1. Seseorang disebut lanjut usia (elderly) jika berumur 60-74 tahun. Adalah pengertian lanjut usia
berdasarkan pernyataan...
a. WHO
b. Depkes RI
c. Effendi
d. Dr. Prof. Ny Sumiati Achmad
e. Smith
2. Yang bukan merupakan batasan usia lanjut usia menurut WHO adalah..
a. Middle Age
b. Elderly
c. Old
d. Mature old
e. Very old
3. Ilmu yang mempelajari tentang lanjut usia dengan masalah-masalah yang terjadi pada lansia
yang meliputi aspek biologis, sosiologis, psikologis, dan ekonomi adalah pengertian dari..
a. Gerontik
b. Gerontologi
c. Geriatik
d. Graetik
e. Keperawatan Gerontik
4. Dibawah ini yang bukan merupakan tujuan keperawatan gerontik menurut Maryam (2008)
adalah ..
a. Mempertahankan derajat kesehatan pada lanjut usia pada taraf yang setinggi-tingginya
sehingga terhindar dari penyakit atau gangguan
b. Memelihara kondisi kesehatan dengan akticitas fisik dan mental.
c. Merangsang para petugas kesehatan untuk dapat mengenal dan menegakkan diagnosis
yang tepat dan dini bila mereka menemukan kelainan tertentu
d. Mencari upaya semaksimal mungkin agar para lanjut usia yang menderita suatu
penyakit atau gangguan, masih dapat mempertahankan kebebasan yang maksimal
tanpa perlu suatu pertolongan (memelihara kemandirian secara maksimal)
e. Meningkatkan mutu dan kualitas keluarga melalui pemberdayaan lansia
5. Fungsi perawat gerontik sebagai pemantau dan pendorong kualitas pelayanan disebut
dengan..
a. Respect the tight of older adults and ensure other do the same
b. Overse and promote the quality of service delivery
c. Notice and reduce risks to health and well being
d. Teach and support caregives
e. Open channels for continued growth
6. Fungsi perawat gerontik sebagai Recognize and encourage the appropriate management of
ethical concern adalah..
7. Adanya anggapan bahwa keinginan seksual pada lansia cenderung menurun dan hilang adalah
salah satu contoh masalah lansia di bagian..
a. Aspek sosial
b. Pembatasan fisik
c. Pemberian obat
d. Masalah seksual
e. Masalah psikososial
10. Undang-undang yang mengatur pemberian bantuan pada jompo diatur dalam..
SOAL KELOMPOK 2
1. Seorang kakek yang sedang berjalan-jalan di halaman rumah dengan menggunakan tongkat
kakek tersebut tidak biasa berjalan tanpa bantuan tongkat. Dari kasus diatas kakek tersebut
telah mengalami perubahan dampak
A. Dampak menua secara fisik.
B. System pendengaran
C. Sisitem penglihatan
D. Sisitem respirasi
jawaban : A
2. Seorang laki” yang bernama ari berusia 38 th, dia sangat tampan dan mapan dia adalah
seorang manejer di sebuah perusahan susu. Sampai sekarang ari tidak mempunyai kekasih
atau pacar karena ari sibuk bekerja dan hingga dia tidak memikirkan untuk cepat menikah.
Dari kasus diatas ari mengalami sebuah mitos
A. Mitos aseksual
B. Mitos tidak jatuh cinta.
C. Mitos berpenyakitan
D. Mitos semlitas
jawaban : B
3. Apakah yang dimaksud dengan menua ?
A. Menua adalah berkurangnya jumlah cairan tubuh
B. Menurunnya respon terhadap trauma
C. Mengalami ketenggangan jiwa
D. Menua adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan- lahan kemampuan
jaringan untuk memperbaiki diri atau menganti dan mempertahankan fungsi
normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki
kerusakan yang diderita.
Jawaban : D
4. Seorang nenek sedang berbincang-berbincang dengan cucunya, saat berbincang-bincang
sang nenek tidak menjawab sesuai dengan apa yang ditanyakan. Dari kasus tersebut nenek
mengalami dampak perubahan fisik secara ?
A. System penglihatan
B. System pendengaran.
C. System kardiovaskuler
D. System muskulosketal
Jawaban : B
5. Suatu hari seorang PNS berhenti bekerja karena sudah pensiun. Ia kehilangan pekerjaannya
dan juga teman-teman dikantornya. Berdasarkan kasus tersebut PNS mengalami dampak
perubahan secara?
A. Material
B. Fisik
C. Mental
D. Psikososial.
Jawaban : D
6. Seorang cucu meminta tolong kepada kakeknya untuk membelikan sebuah kain di pasar.
Namun saat sang kakek datang dari pasar ia lupa membeli sebuah kain dan hanya membeli
seekor ikan. Dari kasus tersebut sang kakek mengalami mitos lansia?
A. Mitos berpenyakitan
B. Mitos senilitas.
C. Mitos ketidakproduktivan
D. Mitos kemunduran
Jawaban : B
7. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi perubahan mental lansia?
A. Tingkat pendidikan, lingkungan, keturunan, kesehatan umum.
B. Status, lingkungan, keturunan, kesehatan umum
C. Umur, Status, lingkungan, keturunan
D. Perilaku, Tingkat pendidikan, lingkungan, keturunan
Jawaban : A
8. Apa yang dapat dilakukan pada saat melakukan pendakatan fisik pada lansia?
A. Perhatian terhadap kesehatan, perubahan fisik pada organ tubuhnya.
B. Berdiskusi serta bertukar pikiran dan cerita dengan klien lanjut usia
C. Menciptakan hubungan baik antara lanjut usia maupun lanjut usia dengan
perawat.
