Anda di halaman 1dari 11

IMPLEMENTASI PJU PINTAR TERHADAP EFISIENSI KONSUMSI

ENERGI LISTRIK DI JALAN RAYA PADJAJARAN KOTA BOGOR

Oleh :

Norma Pratiwiriani1), Didik Notosudjono2), Hasto Soebagia3)

ABSTRAK

Penerangan Jalan Umum (PJU) dibuat untuk mempermudah dan membantu manusia dalam
melihat obyek sehingga dapat mengurangi terjadinya banyak kasus kejahatan, kecelakaan lalu
lintas, dan akan berdampak buruk pada kehidupan sosial. Pada umumnya di kota-kota lampu PJU
masih menggunakan jenis konvensional yang mengakibatkan pemborosan pemakaian daya
listrik,. Tetapi, seiring dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang, di kota-kota
besar saat ini pengelolaan dan pengawasan pada PJU sudah menggunakan sistem aplikasi PJU
pintar melalui jaringan internet. Aplikasi PJU pintar itu sendiri dinamakan City Touch. Aplikasi
City Touch adalah suatu sistem aplikasi yang digunakan untuk mengelola, mengendalikan dan
mengatur aset pada penerangan jalan umum. Sistem ini terkoneksi Terkoneksi melalui jaringan
nirkabel komunikasi selular sehingga simple dan mudah dioperasikan. Fungsi pengelolaan PJU
pintar itu sendiri yaitu untuk aktivasi / deaktivasi PJU dari jarak jauh, untuk pengaturan intensitas
cahaya untuk masing-masing PJU, baik secara individual atau per kelompok, dan juga untuk
pengaturan jadwal operasional dan peredupan berdasarkan calendar.

Kata Kunci : Penerangan Jalan Umum (PJU), PJU Pintar, Aplikasi City Touch.

I. PENDAHULUAN memonitoring tiap titik PJU khususnya di


Jalan Raya Padjajaran dari Terminal
1.1 Latar Belakang Baranangsiang sampai dengan lampu merah
Lippo Ekalokasari Kota Bogor.
Pada umumnya di kota-kota lampu PJU
masih menggunakan jenis konvensional 1.2 Tujuan
yang mengakibatkan pemborosan
pemakaian daya listrik. Tetapi, seiring Menghitung biaya tagihan energi listrik
dengan perkembangan teknologi yang terus setiap bulannya pada lampu PJU,
berkembang, di kota-kota besar saat ini mengontrol serta mengawasi PJU tersebut
pengelolaan dan pengawasan pada PJU dari jarak jauh sehingga tidak memerlukan
sudah menggunakan sistem aplikasi PJU petugas yang harus berkeliling untuk
pintar melalui jaringan internet. [1] mengecek kondisi lampu pada malam hari,
dan dapat memberikan laporan perhitungan
Aplikasi PJU pintar itu sendiri dinamakan pemakaian energi listrik per Lampu, per
City Touch. Aplikasi City Touch adalah Grup, dan Total Lampu secara akurat yang
suatu sistem aplikasi yang digunakan untuk terdapat di Jalan Padjajaran Bogor. [1]
mengelola, mengendalikan dan mengatur
aset pada penerangan jalan umum. Sistem ini II. DASAR TEORI
terkoneksi Terkoneksi melalui jaringan
nirkabel komunikasi selular sehingga simple 2.1 Pengertian Penerangan Jalan
dan mudah dioperasikan. [1] Umum

Oleh karena itu, banyak di kota-kota besar Penerangan Jalan Umum (PJU) adalah
baik di Jakarta dan Surabaya khususnya bagian dari bangunan pelengkap jalan yang
kota Bogor ingin menerapkan sistem digunakan untuk menerangi jalan maupun
aplikasi City Touch berbasis internet guna lingkungan sekitar jalan yang memerlukan
mempermudah dalam pengelolaan data dan penerangan, sehingga dapat meningkatkan

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 1


keselamatan lalu lintas dan keamanan pada 2.3 Metode Perhitungan Pencahayaan
malam hari. Bentuk fisik lampu penerangan
jalan umum dapat dilihat pada gambar 1  Fluks Cahaya atau Arus Cahaya
berikut : [2] Besarnya satuan Fluks Cahaya dinyatakan
dengan persamaan 1 sebagai berikut : [4]
𝑄
Φ = ........................................(1)
𝑡
Dimana :
Φ = Fluks Cahaya dalam lumen (lm).
Q = Energi listrik dalam lumen jam atau
lumen detik.
t = Waktu dalam jam atau detik.

