Disusun oleh :
NPM: 15 06 08225
2018
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan atas rahmat, berkat dan anugerahNya sehingga
Laporan Kerja Pratek di PT. HATTEN BALI ini dapat selesai tepat waktu.
Laporan Kerja Pratek ini bertujuan untuk memenuhi persyaratan dalam kelulusan
Mata Kuliah Kerja Pratek PSTI UAJY.
Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang
telah membantu menyelesaikan Laporan Kerja Pratek ini:
1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu menjadi sumber kekuatan bagi
penyusun
2. Kedua orang tua dan kakak penulis yang telah mendukung dan memberi
semangat selama pelaksanaan Kerja Praktek dan penyusunan Laporan
Kerja Praktek
3. Bapak Ririn Diar Astanti ST.M.MT.DR.Eng. selaku Dosen Pembimbing
Kerja Pratek
4. Bapak Joko Budi Prasetyo selaku pembimbing lapangan di PT. HATTEN
BALI
5. Seluruh karyawan bagian distribusi yang telah membantu selama
pelaksanaan Kerja Pratek
6. Seluruh staff dan karyawan/i di PT. Hatten Bali yang telah membantu
selama pelaksanaan Kerja Pratek
Akhir kata penyusun berharap Laporan Kerja Pratek ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.
Penyusun
15 06 08225
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada bab 1 ini akan menjelaskan mengenai beberapa hal mengenai Kerja Praktek
yang dilakukan di PT. Hatten Bali, yaitu penjelasan latar belakang, tujuan, serta
tempat dan waktu pelaksanaan Kerja Praktek.
1.2 Tujuan
Hal-hal yang ingin dicapai melalui pelaksanaan Kerja Praktek ini adalah:
1. Melatih kedisiplinan.
2. Melatih kemampuan berinteraksi dengan bawahan, rekan kerja, dan atasan
dalam perusahaan.
3. Melatih kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja.
4. Mengamati secara langsung aktivitas perusahaan dalam berproduksi dan
menjalankan bisnis.
5. Melengkapi teori yang diperoleh di perkuliahan dengan praktek yang ada di
perusahaan.
6. Menambah wawasan mengenai sistem produksi dan sistem bisnis.
Pada bab 2 ini akan dibahas mengenai sejarah awal perkembangan perusahaan,
struktur organisasi yang ada dalam perusahaan, serta manajemen perusahaan.
Berikut penjelasan dari hasil tinjauan yang dilakukan di PT.Hatten Bali :
Hatten Wines merupakan wine pertama dan satu-satunya wine yang menawarkan
cita rasa khas Bali. Saat ini produk Hatten Wines termasuk dalam 10 besar
produsen dengan pencapaian tercepat di Asia. Dengan ini semakin membuat
perusahaan terus mengembangkan diri untuk memproduksi wine dengan kualitas
dan rasa yang berstandar internasional. Beberapa produk Hatten Wines antara
lain Aga White Wine, Aga Red Wine, Alexandra Wine, Rose Wine, Tunjung
Sparkling Wine, Jepun Sparkling Wine dan Pino de Bali.
Aga White merupakan wine nikmat yang terbuat dari anggur Belgia yang
dikembangkan di perkebunan milik sendiri di Pantai Utara Bali. Fermentasi wine
ini dilakukan pada suhu rendah di kilang wine yang ada di Sanur. AGA Red
merupakan red wine medium yang terbuat dari anggur lokal Alphonse-Lavallée
yang disajikan dengan warna merah ceri yang baik disajikan saat dingin.
Alexandria Wine terbuat dari anggur Belgia yang dibudidayakan sendiri di
perkebunan Hatten Wines yang diproses untuk menciptakan rasa dan aroma wine
kelas dunia. Selanjutnya dengan Hatten Wines Rosé yang pertama kali dibuat
tahun 1994 yang dibuat menggunakan anggur lokal Alphonse-Lavallée asal
Perancis. Wine ini menampilkan aroma buah tropis dan nuansa bunga yang
menjadi favorit pecinta wine. Tunjung Brut Sparkling dibuat dari variasi anggur
yang diperoleh dari Probolinggo Biru di Indonesia yang dibuat dengan metode
tradisional "champenoise" yang menampilkan aroma kulit jeruk dan bunga yang
menjadi pilihan menarik untuk bersantap. Hatten Wines juga mempunyai beberapa
varian wine lainnya yang telah berhasil mendapat tempat di hati pecinta wine.
