PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Diploma Tiga Kebidanan merupakan pendidikan
vokasional yang bertujuan untuk menghasilkan Ahli Madya Kebidanan
sebagai tenaga bidan pelaksana yang mampu melaksanakan tugas sesuai
kewenangan dan kompetensinya. Pendidikan Diploma Tiga Kebidanan
menghasilkan tenaga bidan profesional pada tingkat Ahli Madya Kebidanan
yang mampu berperan sebagai Care Provider, Community leader,
Communicator dan Manager dalam bidang kebidanan.
Standar kompetensi lulusan Diploma III Kebidanan meliputi:
1. Mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral serta tanggap
terhadap nilai sosial budaya dalam praktik kebidanan.
2. Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, keluarga,
masyarakat, sejawat dan profesi lain dalam upaya meningkatkan
derajat kesehatan ibu dan anak dalam pelayanan kebidanan.
3. Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan
holistik dengan memperhatikan aspek budaya terhadap ibu hamil,
melahirkan dan nifas.
4. Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai dengan
kewenangannya.
5. Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini dan
pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan kebidanan.
E. Bentuk
Laporan tugas akhir mahasiswa bersifat continuity of care dalam
bentuk studi kasus asuhan kebidanan kepada ibu dan bayi mulai saat
B. Pembimbing
Selama penyusunan laporan tugas akhir ini, mahasiswa dibimbing
oleh tim pembimbing, dengan ketentuan:
1. Setiap mahasiswa dibimbing oleh 2 orang pembimbing, yaitu
pembimbing I dan pembimbing II.
a. Pembimbing I
1) Dosen tetap Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes
Banjarmasin,
2) Kualifikasi pendidikan diutamakan minimal S2 kesehatan dengan
pengalaman kerja minimal 5 tahun.
b. Pembimbing II
1) Dosen tetap Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes
Banjarmasin.
2) Kualifikasi pendidikan minimal S2 atau S1/DIV kesehatan
dengan pengalaman menjadi dosen minimal 2 tahun.
3) Jabatan akademik minimal asisten ahli.
C. Penguji
Penguji LTA terdiri dari 3 orang yaitu 2 orang pembimbing dan 1
orang di luar pembimbing melalui penunjukan Direktur Poltekkes
Kemenkes Banjarmasin atas usulan Ketua Program studi Diploma Tiga
b. Anggota Penguji
1) Dosen tetap Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes
Banjarmasin.
2) Kualifikasi pendidikan minimal S2 atau S1/DIV dengan
pengalaman menjadi dosen minimal 2 tahun.
3) Jabatan akademik minimal asisten ahli.
4) Mempunyai kemampuan di bidang materi /topik yang diujikan
(sesuai latar belakang pendidikan/pengalaman/pelatihan).
b. Persiapan
1) Jadual dan tempat pelaksanaan ujian proposal di koordinasikan
dengan pembimbing utama dan pembimbing pendamping dan
dilaporkan kepada panitia.
2) Mahasiswa diwajibkan untuk mempersiapkan presentasi proposal
dengan menggunakan media yang telah disediakan dalam bentuk
power point.
c. Pelaksanaan
1) Ujian proposal LTA dilaksanakan sesuai dengan jadual yang
sudah ditentukan.
2) Ujian proposal LTA dihadiri oleh 1 orang penguji utama dan 2
orang penguji anggota.
3) Salah seorang penguji yaitu pembimbing pendamping bertindak
sebagai moderator.
4) Ujian proposal untuk masing-masing mahasiswa dilangsungkan
selama 60 menit dengan pembagian waktu sebagai berikut:
Penyajian/ presentasi proposal oleh mahasiswa 10-15 menit,
tanya jawab 45 menit masing-masing penguji maksimal 15 mnt).
b. Persiapan
1) Jadual dan tempat pelaksanaan ujian akhir sidang LTA
dikoordinasikan dengan pembimbing utama dan pembimbing
pendamping dan dilaporkan kepada panitia ujian akhir.
2) Mahasiswa diwajibkan untuk mempersiapkan presentasi LTA
dengan menggunakan media yang telah disediakan dalam bentuk
power point dan flip chart.
c. Pelaksanaan
Pelaksanaan ujian akhir sidang LTA diatur sebagai berikut:
1) Ujian akhir sidang LTA dilaksanakan sesuai dengan jadual yang
sudah ditentukan.
