OLEH :
KELAS VE
PRODI S1 MANAJEMEN
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
2019
BAB 9
Manajemen kebijakan piutang terdiri dari estandar kredit dan persyaratan kredit.
Standar kredit adalah suatu kriteria yang dipakai perusahan untuk menyeleksi para
langganan yang akan diberikan kredit dan berapa jumlah yang harus diberikan.
Menyangkut kebiyasaan para langgan dalam membayar kembali kemungkinan
langganan akan tidak membayar kredit yang diberikan dan rata-rata jangka waku
pembayaran para langganannya. Jangka waktu pegumpulan piutang adalah jangka
waktu dari saat terjadinya piutang sampai dengan pembayaran kembali piutang
tersebut. Semakin lama jangka waktu pengumpulan piutang semakin besar investasi
pada piutang dan biaya yang timbul juga semakin besar. Dalam melakukan perubahan
penjualan. Hal ini dapat dilakukan asumsi :
Masih mempunyai kapasitas produksi yang cukup sehingga dapat memproduksi
tambahan output.
Tidak ada perubahan dalam investas persediaan sebagai akibat perubahaan
kebijakan kredit.
C. Persyaratan Kredit
Rata-rata pengumpulan oiutang misalnya 60 hari hal ini sama dengan jangka
waktu kredit.
Tingkat perputaran piutang yaitu jumlah hari dalam satu tahun dibagi dengan
jangka waktu kredit.
Jumlah investasi pada piutang yaitu penjualan kredit dibagi dengan tingka
perputaran piutang.
Pelafon Didapat Dari Kredit. Makin kecil perusahaan menyediakan dana untuk
mendukung kebijakan kredit maka akan kecil resiko yang akan dihadapi perusahaan untuk
penjualan kredit.
Periode Kredit. Makin pendek jangka waktu kredit akan makin cepat dana yang
tertanam pada piutang menjadi kas. Sehingga makin kecil resiko yang dihadapi dalam
piutang.
Pemberian Diskon. Dengan adanya diskon yang diberikan oleh perusahaan akan
mendorong para pembeli untuk memanfaatkan diskon sehingga merangsang pembeli untuk
melakukan pembelia secara tunai sehingga makin kecil resiko oiutang yang dihadapi
perusahaan.
MANAJEMEN PERDESIAAN
A. Akuntansi Persediaan
Set-up costs akan semakin besar apabila Order Quantity semakin besar. Storage atau carrying
costs adaiah biaya yang berubahubah dengan besarnya persediaan. Penentuan besarnya biaya
ini didasarkan atas rata-rata persediaan, dan biaya ini kadangkadang dinyatakan dalam
prosentase dari nilai dalani rupiah dari rata-rata persediaan atau dinyatakan dalam rupiah per
unit.