13 Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Kompetensi PBJ - Pelatihan Berdasarkan Unit Kompetensi Tertentu PDF
13 Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Kompetensi PBJ - Pelatihan Berdasarkan Unit Kompetensi Tertentu PDF
13 Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Kompetensi PBJ - Pelatihan Berdasarkan Unit Kompetensi Tertentu PDF
PEDOMAN
PENYELENGGARAAN PELATIHAN
KOMPETENSI PBJ
PELATIHAN BERDASARKAN
UNIT KOMPETENSI TERTENTU
A. Latar Belakang
Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 106 Tahun 2007 tentang
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah salah satu tugas
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) adalah
Penyusunan dan Perumusan strategi serta penentuan kebijakan pembinaan
sumber daya manusia di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah. Oleh
karena itu, LKPP terus berupaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM) melalui program pelatihan.
Melalui Peraturan Kepala LKPP Nomor 4 Tahun 2017 tentang
Organisasi dan Tata Laksana LKPP telah dibentuk Pusat Pendidikan dan
Pelatihan (Pusdiklat) Pengadaan Barang/Jasa (PBJ). Berdasarkan peraturan
tersebut, Pusdiklat PBJ mempunyai bertugas melaksanakan penyusunan
kebijakan teknis, pelaksanaan, pemantauan evaluasi, pelaporan pendidikan
dan pelatihan di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah. Selanjutnya
melalui Peraturan LKPP Nomor 4 Tahun 2018 tentang Pelatihan Pengadaan
Barang/Jasa, Pusdiklat diberikan Tugas dan Kewenangan menetapkan
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan PBJ.
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan
Barang/Jasa mengatur bahwa Sumber Daya Manusia Pengadaan Barang/Jasa
memiliki kompetensi di bidang Pengadaan Barang/Jasa. PPK/Pokja
Pemilihan/Pejabat Pengadaan yang dijabat oleh Aparatur Sipil Negara/TNI/Polri
sebagaimana kedepan wajib memiliki sertifikat kompetensi di bidang
Pengadaan Barang/Jasa. Mendasarkan hal tersebut, maka Pusdiklat LKPP
menyelenggarakan program pelatihan kompetensi PBJ.
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan disusun untuk setiap program
pelatihan PBJ. Berdasarkan Peraturan LKPP Nomor 4 Tahun 2018 Tentang
Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa terdapat 2 jenis Program Pelatihan PBJ
yang telah disusun oleh Pusdiklat PBJ LKPP, yaitu Program Pelatihan
Kompetensi PBJ dan Program Pelatihan Teknis PBJ.
Pelatihan Kompetensi PBJ terdiri atas (1) Pelatihan Penjenjangan
Jabatan Fungsional Pengelola PBJ; (2) Pelatihan dalam Jabatan Organisasi
1
(Okupasi) PBJ; (3) Pelatihan berdasarkan Kelompok Kompetensi (Cluster) PBJ;
dan (4) Pelatihan berdasarkan Unit Kompetensi Tertentu.
Pelatihan Kompetensi PBJ merupakan pelatihan yang melatih
seseorang agar memiliki kemampuan, pengetahuan/wawasan, dan sikap yang
dijadikan suatu acuan kerja dalam melakukan Pengadaan Barang/Jasa sesuai
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
2. Tujuan
Penyelenggaraan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu bertujuan agar
Pengelola PBJ diharapkan mampu melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya dengan baik dan benar dalam melaksanakan pengadaan
barang/jasa sesuai dengan keilmuan dan regulasi yang ada.
C. Sasaran
Sasaran penyelenggaraan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu adalah
terwujudnya Pengelola PBJ yang mampu mempertanggungjawabkan tugasnya
dengan baik dan benar dalam melaksanakan PBJ sesuai dengan regulasi yang
ada.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Pedoman penyelenggaraan Pelatihan Unit Kompetensi
Tertentu adalah mengatur tentang Struktur Kurikulum, Peserta, Lembaga dan
Tenaga Kediklatan, Fasilitas, Pelaksanaan, Pembinaan dan Anggaran,
Evaluasi, serta Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan.