2) Ujian akhir sidang LTA dihadiri oleh 1 orang penguji utama dan 2
orang penguji anggota.
3) Salah seorang penguji yaitu pembimbing pendamping bertindak
sebagai moderator.
4) Ujian akhir sidang LTA untuk masing-masing mahasiswa
dilangsungkan selama 60 menit dengan pembagian waktu
d. Penilaian
Penilaian LTA diatur sebagai berikut:
1) Penilaian Ujian LTA terdiri dari 2 unsur yaitu: ujian akhir sidang
LTA (50%), bimbingan (50%).
2) Mahasiswa dinyatakan lulus mata kuliah LTA jika memenuhi
kriteria sebagai berikut:
a) Memperoleh nilai minimal 68 atau nilai mutu B dari rata-rata
nilai 3 penguji dan rata-rata nilai bimbingan dari 2
pembimbing.
b) Mahasiswa yang telah mengikuti ujian baik ujian proposal
maupun ujian sidang LTA, diwajibkan untuk merevisi dalam
waktu maksimal 1 minggu setelah ujian .
c) Menyerahkan proposal maupun LTA yang sudah direvisi
sesuai dengan ketentuan.
e. Uji Ulang
1) Bagi mahasiswa yang belum dinyatakan lulus pada ujian sidang
yang pertama, maka disediakan kesempatan untuk mengulang
pada waktu yang telah ditentukan maksimal 2 kali.
2) Bagi mahasiswa yang belum mengikuti ujian sidang LTA pada
waktu yang sudah ditentukan karena tidak memenuhi persyaratan
kelulusan, maka diberikan kesempatan waktu maksimal sampai
semester 8 untuk menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan
mengacu pada ketentuan akademik yang berlaku.
Kerangka penulisan Poposal LTA dan Laporan Tugas Akhir terdiri dari:
bagian awal, bagian inti dan bagian akhir.
A. Kerangka Penulisan Proposal LTA
Format penulisan proposal LTA terdiri dari tiga bagian yaitu bagian awal,
bagian inti dan bagian akhir.
1.Bagian Awal Proposal
a. Halaman cover ( sampul depan )
b. Halaman sampul dalam
c. Hak cipta
d. Halaman persetujuan
e. Halaman pengesahan
f. Kata pengantar
g. Halaman daftar isi
h. Halaman daftar tabel
i. Halaman daftar gambar ( bila ada)
j. Halaman daftar lampiran
b. Hak Cipta
Ditulis. Halaman ini diadakan untuk melindungi hak cipta penyusunan
Laporan Tugas Akhir (lihat lampiran)
d. Halaman Persetujuan
Halaman ini merupakan lembaran persetujuan oleh pembimbing Laporan
Tugas Akhir (pembimbing utama dan pembimbing pendamping). Syarat
untuk dapat maju seminar proposal dan ujian sidang LTA harus
mendapat persetujuan dari kedua pembimbing berupa tanda tangan
(lihat lampiran).
f. Kata Pengantar
1) Halaman ini dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan ucapan
terimakasih dan penghargaan kepada Direktur Poltekkes
Banjarmasin, Ketua Jurusan, Kaprodi, para pembimbing dan rekan-
rekan atas bantuan dan bimbingannya serta kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan proposal sampai Laporan
Tugas Akhir selesai.
2) Juga perlu dijelaskan kontribusinya dalam penyusunan LTA
3) Kata pengantar ditulis dengan menggunakan bahasa yang singkat
jelas dan lugas.
4) Kata pengantar tidak melebihi 2 halaman.
g. Abstrak
Ringkasan ditulis secara singkat maksimal 1 halaman. Ditulis spasi
tunggal. Hanya memuat intinya saja tanpa membubuhkan kata-kata yang
tidak diperlukan. Dengan membaca ringkasan, tanpa membaca
keseluruhan naskah Laporan Tugas Akhir, pembaca dapat mengambil
intisari dari Laporan Tugas Akhir yang dibuat. Penulisan abstrak
hendaknya terdiri dari:
1) Alinea pertama memuat ruang lingkup asuhan yang dilakukan
termasuk diagnosa dan perencanaan asuhan yang dilakukan.
2) Alinea kedua memuat tentang metodologi.