D. Memberi kesempatan dan waktu yang cukup banyak untuk menerima berbagai
bentuk keluhan agar lanjut usia merasa puas
Jawaban : A
9. Perawatan fisik umum bagi klien lanjut usia dapat dibagi, yaitu ?
A. Klien lanjut usia yang masih aktif dan klien lanjut usia yang tidak dapat
bangun.
B. Klien lanjut usia yang pasif atau malas untuk melakukan kegiatan
C. Klien lanjut usia yang tidak dapat bangun
D. Klie lanjut usia yang mampu bergerak tanpa bantuan orang lain
Jawaban : A
10. Bagaimana peran Perawat Edukator dalam keperawatan gerontik?
A. Melakukan pemeliharaan berat badan, dan resiko penyakit degeneratif.
B. Memberikan dukungan kepada lansia untuk memperoleh kesehatan optimal
C. Menerapkan perubahan inovatif dalam pemberian asuhan keperawatan lanjut
usia
D. Melakukan perawatan langsung kepada klien lanjut usia
Jawaban : A
SOAL KELOMPOK 3
SOALKELOMPOK 4
1. Salah satu penurunan yang dialami usia lanjut akibat aging procces adalah kemampuan
kognitif. Apa instrumen yang sebaiknya digunakan perawat untuk mengkaji pada kondisi
di atas ?
a. Short Portable Mental Status Questioner (SPSMQ)
b. Mini Mental Status Exam (MMSE)
c. Geriatric Depression Scale (GDS)
d. Barthel Index
e. Katz Index
2. Seorang perempuan usia 78 tahun tinggal bersama anak perempuan dan seorang cucu
yang berusia 20 tahun. Hasil pengkajian klien merasa sedih karena cucunya sudah
sebulan tidak pulang dan tidak ada kabar. Klien tidak tahu meminta bantuan kepada
siapa. Apa diagnosa keperawatan pada kondisi di atas ?
a. Kecemasan
b. Ketidakberdayaan
c. Tidak efektifnya koping
d. Kurang pengetahuan
e. Harga diri rendah situasional
7. Tendon, tulang, kartilago dan jaringan pengikat mengalami perubahan menjadi bentangan
yang tidak teratur pada lansia. Kondisi ini terjadi penurunan pada
a. Sistem integumen
b. Sistem muskuloskeletal
c. Sistem persarafan
d. Sistem perkemihan
e. Sistem kardiovaskuler
8. Kesepian pada lansia dapat terjadi karena pasangan hidup yang meninggal. Kondisi ini
termasuk perubahan
a. Kepribadian
b. Konsep diri
c. Psikologis
d. Sosial
e. Psikososial
9. Lansia mengalami penurunan pada sistem persarafan, kondisi yang terjadi adalah sebagai
berikut
a. Ventrikel kiri mengalami hipertropi
b. Prebiaskusis
c. Kekurangan cairan
d. Volume cadangan paru bertambah
e. Penurunan koordinasi
10. Penurunan sistem indra terjadi pada lansia, kondisi yang terjadi adalah
a. Ventrikel kiri mengalami hipertropi
b. Prebiaskusis
c. Kekurangan cairan
d. Volume cadangan paru bertambah
e. Penurunan koordinasi
SOAL KELOMPOK 5
f. Masalah kesehatan utama yang sering dialami pada lansia yaitu sensitivitas emosional
yang akhirnya menjadi sumber banyak masalah , dari masalah tersebut merupakan
bagian utama dari masalah kesehatan lansia pada
A. Pembatasan fisik
B. Instabilitas
C. Perubahan prilaku
D. Depresi
g. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pelayanan lansia yaitu
A. Kelemahan , keterbatasan
B. Ketidakmampuan , keterhambatan
C. Gangguan pancaindra, komunikasi
D. Pelayanan konsultasi, pelayanan mediasi, pelayanan advokasi
h. Apakah tujuan dari pelayanan lansia tersebut ? kecuali
A. Meningkatkan taraf kesejahteraan lansia
B. Mewujudkan kemandirian usaha social ekonomi lansia
C. Agar dapat memberikan perawatan untuk mencapai derajat kesehatan yang
seoptimal mungkin
D. Mempersiapkan pelayanan yang prima
i. Salah satu proses menua yang terjadi pada lansia secara linier yaitu
A. Kelemahan
B. Perubahan prilaku
C. Komukasi
D. Instabilitas
j. Akibat proses menua semua pancaindra berkurang fungsinya demikian juga gangguan
pada otak, saraf , dan otot-otot yang digunakan untuk berbicara dapat menyebabkan
terganggunya
A. Komunikasi
B. Prilaku social
C. Perubahan status social
D. Menurunnya aktivitas tubuh
k. Model konseptual Self Care Orem diantaranya adalah, kecuali ...
f. Teori Self Care Deficit
g. Teori Self Care
h. Teori nursing sistem
i. Teori self care center
l. Model perawatan pada lansia menurut para ahli diantaranya adalah ...
a. Model konseptual Human Being Rogers
b. Model konseptual Stepenshon Robert
c. Model konseptual prilaku Hamberg
d. Model konseptual nursing teory
m. Secara manusiawi yang didasarkan pada nilai-nilai kemanusiaan dalam memberikan
askep terhadap lansia merupakan model sifat perawatan pada lansia sering disebut.....