E. Pengertian Umum
Dalam Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu
ini yang dimaksud dengan:
2
1. Program Pelatihan Kompetensi PBJ adalah seperangkat bahan ajar
yang terdiri atas kurikulum, buku informasi, slide bahan ajar, buku
kerja dan/atau latihan soal yang disusun berdasarkan standar
kompetensi PBJ;
2. Kurikulum Pengadaan Barang/Jasa adalah seperangkat rencana dan
pengaturan program pelatihan Pengadaan Barang/Jasa yang terdiri
dari tujuan umum pelatihan, tujuan khusus pelatihan, pokok materi
pembelajaran, sasaran peserta, metode, jam pembelajaran dan jadwal
pelatihan Pengadaan Barang/Jasa;
3. Model Pembelajaran adalah sebuah bentuk pembelajaran yang
tergambarkan dari awal sampai akhir pembelajaran yang dikemas
secara khas dalam proses pembelajaran;
4. Metode Pembelajaran adalah sebuah cara yang dipergunakan dalam
mengimplementasikan rencana yang telah disusun dalam proses
pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran;
5. Jam Pembelajaran adalah durasi atau lamanya waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan satuan mata pelatihan;
6. Lembaga Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya disebut
dengan LPPBJ adalah lembaga yang ditetapkan oleh Pusdiklat PBJ
untuk menyelenggarakan Pelatihan PBJ;
7. Tenaga Kediklatan adalah Pegawai LPPBJ yang terdiri dari Pengelola
Kelas, Fasilitator PBJ, dan Pengelola Sistem Informasi;
8. Tenaga
Pengajar/Widyaiswara/Penceramah/Narasumber/Pakar/Praktisi
Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya disebut
Fasilitator PBJ adalah seseorang yang ditetapkan oleh Pusdiklat PBJ
untuk melaksanakan tugas pengajaran sesuai kompetensinya;
9. Pengelola Lembaga Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa yang
selanjutnya disebut Pengelola Pelatihan adalah Pegawai LPPBJ yang
bertugas merencanakan, melaksanakan, mengawasi, mengendalikan,
dan mengevaluasi program Pelatihan dengan mengacu pada
pedoman yang ditetapkan oleh Pusdiklat PBJ;
10. Penyelenggara Pelatihan yang selanjutnya disebut Pengelola Kelas
adalah Pegawai LPPBJ yang bertugas melaksanakan dukungan
3
administratif penyelenggaraan Pelatihan sesuai pedoman yang
ditetapkan oleh Pusdiklat PBJ;
11. Pengelola Sistem Informasi adalah Pegawai LPPBJ yang bertugas
mengelola system informasi yang mendukung pelaksanaan Pelatihan
PBJ;
12. Peserta Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya disebut
dengan Peserta Pelatihan PBJ adalah orang perseorangan atau
kelompok yang mendaftar dan ditetapkan sebagai peserta pelatihan
PBJ serta mengikuti kegiatan Pelatihan PBJ;
13. Portal Pengembangan dan Pembinaan Sumber Daya Manusia yang
selanjutnya disebut Portal PPSDM adalah Pintu Gerbang Sistem
Informasi terkait Pelatihan PBJ yang dikelola oleh unit kerja di bidang
pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia Pengadaan
Barang/Jasa di LKPP.
F. Kompetensi
Kompetensi yang perlu dimiliki oleh Peserta Pelatihan Kompetensi PBJ
yang dapat dipelajari satu persatu sesuai dengan standar kompetensi dibidang
pengadaan barang/jasa meliputi:
UK 1 Menelaah Lingkungan PBJ;
UK 2 Melakukan Penyelarasan Kebijakan PBJ;
UK 3 Merumuskan Organisasi PBJ;
UK 4 Menyusun Kebutuhan dan Anggaran PBJ;
UK 5 Menyusun Spesifikasi Teknis;
UK 6 Menyusun Harga Perkiraan;
UK 7 Mengkaji Ulang Paket PBJ;
UK 8 Memilih Penyedia Barang/ Jasa;
UK 9 Menyusun Rancangan Kontrak PBJ;
UK 10 Menyusun Dokumen PBJ;
UK 11 Melakukan Kualifikasi Penyedia Barang/Jasa;
UK 12 Melakukan Evaluasi Kinerja Penyedia Barang/ Jasa;
UK 13 Menyampaikan Penjelasan Dokumen PBJ
UK 14 Mengevaluasi Dokumen Penawaran;
UK 15 Mengelola Sanggahan;
UK 16 Melakukan Negosiasi;
UK 17 Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak PBJ;
UK 18 Membentuk Tim Pengelolaan Kontrak PBJ;
4
UK 19 Menyusun Rencana Pengelolaan Kontrak PBJ;
UK 20 Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak PBJ;
UK 21 Menyelesaikan Permasalahan Kontrak PBJ;
UK 22 Melakukan Penerimaan Hasil PBJ;
UK 23 Melakukan Persiapan PBJ Secara Swakelola;
UK 24 Melakukan Pelaksanaan PBJ Secara Swakelola;
UK 25 Mengelola Pengiriman;
UK 26 Mengelola Persediaan;
UK 27 Mengelola Penyimpanan;
UK 28 Mengelola Kinerja PBJ;
UK 29 Mengelola Risiko.