3) Alinea ketiga memuat ringkasan pelaksanakan asuhan
4) Alinea keempat memuat evaluasi
5) Alinea kelima memuat saran dan rekomendasi.
i. Daftar Tabel
Daftar tabel memuat nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman
yang menunjukkan letak tabel dalam naskah Laporan Tugas Akhir. (lihat
lampiran).
j. Daftar Gambar
Daftar gambar memuat nomor urut gambar, judul gambar dan nomor
halaman yang menunjukkan letak gambar dalam naskah Laporan Tugas
Akhir (lihat lampiran).
k. Daftar Lampiran
Daftar lampiran memuat nomor urut lampiran, judul lampiran dan nomor
halaman yang menunjukkan letak lampiran dalam naskah Laporan
Tugas Akhir (lihat lampiran).
B. Batasan Masalah
Berdasarkan ruang lingkup asuhan yang diberikan kepada ibu hamil,
melahirkan masa nifas neonatus dan KB, maka pada penyusunan LTA
ini mahasiswa membatasi berdasarkan continuity of care.
D. Manfaat
Pada bagian ini dijelaskan manfaat dari asuhan kebidanan yang
dilakukan, guna peningkatan mutu pelayanan kebidanan. Manfaat ini
bisa ditulis manfaat secara teoritis maupun manfat secara praktis.
2. Kerangka Operasional
Menjelaskan tentang tahap-tahap penelitian yang dilakukan berupa bagan
alur yang mudah dipahami.
Asuhan Kehamilan
Asuhan Persalinan Kehamilan,
Ibu hamil 28 Asuhan Nifas Persalinan,
minggu Asuhan Bayi Baru Lahir Bayi Baru
fisiologis Asuhan Keluarga Berencana Lahir, Nifas
(Continuity of Care) Fisiologis dan
dengan pendokumentasian menjadi
SOAP akseptor KB
7. Instrumen Penelitian.
Instrumen penetian adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data
penelitian, dalam penelitian kualitatif alat pengumpulan data yang
digunakan dapat berupa panduan wawancara, lembar observasi dan lain-
lain.
BAB V PEMBAHASAN
Dalam bab ini membahas untuk membandingkan ada tidaknya
kesenjangan antara tinjauan pustaka dengan pelaksanaan asuhan
kebidanan yang telah dilaksanakan secara berkesinambungan
(continuity of care), mengacu pada tujuan khusus. Kemudian dikaitkan
dengan teori yang mendasarinya. Isi pembahasan meliputi data-data
yang diperoleh dari subjek penelitian (klien), konsep/ teori yang
mendasari dan pendapat atau opini dari peneliti tentang kasus yang
dipelajari.
B. Saran
Saran harus mengacu pada kesimpulan. Saran ditujukan langsung
kepada yang diberi saran dan bersifat operasional.
B. Lampiran
Lampiran merupakan bagian yang menyajikan berbagai bahan yang
digunakan untuk lebih memahami isi Laporan Tugas Akhir secara rinci.
Dipakai untuk menempatkan data, instrumen atau keterangan/bahan lain
yang dibutuhkan untuk melengkapi uraian dalam Laporan Tugas Akhir. Juga
dilampirkan tentang Informed Consent, lembar pernyataan permintaan
menjadi responden, surat ijin, format pengkajian, lembar observasi, dll.
Tulisan
Untuk Proposal
“Guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh predikat Ahli Madya
Kebidanan”
Untuk Laporat Tugas Akhir
“Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh predikat Ahli Madya
Kebidanan”
Ditulis dengan menggunakan huruf Time New Roman ukuran 12, huruf kecil,
dicetak tebal. Diletakkan di bawah kata LAPORAN TUGAS AKHIR dengan
jarak 2 spasi.
Tulisan Institusi
Ditulis dengan huruf kapital, dicetak tebal dengan menggunakan huruf Time
New Roman ukuran 14 dengan spasi 1. Ditulis paling bawah, didahului kata
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, diikuti nama Poltekkes,
Program Studi, dan tahun penyusunan. Tahun penyusunan Laporan Tugas
Akhir diletakkan pada batas margin bawah dan kemudian berturut-turut
keatas (lihat lampiran).
Judul dibuat singkat, jelas, dan menyatakan continuity of care pada pasien
X. Bila judul tidak dapat dibuat judul yang singkat (lebih dari 16 kata), maka
dapat dibuat sub judul di bawah judul pokok yang hurufnya lebih kecil dan
merupakan kalimat penjelasan. Contoh sampul depan terlampir
3. Halaman Persetujuan
Halaman ini merupakan lembaran persetujuan oleh pembimbing Laporan
Tugas Akhir (pembimbing utama dan pembimbing pendamping). Syarat
untuk dapat maju seminar proposal dan ujian sidang LTA harus mendapat
persetujuan dari kedua pembimbing berupa tanda tangan.Contoh halaman
persetujuan terlampir.
