RPP Berbasis STEM
RPP Berbasis STEM
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
Teknik Pengelasan
Busur manual (SMAW)
:
A. Kompetensi Inti
1. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah
2. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
1. KD pada KI-1
2. KD pada KI-2
3. KD pada KI-3
3.9 Memahami gejala kemagnetan
Menerapkan hukum-hukum kemagnetan dengan melakukan perhitungan
sederhana
4. KD pada KI-4
4.9 Merencanakan dan melaksanakan percobaan yang berkaitan dengan konsep
kemagnetan dan elektromagnet
3. Indikator STEM
3.1 Memilih Energi alternatif yang feasible
3.2 Membuat pembangkit listrik tenaga angin
D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu Menjelaskan
gaya magnet antara dua kutub magnetsesuai Hukum Coulomb dengan penuh rasa ingin
tahu
2. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu Menjelaskan
pengaruh bahan magnet terhadap kekuatan magnet dengan penuh rasa ingin tahu
3. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu mengaitkan
antara suhu Currie dengan sifat kemagnetan bahan dengan penuh rasa ingin tahu
4. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu menggunakan
konsep magnetisasi dan demagnetisasi untuk mengubah kemagnetan bahan dengan tepat
dan
5. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik mampu menghitung gaya magnet antara dua
kutub magnet dengan variasi jarak dan kuat kutub magnet dengan benar dan bertanggung
jawab
6. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik mampu mendekripsikan induksi magnetik di
sekitar kawat berarus listrik (hukum Biot-Savart) dengan kaidahnya dan dengan teliti
7. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik mampu Menghitung gaya Lorentz dari kawat
berarus listrik yang berada di dalam medan magnet
8. Disediakan galvanometer, beberapa kumparan dengan berbagai jumlah lilitan berbeda,
bebagai magnet dengan kekuatan kutub berbeda, peserta didik mampu
mendeskripksikan pengaruh perubahan fluks magnet terhadap kumparan (Hukum
Faraday) dengan penuh rasa ingin tahu.
9. Disediakan galvanometer, beberapa kumparan dengan berbagai jumlah lilitan berbeda,
bebagai magnet dengan kekuatan kutub berbeda, peserta didik Menentukan arah arus
induksi (Hukum Lenz) dengan benar dan teliti
10. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu mendiagramkan
generator listrik ac/dc
11. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu menjelaskan
induktansi listrik dengan benar
12. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu mendeskripsikan
transformator menggunakan konsep induktansi timbal balik
13. Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu mengkreasikan
generator listrik dc brush less.
14. Melaui kegiatan proyek, peserta didik mampu membangun generator listrik dc brushless
15. Melaui kegiatan proyek, peserta didik mampu membangun turbin angin sumbu vertikal
16. Melaui kegiatan proyek, peserta didik mampu merakit generator listrik dc brushless
dengan turbin angin sumbu vertikal
17. Melalui kegiatan proyek, peserta didik mampu melaporkan hasil percobaannya lengkap
dengan teori kesalahan dan bertanggung jawab
E. Materi Pembelajaran
Pengertian Magnet:
Kutub magnet
Gaya magnet
Jenis magnet :
Magnet permanen
Magnet sementara
Jenis magnet berdasarkan bentuknya:
Magnet batang
Magnet U / ladam
Magnet jarum
Magnet silinder / koin
Bahan magnet:
Ferromagnetik
Ferimagnetik
Paramagnetik
diamagnetik
Suhu Currie
Magnetisasi/demagnetisasi
Induksi magnetik di sekitar kawat bermuatan listrik
Hukum Biot-Savart
𝜇 𝑖
- 0
𝐵 = 2𝜋𝑎 (untuk kawat lurus panjang tak hingga)
𝜇0 𝑖𝑁
- 𝐵= (untuk kawat melingkar dengan N lilitan di pusat lingkaran)
2𝑎
𝜇0 𝑖𝑁
- 𝐵= (di tengah-tengah solenoida yang panjangnya l dengan N lilitan
2𝑙
𝜇0 𝑖𝑁
- 𝐵= (pada toroida)
2𝜋𝑟
Gaya Lorentz
𝐹 = 𝐵𝑖𝑙
Kaidah Flemings
Hukum Faraday
𝑑𝜑
𝜀𝑖 = −𝑁
𝑑𝑡
Hukum Lenz
𝑑𝑖
𝜀𝑖 = −𝐿
𝑑𝑡
Induktansi Diri
𝑑𝑖
𝐿 = −𝑁
𝑑𝑡
Induktansi timbal balik
𝑑𝜑12
𝑀2 = −𝑁
𝑑𝑖1
d
F. Pendekatan, Model PBM dan Metode
Pendekatan : Saintifik Integrasi STEM (Sains, Teknologi dan Matematika)
Model PBM : Project Base Learning
Metode : Observasi, Diskusi, Penugasan, Praktikum
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
1. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
- Guru mengkondisikan kelas termasuk membagi kelompok peserta didik
- Guru menanyakan kondisi kesehatan siswa dalam rangka mencairkan suasana dan
menghilangkan mental blok
- Guru melakukan apersepsi
- Siswa menyimak pertanyaan motivasi guru ;”cadangan minyak Indonesia menurut
informasi tinggal untuk 12 tahun lagi, bagaimana cara mengatasi kelangkaan energi
tersebut?”.
- Siswa menyimak dan menjawab beberapa pertanyaan pengetahuan prasarat.
- Siswa menyimak paparan tujuan pembelajaran.
Monitoring (PERTEMUAN KE 4)
- Guru memantau kemajuan proyek yang dibuat peserta didik langkah demi langkah
- Peserta didik menyampaikan kemajuan proyek yang dibuat
Menguji hasil
- Guru memfasilitasi peserta didik melakukan uji coba prototype dari proyek yang
dibuat
- Peserta didik melakukan uji coba dari prototype alat yang dibuat dengan supervisi
dari guru
- Peserta didik menyempurnakan prototype yang dibuat dari desain, fungsi,
keandalan, nilai ekonomis
4. Sumber Belajar
- Guru
- Internet
- Instrumen/alat pengukuran
- Manual alat ukur
- Buku referensi
- Lingkungan sekitar
Mengetahui Bandung, 2017
Kepala SMK…………………… Guru Mata Pelajaran,
_______________________