 Intensitas Cahaya
Intensitas cahaya adalah arus cahaya dalam
lumen yang dipancarkan oleh sumber cahaya
pada arah tertentu dalam satuan unit
Sumber : Candela dan dinyatakan dalam persamaan
https://cvaristonkupang.com/2012/09/20/ins rumus 2,3, 4 dan 5 yaitu : [4]
talasi-penerangan-jalan-umum/ diakses 13 Φ
I = .............(2)
April 2018 ω
Gambar 1 Lampu Penerangan Jalan Φ = I x ω, ω = 4π .............(3)
Φ
Umum Jika : K = dan Φ = K x P .............(4)
P
KxP
Sehingga : I = .............(5)
2.2 Ketentuan Kualitas Pencahayaan ω
Dimana :
Kualitas pencahayaan normal I = Intensitas Cahaya dalam Candela
ditentukan seperti pada tabel 1 berikut ini : (Cd)
[3] Φ = Fluks Cahaya dalam Lumen (lm)
Tabel 1 Kualitas Pencahayaan Normal ω = Sudut ruangan dalam Steridian (Sr)
K = Efikasi cahaya rata-rata lampu dalam
lumen/Watt (lm/W)
P = Daya listrik dalam Watt (W)

 Iluminasi atau Lux (Kuat Penerangan)


Satu lux setara dengan satu lumen permeter
persegi yang dinyatakan pada persamaan
rumus 6 sebagai berikut : [4]
Φ
E = ........................................(6)
A
Dimana :
E = Iluminasi dalam lux (lx) = lm/m2
A = Luas bidang dalam m2
Φ = Fluks Cahaya dalam Lumen (lm)

 Luminasi
Berikut adalah persamaan 7 dan 8 untuk
Keterangan : g1 : E min/E maks menghitung luminasi yaitu : [4]
Φ
VD : L min/L maks L = ...................................(7)
ωxR
VI : L min/L rata-rata I
G : Silau (glare) atau : L = ...................................(8)
R
T : Batas ambang Dimana :
kesilauan L = luminasi dalam nit (nt) = cd/m2
I = Intensitas Cahaya dalam Candela (cd)

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 2


R = titik jarak/luas (m2) Baranangsiang sampai dengan Lippo
Φ = Fluks Cahaya dalam Lumen (lm) Ekalokasari, pada tabel 2.3 berikut ini :
ω = Sudut ruangan dalam Steridian (Sr) Tabel 3 Nama Panel, Jumlah Titik
Lampu dan Daya Lampu
 Efikasi Cahaya Jumlah
Daya Jenis
Panel Titik
Efikasi cahaya adalah dinyatakan pada Lampu Lampu
Lampu
persamaan 9 sebagai berikut : [4] 1 33 120 Watt LED
Φ
K = ...................................(9) 2 18 120 Watt LED
P
3 22 120 Watt LED
Dimana : 4 14 120 Watt LED
K = Efikasi cahaya rata-rata lampu dalam
lumen/Watt (lm/W) Dari tabel 3 dapat diketahui bahwa
Φ = Fluks Cahaya dalam Lumen (lm) perhitungan energi listrik tiap bulan untuk
P = Daya listrik dalam Watt (W) PJU, seperti pada persamaan 10 sampai 12
berikut : [5]
2.4 Biaya Listrik
 Jumlah energi per hari
daya (Watt) x durasi hidup (jam)
Perhitungan biaya listrik tiap bulan untuk = .......(10)
1000
PJU berdasarkan Tarif Dasar Listrik (TDL),  Jumlah energi per bulan
pada periode bulan April, Mei dan Juni, = daya (Kwh) x 30 hari .......(11)
dapat dilihat pada tabel 2 berikut :  Biaya listrik per bulan
Tabel 2 Biaya Tarif Dasar Listrik = jumlah energi per bulan x tarif per
Periode Bulan April, Mei Kwh .......(12)
dan Juni 2018
Diasumsikan PJU beroperasi selama 12 jam
per hari dan 1 bulan terdapat 30 hari, maka
dirumuskan seperti pada persamaan 13
berikut ini : [5]
 Persentase (%)
hasil pengurangan biaya
= x100% .......(13)
pengeluaran terbesar