5. Kata Pengantar
a. Halaman ini dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan ucapan terima
kasih dan penghargaan kepada Direktur Poltekkes Banjarmasin, Ketua
Jurusan, Kaprodi, para pembimbing dan rekan-rekan atas bantuan dan
bimbingannya serta kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan proposal sampai Laporan Tugas Akhir selesai.
b. Juga perlu dijelaskan kontribusinya dalam penyusunan LTA
c. Kata pengantar ditulis dengan menggunakan bahasa yang singkat jelas
dan lugas.
d. Kata pengantar tidak melebihi 2 halaman.
e. Kata pengantar ditulis dengan jarak 1,5 spasi.
6. Ringkasan
Ringkasan ditulis secara singkat maksimal 1 halaman dan ditulis spasi
tunggal. Hanya memuat intinya saja tanpa membubuhkan kata-kata yang
tidak diperlukan. Dengan membaca ringkasan, tanpa membaca keseluruhan
naskah Laporan Tugas Akhir, pembaca dapat mengambil intisari dari
Laporan Tugas Akhir yang dibuat. Penulisan abstrak hendaknya terdiri dari:
a. Alinea pertama memuat ruang lingkup asuhan yang dilakukan termasuk
diagnosa dan perencanaan asuhan yang dilakukan.
b. Alinea kedua memuat tentang metodologi.
c. Alinea ketiga memuat ringkasan pelaksanakan asuhan
d. Alinea keempat memuat evaluasi
e. Alinea kelima memuat saran dan rekomendasi.
8. Daftar Tabel
Daftar tabel memuat nomor urut tabel, judul tabel dan nomor
halaman yang menunjukkan letak tabel dalam naskah Laporan Tugas
Akhir (lihat lampiran).
9. Daftar Gambar
Daftar gambar memuat nomor urut gambar, judul gambar dan nomor
halaman yang menunjukkan letak gambar dalam naskah Laporan Tugas
Akhir (lihat lampiran).
Materi
Kertas yang digunakan untuk materi Laporan Tugas Akhir adalah kertas
HVS 80 gram, ukuran A4 (ukuran 21 cm X 29,7 cm), berwarna putih.
D. Pengetikan
Lay-out kertas
Lay out kertas untuk pengetikan naskah Laporan Tugas Akhir adalah:
Marjin atas: 4 cm dari atas kertas;
Marjin kiri: 4 cm dari atas kertas
Marjin bawah: 3 cm dari atas kertas;
Marjin kanan: 3 cm dari atas kertas
A. Latar Belakang
--------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------.
Spasi
a. Spasi yang digunakan untuk pengetikan proposal dan Laporan Tugas
Akhir berjarak 1,5 spasi kecuali untuk tabel, gambar, daftar pustaka atau
abstrak berjarak 1 spasi.
b. Jarak antara penunjuk bab (BAB I) dengan judul bab adalah 1,5 spasi
Huruf
a. Huruf yang digunakan untuk pengetikan Laporan Tugas Akhir adalah
jenis huruf Time New Roman dengan ukuran huruf adalah ukuran 12.
b. Lambang atau tanda-tanda yang dapat diketik, harus ditulis rapi
menggunakan tinta hitam.
c. Seluruh huruf dalam naskah diketik tegak berukuran sama dengan
menggunakan komputer kecuali untuk hal tertentu dapat dicetak miring,
cetak tebal atau diberi garis bawah.
Paragraf
Awal suatu paragraf dimulai pada ketukan ke 5 atau ke 6 atau TAB pada
komputer (asalkan konsisten) dari tepi kiri ke arah dalam.
