Cefadroxil

On label

Faringitis dan / atau tonsilitis: Pengobatan faringitis dan / atau tonsilitis yang disebabkan
oleh Streptococcus pyogenes (grup A beta-hemolytic streptococci).
Infeksi struktur kulit dan kulit: Pengobatan infeksi kulit dan struktur kulit yang disebabkan oleh
stafilokokus dan / atau streptokokus.
Infeksi saluran kemih: Pengobatan infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh spesies Escherichia
coli , Proteus mirabilis , dan Klebsiella .

Off label

Infeksi sendi prostetik dengan stafilokokus (peka terhadap oksasilin)

Berdasarkan pedoman Infectious Diseases Society of America (IDSA) untuk
pengelolaan infeksi sendi prostetik , cefadroxil adalah agen yang efektif dan
direkomendasikan untuk penindasan antimikroba oral kronis infeksi sendi prostetik
dengan Staphylococci (peka terhadap oksasilin) setelah terapi parenteral selesai.

Peringatan

Kekhawatiran terkait efek samping:

• Reaksi hipersensitivitas: Reaksi hipersensitivitas, termasuk anafilaksis, dapat
terjadi. Jika terjadi reaksi alergi, hentikan pengobatan dan lakukan tindakan suportif
yang sesuai.
• Alergi penisilin: Digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan riwayat alergi penisilin.
• Superinfeksi: Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan superinfeksi jamur atau
bakteri, termasuk diare yang berhubungan dengan C. difficile (CDAD) dan kolitis
pseudomembran; CDAD telah diamati> 2 bulan pasca perawatan antibiotik.
Masalah terkait penyakit:
• Kolitis: Gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan riwayat penyakit gastrointestinal,
terutama kolitis.
• Gangguan ginjal: Gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan gangguan ginjal (CrCl
<50 mL / menit / 1,73 m 2 ); penyesuaian dosis mungkin diperlukan.
Masalah terapi obat bersamaan:
• Interaksi obat-obat: Mungkin ada interaksi yang signifikan, yang membutuhkan
penyesuaian dosis atau frekuensi, pemantauan tambahan, dan / atau pemilihan
terapi alternatif. Konsultasikan dengan basis data interaksi obat untuk informasi
lebih rinci.
Peringatan / tindakan pencegahan lainnya:
• Penggunaan yang tepat: Hanya penisilin IM yang terbukti efektif dalam profilaksis
demam rematik. Cefadroxil umumnya efektif dalam pemberantasan streptokokus
dari orofaring; data efikasi untuk cefadroxil dalam profilaksis episode demam
rematik berikutnya tidak tersedia.