Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

ETIKET DI NEGARA PERANCIS

1. Valina Ihza A. 194140314111048

2. Lola Sri W. 194140314111049

3. Ramadhani Adi R. 194140314111050

4. Naufalini Afininda E. 194140314111051

5. Renatha Eunike Octrio T. 194140314111052

Manajemen Perhotelan

Fakultas Program Pendidikan Vokasi

Universitas Brawijaya

2019

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas dengan mata kuliah
Etiket dan Courtesy dengan judul “Etiket Negara Perancis” dengan baik.

Dalam penyusunan makalah ini, kami mengucapkan terima kasih


kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah
ini,sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak


terdapat kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat kami harapkan. Sehingga tugas ini dapat menjadi
bahan bacaan yang bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan bagi
pembaca . Akhir kata kami ucapkan terima kasih atas kesempatan yang
diberikan kepada kami.

Malang,16 September 2019

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVER…………………………………………………………………..i

KATA PENGANTAR………………………………………………….ii

DAFTAR ISI…………………………………………………………….iii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………….1

1.1 LATAR BELAKANG………………………………………………1

1.2 RUMUSAN MASALAH……………………………………………2

1.3 TUJUAN…………………………………………………………….2

1.4 MANFAAT………………………………………………………….2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA…………………………………………3

BAB III PEMBAHASAN………………………………………………..4

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………5

4.1 KESIMPULAN……………………………………………………….6

4.2 SARAN………………………………………………………………..6

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Prancis adalah salah satu negara pendiri Uni Eropa dan memiliki wilayah

terbesar dari semua anggota. Merupakan negara yang paling banyak dikunjungi di
dunia, menerima 76.8 juta turis asing per tahun. Salah satu kota yang juga

menjadikan Perancis sebagai tempat yang paling banyak dikunjungi adalah Paris.

Paris merupakan destinasi wisata internasional dengan 18 juta pengunjung per

tahun. Selain dikenal sebagai pusat mode dunia, Perancis juga dikenal sebagai

pusat kuliner terbaik dan dijuluki surge makanan di benua Eropa. Tak hanya lezat,
kuliner di Perancis juga disajikan dengan sangat artistik.

Dengan begitu banyaknya kuliner di Perancis, khususnya di Paris, maka

banyak restoran yang menawarkan berbagai jenis hidangan. Menurut Sihite (2000

: 16) restoran adalah: “suatu tempat dimana seseorang yang datang menjadi tamu

yang akan mendapatkan pelayanan untuk menikmati makanan, baik pagi, siang,

ataupun malam sesuai dengan jam bukanya dan oleh tamu yang menikmati

hidangan itu harus membayar sesuai dengan harga yang ditentukan sesuai daftar

yang disediakan di restoran itu.

1
1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apa saja etiket di negara Perancis ?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Mengetahui etiket di negara Perancis

2. Menambah wawasan mengenai negara Perancis

3. Menjadikan pedoman dalam bersikap di negara Perancis manfaat

1.4 MANFAAT

1. Mempelajari etiket di negara Perancis

2. Mengetahui kebiasaan dan adat kesopanan yang ada disana

2
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Etiket Istilah etika dan etiket ada kalanya digunakan untuk pengertian yang
sama dalam kehidupan sehari-hari. Etika lebih luas pengertian dan
penggunaannya daripada etiket. Istilah etiket, berasal dari kata etiquette
(Perancis), yang berarti kartu undangan, yang biasa digunakan oleh raja-raja
Perancis ketika menyelenggarakan pesta. Dalam perkembangan selanjutnya
istilah etiket tidak lagi berarti kartu undangan.

Etiket artinya lebih menitikberatkan pada cara-cara berbicara yang sopan,


cara berpakaian, cara duduk, cara menerima tamu di rumah/di kantor dan sopan
santun lainnya. Etiket ini sering disebut pula tata krama. Maksudnya kebiasaan
sopan santun yang disepakati dalam lingkungan pergaulan setempat. Tata
mempunyai arti adat, aturan, norma, peraturan, sedangkan krama berarti tindakan,
perbuatan.