Cara pengetikan
a. Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka ketas, tidak boleh diketik
bolak balik
b. Tinta yang digunakan untuk mengetik naskah adalah berwarna hitam.
c. Percetakan harus menggunakan kualitas yang baik agar mudah dibaca.
d. Setiap BAB harus dimulai dengan halaman baru. Penunjuk BAB
(misalnya: BAB I, BAB II, ) dan judul bab (misalnya: PENDAHULUAN)
diletakkan ditengah.
e. Bilangan harus ditulis dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat
bilangan ditulis ejaannya. Contohnya: Sepuluh tahun yang lalu….
f. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di
belakangnya. Contoh; m, g, kg dan sebagainya
Penomoran
Penomoran bab, sub bab
a. Penomoran bab pada penunjuk bab menggunakan huruf arab,
pengetikan diletakkan di tengah.
b. Penomoran sub bab dan sub-sub bab menggunakan huruf arab diketik
pada margin sebelah kiri dan menyesuaikan dengan nomor bab. Lihat
pada Outline atau kerangka kategorik.
c. Untuk keseragaman, penomoran sub sub bab disepakati paling banyak 3
digit. Jika pada penulisan memerlukan rincian yang harus disusun ke
bawah maka penomoran menggunakan nomor urut dengan angka atau
huruf sesuai derajat rincian. Penggunaan garis penghubung (-) di depan
rincian tidak diperkenankan. Lihat pada Outline atau kerangka kategorik.
Penomoran halaman
a. Nomor halaman untuk bagian awal menggunakan huruf romawi kecil (i,
ii, iii, iv dan seterusnya) yang diletakkan di bagian bawah tengah (footer).
b. Sampul depan tidak dihitung sebagai penomoran halaman. Perhitungan
nomor halaman dimulai dari sampul dalam, akan tetapi nomor halaman
pada sampul dalam tidak dimunculkan.
c. Bagian inti (mulai Bab I dan seterusnya) menggunakan penomoran
dengan huruf arab (1, 2, 3, dan seterusnya).
d. Pengetikan nomor halaman diletakkan di sudut kanan atas dengan jarak
3 cm dari tepi kanan kertas dan 2 cm dari tepi atas kertas.
e. Untuk halaman dengan judul bab, penomoran halaman diletakkan di
tengah bawah.
f. Penomoran halaman dari daftar pustaka dan lampiran melanjutkan
nomor halaman sebelumnya dan diletakkan di sudut kanan atas.
Text Text
Text Text
Text
Gambar 2.1 Alur Asuhan Kebidanan
Penulisan Kutipan
Kutipan atau cuplikan ditulis sesuai dengan naskah aslinya, baik yang
berbahasa Indonesia maupun bahasa asing. Kutipan langsung adalah
pernyataan seseorang yang kita tulis apa adanya tanpa merubah
sedikitpun. Kutipan tersebut ditulis kembali apa adanya persis sesuai
sumbernya, termasuk ejaan, tanda baca dan sebagainya
E. Daftar Pustaka
1. Susunan/urutan
Penulisan referensi/bibliografi menurut system Harvard ini harus disusun
dengan urutan tertentu dan dengan format dan tanda baca standar.
a. Pustaka disusun secara alfabetis menurut nama belakang penulis,
untuk menjaga konsistensi dalam penulisan referensi, nama penulis
dimulai dari nama paling belakang dilanjutkan dengan singkatan
nama di depannya.
Contoh: Aggleton, P. and Chlamers, H (2000) ….
Health Education Authority. (1993) ….
b. Penulisan editor atau editors, disingkat menjadi “ed” atau “eds”
c. Dalam penulisan referensi, tanda “&” juga boleh dipergunakan untuk
menulis nama-nama penulis, dan penggunaan tersebut harus
konsisten
d. Pustaka disusun secara kronologis berdasarkan tahun terbitnya, atau
dengan tambahan huruf a, b dan seterusnya bila beberapa referensi
dari penulis yang sama telah diterbitkan pada tahun yang sama.
Contoh:
Bloggs, J. (2008)…
Bloggs, J. (2009a)…
Bloggs, J. (2009b)…
5) Enseklopedia
Hibbard, J.D., Kotler, P. & Hitchens, K.A. (1997) Marjeting ang
merchandising, in: The new Encyclopedia Britannica, vol.
23, 15th revised ed. Encyclopedia Britannica. London.
b. Artikel
1) Artikel jurnal
Secara garis besar, penulisan referesi yang bersumber dari artikel
perlu mencantumkan:
a) Nama penulis artikel
b) Tahun dipublikasikan
c) Judul artikel
d) Judul jurnal (ditulis dengan cetak tebal atau garis bawah atau
huruf italic)
2) Artikel Koran
Sadli, M. (2005) Akan timbul krisis atau resesi?. Kompas, 9
November, hal. 6.