5
BAB II
STRUKTUR KURIKULUM
6
20. Mempraktikkan Pengendalian Pelaksanaan Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa;
21. Memahami dan menyelesaikan permasalahan kontrak PBJ;
22. Memahami dan melakukan penerimaan hasil PBJ;
23. Memahami dan melakukan persiapan pengadaan barang/jasa secara
swakelola;
24. Memahami dan melakukan pelaksanaan pengadaan barang/jasa secara
swakelola;
25. Memahami dan mengelola pengiriman barang;
26. Memahami dan mengelola persediaan barang;
27. Memahami dan mengelola penyimpanan PBJ;
28. Memahami dan mengelola kinerja PBJ; atau
29. Memahami dan mengelola risiko PBJ.
7
21. Menyelesaikan Permasalahan Kontrak PBJ;
22. Melakukan Penerimaan Hasil PBJ;
23. Melakukan Persiapan PBJ Secara Swakelola;
24. Melakukan Pelaksanaan PBJ Secara Swakelola;
25. Mengelola Pengiriman;
26. Mengelola Persediaan;
27. Mengelola Penyimpanan;
28. Mengelola Kinerja PBJ; atau
29. Mengelola Risiko.
D. Peserta
1. Persyaratan Peserta
a. Lulus sertifikasi PBJP Tingkat Dasar;
b. Diutamakan bagi pejabat fungsional pengelola PBJ yang akan mengikuti
uji kompetensi;
c. Khusus Unit Kompetensi 17 Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak
PBJ, peserta disyaratkan telah mengikuti Pelatihan atau kompeten di
unit kompetensi 09 Menyusun Rancangan Kontrak PBJ.
8
a. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Latihan, Diskusi
dan Studi Kasus
b. Media Pembelajaran
1) Media Visual : Diagram Alur, Chart, Bagan
2) Media Proyeksi : Slide, Proyektor, Whiteboard, Flipchart
F. Durasi Pembelajaran
1. Pelatihan masing-masing unit kompetensi dilaksanakan sesuai Jam
Pembelajaran (JP) dengan alokasi 1 JP = 45 menit.
2. Jumlah jam pembelajaran masing-masing unit kompetensi belum termasuk
Pembukaan dan Evaluasi (pre test, post test dan evaluasi pelaksanaan)
dalam table di bawah ini.
UK Materi Jam Pelajaran
UK 1 Menelaah Lingkungan PBJ 8
UK 2 Melakukan Penyelarasan Kebijakan PBJ 8
UK 3 Merumuskan Organisasi PBJ 8
UK 4 Menyusun Kebutuhan dan Anggaran PBJ 12
UK 5 Menyusun Spesifikasi Teknis 16
UK 6 Menyusun Harga Perkiraan 16
UK 7 Mengkaji Ulang Paket PBJ 8
UK 8 Memilih Penyedia Barang/ Jasa 12
UK 9 Menyusun Rancangan Kontrak PBJ 12
UK 10 Menyusun Dokumen PBJ 12
UK 11 Melakukan Kualifikasi Penyedia Barang/Jasa 8
UK 12 Melakukan Evaluasi Kinerja Penyedia Barang/ Jasa 12
UK 13 Menyampaikan Penjelasan Dokumen PBJ 8
UK 14 Mengevaluasi Dokumen Penawaran 12
UK 15 Mengelola Sanggahan 8
UK 16 Melakukan Negosiasi 12
UK 17 Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak PBJ 12
UK 18 Membentuk Tim Pengelolaan Kontrak PBJ 8
UK 19 Menyusun Rencana Pengelolaan Kontrak PBJ 12
UK 20 Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak PBJ 12
UK 21 Menyelesaikan Permasalahan Kontrak PBJ 12
UK 22 Melakukan Penerimaan Hasil PBJ 8
UK 23 Melakukan Persiapan PBJ Secara Swakelola 8
9
UK Materi Jam Pelajaran
UK 24 Melakukan Pelaksanaan PBJ Secara Swakelola 8
UK 25 Mengelola Pengiriman 8
UK 26 Mengelola Persediaan 8
UK 27 Mengelola Penyimpanan 8
UK 28 Mengelola Kinerja Pengadaan Barang/Jasa 12
UK 29 Mengelola Risiko 12
10
Jadwal UK 24 Melakukan Pelaksanaan PBJ Secara Swakelola Lampiran 24;
Jadwal UK 25 Mengelola Pengiriman terdapat dalam Lampiran 25;
Jadwal UK 26 Mengelola Persediaan terdapat dalam Lampiran 26;
Jadwal UK 27 Mengelola Penyimpanan terdapat dalam Lampiran 27;
Jadwal UK 28 Mengelola Kinerja Pengadaan Barang/Jasa terdapat dalam Lampiran 28;
Jadwal UK 29 Mengelola Risiko terdapat dalam Lampiran 29.
