LAPORAN HASIL OBSERVASI

‘’AREA PARKIRAN’’

Di Susun Oleh:
Thoriq Orisa Bilhaq Manto
Muhammad Fauzi Ariyo
Muhammad Fachrieansyah
Muhammad Bintang Al Kausar

X MIPA III
SAMARINDA
2019/2020
 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah S.W.T. yang maha pengasih dan maha penyayang . kami panjatkan puji
syukur kehadiratnya yang telah melimpahkan rahmat,hidayah,serta inayahnya kepada kami sehingga kami
bisa menyelesaikan makalah ini tentang laporan observasi area parkiran SMA NEGERI 11 SAMARINDA.
Makalah ini sudah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga bisa
memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari segala hal tersebut, kami sadar sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karenanya kami dengan lapang dada menerima segala saran
dan kritik dari para pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata, semoga Allah S.W.T. senantiasa melimpahkan karunianya dan membalas segala amal budi
serta kebaikan pihak – pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini dan semoga tulisan
ini dapat memberikan manfaat bagi pihak – pihak yang membutuhkan.

1
 DAFTAR ISI
Kata Pengantar..............................................................................................................1
Daftar Isi.......................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................3
A. Latar Belakang.....................................................................................................3
B. Rumusan Masalah................................................................................................3
C. Tujuan Penelitian..................................................................................................4
D. Metode Penelitian.................................................................................................4
BAB II PELAKSANAAN OBSERVASI......................................................................5
A. Lokasi dan Waktu Observasi................................................................................5
B. Subjek Observasi...................................................................................................5
C. Teknik Pengumpulan Data...................................................................................5
BAB III HASIL OBSERVASI......................................................................................7
A. Aspek Proses Parkir Memarkir ..........................................................................7
BAB IV PENUTUP......................................................................................................9
LAMPIRAN.................................................................................................................10

2
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dari zaman ke zaman terjadi perkembangan dan perubahan – perubahan khususnya kecanggihan alat
transportasi. Yang dulunya orang – orang berjalan kaki ke sekolah, lambat laun terjadinya perkembangan
teknologi khususnya di bidang transportasi yakni dari berjalan kaki menjadi sepeda, lalu sepeda menjadi
motor dan mobil. Rata – rata di era modern ini khususnya siswa di SMA NEGERI 11 SAMARINDA, telah
banyak menggunakan motor ke sekolah.

Bagi mereka yang memiliki kendaraan pasti pernah menggunakan sarana parkir. Parkir telah menjadi salah
satu hal yang krusial dalam lalu lintas jalan, terutama daerah perkotaan, oleh sebab itu masalah parkir diatur
dalam undang-undang Nomor 22 tahun 2009.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana kondisi fisik di area parkiran SMAN 11 SAMARINDA yang di amati?
2. Berapakah Parkiran yang pembelajaran sekolah?
3. Di saat kapan jadwal gerbang sekolah di buka dan di tutup!
4. Siapa yang bertanggung jawab atas kebersihan di parkiran?
5. Mengapa kondisi parkiran harus dalam kondisi rapi?

TUJUAN PENELITIAN
1. Untuk mengetahui cara penempatan kendaraan di SMA NEGERI 11 SAMARINDA
2. Untuk mendeskripsikan bagaimana proses parkir memarkir yang ada di SMA NEGERI 11 SAMARINDA
3. Untuk Mengetahui kondisi yang ada di area parker di SMA Negeri 11 Samarinda

MANFAAT
1.Memberi pengetahuan baru mengenai Parkiran di sekolah
2.Menambah wawasan mengenai tata cara parker memarkir
3.Mengetahui apa saja fasilitas Parkir yang ada di SMA Negeri 11 Samarinda

3
 BABII
LANDASAN TEORI
1. PENGERTIAN PARKIR
Parkir adalah keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang bersifat sementara karena ditinggalkan oleh
pengemudinya. Secara hukum dilarang untuk parkir di tengah jalan raya; namun parkir di sisi jalan umumnya
diperbolehkan.
Menurut Wikipedia Parkir juga terbagi menjadi 3 bagian yaitu:

1.Parkir parallel
Parkir sejajar di mana parkir diatur dalam sebuah baris, dengan bumper depan mobil menghadap salah satu
bumper belakang yang berdekatan. Parkir dilakukan sejajar dengan tepi jalan, baik di sisi kiri jalan atau sisi
kanan atau kedua sisi bila hal itu memungkinkan,. Parkir paralel adalah cara paling umum dilakasanakan
untuk parkir mobil dipinggir jalan. Cara ini juga digunakan dipelataran parkir ataupun gedung parkir
khususnya untuk mengisi ruang parkir yang parkir serong tidak memungkinkan.

2. Parkir tegak lurus

Dengan cara ini mobil diparkir tegak lurus, berdampingan, menghadap tegak lurus ke lorong/gang, trotoar,
atau dinding. Jenis mobil ini parkir lebih terukur daripada parkir paralel dan karena itu biasanya digunakan di
tempat di pelataran parkir parkir atau gedung parkir. Sering kali, di tempat parkir mobil menggunakan parkir
tegak lurus, dua baris tempat parkir dapat diatur berhadapan depan dengan depan, dengan atau tanpa gang di
antara keduanya. Bisa juga parkir tegak lurus dilakukan dipinggir jalan sepanjang jalan dimana parkir
ditempatkan cukup lebar untuk kendaraan keluar atau masuk ke ruang parkir.

3. Parkir serong
Salah satu cara parkir yang banyak digunakan dipinggir jalan ataupun di pelataran maupun gedung parkir
adalah parkir serong yang memudahkan kendaraan masuk ataupun keluar dari ruang parkir. Pada pelataran
ataupun gedung parkir yang luas, diperlukan gang yang lebih sempit bila dibandingkan dengan parkir tegak
lurus.