III. LOKASI DAN SISTEM


PENERANGAN JALAN UMUM
PINTAR DI JALAN RAYA
PADJAJARAN KOTA BOGOR

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan 13


april 2018 sampai dengan 13 juni 2018.
Lokasi penelitian analisis lampu
Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar ini di
Jalan Raya Padjajaran mulai dari Terminal
Baranangsiang sampai dengan lampu merah
Lippo Ekalokasari Kota Bogor, Jawa Barat.
Sumber : www.pln.co.id. diakses 13 April
2018 3.2 Informasi Umum Tentang Wilayah
Penelitian
Berikut adalah tabel Panel, Daya Terpasang
dan Jumlah Titik Lampu dengan Daya Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar ini,
Lampu 120 Watt disepanjang Jalan Raya berlokasi di jalan Raya Padjajaran dari
Padjajaran lampu median dari arah terminal terminal Baranangsiang sampai dengan

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 3


Lampu Merah Ekalokasari Kota Bogor.
Lampu PJU Pintar ini berjumlah 87 lampu
yang terbagi atas 4 panel dengan sumber
daya listrik PLN sebagai sumber daya
utama.Berikut adalah letak lokasi dimana
PJU Pintar itu terpasang dapat dilihat pada
gambar 2 dibawah ini :

Sumber :
https://account.citytouch.com/core/login?si
gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
diakses 12 April 2018
Gambar 4 Titik Area Lampu Penerangan
Jalan Umum Pintar di Jalan Raya
Padjajaran Kota Bogor

Sumber : www.googlemaps.com diakses 12 Pada gambar 4 dapat dilihat bahwa titik area
April 2018 lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar
Gambar 2 Lokasi PJU Pintar di jalan Raya Padjajaran terdapat 87 titik
area. Untuk kondisi penempatan 33 titik
Untuk denah lokasi 87 titik lampu PJU area lampu Penerangan Jalan Umum (PJU)
Pintar di Jalan Padjajaran kota Bogor dapat Pintar di jalan Raya Padjajaran panel 1 dapat
dilihat pada gambar 3 dibawah ini : dilihat pada gambar 5 bawah ini :

Gambar 3 Denah Lokasi 87 Titik Lampu


PJU Pintar di Jalan Raya Padjajaran
Kota Bogor
Sumber :
3.3 Kondisi dan Suplai Daya Penerangan https://account.citytouch.com/core/login?si
Jalan Umum di jalan Raya gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
Padjajaran Kota Bogor diakses 12 April 2018
Gambar 5 Kondisi 33 Titik Area Lampu
Berikut merupakan titik area lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar
Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar di Panel 1 Mesjid Raya, dari Terminal
jalan Raya Padjajaran dari terminal Baranangsiang sampai dengan Polsek
Baranangsiang sampai dengan lampu merah Bogor Timur
Lippo Ekalokasari dapat dilihat pada gambar
4 dibawah ini : Untuk kondisi penempatan 18 titik area
lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar
di jalan Raya Padjajaran panel 2

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 4


menggunakan MCB 63 A dapat dilihat pada menggunakan MCB 63 A dapat dilihat pada
gambar 6 bawah ini : gambar 8 bawah ini :

Sumber : Sumber :
https://account.citytouch.com/core/login?si https://account.citytouch.com/core/login?si
gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
diakses 12 April 2018 diakses 12 April 2018
Gambar 6 Kondisi 18 Titik Area Lampu Gambar 8 Kondisi 14 Titik Area Lampu
Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar
Panel 2 Restoran shabuhachi, dari Panel 4 Vihara Dharmakaya , dari
Polsek Bogor Timur sampai dengan Pom Apotek Indonesia sampai dengan Lampu
Bensin Halte Kesatuan Merah Lippo Ekalokasari

Untuk kondisi penempatan 22 titik area 3.4 Komponen PJU Pintar


lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar
di jalan Raya Padjajaran panel 3  Jenis Lampu
menggunakan MCB 63 A dapat dilihat pada Untuk Penerangan Jalan Umum (PJU)
gambar 7 bawah ini : Pintar di Jalan Raya Padjajaran
menggunakan lampu jenis LED type
Philips Xceed dengan daya lampu
sebesar 120 Watt dapat dilihat pada
gambar 9 dibawah ini :

Sumber : www.lighting.philips.co.id
diakses 12 Mei 2018
Sumber : Gambar 9 Lampu LED Pintar Type
https://account.citytouch.com/core/login?si Philips Xceed 120 Watt
gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
diakses 12 April 2018 Cara kerja lampu PJU Pintar ini sangat
Gambar 7 Kondisi 22 Titik Area Lampu mudah yaitu hanya dengan menginstal
Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar aplikasi City Touch sehingga lampu akan
Panel 3 Dealer Motor Honda , dari Pom langsung terkoneksi ke internet. Aplikasi ini
Bensin Halte Kesatuan sampai dengan akan otomatis mendeteksi posisi atau lokasi
Apotek Indonesia lampu, mendeteksi nilai luminar lampu dan
secara otomatis dapat mengupload data
Untuk kondisi penempatan 14 titik area keseluruhan ke server. Lampu PJU Pintar ini
lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar dilengkapi sebuah chipset yang berfungsi
di jalan Raya Padjajaran panel 4 untuk mengolah dan mengirimkan data pada

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 5


server melalui jaringan internet sehingga  Fungsi Sistem Aplikasi City Touch
mampu mengatur tingkat pencahayaan Sistem aplikasi ini memiliki 3 bagian fungsi,
lampu dari jarak jauh. Dalam memonitoring yaitu sebagai berikut :
PJU Pintar ini menggunakan media laptop a. Pengelolaan PJU secara sentralisasi
atau PC sebagai home server. b. Pemantauan Status PJU
c. Pengukuran Konsumsi Energi
 Jenis Tiang
Kontruksi tiang pada Penerangan
3.5.3 Jalan 3.6 Jenis Peredupan pada Penerangan
Umum (PJU) Pintar di jalan Raya Jalan Umum (PJU) Pintar
Padjajaran menggunakan jenis tiang
oktagonal dengan 8 sisi. Berikut adalah Pada aplikasi yang terpasang pada PJU
tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) Pintar ini, melakukan sistem peredupan
Pintar dapat dilihat pada gambar 10 yaitu pada waktu Weekday dan Weekend.
dibawah ini : Grafik peredupan lampu pada waktu
Weekday dapat dilihat pada gambar 12
berikut :

Sumber :
https://infotiangpju.wordpress.com/2016/09
/21/mengenal-jenis-tiang-pju/ diakses 14
April 2018 Sumber :
Gambar 10 Jenis Tiang PJU Lengan https://account.citytouch.com/core/login?si
Ganda gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
3.5 Sistem Aplikasi PJU Pintar diakses 12 April 2018
Gambar 12 Grafik Peredupan pada
Pada sistem Penerangan Jalan Umum (PJU) Waktu Weekday
Pintar ini menggunakan aplikasi yang
dinamakan City Touch. Aplikasi City Touch Grafik peredupan lampu pada waktu
adalah suatu sistem aplikasi yang Weekend dapat dilihat pada gambar 13
digunakan untuk mengelola, mengendalikan berikut :
dan mengatur aset pada penerangan jalan
umum.

Sumber :
Sumber : https://account.citytouch.com/core/login?si
https://account.citytouch.com/core/login?si gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba diakses 12 April 2018
diakses 12 April 2018 Gambar 13 Grafik Peredupan pada
Gambar 11 Sistem Aplikasi City Touch Waktu Weekend

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 6


IV. ANALISIS SISTEM PJU PINTAR
DI JALAN RAYA PADJAJARAN

4.1 Analisis Penggunaan Daya pada


PJU Pintar

Dalam menganalisis penggunaan pada PJU


Pintar yang terpasang dari Terminal
Baranangsiang sampai dengan lampu merah
Lippo Ekalokasari di Jalan Raya Padjajaran
Bogor ini, didapat data hasil penggunaan
energi bulan Mei 2018 dari aplikasi City
Touch yang digunakan Lampu LED Pintar Sumber :
ditunjukkan pada tabel 4.1 dibawah ini : https://account.citytouch.com/core/login?si
Tabel 4 Data Hasil Penggunaan Energi gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba
pada Bulan Mei 2018 diakses 12 April 2018
Gambar 14 Grafik Konsumsi Energi di
Jalan Padjajaran Bogor pada
Bulan Mei 2018

Berdasarkan grafik di atas, penggunaan


energi terbesar terlihat pada tanggal 03 Mei
2018 sebesar 0,092 MWh, karena lampu
sepenuhnya menyala sesuai dengan jadwal
penyalaan yang sudah ditentukan.
Sedangkan penggunaan energi terendah
yaitu terlihat pada tanggal 07 Mei 2018
sebesar 0.053 MWh. Hal ini diasumsikan
adanya kendala seperti mati listrik ataupun
gangguan internet yang mengakibatkan PJU
tersebut tidak dapat mengirim data pada
aplikasi City Touch.

4.2 Perbandingan Iluminasi pada


Lampu PJU Pintar
Sumber :
https://account.citytouch.com/core/login?si Berikut data hasil pengukuran luminasi
gnin=fcceb1ac65675c51b6aec8d875edffba dengan nyala lampu diatur 70% yang
diakses 12 April 2018 ditunjukkan pada tabel 5 di bawah ini :
Tabel 5 Data Hasil Pengukuran
Pada tabel diatas menunjukkan konsumsi Iluminasi pada Penyalaan Lampu 70%
energi PJU Pintar yang terpasang di Jalan
Padjajaran Bogor dari Terminal
Baranangsiang sampai dengan lampu merah
Lippo Ekalokasari pada bulan Mei 2018
terhitung sejak tanggal 01 Mei sampai
dengan 31 Mei 2018 yaitu dengan total
konsumsi energi sebesar 2,458 MWh dalam
satu bulan dengan rata-rata konsumsi energi
per hari sebesar 0,079 MWh.

Adapun konsumsi energi di atas ditunjukkan


pada grafik berikut :

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 7


Pada tabel 5 di atas menunjukkan bahwa
nilai rata-rata iluminasi pada lampu PJU
Pintar dengan penyalaan 70% yaitu sebesar
32,75 lux.

Berikut data hasil pengukuran luminasi


dengan nyala lampu diatur 80% yang
ditunjukkan pada tabel 4.3 di bawah ini :
Tabel 6 Data Hasil Pengukuran
Iluminasi pada Penyalaan Lampu 80% Gambar 15 Grafik Perbandingan
Iluminasi pada Lampu PJU Pintar

Peredupan lampu dimaksudkan agar


konsumsi energi listrik dapat dikurangi, hal
itu dilatar belakangi oleh ramainya
kendaraan pada jam tertentu sehingga
penerangan jalan tidak hanya bersumber dari
lampu PJU saja, melainkan dapat juga
berasal dari lampu kendaraan yang melintasi
jalur tersebut. Sementara penerangan dengan
persentase 100% dikarenakan semakin larut
malam jalan semakin sehingga hal ini
Pada tabel 6 di atas menunjukkan bahwa merujuk pada keamanan pengendara yang
nilai rata-rata iluminasi pada lampu PJU melintasi jalur tersebut.
Pintar dengan penyalaan 80% yaitu sebesar
49 lux. 4.3 Analisis Perhitungan Iluminasi pada
Lampu PJU Pintar
Adapun data hasil pengukuran luminasi
dengan nyala lampu diatur 100% yang a. Daya lampu jika dinyalakan dalam
ditunjukkan pada tabel 7 berikut ini : persentase sebesar 70%, daya lampu
Tabel 7 Data Hasil Pengukuran tersebut menjadi 84 Watt. Nilai efikasi
Iluminasi pada Penyalaan Lampu 100% lampu sebesar 109,2 lumen/Watt. Maka
nilai fluks cahaya dapat dihitung pada
persamaan 2.5 sebagai berikut :
Φ =KxP
= 109,2 lm/Watt x 84 Watt
= 9.172,8 lumen
b. Daya lampu jika dinyalakan dalam
persentase sebesar 80%, daya lampu
tersebut menjadi 96 Watt. Nilai efikasi
lampu sebesar 109,2 lumen/Watt. Maka
nilai fluks cahaya dapat dihitung pada
persamaan 2.5 sebagai berikut :
Pada tabel 7 di atas menunjukkan bahwa Φ =KxP
nilai rata-rata iluminasi pada lampu PJU = 109,2 lm/Watt x 96 Watt
Pintar dengan penyalaan 100% yaitu sebesar = 10.483,2 lumen
60,62 lux. c. Daya lampu jika dinyalakan dalam
persentase sebesar 100%, daya lampu
Adapun grafik perbandingan iluminasi tersebut menjadi 120 Watt. Nilai efikasi
lampu PJU Pintar dapat dilihat pada gambar lampu sebesar 109,2 lumen/Watt. Maka
15 berikut : nilai fluks cahaya dapat dihitung pada
persamaan 2.5 sebagai berikut :

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 8


Φ =KxP  Saving energi
= 109,2 lm/Watt x 120 Watt = saving daya lampu x waktu penyalaan
= 13.104 lumen x jumlah lampu
= 24 Watt x 2 jam x 87 titik lampu
Maka berdasarkan perhitungan didapat nilai = 4.176 Wh
iluminasi sebagai berikut : b. Pencahayaan 70%
 Untuk penyalaan 70% dengan daya  Saving Daya Lampu
lampu 84 Watt dan nilai fluks cahaya sebesar = 120 Watt – 84 Watt
9.172,8 lumen, maka didapat nilai iluminasi = 36 Watt
yaitu :  Saving energi
Φ
E = = saving daya lampu x waktu penyalaan
A
9.172,8 lumen x jumlah lampu
=
280𝑚2 = 36 Watt x 4 jam 13 menit x 87
= 32,76 lux = 8.623,44 Wh
 Untuk penyalaan 80% dengan daya c. Total saving energi
lampu 96 Watt dan nilai fluks cahaya = 4.176 Wh + 8.623,44 Wh
sebesar 10.483,2 lumen, maka didapat = 12.808,44 Wh
nilai iluminasi yaitu :
Φ Dari perhitungan di atas, biaya konsumsi
E =
A
10.483,2 lumen energi listrik ini dilakukan pada bulan Mei
= untuk PJU menggunakan Tarif Dasar Listrik
280𝑚2
= 37,44 lux (TDL) golongan P3/TR sebesar Rp.
 Untuk penyalaan 80% dengan daya 1.467,28, berdasarkan tabel 2.11 periode
lampu 96 Watt dan nilai fluks cahaya bulan April, Mei dan Juni 2018. Maka
sebesar 13.104 lumen, maka didapat jumlah biaya listrik per bulan untuk saving
nilai iluminasi yaitu : energi, yaitu :
E =
Φ  Jumlah energi per hari
A energi listrik(Wh)
13.104 lumen =
= 1000
280𝑚2 12.808,44 Wh
= 46,8 lux =
1000
Berdasarkan perbandingan antara = 12,8 Kwh
pengukuran dan perhitungan hasil tersebut  Jumlah energi per bulan
sesuai dengan standar SNI 7391 tentang = daya (Kwh) x 30 hari
kualitas pencahayaan yaitu sebesar 11-20 = 12,8 Kwh x 30 hari
lux yang terdapat pada tabel 2.1. = 384,25 Kwh
 Biaya listrik per bulan
4.4 Perhitungan Saving Energi = jumlah energi per bulan x tarif per
KWh
Berdasarkan waktu penyalaan, energi yang = 384,25 Kwh x Rp. 1.467,28
disaving antara waktu penyalaan mulai = Rp. 563.807,03.
pukul 17.47 sore (mulai terbenamnya
matahari) sampai dengan 00.00 malam, daya Penghematan biaya energi listrik per Bulan
lampu yang di saving hanya pada waktu PJU Pintar sebelum dan setelah disaving
penyalaan 70% dan 80% saja. Maka saving dapat dilihat pada tabel 8 berikut ini :
energi daya lampu dan saving energi lampu Tabel 8 Penghematan Biaya Energi
tersebut yaitu : Listrik per Bulan PJU Pintar Sebelum di
a. Pencahayaan 80% Saving dan Setelah di Saving
 Saving Daya Lampu
= 120 Watt – 96 Watt
= 24 Watt

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 9


Berdasarkan tabel 4.8 di atas bahwa  Persentase (%)
perhitungan lampu LED Pintar sesudah di hasil pengurangan biaya
= x 100%
saving menunjukkan nilai yang lebih hemat pengeluaran terbesar
Rp.4.586.240,06
pada biaya energi listrik per bulan = x 100%
Rp.5.150.047,09
dibandingkan dengan perhitungan lampu = 89%
LED Pintar sebelum di saving . Berikut
adalah perhitungan persentase penghematan
biaya energi listrik, yaitu :