11
BAB III
PESERTA
A. Persyaratan
Persyaratan Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu adalah:
1. Lulus Sertifikasi tingkat dasar yang dibuktikan dengan sertifikat Keahlian
Tingkat Dasar PBJP;
2. Khusus Unit Kompetensi 17 Melakukan Finalisasi Dokumen Kontrak PBJ,
peserta disyaratkan telah mengikuti Pelatihan atau kompeten di unit
kompetensi 09 Menyusun Rancangan Kontrak PBJ dibuktikan dengan
Sertifikat Tanda Tamat Pelatihan dan Pelatihan atau Portofolio;
3. Mendapatkan rekomendasi untuk mengikuti diklat dari unit kerja
kepegawaian yang dibuktikan dengan surat rekomendasi;
4. Menandatangani pernyataan akan mengikuti tata tertib Pelatihan;
B. Penugasan
Penugasan Peserta Program Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu bagi
pegawai dilakukan oleh pimpinan dibidang kepegawaian di instansinya.
C. Jumlah
Jumlah Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu per kelas paling
kurang 10 (sepuluh) orang dan paling banyak 25 (dua puluh lima) orang.
12
BAB IV
LEMBAGA PELATIHAN PENGADAAN BARANG/JASA
DAN TENAGA KEDIKLATAN
2. Hak LPPBJ
a. Menerima fasilitas pelatihan dari Pusdiklat PBJ yang terdiri atas:
1) Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan PBJ melalui Portal PPSDM;
2) Daftar Fasilitator PBJ melalui Portal PPSDM;
3) Pedoman Monitoring dan Evaluasi Pelatihan PBJ melalui Portal
PPSDM;
4) Pedoman Pelaksanaan Akreditasi LPPBJ melalui Portal PPSDM;
dan
5) Akun (hak akses) pada Portal PPSDM.
b. Memberikan masukan, saran dan/atau pengaduan penyelenggaraan
pelatihan;
c. Melaksanakan pelatihan sesuai dengan kewenangan berdasarkan
Status LPPBJ.
3. Kewajiban LPPBJ
a. Menyampaikan rencana pelatihan PBJ selama 1 (satu) tahun kepada
Pusdiklat PBJ LKPP;
b. Berkoordinasi dengan Pusdiklat PBJ LKPP;
c. Mematuhi tata cara pengajuan dan pembatalan pelatihan sesuai dengan
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan yang akan diselenggarakan;
13
d. Menyiapkan kebutuhan pembiayaan, sarana dan prasarana serta
tenaga kediklatan sesuai dengan Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan
yang akan diselenggarakan;
e. Menyelenggarakan pelatihan dengan penuh tanggung jawab dan
berintegritas;
f. Melakukan evaluasi penyelenggaraan pelatihan sesuai dengan
pedoman Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Pelatihan PBJ;
g. Melakukan tindak lanjut perbaikan atas hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelatihan;
h. Menyampaikan laporan hasil penyelenggaraan pelatihan kepada
Pusdiklat PBJ LKPP paling lambat 14 (empat belas) hari kalender
setelah pelaksanaan pelatihan sesuai dengan format yang ditentukan;
i. Menyiapkan dan/atau mengirimkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan
Pelatihan (STTPP) kepada peserta pelatihan paling lambat 14 (empat
belas) hari kalender setelah pelaksanaan pelatihan; dan
j. Mencantumkan status akreditasi dalam surat-menyurat terkait Pelatihan
PBJ.
B. Tenaga Kediklatan
Pada penyelenggaraan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu, tenaga
kediklatan meliputi:
1. Fasilitator PBJ
a. Kompetensi
Kompetensi Fasilitator PBJ untuk masing-masing program pelatihan
mengacu pada persyaratan dalam Pedoman Penyelenggaran Pelatihan.
b. Hak dan Kewajiban
Hak Fasilitator PBJ diantaranya meliputi:
1) Mendapatkan honorarium, transportasi, dan akomodasi sesuai
dengan ketentuan;
2) Memperoleh pembinaan dan pengembangan kompetensi;
3) Mendapatkan akun (hak akses) pada portal PPSDM;
4) Memberi masukan untuk perbaikan pada penyelenggaraan pelatihan
PBJ.
14
Kewajiban Fasilitator PBJ diantaranya meliputi:
1) Memastikan riwayat penugasan mengajar telah tercatat dalam Portal
PPSDM;
2) Melaksanakan tugas mengajar sesuai kompetensi teknis PBJ dan
mengacu pada Satuan Acara Pembelajaran (SAP) dan Pedoman
penyelenggaraan pelatihan;
3) Menerapkan kompetensi teknik mengajar;
4) Menyampaikan materi kepada peserta pelatihan PBJ minimal sesuai
kurikulum yang telah ditetapkan LKPP;
5) Mematuhi kode etik Fasilitator PBJ; dan
6) Mengembangkan kompetensi sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan perubahan peraturan khususnya terkait PBJ.
15
2) Memiliki sertifikat lulus pelatihan Pengelolaan Pelatihan yang
diselenggarakan oleh lembaga pelatihan terakreditasi;
3) Memiliki sertifikat Diklat Kepemimpinan; dan/atau
4) Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) tahun sebagai
pimpinan di bidang penyelenggaraan pelatihan PBJ dibuktikan
dengan Surat Keputusan.
16
4. Pengelola Sistem Informasi
a. Kompetensi
Pengelola Sistem Informasi pada LPPBJ paling kurang memiliki
kompetensi dalam mengoperasikan sistem informasi dan melakukan
penyelesaian permasalahan yang berhubungan dengan penggunaan
sistem informasi. Kompetensi yang dimaksud dapat dibuktikan dengan:
1) Latar Belakang Pendidikan di bidang Teknologi Informasi berupa
ijazah;
2) Keikutsertaan dalam Pelatihan di bidang Teknologi Informasi
berupa sertifikat kelulusan; dan/atau
3) Pengalaman melaksanakan pekerjaan di bidang pengelolaan
sistem informasi berupa curriculum vitae yang dilampiri surat
keputusan/surat tugas/surat rekomendasi/surat keterangan.
5. Analis Kediklatan
a. Kompetensi
Analis kediklatan pada LPPBJ paling kurang memiliki kompetensi dalam
mengidentifikasi kebutuhan organisasi, menganalisa kesenjangan
terhadap kebutuhan organisasi dan memberikan rekomendasi untuk
memenuhi kebutuhan organisasi dalam bidang pendidikan dan
pelatihan. Kompetensi yang dimaksud dapat dibuktikan dengan:
1) Keikutsertaan dalam pelatihan Training Need Analysis (TNA)/
Learning Design berupa sertifikat kelulusan;
2) Latar Belakang Pendidikan yaitu Sarjana dari jurusan
Pendidikan/ Manajemen/ Psikologi berupa ijazah, dan/ atau
3) Pengalaman melaksanakan analisis kebutuhan pelatihan berupa
portofolio yang dilampiri dengan SK dan/atau Surat Tugas.
17
BAB V
FASILITAS
A. Prasarana
Prasarana yang dipergunakan dalam penyelenggaraan Pelatihan Unit
Kompetensi Tertentu paling kurang:
1. Ruang kelas;
2. Ruang sekretariat panitia;
3. Ruang makan;
4. Ruang ibadah;
5. Rest room.
B. Sarana
Sarana yang disediakan harus memadai dan berfungsi untuk
dipergunakan dalam pelaksanaan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu, paling
kurang:
1. Meja belajar;
2. Kursi belajar;
3. Papan tulis;
4. Flipchart dan kertas flipchart ;
5. Alat tulis (spidol papan tulis, penghapus papan tulis);
6. Proyektor;
7. Komputer/ laptop;
8. Jaringan internet;
9. Mesin pencetak (printer);
10. Perlengkapan P3K
11. Panduan pelatihan (paling kurang: tata tertib, jadwal pelatihan, kontak
panitia, informasi darurat)
12. Tanda pengenal peserta (name tag);
13. Daftar hadir Fasilitator PBJ dan Peserta Pelatihan Kompetensi PBJ;
14. Lembar biodata fasilitator PBJ;
15. Lembar evaluasi peserta berupa pengukuran pra pelatihan dan pasca
pelatihan;
16. Lembar evaluasi Fasilitator PBJ;
17. Lembar evaluasi Pengelola Kelas;
18. Formulir pendaftaran dan seleksi peserta;
18
19. Lembar biodata peserta;
20. Sertifikat pelatihan.
19
BAB VI
PELAKSANAAN PELATIHAN
20
e. Review oleh LKPP paling lama 3 (tiga) hari kerja setelah data peserta
diterima sebelum pelaksanaan pelatihan;
f. Penetapan Peserta Pelatihan Kompetensi PBJ oleh LPP PBJ minimal 5
(hari) kerja;
g. Pembatalan atau pengunduran jadwal diajukan sekurang-kurangnya 5
(lima) hari kerja sebelum pelaksanaan Pelatihan Kompetensi PBJ disertai
alasan pembatalan.
3. LPPBJ memastikan peserta telah mengunduh bahan ajar paling lambat H-3
sebelum pelaksanaan kegiatan Pelatihan;
4. Memastikan kelengkapan dan kesesuaian sarana prasarana yang akan
digunakan, dengan dibuktikan cek list isian kelengkapan sarana prasarana,
contoh format terdapat lampiran 32;
5. LPPBJ memastikan fasilitator PBJ yang bertugas 2 (dua) hari sebelum jadwal
kegiatan.
21
terlebih dahulu mengisi daftar hadir yang telah disediakan oleh Pengelola
Kelas. Diharapkan datang tepat waktu;
f. Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu yang tidak mengisi daftar hadir
dalam waktu 15 menit Pelatihan Kompetensi PBJ berlangsung, dianggap
tidak mengikuti pembelajaran.
g. Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu diwajibkan membawa laptop,
buku/catatan dan alat tulis yang diperlukan selama mengikuti Pelatihan
Kompetensi PBJ;
h. Selama Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu berlangsung, Peserta Pelatihan
Kompetensi PBJ tidak dibenarkan meninggalkan ruang/kelas kecuali untuk
keperluan mendesak dengan terlebih dahulu meminta izin kepada
Pengelola Kelas;
i. Semua Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu diharuskan memakai
pakaian rapi dan sopan.
4. Tugas Pengelola Pelatihan (MOT) merencanakan, melaksanakan, mengawasi,
mengendalikan, dan mengevaluasi program Pelatihan dengan mengacu pada
pedoman yang ditetapkan oleh Pusdiklat PBJ. Selain itu memiliki kewajiban
untuk membangun komitmen belajar dan tata tertib kepada peserta Pelatihan;
5. Pengelola Kelas (TOC) dalam Pelatihan Kompetensi disarankan sejumlah 2
(dua) orang pada tiap kelas;
6. Tugas Pengelola Kelas, diantaranya mencakup:
a. Melaksanakan kewajiban Pengelola Kelas;
b. Melaksanakan dan mengolah hasil pre test serta menyampaikan summary
kepada fasilitator sebelum pembelajaran tiap unit kompetensi.
c. Mendampingi secara teknis peserta dalam pelaksanaan simulasi
pembelajaran.
d. Mencatat proses pelaksanaan pelatihan sebagai bahan evaluasi dan
laporan kegiatan.
e. Menyusun raport (nilai hasil belajar) Peserta Pelatihan Kompetensi PBJ;
f. Menyampaikan raport individu yang telah disahkan oleh LPP PBJ;
g. Pengelola kelas memastikan ketepatan penulisan biodata yang akan tertulis
disertifikat dan melaporkan kepada petugas pencetak sertifikat;
h. Menyusun dan menyelesaikan administrasi keuangan kegiatan sesuai
peraturan keuangan.
22
7. Tugas Fasilitator PBJ dalam Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu, adalah
sebagai berikut:
a. Melaksanakan kewajiban Fasilitator PBJ;
b. Pembelajaran dapat dilaksanakan oleh kelompok Fasilitator PBJ;
c. Membuat SAP dari pelatihan yang akan dilaksanakan sesuai
penugasannya;
d. Melaksanakan tugas mengajar sesuai kompetensi, pedoman
penyelenggaraan pelatihan dan standar pelayanan minimal pelatihan;
e. Memfasilitasi peserta dalam pelaksanaan simulasi pembelajaran;
f. Melakukan koreksi terhadap hasil kerja peserta dan memberikan nilai untuk
dimasukkan dalam raport Peserta Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu;
g. Memastikan penugasan mengajar telah tercatat di dalam portal PPSDM;
h. Mengembangkan diri sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
perubahan peraturan khususnya terkait PBJ; dan
i. Memberikan nilai pencapaian hasil pembelajaran (pengerjaan simulasi)
peserta dengan ketentuan sebagai berikut:
NILAI KETENTUAN
23
c) Mengutamakan keluhuran budi pekerti;
d) Melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sungguh-
sungguh untuk kepentingan bangsa.
2) Tuntunan sikap yang harus dimiliki oleh Fasilitator PBJ diantaranya:
a) Fasilitator PBJ mengembangkan profesionalisme;
b) Fasilitator PBJ bekerja sesuai dengan kompetensinya;
c) Fasilitator PBJ menyampaikan informasi yang dapat
dipertanggungjawabkan secara keilmuan dan peraturan
perundangan yang berlaku;
d) Fasilitator PBJ menghindari terjadinya pertentangan kepentingan
dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab;
e) Fasilitator PBJ menggunakan pengetahuan dan kemampuan untuk
kesejahteraan bangsa.
3) Etika-etika yang harus dimiliki dan dilakukan oleh Fasilitator PBJ
diantaranya:
a) Etika antara Fasilitator PBJ dengan LKPP
(1) Menjaga nama baik dan kehormatan LKPP;
(2) Aktif mengembangkan materi pelatihan dan berkoordinasi
dengan LKPP;
(3) Menerapkan kebijakan sistem pelatihan yang dikeluarkan
LKPP;
(4) Dilarang mengatasnamakan LKPP untuk kepentingan pribadi;
(5) Menggunakan Sistem Informasi PPSDM sesuai ketentuan;
(6) Tidak memberikan atau menjanjikan sesuatu kepada pegawai
LKPP;
(7) Tidak meminta atau menuntut penugasan dari LKPP;
(8) Aktif berkoordinasi dengan LKPP dalam hal pelaksanaan
pengajaran;
(9) Meminta izin sesuai peraturan perundangan sebelum
menjalankan tugas mengajar bagi Pengajar yang berstatus
PNS;
b) Etika antara Fasilitator PBJ dengan Fasilitator PBJ
(1) Melakukan komunikasi dan koordinasi kepada Fasilitator PBJ
lainnya dalam proses pembelajaran;
(2) Menjaga hubungan baik sesama Fasilitator PBJ di dalam
24
maupun di luar Pelatihan Kompetensi PBJ;
(3) Berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada sesama
Fasilitator PBJ.
c) Etika antara Fasilitator PBJ dengan pelaksana Pelatihan
Kompetensi PBJ
(1) Mengajar pada pelaksana Pelatihan Kompetensi PBJ yang
telah ditetapkan atau diberi wewenang oleh LKPP;
(2) Berkoordinasi dengan penyelenggara dalam rangka
pelaksanaan Pelatihan Kompetensi PBJ;
(3) Mendorong dan atau membantu pelaksana Pelatihan
Kompetensi PBJ dalam melaksanakan Pelatihan Kompetensi
PBJ sesuai standar LKPP.
d) Etika antara Fasilitator PBJ dengan Peserta Pelatihan Kompetensi
PBJ
(1) Memberikan pelayanan prima dalam proses belajar mengajar;
(2) Melayani pertanyaan/konsultansi di luar jam pelajaran;
(3) Menjawab pertanyaan peserta sesuai kapasitas dan
kompetensinya;
(4) Memberikan informasi yang benar mengenai regulasi dan
kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah;
(5) Tidak menjanjikan kelulusan.
25
BAB VII
PEMBINAAN DAN ANGGARAN
A. Pembinaan
Pembinaan Pelatihan Unit Kompetensi Tertentu dilakukan oleh
Pusdiklat PBJ dengan menetapkan Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan
Kompetensi PBJ.
B. Anggaran
1. Alokasi anggaran program pelatihan dapat berasal dari:
a. Seluruh biaya berasal dari anggaran LKPP;
b. Sebagian biaya berasal dari anggaran LKPP atau LPPBJ/peserta; atau
c. Seluruh biaya berasal dari LPPBJ/peserta.
2. Biaya pelaksanaan pelatihan disampaikan secara jelas kepada peserta
C. Komponen Pembiayaan
Komponen pembiayaan untuk program pelatihan kompetensi PBJ adalah
paling kurang:
1. Akomodasi, Konsumsi dan Honorarium Tenaga Kediklatan;
2. Akomodasi dan Konsumsi Peserta Pelatihan Kompetensi PBJ;
3. Penyediaan Bahan Ajar (modul, slide, peraturan terkait dan referensi
lainnya);
4. Pencetakan dan Pengiriman STTPP kepada Peserta Pelatihan
Kompetensi PBJ;
5. Penyusunan dan Pengiriman Laporan Penyelenggaraan Kompetensi
PBJ.
26
BAB VIII
EVALUASI
27
disampaikan oleh Pengelola Kelas kepada Pusdikat PBJ sebagai masukan
untuk peningkatan kualitas penyelenggaraan diklat.
28
BAB IX
SERTIFIKAT TANDA TAMAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
B. Penyerahan STTP
STTP di sampaikan kepada peserta yang memenuhi persyaratan
evaluasi peserta pelatihan paling lambat 15 (lima belas) hari kerja setelah
pelaksanaan pelatihan.
29
30
Lampiran 1. Contoh Jadwal Diklat Per Unit Kompetensi SKKNI UK 1
12.15-13.15 ISHOMA
13.15-15.00 Mendeskripsikan Spesifikasi 5
15.00-15.30 Coffee Break & Sholat Ashar
15.30-17.30 Mendeskripsikan Spesifikasi (lanjutan)
11.45-13.30 ISHOMA
13.30-14.30 Latihan dan Praktik (lanjutan)
14.30-15.00 Presentasi Kelompok/Dokumentasi Hasil 3
Kerja
15.00-15.30 Coffee Break & Sholat Ashar
15.30-17.15 Presentasi Kelompok/Dokumentasi Hasil
Kerja (lanjutan)
17.15-17.30 Post Test UK 05
17.30-18.00 Penutupan
Penyelesaian Kegagalan
08.00 - 09.30 2
Pelaksanaan Kontrak
Pemilihan Penyelesaian
09.30 - 10.15 1
Permasalahan Pelaksanaan Kontrak
10.15 - 10.30 Coffee Break
10.30 - 11.15 Pemutusan Kontrak 1 Ruang Pelatihan
11.15 - 12.00 Latihan dan Praktek Lt.2 Gedung
12.00 - 13.00 ISHOMA 2 LKPP
13.00 - 13.45 Latihan dan Praktek (lanjutan)
Presentasi Kelompok/Dokumentasi
13.45 - 14.30 1
Hasil Kerja
14.30 - 14.45 Post Test UK 21
14.45 - 15.15 Penutupan
3. Login menggunakan nama pengguna dan kata sandi yang telah terdaftar
4. Arahkan mouse pada nama LPPBJ yang berada dipojok kanan atas, kemudian pilih Dashboard
10. Isikan data dengan benar dan lengkap dan klik tombol kirim.
Lampiran 31. Tata Cara Pendaftaran Peserta Melalui Portal PPSDM
5. Kemudian ikuti langkahnya dengan mengisikan data diri dengan benar dan sesuai
6. Tunggu konfirmasi lewat email
Lampiran 32. Cek List Isian Kelengkapan Sarana Prasarana
CEKLIST SARANA PRASARANA PELATIHAN
Nama Kegiatan :
Tanggal Kegiatan :
Hari/Tanggal Pengecekan :
Tempat :
Ketersediaan
No Kebutuhan Jumlah Kondisi* Tindak Lanjut Ket.
Ya Tidak
1 Ruang Kelas
2 Ruang Ibadah
3 Ruang Panitia
4 Ruang Makan
5 Kamar Kecil (Restroom)
6 Kursi belajar
7 Meja belajar
8 Flip Chart
9 White Board
10 Infokus/layar/TV
11 Spidol
12 Sound System
13 Mic
14 Jaringan Internet
15 Sambungan listrik
16 Connector/HDMI
17 Pendingin ruangan/AC
18 Laptop/Komputer
19 Printer
20 Perlengkapan P3K
21 Name tag/Akrilik
22 Seminar Kit
23 Daftar Hadir Fasilitator
24 Daftar Hadir Peserta
25 Lembar biodata Fasilitator
26 Lembar evaluasi Fasilitator
27 Lembar evaluasi peserta
(pre test, post test)
28 Lembar evaluasi Pengelola
Kelas
29 Formulir pendaftaran dan
seleksi peserta
30 Lembar biodata peserta
31 Sertifikat Pelatihan
32 Spanduk/banner
* Kondisi: berfungsi/tidak, kesesuaian jumlah, layak/tidak layak
Jakarta,
Diketahui oleh Penanggungjawab Petugas Pemeriksa
( …………………. ) ( …………………. )
Lampiran 33. STTPP
Logo
Barcode STTPP
garuda
(….dari Pusdiklat PBJ..)
(..Nama LPPBJ Penyelenggara..) bekerjasama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa, berdasarkan Peraturan Kepala
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Nomor : 4 Tahun 2018, serta ketentuan pelaksanaannya menyatakan bahwa:
Pada Pelatihan ( .. diisi dengan program Pelatihan Teknis atau Fungsional yang diikuti..) Angkatan ( .. diisi dengan angkatan romawi..) Tahun
(…diisi tahun penyelenggaraan..) yang diselenggarakan oleh (.. diisi nama LPPBJ penyelenggara pelatihan..)dari tanggal (..diisi tanggal,
bulan..) sampai dengan ( .. diisi nama tanggal, bulan, tahun..) di ( ..diisi nama kota penyeleggaraan pelatihan..)