Anda di halaman 1dari 4

Nama : Asriani

NIM : 1801035100
Jurusan : Akuntansi

Rangkuman
Mannajemen Utang dan Manajemen Piutang

A. Definisi Utang dan Piutang


Utang adalah sejumlah uang atau sesuatu yang dapat dinilai dengan uang yang diterima
dari pihak lain berdasarkan persetujuan dengan kewajiban mengembalikan atau melunasi.
Atau dapat juga dikatakan sebagai transfer pendapatan masa mendatang untuk meningkatkan
konsumsi masa sekarang. Sedangkan, Piutang (account receivable) pada umumnya diartikan
sebagai hak tagihan kepada pihak lain, sebagai akibat adanya kebijakan penjualan barang dan
jasa secara kredit yang ditempuh oleh perusahaan.
B. Manajemen Utang bertujuan
1. Dapat memanfaatkan utang agar tidak membuat anda mengalami kebangkrutan atau
2. Pemanfaatan utang untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga
3. Sebagai salah satu modal perusahaan
4. Untuk mempengaruhi Balance Statement
C. Jenis Utang
1. Utang Produktif, adalah segala jenis utang yang mempunyai ciri khas:
• Nilai aset meningkat
• Dapat memberikan penghasilan yang lebih besar dari biaya cicilan utang
2. Utang Konsumtif, adalah segala jenis utang yang memiliki ciri khas:
• Nilai aset berkurang
• Tidak memberikan penghasilan yang sama atau lebih besar dari biaya cicilan utang
• Bunga yang lebih tinggi
D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Besarnya Piutang
1. Volume penjualan kredit
Semakin besar volume penjualan kredit, maka perusahaan perlu menyediakan
investasi yang lebih besar dalam elemen piutang. Jadi terjadi trade-off antara risiko
piutang dengan profitabilitas.
2. Persyaratan penjualan kredit
Syarat pembayaran dari penjualan kredit dapat bersifat ketat, atau lunak. Jika
persyaratan pembayaran dari penjualan kredit yang ditetapkan oleh suatu perusahaan
ketat, berarti perusahaan tersebut lebih mengutamakan keselamatan kredit dari pada
tingkat profitabilitas. Sebaliknya jika syarat pembayaran dari penjualan kredit yang
ditetapkan adalah lunak, berarti perusahaan tersebut lebih mementingkan tingkat
profitabilitas dibanding keselamatan kredit.
3. Plafon kredit
Plafon kredit adalah ketentuan batas maksimm dari penjualan kredit. Semakin
tinggi plafon kredit, maka investasi pada piutang juga semakin besdar. Sebaliknya makin
kecil plafon kredit, maka investasi pada piutang juga akan makin kecil.
4. Kebijakan Pengumpulan Piutang
Jika perusahaan aktif dalam mengumpulkan piutang, maka dibutuhkan biaya lebih
besar untuk membiayai kegiatan tersebut, akan tetapi risiko timbulnya bad debts
(Penghapusan piutang) makin kecil, dan sebaliknya.
5. Kebiasaan Membayar Pelanggan
Biasanya ada pelanggan yang senang menggunakan fasilitas cash discount yang
disediakan oleh perusahaan, akan tetapi ada pula pelanggan yang lebih cenderung
menggunakan fasilitas batas jangka waktu penjualan kredit yang diberikan oleh
perusahaan. Oleh karena itu perusahaan perlu mengidentifikasi kecenderungan kebiasan
membayar dari para pelanggannya.
E. Penentuan Standar dan Kebijakan Kredit
1. Standar Kredit merupakan kriteria penentuan pelanggan manakah yang diperkenankan
membeli dengan kredit dan yang tidak boleh. Adapun kriteria yang digunakan untuk
menentukan pelanggan yang dapat membeli secara kredit (The Five Cs) adalah sebagai
berikut :
a. Character (Karakter), yaitu pelanggan yang memiliki tanggung jawab moral, jujur dan
tulus hati.
b. Capacity (Kapasitas), yaitu kemampuan pelanggan untuk membayar hutang secara
tepat waktu, sesuai yang telah ditentukan oleh perusahaan.
c. Capital (Modal), yaitu jumlah aktiva yang dimiliki pelanggan yang digunakan dalam
operasi perusahaannya.
d. Collateral (Agunan), yaitu jaminan atau borg yang diberikan pelanggan penerima
kredit, sehubungan dengan pinjamannya.
e. Condition of ecoconmic (situasi ekonomi), yaitu kondisi ekonomi yang dapat
mempengaruhi kemampuan membayar dari pelanggan yang membeli dengan kredit
2. Kebijakan Kredit, dalam penentuan kebijakan kredit, maka hal-hal yang perlu
diperhatikan adalah pengaruh kebijakan kredit tersebut terhadap perubahan volume
penjualan dan harga pokok yang mempengaruhi laba perusahaan.
Daftar Pustaka

Syaifuddin, D. T. (2008). Manajemen Keuangan (Teori dan Aplikasi). Kendari, Sulawesi Tenggara: Unhalu
Press.

Anda mungkin juga menyukai