a. Independent
b. Interdependent
c. Humanistik
n. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pelayanan lansia, pelayanan-pelayanan
diantaranya adalah, kecuali......
a. Pelayanan konsultasi
b. Pelayanan sosial ekonomi
c. Pelayanan mediasi
d. Pelayanan advokasi
o. Masalah kesehatan yang sering dialami lansia adalah perubahan prilaku. Perubahan
prilaku yang terjadi diantaranya adalah .....
a. Gangguan komunikasi, pancaindra dan kulit
b. Daya ingat menurun, sering menarik diri dan ada kecenderungan penurunan
merawat diri
c. Instabilitas
d. Konstipasi
SOAL KELOMPOK 6
1. Tn. S umur 69 Th, saat ini sedang dirawat diruang Geriatri karena mengalami kelumpuhan
anggota gerakannya, sendi ekstremitas bawah sulit untuk digerakkan, selama perawatan pasien
hanya bisa tiduran, kadang Ny. M ngompol sehingga keluarga menyediakan pampers, saat
BAB menggunakan pispot, karena Ny. M mengalami disfagia perawat memasang NGT untuk
memasukkan diet cair.
Intervensi yang tidak tepat untuk mengatasi resiko dekubitus yaitu
2. Seorang lansia berusia 70 tahun tinggal di Panti Werdha Melati, hasil pengkajian diperoleh
data T : 150/100 mm Hg. Memiliki riwayat gloukoma sehingga memerlukan obat tets mata 2
kali sehari. Lansia tidak bisa melihat dengan jelas. Gaya berjalan sempoyongan
Apakah tindakan yang paling tepat untuk mengatasi masalah yang dialami lansia
tersebut?
4. Ny. H Usia 73 tahun merasa kalau dirinya sakit tetapi sakitnya tidak terlalu berat. Keluhannya
sakit lutut sebelah kanan dan kadang-kadang batuk. Ny. H masih mampu mengerjakan
pekerjaan rumah seperti masak, cuci piring BAB, dan BAK. Ny. H Terasa Linu – linu pada
area lutut. Diagnosa keperawatannya adalah Nyeri akut akibat proses inflamasi pada daerah
kaki berhubungan dengan kesemutan dan rasa ngilu pada persendian. Intervensi keperawatan
yang dilakukan adalah, kecuali :
1. Menganjurkan klien untuk mandi air hangat, kompres sendi- sendi yang sakit
dengan kompres hangat
2. Evaluasi tingkat pengetahuan klien
3. Mengajarkan teknik relaksasi dan distraksi
4. Memberikan pendidikan kesehatan mengenai nyeri
5. Memberikan masase yang lembut
A : 1,2,3
B : 1,3
C : 2,4
D : 1,2,3,4
E:4
5. Tn. H berusia 74 tahun nyeri pada mata kanan post op menyebar ke kepala saat terpapar
sinar matahari dan ketika bangun tidur. Tn. H mengatakan bila nyeri kambuh,
mengalami kesulitan tidur. Masalah keperawatan yang dapat diambil dari kasusu diatas
adalah...
a. Resiko hipertermi b/d post op katarak pada mata kanan
b. Resiko infeksi b/d paparan sinar matahari
c. Nyeri b/d interupsi pembedahan katarak pada mata kanan
d. Gangguan persepsi sensori b/d katarak pada mata kanan
e. Intoleransi aktivitas b/d post op katarak pada mata kanan
Jawaban : C
6. Ny. Z umur 85 tahun saat ini sedang di rawat di ruang Geriatri karena mengalami
kelumpuhan anggota geraknya, sendi ekstremitas bawah kulit untuk digerakkan, selama
perawatan pasien hanya bisa tiduran saja, kadang Ny Z ngompol sehingga keluarga
menyediakan pempers, saat BAB menggunakan pispot, karena Ny Z mengalami disfagia
perawat memasang NGT untuk memasukkan diet cair terhadap Ny Z.
Masalah keperawatan yang tepat pada Tn Z antara lain adalah:
a. Gangguan mobilitas fisik ybd kelemahan anggota gerak
b. Resiko gangguan integritas jaringan ybd kesulitan menelan
c. Resiko gangguan nutrisi kurang kebutuhan ybd kesulitan menelan
d. Gangguan pemenuhan kebutuhan perawatan diri ydb kelemahan umum
e. Benar semua
7. Ny K umur 85 tahun saat ini sedang dirawat diruang geriatri karena mengalami
kelumpuhan anggota geraknya, sendi extrimitas bawah sulit untuk digerakkan, selama
perawatan pasien hanya bisa tidur, kadang Ny K mengompol sehingga keluarga
menyediakan pampers, saat BAB menggunakan pispot, karena Ny K mengalami disfagia
perawat memasukkan NGT untuk memasukkan diet cair
Masalah keperawatan yang tepat pada Ny K , adalah?
a) Gangguan mobilitas fisik ybd kelemahan anggota gerak
b) Risiko gangguan integritas jaringan ybd immobilitas
c) Risiko gangguan nutrisi kurang kebutuhan ybd kesulitan menelan
d) Gangguan pemenuhan kebutuhan perawatan diri ybd kelemahan umum
e) Benar semua
8. Ny. O berusia 65 tahun. Dia sudah berhenti bekerja sebagai pegawai sipil sejak umur 60
tahun, selama 5 tahun beliau menjadi konsultan sesuai bidangnya. Ny. O saat ini tinggal
bersama suaminya, kedua anakNy. O berkerja diluar kota. Semenjak berhenti bekerja
Ny.O lebih banyak menghabiskan keseharian di rumah, Ny. O menjadi seseorang yang
mudah marah, sering mengomel sendiri bahkan Ny.O lebih sering tersinggung jika apa
yang ada tidak sesuai dengan kemauannya.. Dari kasus diatas tugas perkembangan lansia
yang tidak terpenuhi adalah …
1. Mempersiapkan kehidupan baru
2. Mempersiapkan diri untuk kematian
3. Mempersiapkan diri untuk kondisi yang menurun
4. Mempersiapkan diri untuk pension
A. 1,2,3 Benar
B. 4 Saja
C. 2,4 Benar
D. 1,3 Benar
E. Semua benar
10. Seorang perempuan usia 75 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam dengan
keluhan kakinya tersa sakit saat berjalan serta tiba-tiba kaki terasa kaku. Sakit
kakinya skala 8, sakit ini dirasakan sejak 3 bulan terakhir. Hasil pengkajian
didapatkan, skala kekuatan otot pada kedua kaki 4, tekanan darah 130/80 nnHg,
frekuensi nadi 95 kali/menit, RR 20 kali/menit dan suhu tubuh 36,5C. Apakah
masalah keperawatn utama pada kasus diatas?
A. Nyeri otot
B. Intoleransi aktifitas
C. Cemas
D. Hambatan mobilitas fisik
E. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubu
SOAL KELOMPOK 7
1. Apa saja tujuan asuhan keperawatan keluarga menurut (Kozier & Erb, 1995; Friedman,
1998; Mc Closkey & Grace, 2001) , kecuali…
A. Memandirikan klien sebagai bagian dari anggota keluarga.
B. Menyejahterakan klien sebagai gambaran kesejahteraan keluarga
C. Menngkatkan kemampuan hidup sehat bagi setiap anggota keluarga.
D. Meningkatkan produktivitas klien dan keluarga
E. Memelihara dan memodifikasi lingkungan keluarga (fisik, psikis dan sosial)
sehingga dapat meningkatkan kesehatan keluarga.
3. Bila terdapat diagnosa keperawatan ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan pada
balita (AN. F), keluarga Tn. S berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat
anggota keluarga yang kurang gizi. Termauk diagnosa.….
A. Actual.
B. Resiko.
C. Potensial.
D. Sindroma.
E. Medis.
4. Ada berapa tujuan asuhan keperawatan keluarga menurut (Kozier & Erb, 1995; Friedman,
1998; Mc Closkey & Grace, 2001) …
A. 8
B. 6
C. 5.
D. 4
7. Apa saja tujuan khusus yang ingin dicapai adalah peningkatan kemampuan keluarga,
kecuali..
A. Keluarga mampu melaksanakan tugas pemeliharaan kesehatan keluarga dan
menangani masalah kesehatan
B. Keluarga memperoleh pelayanan keperawatan sesuai kebutuhan
C. Keluarga mampu berfungsi optimal dalam memelihara hidup sehat anggota
keluarganya
D. Melakukan tindakan perawatan kesehatan yang tepat kepada anggota keluarga yang
sakit
E. Keluarga menjadi latar belakang individu/anggota keluarga.
8. Dalam jenis level asuhan keperawatan keluarga dikatakan fokus pengkajian dan intervensi
keperawatan adalah sub-sistem dalam keluarga, anggota-anggota keluarga dipandang
sebagai unit yang berinteraksi, fokus intervensi: hubungan ibu dengan anak, hubungan
perkawinan, dan lain-lain, ini termasuk level…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
9. Seluruh keluarga dipandang sebagai klien dan menjadi fokus utama dari pengkajian dan
perawatan, keluarga menjadi fokus dan individu sebagai latar belakang, keluarga
dipandang sebagai interaksional sistem, fokus intervensi, dinamika internal keluarga,
struktur dan fungsi keluarga, hubungan sub-sistem keluarga dengan lingkungan luar. Ini
termasuk level…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
SOAL KELOMPOK 8
1. seorang lansia dengan berat badan 60kg dan tinggi 170 cm, datang ke poli lansia dengan
keluhan nafsu makan berkurang, penglihatan menurun, kulit kering, penampilan menjadi lesu,
dan tidak bersemangat, apakah masalah gizi yang diderita oleh lansia tersebut?
A. kekurangan berat badan
B. kelebihan berat badan
C. kekurangan vitamin.
D. kelebihan vitamin
E. kekurangan lemak
2. seorang lansia datang ke poli lansia dengan keluhan rambut rontok, daya tahan tubuh terhadap
penyakit menurun, dan kemungkinan mudah terkena infeksi, masalah gizi apakah yang diderita
lansia tersebut?
A. kekurangan berat badan.
B. kelebihan berat badan
C. kekurangan vitamin
D. kelebihan vitamin
E. kekurangan lemak
3. Seorang lansia datang ke poli lansia dengan berat badan 120 kg dan tinggi 170 cm, masalah
apakah yang kemungkinan akan muncul pada lansia tersebut?
A. Penyakit jantung.
B. dimensia
C. Parkinson
D. rematik
E. asam urat
4. seorang lansia mengalami peningkatan berat badan dalam 1 minggu sampai 2 kg dan
merupakan hal yang beresiko, berapakah peningkatan berat maksimal pada lansia setiap
minggu?
A. 0,25 kg
B. 0,5 kg.
C. 0,75 kg
D. 1 kg
E. 1,5 kg
5. Seorang lansia mengalami penurunan nafsu makan dikarenakan keluarga tidak memasak
apapun, berat badan lansia tersebut turun, berapakah penurunan berat badan maksimal pada
lansia?
A. 0,25 kg
B. 0,5 kg.
C. 0,75 kg
D. 1 kg
E. 1,5 kg
6. Seorang lansia bekerja disawah mengalami dehidrasi dikarenakan lupa membawa air untuk
bekerja, berapakah cairan yang dibutuhkan oleh lansia perharinya?
A. 1500-2000 ml.
B. 2000-2500 ml
C. 1000-1500 ml
D. 500-1000 ml
E. 2500-3000 ml
7. seorang lansia berumur 70 tahun, berapakah kebutuhan kalori sehari-hari menurut RDA
(recommended daily allowance) pada lansia tersebut?
A. 2000 kkal
B. 2100 kkal
C. 2300 kkal.
D. 2400 kkal
E. 2500 kkal
8. soerang lansia berumur diatas 75 tahun berapakah kebutuhan kalori sehari-hari menurut RDA
(recommended daily allowance) pada lansia tersebut?
A. 2000 kkal
B. 2050 kkal.
C. 2200 kkal
D. 2500 kkal
E. 2250 kkal
9. soerang laki-laki berumur 70 tahun dirawat dengan diagnose diabetes mellitus dan hipertensi,
dengan berat badan 60kg dan tinggi 170 cm, pemeriksaan laboratorium menunjukan gula darah
sewaktu yakni 200 gr/dl, kolestrol 350mg/dl, pengukuran tekanan darah menunjukan 180/100
mmhg, apakah terapi diit yang diberikan?
A. diet DM, rendah lemak, rendah kalori
B. diet Dislipidemia, rendah garam, rendah kalori
C. diet DM + Dislipidemia, rendah garam.
D. diet DM + Dislipidemia, rendah kalori
E. diet DM + Dislipidemia, rendah lemak
10. seorang laki-laki berumur 65 tahun yang memiliki kolestrol tinggi yakni 400 mg/dl, makananan
manakah yang dianjurkan untuk dikonsumsi laki-laki tersebut?
A. ikan bawal.
B. telor bebek
C. daging sapi
D. udang lobster
E. ayam kampung
SOAL KELOMPOK 9
SOAL KELOMPOK 10
1. Seorang nenek berumur 60 tahun sedang mendengarkan sebuah lagu lawas tiba tiba nenek
meneteskan air mata karena teringat oleh suami tercinta yang sudah meninggal beberapa tahun
yang lalu. Dari cerita diatas termasuk bentuk kesepian….
a. Transcient Loneliness
b. Transisional loneliness
c. Chronic loneliness
d. Kesepian emosional
e. Kesepian sosial
2. Yang bukan merupakan Factor factor yang mempengaruhi perubahan mental yaitu…
a. Keturunan
b. Lingkungan
c. Pendidikan
d. Kesehatan umum
e. Factor biologis
3. Seorang kakek usia lanjut mengalami kehilangan minat dan semangat, berkurangnya energy atau
mudah merasakan lelah, konsentrasi dan perhatian berkurang, perasaan bersalah dan tidak
berguna, sulit tidur, nafsu makan berkurang perilaku diatas berlangsung selama kurun watu 3
minggu. Dari kasus diatas kakek tersebut mrngalami depresi termasuk depresi….
a. Ringan
b. Sangat ringan
c. Sedang
d. Berat
e. Sangat berat
4. Factor resiko penyebab penyakit degenerative yang dialami oleh kebanyakan lansia usia lanjut
kecuali…
a. Konsumsi rokok
b. Kegemukan
5. Seorang nenek berumur 63 tahun merasa kesepian sering duduk menyendiri dan melamun hal
itu terjadi semenjak ditinggalkan oleh anak laki laki sematawayangnya yang sangat ia sayangi
untuk selama lamanya dari cerita diatas temasuk bentuk kesepian….
a. Transcient loneliness
b. Transisional loneliness
c. Chronic loneliness
d. Kesepian emosional
e. Kesepian sosial
6. Timbul dari ketidakadaan figure kasih saying yang intim disebut dengan …
a. Kesepian sosial
b. Kesepian emosional
c. Isolasi sosial
d. Isolasi emosional
e. Transional loneliness
7. Seorang lansia usia lanjut mengalami suasana perasaan tertekan atau yang disebut depresi
seperti khilangan semangat, konsentrasi berkurang, perasaan bersalah nafsu makan berkurang
akibat ditinggalkan oleh anak sematawayangnya untuk selama lamanya factor yang
menyebabkan lansia tersebut mengalami gangguan suasana perasaan tertekan yaitu…
a. Factor biologis
b. Faktor psikososial
c. Factor genetic
d. Factor biologis
e. Factor kepribadian
9. Seorang nenek lanjut usia mengalami masalah kesehatan hipertensi dan osteoporosis penyakit
tersebut merupakan penyakit yang mengiringi proses penuaan seiring bertambahnya usia atau
dalam bahasa medis biasanya diartikan adanya suatu proses kemunduran fungsi sel saraf pada
lansia dari pernyataan diatas termasuk dalam…
a. Penyakit degenerative
e. Penyakit musculoskeletal
10. Peristiwa hidup dan penuh tekanan lebih sering timbul mendahului episode gangguan mood
untuk pasien dengan gangguan deficit berat dan deficit I disebut
a. Factor genetic
b. Factor biologis
c. Factor kepribadian
d. Factor psikososial
e. Factor psikodinamik
SOAL KELOMPOK 11
SOAL KELOMPOK 12
1. Seorang nenek berusia 75 tahun tampak mengalami perubahan fisik seperti : rambut tampak beruban,
kulit mulai keriput, gigi tampak ompong, dan nenek mulai tertatih-tatih saat berjalan. Dengan kondisi
tersebut diharapkan keluarga memperhatikan kesehatan nenek sehingga nenek senantiasa dapat
memenuhi kebutuhannya sehari-hari guna menunjang kesehatannya. Pendekatan yang dilakukan
oleh keluarga yang memperhatikan kondisi fisik nenek disebut …
a. Pendekatan fisik
b. Pendekatan psikis
c. Pendekatan sosial
d. Pendekatan spiritual
e. Pendekatan berkesinambungan
2. Klen lanjut usia yang mengalami stroke haemoragik senantiasa berbaring di tempat tidurnya. Keluarga
senantiasa membantu klien dalam melakukan kebutuhannya sehari-hari seerti makan, minum, mandi,
berpakaian, toileting, serta mobilisasinya. Berdasarkan perawatan fisik pada pasien lanjut usia hal
diatas termasuk ….
a. Klien lanjut usia yang masih aktif
b. Klien lanjut usia yang pasif
c. Klien lanjut usia pertengahan
d. Klien lanjut usia akhir
e. Klien lanjut usia
3. Dalam kondisi fisik yang lemah dan mungkin sakit-sakitan, dalam kesepian, dalam kebosanan, dalam
penderitaan post power syndrome, dalam keadaan menganggur, anak-anak bertanggung jawab
dengan penuh loyalitas dan hormat mengasuh, membiayai, mendidik dan mengawasi orangtua
sebagaimana pernah mereka lakukan terhadap anak-anaknya. Hal tersebut merupakan ….
a. Peran lanjut usia
b. Implikasi perawatan
c. Peran keluarga terhadap usia lanjut
d. Hubungan dengan lanjut usia
e. Perawatan lanjut usia
4. Tn.B selaku anak dari Ny. R yang berumur 75 tahun senantiasa mengajak Ny. R rutin
memeriksakan kesehatnnya ke puskesmas terdekat dimana Tn. B berharap Ny. R dapat
mewujudkan pola hidup teratur dan seimbang guna mendukung kesehatannya. Hal tersebut
dilakukan Tn. B sebagai peran utama keluarga dalam perawatan lansia dalam ….
a. Tindakan Perawatan
b. Tindakan pengobatan
c. Tindakan keperdulian
d. Tindakan balas budi
e. Tindakan Pencegahan
5. Tn. N berumur 63 tahun didiagnosis menderita penyakit diabetes mellitus (DM) sejak lama.
Diketahui salah satu kakinya telah diamputasi karena terdapat luka gangrene yang luas. Tn. N
sering mengatakan pasrah terhadap keadaannya. Sebagai perawat dalam hal ini harus bisa
memberikan ketenangan dan kepuasan batin dalam hubungan pasien dengan Tuhan atau
agama. Dalam pendekatan lanjut usia hal tersebut disebut ….
a. Pendekatan fisik
b. Pendekatan psikis
c. Pendekatan sosial
d. Pendekatan spiritual
e. Pendekatan berkesinambungan
7. Tn. N selaku anak dari Ny. M memberi kesempatan pada Ny. M untuk berkumpul bersama dengan
sesama usia berarti menciptakan sosialisasi untuk mengadakan komunikasi dan melakukan interaksi
yang secara langsung. Hal ini merupakan tindakan keerawatan lansia yang berhubungan dengan ….
a. Pendekatan fisik
b. Pendekatan psikis
c. Pendekatan sosial
d. Pendekatan spiritual
e. Pendekatan berkesinambungan
8. Tn. K berumur 80 tahun menderita penyakit hipertensi. Tn. K rutin memeriksakan kondisinya
ke puskesmas biasanya diantar oleh anaknya. Dalam hal ini keluarga Tn. K berharap dapat
memulihkan kondisinya agar sehat kembali serta mencegah terjadinya komplikasi akibat
penyakit yang dideritanya. Sebagai peran utama keluarga dalam perawatan lansia hal diatas
termasuk dalam ….
a. Tindakan pengobatan
b. Tindakan keperdulian
c. Tindakan Perawatan
d. Tindakan balas budi
e. Tindakan Pencegahan
9. Ny. Y berumur 75 tahun degan keadaan fisik yang masih bugar karena dulu ia merupakan
seorang olahragawan. Ia dapat memenuhi kebutuhannya sehari-hari secara mendiri. Dalam
halnya pendekatan fisik pada lanjut usia, Ny. Y termasuk dalam ….
a. Klien lanjut usia yang masih aktif
b. Klien lanjut usia yang pasif
c. Klien lanjut usia pertengahan
d. Klien lanjut usia akhir
e. Klien lanjut usia
10. Tn. M umur 74 tahun sering mengeluh kelelahan, ia mengatakan merasa lelah karena hanya
berdiam diri dirumah karena sebelumnya Tn. M merupakan PNS sehingga ia jarang ada
dirumah dan lebih banyak melakukan sosialisasi baik itu dengan rekan kerjanya maupun
dengan tetangga sekitar rumahnya. Dalam hal ini apa yang dapat dilakuakan untuk mengatasi
masalah sosial yang dialami Tn. M ….
a. Menjaga dan merawat kondisi fisik anggota keluarga yang lanjut usia, tetap dalam keadaan
optimal atau produktif, sehingga menurunkan risiko jatuh pada lansia.
b. Mempertahankan dan meningkatkan status mental pada lansia
c. Memberi kesempatan pada lansia untuk berkumpul bersama dengan sesama usia berarti
menciptakan sosialisasi mereka untuk mengadakan komunikasi dan melakukan rekreasi
yang secara langsung berkaitan dengan pelayanan kesejahteraan lansia
d. Memotivasi dan memfasilitasi lansia untuk memenuhi kebutuhan spiritual, dengan
demikian dapat meningkatkan ketaqwaan lansia kepada tuhan yme.
e. Memberikan waktu pada lansia untuk beristirahat
SOAL KELOMPOK 13
1. Seorang nenek dengan umur 60 tahun mengeluh sakit kepala, keluarga nenek tersebut
melaporkan hal tersebut kepada petugas kesehatan terdekat. Setelah di berikan
tindakan keperawatan sesuai dengan keluhan dari nenek tersebut. Uuntuk
mengidentifikasi apakah pencapaian tujuan yang diinginkan telah optimal atau belum.
Kriteria evakuasi apakah yang harus difokuskan petugas tersebut?
a. Efektifitas
b. Efisiensi
c. Resposivitas
d. Wawancara
2. Di sebuah desa ada seorang kakek yang bekerja sebagai petani, pada suatu hari saat
melakukan kegiatan di sawah ia tiba-tiba mengeluh merasakan sakit pada bagian dada.
Warga yang berada di sekitar segera membawa kakek tersebut pulang dan melapor ke
tenaga kesehatan terdekat. Jika kakek tersebut susah menjawab pertanyaan dari
petugas saat dikaji, apa yang harus dilakukan petugas tersebut?
a. Memaksa untuk ngomong
b. Memarahi klien
c. Memberi kesempatan pada klien kapan ia sanggup untuk bicara
d. Memukul klien
3. Andi memiliki seorang ayah yang sudah menderita HIV semenjak 3 tahun yang lalu,
setiap diajak berobat kerumah sakit ayah andi selalu menolak karena malu. Bagaimana
perawat sebagai tenaga kerja disin agar ayah andi mendapatkan pengobatan yang
layak?
a. Memaksa ayah andi untuk berobat
b. Memberikan perawatan dirumah
c. Menanyakan secara lancang kenapa malu
d. Memberikan kesempatan kepada klien untuk menjelaskan keluhannya
4. Seorang nenek datang ke IGD dengan keluhan mual dan sakit kepala. Apakah langkah
pertama yang anda lakukan sebagai perawat?
a. Pengamatan/observasi
b. Terminasi
c. Orientasi
d. Dokumentasi
5. Seorang kakek berusia 60 th datang ke puskesmas dengan keluhan kaki sakit dan badan
panas setelah di berikan tindakan keperawatan sesuai keluhan kakek tersebut, perawat
melakukan kontrak waktu untuk mengakhiri wawancara/pengkajian disebut dengan
tahap?
a. Orientasi
b. Dokumentasi
c. Terminasi
d. Tahap kerja
6. Perubahan perilaku/status kesehatan klien pada akhir asuhan keperawatan disebut?
a. Intervensi
b. Rekapitulasi
c. Evaluasi proses
d. Evaluasi sumatif
7. Seorang nenek usia 75th datang kepuskesmas denpasar selatan 4 dengan mengeluh
nyeri pada lututnya, perawat ingin mengetahui kondisi nenek lebih lanjut teknik evaluasi
apa yang digunakan...
a. Observasi
b. Wawancara
c. Studi dokumentasi
d. Terminasi
8. Seorang nenek terbaring disebuah tempat tidur. Keluarga memanggil seorang perawat
untuk datang dan memeriksanya, namun perawat tidak bisa mengkaji data subjektif dari
si nenek, apa yang harus dilakukan sebagai seorang perawat?
a. Memaksa untuk berbicara
b. Memarahi klien
c. Memberi kesempatan pada klien kapan ia sanggup untuk bicara
d. Membentak klien
9. Setelah kontrak waktu dengan pasien sebelumnya, perawat pun akan mengakhiri sesi
wawancaranya. Tahap apa yang akan dilakukan perawat?
a. Orientasi
b. Terminasi
c. Kerja
d. Dokumentasi
10. Metode pengumpulan data dalam evaluasi yang terdiri atas analisis rencana asuhan
keperawatan, pertemuan kelompok, wawancara, observasi klien, dan menggunakan
form evaluasi termasuk evaluasi?
a. Evaluasi formatif
b. Evaluasi sumatif
c. Evaluasi akhir
d. Evaluasi awal
SOAL KELOMPOK 14
1. Perawat sedang merawat klien dengan kanker terminal yang sudah dekat dengan kematian. Saat
menyusun rencana keperawatan, intervensi manakah yang dipilih perawat sebagai prioritas ?
