Anda di halaman 1dari 8

DESAIN INTERIOR GAYA ORIENTAL

Desain interior dgn Gaya oriental merupakan bawaan dari budaya Ketimuran yg berkembang meliputi wilayah
Cina, Jepang, Korea, sampai dengan Vietnam, Thailand, hingga Persia.

Menurut Putri dalam blognya “Cepvie’s Blog” konsep oriental pada bangunan biasanya muncul pada bentuk
bangunan secara fisik/eksterior maupun interiornya. Meliputi bentuk atap, layout ruang, bentuk bangunan/unsur
dinding bangunan, pintu gerbang/entrance, sampai kepada jenis furniture dan aneka aksen/ornamen ruang. Gaya
oriental cenderung kental dengan warna natural. Unsur alami seperti kayu, batu alam, bambu, dan lukisan
dinding dari kertas lebih sering dipakai. Sentuhan gaya oriental juga tercermin dalam pemilihan warna merah,
emas, hitam, dan putih untuk tema ruang. Beberapa item Oriental yang dapat digunakan untuk mendekorasi
rumah misalnya bambu, simbol keagamaan, ornamen etnik, dan hiasan dinding bergambar/lukisan naga atau
bunga teratai. Sentuhan Oriental memiliki kelebihan dalam memberi kesan elegan pada ruangan.

Menurut Sih Liberty dalam makalahnya “identifikasi Desain Interior”, Konsep arsitektur bergaya oriental memiliki
keragaman serta elemen-elemen yang sangat menarik, seperti adanya ukiran-ukiran kayu pada dinding-
dinding,ornamen-ornamen yang bertemakan oriental seperti guci, lukisan-lukisan maupun sentuhan warna-
warna yang memperkuat kesan oriental. Ciri utama dalam interior oriental ditampilkan dengan penggunaan aspek
warna merah, kuning, ukuran long life design yang berbentuk bulatan atau modifikasinya atau gambar naga.

Budaya oriental selalu mengutamakan keseimbangan Ying dan Yang dalam semua aspek kehidupan. Dalam
interior oriental, sentuhan akhir sebuah ruangan dapat terlihat kontras dan berlawanan, hal tersebut bertujuan
untuk mencapai keseimbangan yin dan yang tersebut. Beberapa material yang banyak digunakan dalam interior
oriental karena teksturnya yang indah seperti kayu cedar, kayu rosewood, bambu, batu, anyaman rotan, sutera.

Dalam segi :

1. Warna : Pada konsep Oriental Warna digunakan pada dinding, furniture maupun aksesoris. Terdapat 2
jenis pemilihan warna pada konsep desain Oriental yaitu warna tenang dan natural seperti warna krem,
warna coklat kayu. Dan warna mencolok dan dramatis seperti merah, orange, kuning, hijau, hitam.
Warna tenang dan netral digunakan sebagai dasar atau latar belakang pada ruangan dan warna dramatis
digunakan sebagai aksen disalah satu sisi dinding, pada furniture, dan aksesoris di dalam ruangan.
2. Bentuk : Konsep oriental memiliki bentuk yang memiliki karakter tersendiri terutama pada bentuk
furniture dan aksesorisnya. Bentuk-bentuk khas pada desain oriental seperti bentuk naga, teratai, bentuk
ornamen-ornamen etnik khas oriental, bentuk dari Dewa kepercayaan orang timur dan lengkap dengan
detail tulisan oriental.
3. Material : Pada konsep oriental banyak menggunakan material alam seperti batu alam, kayu, bambu,
logam, anyaman rotan, kain sutra dan lainnya yang memberikan kesan elegan pada interior ruangan.

Anda mungkin juga menyukai