3) Web pages
Rowett, S. (1998) Higer Education for capability: autonomous
learning for life and work [Internet], Higer education for
Capability. Tersedia dalam: <http://www.lle.mdx.ac.uk>
[Diakses/Diunduh 20 Februari 2003]
4) Web sites
Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat UGM. (2005)
Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat UGM
[Internet]. Yogyakarta: S2 IKM UGM. Tersedia dalam:
<http://ph-ugm.org> [Diakses 8 November 2000]
STUDI KASUS
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY X
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS.........................
TAHUN 2019
Proposal
Oleh:
.....................................................................
NIM. ................................
STUDI KASUS
Proposal
OLEH:
.....................................................................
NIM. ................................
@ 2015
LEMBAR PERSETUJUAN
Proposal Laporan tugas akhir dengan Judul Studi Kasus Asuhan Kebidanan
Komprehensif Pada Ny X Di Wilayah Kerja Puskesmas ...... Tahun 2019 oleh
Anggraini NIM: P0712411007 telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan
dihadapan Tim Penguji
Banjarbaru, 2019
Pembimbing I
......................................................................
NIP. ......................................
Pembimbing II
......................................................................
NIP. ......................................
LEMBAR PENGESAHAN
Proposal Laporan Tugas Akhir dengan Judul Studi Kasus Asuhan Kebidanan
Komprehensif Pada Ny X Di Wilayah Kerja Puskesmas ....Tahun 2019 oleh
Anggraini NIM: P071241100 ini telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Ujian Proposal Laporan Tugas Akhir Politeknik Kesehatan Banjarmasin
Dewan Penguji
Ketua Penguji
Mengetahui:
Politeknik Kesehatan Kemenkes Banjarmasin
Ketua Jurusan Kebidanan
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal/ Laporan Tugas Akhir yang
berjudul “ Studi Kasus Asuhan Kebidanan Pada Ny X Di Wilayah Kerja
Puskesmas Turen” sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Ahli
Madya Kebidanan pada Program Studi Diploma Tiga Kebidanan Banjarmasin
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banjarmasin.
Penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak dalam
pembuatan proposal/laporan LTA ini, karena itu pada kesempatan kali ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada pembimbing I……… dan
Pembimbing II, ….Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Direktur Politeknik Kesehatan Banjarmasin, yang telah memberikan
kesempatan menyusun Laporan Tugas Akhir ini.
2. Ketua Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Banjarmasin.
3. Ketua Program Studi Diploma Tiga Jurusan Kebidanan Poltekkes
Kemenkes Banjarmasin yang telah memberikan kesempatan menyusun
LTA ini.
4. Subjek penelitian dan keluarga
5. BPM diwilayah kerja Puskesmas .....
6. Keluarga…
7. dsb
Penulis menyadari proposal LTA ini masih banyak kekurangan, untuk itu
mohon saran dan kritik guna kesempurnaan proposal ini. Semoga Tuhan Yang
Maha Esa memberikan balasan pahala atas segala amal baik yang telah
Lampiran 7
KARTU KONSULTASI
Pembimbing I
(……………………………..)
NIP.
Pembimbing II
(……………………………..)
NIP.
Nama : ……………………………………………………………
NIM : ……………………………………………………………
…………………………………………………………....
……………………………….......................................
Dinyatakan siap untuk mengikuti ujian seminar Proposal LTA/Ujian Hasil LTA
Banjarbaru, 2019
Pembimbing I Pembimbing II
(…………………….) (…………………..)
NIP. NIP.
Bidang Pengetikan
4 cm
X1
4 cm 3 cm
X2
3 cm
Keterangan
X1 : tempat pencantuman no halaman
X2 : tempat pencantuman no halaman bab
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier S, (2003). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Hidayat AAA, (2007). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisi Data.
Salemba Medika. Jakarta
WHO, (2003). Penanganan ISPA pada Anak di Rumah Sakit Kecil Negara
Berkembang. Buku Kedokteran EGC. Jakarta
Suandi, (2012). Diet Anak Sakit Gizi Klinik. Buku Kedokteran EGC. Jakarta
FM/PKBjm/ADK/45
Tgl : 21 Feb 2013 Rev: 00
Nama Mahasiswa :
NIM :
Pembimbing (Utama/Pendamping *)):
Program Studi :
Jurusan :
Banjarbaru,___________________
_
Pembimbing,
FM/PKBjm/ADK/33
Tgl : 21 Feb 2013 Rev : 00
Jumlah nilai
Nilai 1 = x 20 = ……..
