Anda di halaman 1dari 5

PERJANJIAN (KONTRAK) JUAL-BELI BATUBARA

PENJUAL :
PT. FAZAR UTAMA ABADI
Jl. Pangeran Antasari No 45
Samarinda 75124
Kalimantan Timur

PEMBELI :
PT. BERKAT DOA KUITAN
QQ PT INDONESIA AMANAH HIDAYAH
Jl. Jakarta Perumahan Apel Biru Hill Blok B No. 04
RT. 074 RW.00
Loa Bakung, Sungai Kunjang
Kota Samarinda
Kalimantan Timur

NOMOR KONTRAK : 003/PJB/FUA-BDK/XI/2019

PT. FAZAR UTAMA ABADI berkedudukan dan berkantor pusat di Samarinda, Jl. Pangeran
Antasari No 45, Samarinda selanjutnya disebut sebagai “PENJUAL” dengan ini setuju untuk
menjual batubara kepada PT. BERKAT DOA KUITAN berkedudukan di Jl. Jakarta Perumahan
Apel Biru Hill Blok B No. 04 Loa Bakung, Sungai Kunjang, Samarinda, selanjutnya disebut
sebagai “PEMBELI”.

Bahwa kedua pihak tersebut diatas dengan ini sepakat untuk mengikatkan diri dan
menundukkan diri dalam Perjanjian (Kontrak) Jual-Beli Batubara dengan spesifikasi syarat dan
ketentuan sebagai berikut :

1. KOMODITAS :
INDONESIAN STEAM COAL/CRUSHED STEAM COAL.

2. ORIGIN (ASAL) :
IUP OP PT. FAZAR UTAMA ABADI – Samboja – Kutai Kartanegara – Kalimantan Timur.

3. KUANTITAS & WAKTU PEMUATAN:


a. Estimasi waktu pemuatan dilakukan pada 28 November 2019.
b. Total volume 5.300 MT ± 10%. (opsi penjual).
c. Pemuatan disesuaikan dengan kondisi cuaca dan data terlampir.

4. KUALITAS :
Crushed Coal, sesuai dengan hasil analisa dari sample yang diambil ketika pemuatan
batubara keatas Tongkang berdasarkan standar ASTM.

Size : 80 % approx

5. HARGA:
Rp. 280,000.00,-/MT (Dua Ratus Delapan Puluh Ribu Rupiah per metric ton) Crushed Coal
FOB Jetty PT. Grace Coal, Dondang, Kutai Kartanegara, harga tersebut belum Termasuk
Biaya RKBM, Surveyor , Biaya Export Dokumen (jika transaksi export) dan PPH 22.

6. PENYESUAIAN HARGA KUALITAS BATU BARA :


Penalty, bonus dan rejection tidak diberlakukan dalam Transaksi Jual-Beli Batubara ini.

7. PELABUHAN (JETTY) :
Jetty (pelabuhan) PT. Grace Coal, Sungai Dondang - Kutai Kartanegara - Kalimantan
Timur.
PARAF PENJUAL PARAF PEMBELI Page 1 of 5
8. PENENTUAN KUANTITAS :
a. Draft Survey Tongkang oleh Independen Surveyor harus dilaksanakan di Jetty PT.
Grace Coal.
b. Sertifikat Draft Survey yang ditentukan adalah bersifat FINAL (tanpa protes dan tidak
dapat diganggu gugat oleh pihak manapun dengan alasan apapun dalam bentuk
apapun).
c. Biaya yang timbul atas pelaksanaan huruf a dan b angka ini ditanggung seluruhnya oleh
PEMBELI.

9. SAMPLING DAN ANALISA :


a. Sampling dan Analisa harus dilaksanakan di pelabuhan muat Jetty PT. Grace Coal,
Dondang, Kalimantan Timur oleh Independen Surveyor sesuai dengan standard ASTM.
b. Sertifikat Analisa adalah bersifat FINAL setelah diterbitkan (tanpa protes dan tidak
dapat diganggu gugat oleh pihak manapun dengan alasan apapun dalam bentuk
apapun).
c. Biaya yang timbul atas pelaksanaan huruf a dan b angka ini ditanggung seluruhnya oleh
PEMBELI.

10. KONTAMINASI :
PENJUAL menjamin bahwa Batubaranya dalam keadaan bersih, apabila surveyor
Independen menemukan Batubara terkontaminasi oleh Batu, Kayu, Besi dan material
lainnya maka
Surveyor Independen akan meminta PENJUAL untuk membersihkan dan/atau
membuangnya.