2.PENGERTIAN PARKIRAN SEKOLAH

Tempat parkir sekolah adalah salah satu tempat yang penting bagi setiap warga sekolah terutama bagi siswa
atau guru yang membawa kendaraan. Seperti yang kita ketahui bahwa fungsi tempat parkir sekolah adalah
untuk memarkir atau menaruh kendaraan kita saat kita berada di sekolah

4
3.FUNGSI DAN MANFAAT PARKIRAN
1). Fungsi Parkiran Sekolah

Parkiran sekolah berfungsi untuk menempatkan kendaraan di tempat tempat yang telah di sedia kan di
area parkir tersebut. Parkiran juga dapat di gunakan untuk semua kendaraan terutama untuk kendaraan yang
bermuatan besar.

2). Manfaat Parkiran Sekolah

Membantu untuk menata rapi kendaraan agar mudah di atur dan agar tidak terjadinya kemacetan atau
menyusahkan orang yang ingin keluar atau masuk ke dalam sekolah. Dan agar menjaga kendaraan kita selalu
aman karena di area tersebut telah di lindungi oleh si penjaga parkir.

5
 BAB III
METODE OBSERVASI
1.Tempatdan Waktu Observasi

Observasi ini dilakukan di SMA Negeri 11 Samarinda tepatnya di jalan Pelita 4 Sambutan.

a). Pengamatan dilakukan pada:

Hari/Tanggal: Rabu ,18 September 2019
Waktu :13.00 WITA
Tempat : Perpustakaan SMA Negeri11 Samarinda

b) Pengumpulan data dan wawancara dilakukan pada:

Hari/Tanggal: Sabtu,21 September 2019
Waktu : 13.00 WITA
Tempat : Perpustakaan SMA Negeri 11Samarinda

6
 BAB IV
HASIL OBSERVASI DAN PEMBAHASAN
PROSES PARKIR MEMARKIR DI SMA NEGERI 11 SAMARINDA
Dari Hasil Wawancara Kami, Evaluasi kebutuhan ruang di sekolah-sekolah sudah saatnya untuk
dilakukan, seiring dengan perubahan perilaku siswa, guru, dan pengelola sekolah. Belum ada perencanaan
sekolah yang memikirkan kebutuhan tempat parkir untuk siswa, guru, dan pengelolanya. Produk perencanaan
masih konvensional, belum mengantisipasi perkembangan yang ada, apalagi untuk sekolah-sekolah di kota
besar. Hal ini terbukti dengan banyaknya sekolah yang memacetkan lalu-lintas saat masuk dan pulang
sekolah karena banyaknya mobil pengantar dan penjemput yang tidak punya tempat parkir saat mengantar
dan menjemput siswa. Keluhan dari masyarakat pengguna jalan lainnya dianggap angin lalu oleh pengatur
lalu lintas di depan sekolah. Bahkan ada sekolah yang parkir kendaraan siswanya dititipkan di luar sekolah,
yang di dalam sekolah hanya menampung untuk kendaraan guru saja, kekurangan lahan parkir kadang
dirasionalkan dengan alasan bahwa siswa harus dilatih untuk hidup sederhana,

Sudah saatnya sekolah berbenah diri, bukan hanya selalu membangun gedung saja, tetapi juga perlu
memperhatikan ruang terbuka (open space) untuk rekreasi siswa, untuk olah raga, dan untuk upacara yang
memadai, sehingga sekolah tidak lagi berperilaku seperti ruko-ruko yang membiarkan pembeli menghabiskan
ruang jalan, mengganggu lalu lintas untuk memarkir kendaraannya. Atau sekolah menggunakan kendaraan
jemputan agar siswa dan orang tua tidak perlu bawa kendaraan sendiri ketika pergi pulang ke sekolah.

7
 Gambar 1.1 Kondisi Area Parkir

Gambar 1.2 Poster Atau Tata cara parkir memarkir

8
 BAB V
PENUTUP

KESIMPULAN
Dalam penelitian atau observasi kali ini penulis menyimpulkan bahwa kondisi lingkungan parkir serta
proses penataan motor di setiap sisi sangat lah rapih,Hal ini bisa disebabkan karena petugas satpam telah
melakukan tugasnya dengan sebaik baiknya. Dengan kondisi lingkungan yang baik, lahan pejalan kaki
maupun kendaraan tidak akan terjadi kemacetan atau terhalang karena parkir yang tidak pada tempatnya, dan
sebaliknya jika kondisi fisik/lingkungan tidak baik maka proses kendaraan umum akan terhambat.

KRITIK
Masih banyak sekolah-sekolah di sekitaar kita yang mempunyai fasilitas parkir yang kurang memadai,
sehingga mereka parkir di jalan umum. dan banyak perbedaan yang signifikan antara sekolah yang kebetulan
pernah menyandang status Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional.

SARAN
1. Sebaiknya tempat parkir di perluas dan lebih rapi lagi agar bisa menampung seluruh kendaraan siswa –
siswi SMA NEGERI 11 SAMARINDA.
2. Pengamanan harus lebih di perketat karena sering terjadi kehilangan helm atau hal – hal yang tidak di
inginkan
3. Sebaiknya parkiran SMA NEGERI 11 SAMARINDA di beri atap agar kendaraan tidak kehujanan atau
kepanasan

PENUTUP
Terima kasih atas waktu yang kaliann berikan untuk membaca makalah yang saya buat ini. jika ada kata-
kata yang kurang dapat di mengerti ataupun salah kata dari kelompok saya mohon untuk di maafkan dan di
maklumi.sekian terima kasih.