Jumlah aspek (4)
Jumlah nilai
Nilai 3 = x 15 = ……..
Jumlah aspek (3)
Jumlah nilai
Nilai 4 = x 30 = ……..
Jumlah aspek (4)
N1+N2+N3+N4
Nilai Akhir = = ……..
100
Catatan :
Batas lulus ujian ≥69 (3.00)
Banjarbaru,____________________
Penguji,
(_______________________)
NIP. ________________
Nama : .......................................................................................
NIM : .......................................................................................
Program Studi : .......................................................................................
Jurusan : ......................................................................................
Judul Proposal : .......................................................................................
/ Hasil .......................................................................................
TanggalSeminar : ......................................................................................
Banjarbaru, ……………………
Penguji
NOTULEN
SEMINAR PROPOSAL LTA/ HASIL LTA*)
NAMA : ......................................................................
NIM :.......................................................................
PROGRAM STUDI : ......................................................................
JURUSAN : ......................................................................
JUDUL PROPOSAL: ......................................................................
/ HASIL .......................................................................
TANGGAL SEMINAR : ...................................................................
PEMBAHASAN
Ketua :
………………………...……………………………………………………….............
............................................................................................................................
............................................................................................................................
Anggota :
………………................……………………………………………………………..…
……………………...............…………………………………………………........….
……………………………………...............…………………………………………..
Anggota :
…………………………………………………...............……………………………..
...............………………………………………………….............……………………
…........………………………………………………………………..…………………
Banjarbaru, ……………………
Notulis
ABSTRAK
Kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, neonatus, nifas dan keluarga
berencana (KB) merupakan kejadian yang normal, tetapi potensi terjadinya risiko
pada wanita dan bayi tetap ada. Tujuan studi kasus ini adalah melakukan asuhan
kebidanan kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, neonatus, nifas dan KB.
Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan
studi kasus dengan subjek Ny.S untuk mendapatkan gambaran keadaan klien
mulai dari kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, neonatus, nifas, dan KB.
Asuhan kebidanan kehamilan sejak 36 minggu sampai 39 minggu, asuhan
persalinan dan bayi baru lahir berlangsung aman dan normal, asuhan neonatus
berlangsung normal, asuhan nifas berlangsung normal, dan diberikan asuhan
keluarga berencana, ibu menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan pada 6 minggu
masa nifas.
Kesenjangan pada asuhan kehamilan pada Ny.S yaitu tidak dilakukan
pemeriksaan laboratorium HIV dan sifilis. Pada asuhan persalinan dan bayi baru
lahir yaitu penggunaan APD yang belum lengkap. Pada asuhan masa nifas Ny.S
mendapatkan kapsul vitamin A pertama dan 6 jam setelah melahirkan.
Diharapkan untuk penulis agar mempraktikan teori yang didapat dalam
memberikan asuhan kebidanan komprehensif. Bagi responden diharapkan dapat
memberikan ASI secara ekslusif selama 6 bulan tanpa makanan tambahan,
kunjungan ulang KB suntik 3 bulan tepat waktu, dan melakukan pemantauan
tumbuh kembang bayi dan memperhatikan jadwal imunisasi.
Oleh:
ROSITA
NIM P07124116166
Laporan Tugas Akhir dengan judul Studi Kasus Asuhan Kebidanan Komprehensif
Pada Ny. S Di Wilayah Kerja Puskesmas Pemurus Baru Tahun 2019 oleh Rosita
NIM: P07124116166 telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan dihadapan Tim
Penguji.
Hapisah, S,Si.T.,M.PH
NIP. 197006211991012001
Rusmilawaty, SKM.,M.PH
NIP. 197105011997032003
Laporan Tugas Akhir dengan judul Studi Kasus Asuhan Kebidanan Komprehensif
Pada Ny. S Di Wilayah Kerja Puskesmas Pemurus Baru Tahun 2019 oleh Rosita
NIM: P07124116166 telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Ujian Sidang
Laporan Tugas Akhir Politeknik Kesehatan Banjarmasin.
Dewan Penguji
Ketua Penguji
Mengetahui:
Politeknik Kesehatan Kemenkes Banjarmasin
Ketua Jurusan Kebidanan
Hapisah, S,Si.T.,M.PH
NIP. 197006211991012001