a. Tetap mempertahankan klien dalam kondisi sedasi sehingga tidak sadar dengan apa yang
sebenarnya terjadi
b. Pastikan bahwa keluarga memiliki privasi dan mendapatkan informasi tentang apa yang
terjadi sepanjang waktu
c. Pertahankan kehormatan dan harga diri klien, buat klien senyaman mungkin
d. Kelola resep dari tenaga kesehatan dengan baik sehingga semua perawatan yang diberikan
resep dilakukan tepat waktu
Jawaban : c
2. Orang tua anak usia 8 tahun mengatakan kepada perawat bahwa mereka khawatir karena
anaknya lebih memperhatikan teman-temannya dibandingkan orang lain. Bagaimana respon
perawat yang paling tepat :
a. Anda harus khawatir
b. Anda harus mengawasi perilaku anak dengan cermat
c. Pada usia ini anak sedang mengembangkan kepribadiannya sendiri
d. Anda harus sering memuji anak agar dapat menghentikan perilaku ini
e. Anda harus tegas dengan anak anda
Jawaban : c
3. Seorang perawat sedang berkunjung ke rumah keluarga dan mendapati anak usia 7 tahun sedang
bermain tanah dengan teman-temannya, tangan terlihat kotor. Dalam penerapan promosi
kesehatan pada keluarga, tindakan manakah yang sebaiknya dilakukan perawat?
a. Mengajarkan kepada orang tua tentang cara menghadapi anak
b. Melatih daya kreatifitas anak dalam bermain
c. Menjelaskan kepada orangtua agar melarang anak bermain di tanah
d. Mengajarkan pada anak dan orangtua cara mencuci tangan yang benar.
Jawaban : d
4. Seorang lansia usia 65 tahun tidak punya pekerjaan dan penghasilan dia juga hidup sendiri tidak
mempunyai keluarga dan teman, akhirnya membuat lansia tersebut semakin tertekan dan
depresi. Masalah apakah yang muncul pada keadaan lansia tersebut secara umum?
a. Masalah status ekonomi dan sosial
b. Masalah perkembangan pola kehidupan keluarga
c. Masalah berkurangnya daya tahan tubuh
d. Masalah biaya pemeliharaan kesehatan lansia
Jawaban : a
5. Jika anda menemukan lansia yang menderita sakit menahun yang ditampung oleh salah satu
warga yang kurang mampu, semua kebutuhan pasien dipenuhi seadanya oleh warga sampai
pasien diputuskan untuk dibawa ke PSTW oleh warga setempat. Sebagai perawat, Hal utama yang
anda lakukan dari kasus diatas adalah?
a. Berikan perawatan stadium terminal
b. Siapkan segera sarana dan fasilitas yang memadai
c. Berikan askep geriatric di bagian kronis
d. Berikan sarana pembinaan sesuai dengan kondisi pasien
Jawaban : c
6. Seorang perawat keluarga telah memberikan tindakan berupa pendidikan mandiri untuk
mendeteksi hipertensi, mengajarkan cara memasak menu untuk pola makan makanan yang baik
pada pasien dengan hipertensi dan cara mengontrol emosi. Salah satu evaluasi struktur yang
dilakukan perawat komunitas pada kasus diatas adalah?
a. Strategi yang dilakukan keluarga dalam mengontro emosi
b. Bahan dan tenaga yang diperlukan untuk pendidikan hipertensi
c. Peningkatan pengetahuan keluarga terhadap penyakit hipertensi
d. Penurunan tekanan darah pada keluarga yang menderita hipertensi
Jawaban : d
7. Dalam suatu daerah permukiman kumuh dan padat penduduk, sebagian besar masyarakat
menderita ISPA, berdasarkan data puskesmas setempat, tahun ini terdapat 350 kasus ispa serta
30 meninggal karena komplikasi dari ISPA. Apakah penyebab ( etiologi )utama untuk kasus diatas?
a. Kuman di wilayah padat penduduk terlalu banyak
b. Kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat
c. Wilayah keluarga yang padat penduduk
d. Tidak adanya ventilasi disetiap rumah
Jawaban : c
8. Perawat komunitas melakukan kegiatan di masyarakat berupa deteksi dini ( early diagnosis ) dan
melakukan penanganan yang tepat dengan deteksi dini dan skrining kesehatan untuk mengetahui
adanya gangguan kesehatan. Pencegahan yang dilakukan oleh perawat komunitas tersebut
adalah pencegahan?
a. Pencegahan primer
b. Pencegahan sekunder
c. Pencegahan tersier
d. Pencegahan dan penanggulangan
Jawaban : b
9. Dari hasil survey di suatu RW didapatkan data jumlah balita sebanyak 340 anak (27,50%), ibu tidak
memberikan ASI pada balita, hasil penimbangan di KMS saat ini 4 balita berada dibawah garis
kuning dan 2 balita berada dibawah garis merah. Apakah intervensi yang tepat untuk kasus diatas?
a. Pendidikan kesehatan tentang kesehatan ibu & anak
b. Lomba bayi dan balita sehat tingkat posyandu
c. Pembentukan posyandu bagi ibu dan balita
d. Pendidikan kesehatan tentang gizi bagi bayi dan balita.
Jawaban : d
10. Saat seorang perawat berkunjung ke rumah keluarga, ditemukan anak berusia 1 tahun sedang
mengalami diare sudah BAB cair sebanyak 6 kali sehari. Ibu anak tersebut mempunyai prinsip anak
harus dipuasakan hingga diarenya sembuh. Apa yang sebaiknya dilakukan perawat dalam situasi
seperti itu?
a. Memberikan oralit kepada keluarga
b. mengajarkan cara membuat larutan gula gram
c. Menjelaskan ASI tetap diberikan sebagai sumber cairan dan nutrisi yang aman bagi anaknya
d. Mendiskusikan pada keluarga tentang makanan yang menyebabkan diare
Jawaban : c