2.1.3 Sertifikasi
Produk wine dari PT.HATTEN BALI bersertifikasi CWSA ( China Wine and Spirits
Awards ) sertifikasi CWSA ini dapat dibagi menjadi beberapa peringkat yaitu best
trophy, gold, silver, bronze and commercial yang berarti wine yang sangat luar
biasa dari hal rasa mampu menunjukan semua karakteristik yang dicirikan wine
tersebut, dalam proses pembuatanya sangat bagus dan merupakan wine terbaik
didalam kategorinya oleh karena itu sangat layak untuk dikonsumsi.
2.3.2 Ketenagakerjaan
Perusahaan pasti akan membutuhkan sumber daya manusia sebagai tenaga kerja
diperusahaan tersebut. Untuk mendapatkan tenaga kerja yang tepat sesuai
dengan bagian yang dibutuhkan perusahaan. Maka perusahaan akan memiliki
langkah untuk mencari tenaga kerja yang sesuai dengan perusahaan. Ada tiga
pembahasan yang akan dijelaskan, yaitu rekruitmen tenaga kerja, sistem
pengupahan, dan jam kerja yang ada di PT. Hatten Bali.
a. Rekruitmen Tenaga Kerja
Perusahaan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap orang untuk
bekerja di perusahaan dalam grup Hatten Bali tanpa membeda – bedakan suku,
agama, ras, atau jenis kelamin.
Hanya calon tenaga kerja yang lulus seleksi yang dapat diterima menjadi tenaga
kerja, proses negosiasi paket kompensasi dan benefit dengan calon tenaga kerja
kerja merupakan wewenang penuh dari HRD, penerimaan dan penentuan
kompensasi dan benefit harus sesuai degan standar gaji yang berlaku. Wewenang
penerimaan dan penentuan kompensasi dan benefit adalah sebagai berikut :
1) Penerimaan dan penentuan kompensasi dan benefit harus sesuai degan
standar gaji yang berlaku dapat dilakukan oleh HR asisten dengan persetujuan
dari general manager atau corporate HR head.
2) Tenaga kerja asing harus mendapat persetujuan dari CEO.
3) Penentuan kompensasi dan benefit diluar standar yang berlaku harus
mendapat persetujuan CEO.
Setelah tenaga kerja menerima penawaran kompensasi dan benefit dari
perusahaan, maka calon tersebu harus mendatangani surta perjanjian kerja dan
surat kerahasiaan perusahaan ( Confidentiality Letter ), surat tersebut harus
menggunakan format standar telah ditetapkan oleh Corporate HR.
Penerimaan calon tenaga kerja asing wajib dilengkapi surat ijin kerja ( work Permit
). HR akan membantu untuk mengurusnya dikarenakan hal ini diatur dalam
kebijakan tenaga kerja asing. Setelah melewati bebeapa tahap diatas HR akan
menginformasikan hasil seleksi kepada calon pekerja, dan akan melakukan
negosiasi paket kompensasi dan benefit dengan calon pekerja yang lulus seleksi.
HR akan membuat pengajuan paket remunerasi untuk calontenaga kerja sesuai
wewenang yang ada diperusahaan. HR akan menyiapkan surat perjanjian kerja,
baik perjanjian kerja waktu tertentu atau perjanjian kerja waktu tidak tertentu untuk
ditandatangani oleh pihak perusahaan dan calon tenaga kerja.
b. Pembagian Jam Kerja
Aktivitas kerja karyawan PT. Hatten Bali beroperasi dari hari Senin hingga Sabtu,
untuk jam kerja pada hari senin hingga jumat dimulai dari pukul 08.30 WITA
sampai pukul 17.30 WITA, dan diberikan waktu istirahat (makan siang) selama 1
jam yaitu pada jam 12.30 WITA - 13.30 WITA. Sedangkan untuk hari Sabtu,
khusus untuk departement distribusi tetap beroperasi yang baisanya disebut
dengan piket yang dilakukan dari pukul 8:30 WITA sampai dengan pukul 15:00
WITA, kebijakan piket tersebut dibuat agar proses pemenuhan kebutuhan untuk
pelanggan tetap terpenuhi dan untuk mengatasi pemesanan yang membludak
dihari senin diakrenakan adanya hari libur untuk karyawan yang piket akan
bergantian sesuai dengan persetujuan antara masing-masing karyawan tidak
menutup kemungikan untuk karyawan yang berada di luar dept distribusi untuk ikut
membantu melaksanakan piket tersebut.
Pembagian jam tenaga kerja di PT.Hatten Bali dapat ditunjukan pada Tabel 2.3 :
Tabel 2.3 Pembagian Jam kerja
No Bagian Hari Jam Operasional Keterangan
Istirahat makan
Seluruh Senin- 08.30 - 17.30
1 siang pukul 12.30-
Dept Jumat WITA
13.30 WIB
Khusus
dept
Sabtu 07.30-12.30 WIB Tanpa istirahat
distribusi
( Piket )
a. Sistem Pengajian
Sistem pengajian pada PT. Hatten Bali didasari atas beberapa komponen yaitu :
1) Gaji pokok
2) Tunjangan jabatan
3) Tunjangan makan
4) Tunjangan perumahan
5) Bonus bulanan
6) Komisi sales
7) Tunjangan hari raya
8) Bonus tahunan
Dari semua komponen diatas tidak semua karyawan mendapatkan gaji
berdasarkan komponen tersebut tetapi komponenn tersebut dapat membedakan
berapa gaji yang harus diterima oleh masing-masing karyawan atas posisi dan
kerja keras mereka masing-masing seperti,
Pada tunjangan jabatan, gaji yang akan diterima karyawan berdasarkan dari posisi
jabatan yang didudukinya, sehingga semakin tinggi dari jabatan yang diduduki
maka makin tinggi pula gaji yang diterima oleh karyawan tersebut. Sedangkan
tunjangan kendaraan dan tunjangan perumahan adalah gaji yang akan diberikan
kepada karyawan yang menduduki posisi tertentu. Untuk tunjangan makan hanya
berlaku untuk staff yang berada pada Hatten Jakarta, bonus bulanan adalah gaji
yang diberikan kepada staff karyawan non sales dengan syarat karyawan tersebut
telah bekerja selama satu tahun di perusahaan. Komisi sales akan diberikan
kepada karyawan sales berdasarkan dengan kinerja dan kontribusi karyawan
tersebut pada perusahaan untuk menjualkan produk wine kepada pelanggan, dan
masing-masing sales memegang wilayah yang berbeda untuk melakukan
penjualan dan target untuk masing-masing daerah tentu saja berbeda, untuk
mendapatkan komisi tersebut para sales harus memenuhi target penjualan dari
masing-masing wilayah dan jika target tersebut tidak terpenuhi maka karyawan
sales hanya akan mendapatkan gaji pokok tanpa bonus tambahan. Sedangkan
THR berlaku untuk seluruh karyawan yang akan diberikan pada saat adanya hari
raya, dan yang terakhir adalah bonus tahunan ini berlaku untuk seluruh karyawan
yang akan diberikan pada akhir tahun.
2.3.3 Fasilitas Perusahaan
Fasilitas perusahaan merupakan salah satu objek prasarana yang digunakan
untuk mendukung aktivitas kinerja karyawan, berikut fasilitas yang ada pada
PT.Hatten Bali:
a. Private dinning room
PT.Hatten Bali memiliki ruang makan pribadi, yang merupakan buah hasil dari
hubungan kerja sama antara pembuat anggur Bali dan Gaggenau yaitu
pembuatan peralatan jerman yang mewah. Dengan desain interior yang sangat
terkesan mewah ini dapat mengundang untuk menikmati makan malam yang
eksklusif dengan bantuan masakan dari koki Hatten bali langsung. Private Dining
Room menawarkan meja kayu besi seberat 1,8 ton yang terbuat dari balok-balok
yang kokoh, tempat duduk sofa yang nyaman, dan juga termasuk lemari ahli dapur
Toto dan gelas dari Schott Zwiesel, Zwiesel 1872 dan Jenaer Glass.
b. Kitchen
Hatten wine juga memiliki dapur dan lengkap dengan koki yang handal, dimana
dapur ini sudah dilengkapi dengan peralatan memasak yang sangat canggih.
Biasanya dapur ini digunakan untuk memasak hidangan yang digunakan untuk
mendukung suatu acara yang diselenggarakan di dalam lingkungan Hatten Wine,
seperti contohnya memasak hidangan untuk syukuran perusahaan, wedding party,
meeting dan makan malam. Selain untuk mendukung acara, selain itu digunakan
untuk memasak hidangan untuk CEO jika ada permintaan khusus.
Gambar 2.5 Kitchen PT.Hatten Bali
c. Classroom
Ruangan ini biasanya digunakan untuk para wine training yang berasal dari hatten
sendiri maupun wine training yang datang dari luar perusahaan untuk ikut belajar
dan mengenal lebih dalam tentang wine adapun kegiatan pembelajaran yang
dilakukan diruangan ini adalah kemampuan memahami wine dengan kemampuan
teknis, memahami karakter dan bagaimana sejarah wine, belajar bagaimana cara
menikmati wine dengan benar yaitu melatih langit – langit mulut untuk lebih
merasakan ketika wine mulai masuk kedalam mulut, selain pengetahuan tentang
wine pebelajaran akan dilengkapi dengan cara melayani dan menawarkan wine
kepada pelanggan.
e. Staff Pantry
Staff Pantry adalah sebuah ruangan yang dapat digunakan para karyawan
untuk beristirahat makan siang pada jam istirahat. Ruangan ini disediakan untuk
para karyawan yang membawa bekal dari rumah atau malas untuk pergi keluar
untuk makan, pada staff pantry dilengkapi dengan meja, kursi, wastafel, sendok,
air minum galon, dan gelas.
Gambar 2.8 Staff Pantry
f. Tempat Parkir
PT.HATTEN BALI memiliki 2 tempat parkir, yaitu tempat parkir mobil dan tempat
parkir motor. Untuk fasilitas dari tempat parkir motor adalah atap pelindung ujan
dan panas, selain itu tempat parkir juga mempunyai area yang luas sehingga dapat
menampung kurang lebih 100 motor. Sedangkan untuk tempat parkir mobil
difasilitasi dengan pohon-pohon yang rindang sehingga dapat melindungi mobil
dari panas dan hujan. Untuk tempat parkir tamu digabung dengan parkir para
karyawan.
c. Hand Trolley :
Hand trolley merupakan peralatan yang digunakan untuk transportasi wine di
Hatten Bali digunakan untuk pengambilan wine atau pengembalian wine dari
gudang menuju order taker atau tempat pelanggan menunggu, biasanya wine
yang di pesan oleh pelanggan memiliki volume yang sedang sehingga diperlukan
hand trolley untuk membawanya, cara penggunaanya dengan cara
mendorongnya.
Tabel diatas menunjukan salah satu contoh daily stock activites yaitu pencatatan
jumlah barang yang keluar pada gudang setiap harinya berdasarkan kegiatan yang
dilakukan berupa pemenuhan pesanan pelanggan dari setiap daerah, inputan data
tersebut pada tanggal 1 juni dibuat dengan menggunakan aplikasi excel. Dapat
dilihat pada stock in awal sebanyak 2262 pada tgl 1 juni, pada kolom stock out
yang berisi barang yang keluar dari gudang. Barang yang keluar dari gudang yang
terdapat pada kolom stock out diisi berdasarkan data yang berada pada invoice,
invoice tersebut akan ditampilkan seperti gambar 4.1
Gambar 4.1 Invoice
Tabel diatas menununjukan rekapan dari semua wine dan arak yang keluar
pada tgl 1 juni, data tersebut diinput berdasarkan daily stock activities yaitu
jumlah dari stock out.
c. Membantu menginput bea cukai
Penginputan bea cukai dilakukan khusus untuk pembelian wine atau arak
yang dilakukan oleh customer dengan jumlah diatas 6 liter dari jumlah
minuman yang dibeli, jadi untuk jumlah pembelian dibawah 6 liter pihak
PT.HATTEN WINE tidak memberikan bea cukai. Dalam pembuatan bea
cukai ini PT.HATTEN WINE bekerja sama dengan pemerintah yaitu
direktorat jendral bea cukai, jadi data seperti merek wine, jenis, jumlah
kadar, jumlah penyajian dari setiap wine dan arak sudah terdapat pada
situs direktorat jendral bea cukai. Untuk pembuatan bea cukai tersebut
dapat dilakukan menggunakan situs bea cukai dengan login menggunakan
password dan id PT.HATTEN WINE.
d. Menjadi order taker
Pada ruang lingkup ini mahasiswa kerja praktek ditugaskan untuk
berhadapan langsung maupun tak langsung dengan para customer dalam
hal untuk melayani customer. Mahasiswa ditugaskan untuk melayani para
customer untuk menginput order atau menghandle pesanan dari customer
hal tersebut dilakukan dengan menggunakan sebuah sistem yang disebut
dengan MITRA IT, customer datang dengan membawa pesanan mereka
dengan cara datang langsung ke PT.HATTEN WINE, via short message,
email dan telefon. Untuk yang order dilakukan selain dengan datang
langsung biasanya customer sudah memiliki member. Data order tersbut
akan diinput ke dalam sistem mitra tersebut.
e. Membantu loading barang dan mempersiapkan barang.
Para mahasiswa juga dapat membantu mempersiapkan barang yang
dipesan oleh customer, seperti mengambilkan barang digudang
berdasarkan data yang sudah diinput pada sistem sebelumnya kemudian
diprint out menjadi invoice. Selain mempersiapkan barang yang dipesan
mahasiswa juga berwenang untuk membantu melakukan packing untuk
barang yang akan dikirim ke luar bali seperti jawa dan lombok biasanya
barang yang akan dikirim tersebut memiliki kapasitas yang banyak.
Mahasiswa juga diperkenankan untuk membantu loading barang yang
datang maupun barang yang akan dikrim, loading barang tersebut tidak
tentu akan dilakukan kapan, tetapi jika tenaga mahasiwa diperlukan makan
mahasiswa diminta untuk membantu.
f. Order taker
Mahasiswa bertanggung jawab atas data pesanan customer yang akan
diinput menggunakan sistem, pesanan tersebut harus sesuai dengan apa
yang dipesan oleh customer. Data tersebut setelah diinput menggunakan
sistem dengan beberapa langkah, kemudian data tersebut disimpan dan
dikirim kepada pihak gudang untuk segera diproses agar bisa dikirim dan
keluarkan dari gudang dengan bukti print out invoice. Langkah – langkah
untuk menginput data customer akan ditampilkan seperti dibawah ini :
Mengamati sistem
kerja yang terjadi
didalam perusahaan
Melakukan
bimbingan kepada
pembimbing
lapangan
Mulai melakukan
tugas dan
wewenang
Melakukan
pengecekan ulang
atas apa yang
dikerjakan
Memberikan hasil
kerja kepada
pembimbing untuk
diperiksa
Selesai
Tabel 4.4 Hasil Akhir dari Daily Input Order dan Merekap Produk yang
Keluar
Produk Stock pisik S.System Balance
HW Rose 750 1885 1885 0
HW Rose Cask 971 971 0
HW Aga Red 750 2504 2504 0
HW Aga Red Cask 1294 1294 0
HW Aga White 750 2945 2945 0
HW Aga White Cask 1150 1150 0
Lanjutan tabel 4.4 Hasil Akhir dari Daily Input Order dan Merekap Produk
yang Keluar
HW Alexandria 1147 1147 0
HW Jepun 750 1667 1667 0
HW Tunjung 750 1523 1523 0
TI Reserve Cabernet Sauvignon 750ML 523 523 0
Pino Red 375 835 835 0
TI Reserve Chardonnay 750ML 603 603 0
TI Reserve Shiraz 750ML 873 873 0
TI Reserve Sparkling Pinot Noir -
418 418 0
Chardonnay 750ML
Dewi Sri Arak Bali 350 ml 617 617 0
Dewi Sri Arak Bali 680 ml Carton 572 572 0
Dewi Sri Arak Bali 680 ml Plain 783 783 0
Dewi Sri Brem Bali 200 ml 618 618 0
Dewi Sri Brem 200 ml ( 3 Set ) 558 558 0
Dewi Sri Brem Liquer 750 ML 214 214 0
Dewi Sri Brem 630 ml ( with bag ) 719 719 0
Dewi Sri Brem 630 ml 266 266 0
Dewi Sri Arak 350 Pakai Kotak 1228 1228 0
Total 38927 38927 0
Dari gambar diatas dapat dilihat hasil akhir dari beberapa produk yang keluar dari
gudang untuk setiap harinya, pada stock fisik yang berarti barang yang sudah
terhitung secara langsung oleh operator gudang sebelumnya. Pada stock awal
didapat dari stock yang terdapat pada gudang secara keseluruhan berdasarkan
produknya, untuk kolom balance berarti total barang yang keluar yaitu hasil
pengurangan antara stcok fisik dengan stock awal. Pengecekan seperti data diatas
adalah pengecekan barang yang berada digudang secara nyata. Untuk stock
barang yang ada disistem mempunyai data rekapan yang lain, selain
menyesuaikan jumlah barang yang terdapat dilapangan, jumlah barang yang
berada pada sistem harus disesuaikan juga untuk mencegah kesalah pahaman
yang nantinya akan mengakibatkan kerugian untuk perusahaan, pekerja dan
customer. Data tersebut akan ditampilkan seperti dibawah ini,
Tabel 4.5 Hasil Akhir dari Daily Input Order dan Merekap Produk yang
Keluar
Produk Stock pisik S.System Balance
HW Rose 750 1885 1885 0
HW Rose Cask 971 971 0
HW Aga Red 750 2504 2504 0
HW Aga Red Cask 1294 1294 0
HW Aga White 750 2945 2945 0
HW Aga White Cask 1150 1150 0
HW Alexandria 1147 1147 0
HW Jepun 750 1667 1667 0
HW Tunjung 750 1523 1523 0
TI Reserve Cabernet Sauvignon
523 523 0
750ML
Pino Red 375 835 835 0
TI Reserve Chardonnay 750ML 603 603 0
TI Reserve Shiraz 750ML 873 873 0
TI Reserve Sparkling Pinot Noir -
418 418 0
Chardonnay 750ML
Dewi Sri Arak Bali 350 ml 617 617 0
Dewi Sri Arak Bali 680 ml Carton 572 572 0
Dewi Sri Arak Bali 680 ml Plain 783 783 0
Dewi Sri Brem Bali 200 ml 618 618 0
Dewi Sri Brem 200 ml ( 3 Set ) 558 558 0
Dewi Sri Brem Liquer 750 ML 214 214 0
Dewi Sri Brem 630 ml ( with bag ) 719 719 0
Dewi Sri Brem 630 ml 266 266 0
Dewi Sri Arak 350 Pakai Kotak 1228 1228 0
Total 38927 38927 0
4.5 Analisis
Pada saat melakukan kerja praktek kurang lebih satu bulan, mahasiswa sudah
mengetahui bagaimana kegiatan yang berlangsung di perusahaan khususnya
pada departemen distribusi yaitu tempat dimana mahasiswa ditugaskan selama
melakukan kerja praktek. Dapat disimpulkan bahwa perusahaan penghasil wine
yaitu PT.HATTEN BALI tersebut sudah merupakan perusahaan yang maju dapat
dilihat dalam cara pengolahan data, melayani pelanggan, rencana bisnis yang
matang, profitability, sustainability, jumlah karyawan, fasilitas dan daya saing pada
perusahaan. Penggunaan sistem MITRA IT sangat berhasil dalam mendukung
proses bisnis perusahaan, pada setiap departemen menggunakan sistem tersebut
untuk saling berbagi informasi. Penggunaan sistem tersebut dapat membantu
perusahaan dalam mengurangi kerugian akibat hal-hal yang tidak diinginkan
seperti kesalahan informasi antara departemen satu dengan yang lainya..
Dari hasil akhir daily Input order dan rekapan produk yang keluar khususnya pada
tanggal 1 juni dapat dilihat produk yang paling banyak di pesan oleh customer
adalah two island chardonnay yaitu sebanyak 453 botol, dan untuk pembelian
terendah adalah pada brem plain yaitu sebanyak 0. Berdasarkan data tersebut
bukan berarti produk two island chardonnay menjadi wine yang paling diminati oleh
para customer karena data tersebut hanya pada tgl 1 Juni saja. Tapi jika dilihat
dari hasil rekap data yang keluar dari gudang selama satu bulan produk sauv
blanc yang merupakan paling banyak diminati oleh para customer. Pada bulan
Juni tahun 2018 kunjungan wisatawan asing ke Bali didominasi oleh wisatawan
yang berasal dari Australia.
BAB 5
PENUTUP
CEO
Head of Financial
It Head HRD Corp
Departement Advisor
Sales Retail
SPG Sales Sales
dan Outer
Admin
Warehouse Admin CK 6 Order Taker
Logistic
Driver