Dengan demikian tata krama berarti sopan santun, kebiasaan sopan santun
atau tata sopan santun. Kesadaran manusia mengenai baik buruk disebut
kesadaran etis atau kesadaran moral. Etiket merupakan sejumlah peraturan
kesopanan yang tidak tertulis, namun harus diketahui, diperhatikan dan ditaati
dalam kehidupan bermasyarakat. Etiket juga berisi sejumlah aturan yang lama
mengenai tingkah laku perorangan dalam masyarakat beradab berupa tata cara
formal atau tata 26 krama lahiriah untuk mengatur hubungan antar pribadi sesuai
dengan status sosialnya.

3
BAB III

PEMBAHASAN

Kebiasaan setiap negara pasti berbeda-beda seperti halnya di negara Perancis.


Ada beberapa kebiasaan dan budaya tradisional di Perancis dalam keseharian
masih tetap diterapkan sampai sekarang.

1. Cipika Cipiki
Orang Perancis suka mencium pipi kiri dan pipi kanan orang yang mereka temui
sebagai bentuk salam.

2. Little Gourmands

Di Perancis, anak-anak diperbolehkan untuk menyantap berbagai menu “makanan


orang dewasa”.

Tujuannya adalah agar anak-anak dapat mengapresiasi makanan-makanan


Perancis sejak dini.

3. Roti Baguette

Bukan suatu keanehan jika kita melihat orang Perancis membawa roti saat sore
hari seusai mereka bekerja.

Mereka biasanya tidak langsung melahap semua roti namun mereka menyobek
sebagian roti dan mencampurnya dengan saus sebagai makanan penutup.

4. Jangan Menambah Makanan

Di Perancis sangatlah tidak sopan untuk meminta tambahan makanan karena hal
itu dapat menyinggung perasaan chef karena dirasa makanan yang disajikan
kurang memuaskan.

5. Jangan Mengoles Mentega pada Roti

4
Terkadang kita sebagai orang Indonesia seringkali menyantap roti dengan
mengoleskan mentega. Namun, hal ini di Perancis tidak diperbolehkan karena
dapat merusak cita rasa dari roti itu sendiri.

6. Meletakkan Tangan diatas Meja

Di Perancis, meskipun acara makan belum dimulai, kita sebaiknya meletakkan


tangan diatas meja dan tetap menjaga kontak mata dengan lawan bicara kita. Hal
ini dianggap sopan dan santun.

7. Tidak Sembarangan Memanggil Pelayan

Di restoran Perancis, ketika akan memanggil pelayan, terdapat aturan tersendiri.


Mereka tidak boleh asal-asalan melambaikan tangan apalagi sampai berteriak
keras untuk memanggil pelayan.

Sebaiknya, kita menunggu pelayan untuk mendatangi meja atau memberikan


kontak mata dengan pelayan terdekat.

5
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KESIMPULAN

Jadi pada intinya etiket sangatlah penting untuk dipelajari,dipahami,dan


diterapkan. Hal ini untuk menghindari adanya kesalahan yang berkesan tidak
toleran terhadap orang yang memiliki latar budaya lain. Ada beberapa etiket yang
ada di Perancis bebrapa contohnya adalah seperti cipika-cipiki,little
gourmands,roti baquette,jangan menambah makanan,jangan mengoles mentega
pada roti, jangan meletakkan tangan di meja,dan jangan sembaranagan memanggil
pelayan.

4.2 SARAN

Sebaiknya kita harus mengetahui berbagai macam etiket yang ada di


negara-negara lain agar kita bisa berbaur dengan mereka saat kita ada di negara
mereka serta kita dapat meminalisir kesalahan-kesalahan dalam berkomunikasi
dan berperilaku.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://www.hotcourses.co.id/study-in-france/destination-guides/10-bu
daya-dan-kebiasaan-orang-perancis-yang-unik/
https://kumparan.com/@kumparanfood/etika-yang-wajib-dipatuhi-saat
-makan-di-restoran-prancis-27431110790546902
http://faktabahasa-bekasi.blogspot.com/2014/09/kesopanan-dalam-bud
aya-perancis-la.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai