Anda di halaman 1dari 7

BAB II PEMBAHASAN 2.

Pengertian Purin dan Pirimidin


Purin dan Pirimidin merupakan komponen utama DNA, RNA, koenzim (NAD, NADP, ATP,
UDPG). Inti purin

dan

pirimidin

adalah inti dari senyawa komponen molekul nukleotida asam nukleat RNA dan DNA. Contoh
Pirimidin: (sitosin,
urasil, timin) → dimetabolisme jadi
CO2 dan NH3. Sedangkan contoh Purin adalah Adenin dan Guanin. Purin dan Pirimidin
merupakan unsur yang nonesensial secara dietetik artinya manusia dapat mensintesis nukleotida
secara denovo (dari senyawa intermediet anfibolik), meskipun tidak mengkonsumsi asam
nukleat. Nukleosida diberi nama sesuai nama basa pembentuknya: adenin nukleisida (adenosin),
guanin nukleisida (guanosin), urasil nukleosida (uridin), timin nukleisida (timidin), sitosin
nukleisida (sitidin).

Purin dan pirimidin merupakan komponen utama DNA, RNA, koenzim, (NAD, NADP, ATP,
UDPG)

Contoh Purin: (adenin, guanin, hipoxantin, xantin) → dimetabolisme jadi asam urat

Contoh Pirimidin: (sitosin, urasil, timin) → dimetabolisme jadi CO


2
dan NH
3

2.1.2 Tata Nama


2.2

Bentuk Struktur Purin dan Pirimidin

PURIN
PIRIMIDIN
2.3
Metabolisme Purin dan Pirimidin

Nukleoprotein → asam nukleat + protein

Asam nukleat → gabungan nukleotida

Nukleotida → nukleosida + asam fosfat

Nukleosida → basa
purin/pirimidin + pentosa

Hidrolisis nukleoprotein → protein, asam fosfat, pentosa, basa purin atau basa
pirimidin
2.3.1

Metabolisme Purin
2.3.1.1

Biosintesis Nukleotida Purin


Hasil penelitian dengan menggunakan radioisotop, ternyata setiap komponen yang dijumpai
dalam kerangka inti purin berasal dari bermacam-macam sumber diantara lain :

1.

Atom C (6) inti purin berasal dari atom karbon molekul CO


2
udara pernafasan. 2.

Atom N (1) inti purin bersal dari atom nitrogen gugus amino (-NH
2
) molekul aspartat.
3.

Atom C (2) dan atom C (8) inti purin adalah produk reaksi transformilasi yang berasal dari
senyawa donor gugus formil yang mengakibatkn koenzim FH4 (tetra hidro folat). 4.

Atom N (3) dan atom N (9) berasal dari nitrogen gugus amida molekul glutamin. 5.

Atom C (4) atom C (5) dan atom N (7) merupakan molekul glisin.
Tahapan biosintesis Purin
1.

Sintesis purin diawali oleh reaksi pembentukan molekul PRPP (5-phospho ribosil
pyro phosphate) yang berasal dari ribosa-5P yang mengkaitkan ATP dan ion Mg²
+
sebagai aktivator. 2.

Selanjutnya pembentukan senyawa 5-Phosphoribosilamin dari hasil reaksi PRPP dengan


glutamin. Reaksi ini menghasilkan pula asam amino glutamat + Ppi. 3.

Berikutnya pembentukan senyawa GAR (glycin amid ribosil-5P) dari hasil reaksi ribosilamin-5P
dengan glisin yang mengaktipkan ATP dan Mg²
+
sebagai aktivator dan yang dikatalisis oleh enzim GAR syn-thetase. 4.

Kemudian GAR melakukan reaksi formilasi yang dikatalisis oleh enzim transformilase dengan
koenzim FH4 (tetrahidrofolat) dan senyawa donor gugus formil, membentuk senyawa formil
glisin amid ribosil-5P nya. Atom karbon gugus formil tersebut menempati posisi atom C-8 inti
purin. 5.
Kemudian senyawa formil glisin amid ribosil 5P melakukn reaksi aminasi (pada atom karbon ke-
4 nya) dengan senyawa donor amino (berupa glutamin) dan terbentuknya senyawa formil-
glisinamidin- ribosil-5P.atom N gugus amino yang baru menempati posisi N-3 inti purin.

Anda mungkin juga menyukai