V. KESIMPULAN 3. Dari hasil perhitungan, untuk penyalaan


Setelah dilakukan pengujian dan analisa, lampu 70% didapat nilai iluminasi
selanjutnya dapat diperoleh kesimpulan sebesar 32,76 lux. Untuk penyalaan
yaitu sebagai berikut : lampu 80% didapat nilai iluminasi
1. Konsumsi energi PJU Pintar yang sebesar 37,44 lux. Sedangkan untuk
terpasang di Jalan Padjajaran Bogor dari penyalaan lampu 100% didapat nilai
Terminal Baranangsiang sampai dengan iluminasi sebesar 46,8 lux.
lampu merah Lippo Ekalokasari pada 4. Dari perhitungan dapat disimpulkan
bulan Mei 2018 terhitung sejak tanggal bahwa saving energi yang didapat yaitu
01 Mei sampai dengan 31 Mei 2018 yaitu sebesar 12.808,44 Wh dalam satu hari.
dengan total konsumsi energi sebesar Maka jumlah energi dalam satu hari
2,458 MWh dengan rata-rata konsumsi sebesar 12,8 Kwh dan dalam satu bulan
energi per hari sebesar 0,079 MWh jumlah energi sebesar 384,25 Kwh.
2. Dari hasil Pengukuran luminasi pada Sehingga biaya listrik yang dapat
penyalaan lampu 70% bahwa nilai rata- disaving dalam satu bulan sebesar Rp.
rata iluminasi pada lampu PJU Pintar 563.807,03.
yaitu sebesar 32,75 lux. Pada penyalaan 5. Dari hasil perhitungan penghematan
lampu 80% bahwa nilai rata-rata biaya energi listrik per bulan
iluminasi pada lampu PJU Pintar yaitu menggunakan lampu LED jenis Philips
sebesar 49 lux. Sedangkan pada Xceed sebelum dan sesudah disaving,
penyalaan lampu 100% bahwa nilai rata- maka didapat hasil saving biaya energi
rata iluminasi pada lampu PJU Pintar listrik yaitu sebesar 89%.
yaitu sebesar 60,62 lux.

DAFTAR PUSTAKA [4] Asnal, Effendi. Aldifian, M. 2012.


Perencanaan Penerangan Jalan Umum
[1] Darmawan, Feby. 2016. Sistem Jalan Lingkar Utara Kota Solok.
Penerangan Jalan Protokol Melalui Teknik Elektro Institut Teknologi
Penggunaan PJU Pintar (Smart Padang, Volume 1, No. 2. Sumatra
Street Lighting) di Kota Bogor. Kasie Barat. 24-25.
Pembangunan PJU & Dekorasi Kota,
Bidang PJU & Dekorasi Kota, Dinas [5] Marshal, Reynaldo. dkk. 2012. Kajian
Kebersihan & Pertamanan. Bogor. 12. Konservasi Energi Penggantian
Lampu Jenis HPS dengan Jenis LED
[2] SNI 0225. 2011. Persyaratan Umum untuk Penerangan Jalan Umum
Instalasi Listrik (PUIL). Badan Kabupaten Banjarnegara. Mahasiswa
Standarisasi Nasinonal (BSN). dan Dosen Jurusan Teknik elektro,
Jakarta. 2. Fakultas Teknik, Universitas
Dipenogoro. Semarang. 4-5.
[3] SNI 7391. 2008. Spesifikasi
Penerangan Jalan di Kawasan
Perkotaan Badan Standarisasi
Nasional. Jakarta. 8.

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 10


PENULIS Teknik Elektro, Fakultas Teknik
Universitas Pakuan Bogor. e-mail:
1. Norma Pratiwiriani, ST. Alumni dnotosudjono@gmail.com
(2018) Program Studi Teknik Elektro,
Fakultas Teknik Universitas Pakuan 3. Dr. Ir. Hasto Soebagia, M.Eng. Staf
Bogor. e-mail: norma.riani.np pengajar Program Studi Teknik
@gmail.com. Elektro, Fakultas Teknik Universitas
Pakuan Bogor. e-mail :
2. Prof. Dr. Ir. H. Didik Notosudjono, hastosubagio@gmail.com.
M.Sc. Guru Besar Program Studi

Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik-Universitas Pakuan 11

Anda mungkin juga menyukai