seperti
kubah, membrane suprapleuralis
Pleura visceralis
Pleura visceralis bersinambungan dengan pleura parietalis pada hilum setiap pulmo, tempat
struktur-struktur memasuki dan meninggalkan pulmo. Pleura visceralis melekat erat pada
permukaan pulmo, termasuk kedua permukaan fissura pulmonis yang berhadapan membagi pulmo
menjadi lobus-lobus.
Pulmo tidak mengisi seluruh daerah anteroinferior atau posteroinferior cavitas pleuralis.
Hal ini mengakibatkan terjadinya recessus dengan kedua lapis pleura parietalis terletak
berhadapan. Biasanya ekspansi pulmo ke dalam ruang ini terjadi hanya saat inspirasi paksaan.
1. Recessus costomediastinalis
Di anterior, recessus costomedistinalis berada di setiap sisi, di tempat pleura
costalis dihadapkan dengan pleura mediastinalis. Yang terbesar ada di sisi kiri, pada daerah
yang menutupi jantung.
2. Recessus costodiaphragmaticus
Recessus terbesar dan penting secara klinis adalah recessus costodiaphragmaticus,
yang terjadi di setiap cavitas pleuralis di antara pleura costalis dan pleura diaphragmatica.
Recessus costodiaphragmaticus adalah daerah di antara tepi inferior pulmo dan tepi inferior
cavitas pleuralis. Recessus ini terdalam setelah ekspirasi paksaan dan terdangkal setelah
inspirasi paksaan.
Sumber : Drake, R.L., Vogl, A. W. & Mitchell, A. W. M., 2012. Gray Dasar-Dasar Anatomi.
Philadelphia: Elsevier Inc.
PEMBULUH DARAH PADA PARU
Paru mempunyai dua system pembuluh darah yang berhubungan melalui cabang-cabang
terminalnya di dinding alveoli (septa alveolaria). Aa. pulmonales dan Vv. pulmonales pada
sirkulasi paru terdiri dari Vasa publica yang berperan untuk pertukaran gas darah. Cabang Aa.
pulmonales berjalan di jaringan ikat peribronkial dan pleural dan mengirimkan darah yang
terdeoksigenasu dari jantung kanan ke alveoli. Vv. pulmonales terletak di jaringan ikat
intersegmental dan mengirimkan darah teroksigenasi ke atrium kiri. Vasa private patu menyuplai
jaringan paru itu sendiri. Rr. bronchiales arteri dan Vv. bronchiales berjalan bersama dengan
bronki.
Sumber : Netter FH. Atlas of Human Anatomy. 5th ed. Philadelphia, PA: Saunders/Elsevier; 2011.
Vasa private paru
Sumber : Netter FH. Atlas of Human Anatomy. 5th ed. Philadelphia, PA: Saunders/Elsevier; 2011.
Aorta thoracica
mencabangkan
Rr.bronchialis, bagian
anterior Sumber : Paulsen
F. & J. Waschke. 2013.
Sobotta Atlas Anatomi
Manusia : Anatomi Umum
dan Muskuloskeletal.
Penerjemah : Brahm U.
Penerbit. Jakarta : EGC.
Rr.bronchiales arterial dicabangkan langsung dari Aorta thoracica di sisi kiri, tapi biasanya
mencabnagkan arteri intercostal II (A. intercostalis dextra III) di sisi kanan, Vv. bronchiales
dialirkan dalam system azygos.
Sumber : Netter FH. Atlas of Human Anatomy. 5th ed. Philadelphia, PA: Saunders/Elsevier; 2011.
DAFTAR PUSTAKA
Drake, R.L., Vogl, A. W. & Mitchell, A. W. M., 2012. Gray Dasar-Dasar Anatomi. Philadelphia:
Elsevier Inc.
Marieb, Elaine N dan Jon Mallat. 2001. Human Anatomy. Benjamin Cummings
Netter FH. Atlas of Human Anatomy. 5th ed. Philadelphia, PA: Saunders/Elsevier; 2011.
Paulsen F. & J. Waschke. 2013. Sobotta Atlas Anatomi Manusia : Anatomi Umum dan
Muskuloskeletal. Penerjemah : Brahm U. Penerbit. Jakarta : EGC.
Snell, R. S., 2007. Anatomi Klinis Berdasarkan Sistem. Washington DC: Lippincott Williams &
Wilkins/Wolters Kluwer Health Inc.