11. KETENTUAN PEMBAYARAN DAN CARA PEMBAYARAN :


a. PEMBELI wajib menyetor DP (down payment) Pertama sebesar 30% Rp.
445.200.000,00 (Empat Ratus Empat Puluh Lima Juta Dua Ratus Ribu Rupiah) setelah
kontrak ditanda tangani atau selambat-lambatnya pada hari Senin tanggal 25
Novemberi 2019 harus sudah diterima ke Rekening PENJUAL.
b. PEMBELI wajib menyetor DP (down payment) ke 2 ( Dua) sebesar 20% Rp
296.800.000,00 ( Dua Ratus Sembilan Puluh Enam Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah )
tepat setelah phonton sandar di jetty PT Grace Coal sebelum pemuatan.
c. PEMBELI wajib menyetor Pelunasan setelah pemuatan selesai dilakukan yang tertera
pada Invoice ( Tagihan ) Transaksi Jual-Beli Batubara kepada PEMBELI.
d. Jika DP (Down Payment) belum masuk di rekening PENJUAL hingga batas waktu seperti
tercantum dalam huruf a diatas, maka kontrak ini dinyatakan BATAL dengan sendirinya
demi hukum.
e. PENJUAL menerbitkan Invoice penagihan sesuai dengan jumlah (kuantitas) batubara
yang termuat berdasarkan Draft Survey Final kepada PEMBELI.
f. SKAB Final tidak akan diterbitkan dan diserahkan oleh PENJUAL kepada PEMBELI jika
Pelunasan Pembayaran belum diterima di Rekening Penjual.
g. Seluruh Pembayaran dilakukan melalui Transfer Tunai Rupiah ke :

BANK MANDIRI
KCP Segiri
Acc No. 148.00.1652479.8 (IDR)
An. PT. FAZAR UTAMA ABADI

12. DOKUMEN-DOKUMEN YANG DIBUTUHKAN :


PENJUAL akan menyerahkan dokumen-dokumen berikut ini :
a. Invoice ASLI berikut 3 salinan
b. Surat Keterangan Asal Barang (SKAB) Final, dimana jumlah kuantitas harus sesuai
dengan hasil Draft Survey.

PARAF PENJUAL PARAF PEMBELI Page 2 of 5


13. PENOMINASIAN TONGKANG :
PEMBELI harus menominasikan kepada PENJUAL minimal 1 (satu) hari sebelum
kedatangan Barge kepada PENJUAL dan PENJUAL akan memberikan persetujuan dalam
waktu 24 jam.

14. LOADING RATE :


a. PENJUAL menjamin loading rate Batubara di pelabuhan muat maksimum 2 (dua) hari
atau 2 x 24 jam untuk ponton 270 feet kecuali kondisi cuaca hujan atau kerusakan
mechanical.
b. Untuk ponton yang berukuran lebih dari 270 feet, maka waktu loading dan kuantitas
batubara yang akan dimuat tersebut akan disesuaikan dengan kondisi Jetty dan pasang
surut air sungai.

15. PAJAK, BIAYA PERIJINAN DAN TARIF LAIN :


Biaya Penerbitan RKBM dan PPH 22 untuk transaksi domestik dan transaksi export, dan
biaya Export Dokumen untuk transaksi luar negeri (export commodity) menjadi beban dan
tanggung-jawab PEMBELI, Royalty Pemerintah menjadi tanggung jawab PENJUAL.

16. TANGGUNG JAWAB/RESIKO :


Seluruh tanggung-jawab dan Resiko akan beralih (dilimpahkan) dengan sendirinya demi
hukum kepada PEMBELI setelah Barge lepas tali dari Jetty PT. Grace Coal.

17. JAMINAN DAN HAK :


a. PENJUAL menjamin bahwa Batubara yang dijual kepada PEMBELI dengan kuantitas dan
kualitas sebagaimana tercantum dalam angka 3 dan angka 4 diatas adalah benar milik
PENJUAL, berasal dari Konsesi IUP OP PENJUAL, legal menurut Hukum, tidak dalam
sengketa dan/atau tidak dalam transaksi jual-beli Batubara dengan Pihak Lain.
b. PEMBELI berhak turut/ikut mengawasi proses pemuatan (loading) Batubara dari
stockpile/pelabuhan keatas pontond.
c. Apabila terjadi hal-hal yang dapat memperlambat proses pemuatan (loading) maka
PEMBELI berhak menegur PENJUAL dan PENJUAL berkewajiban untuk bertanggung
jawab atas hal tersebut.
d. PEMBELI berhak melakukan survey lokasi (site visit) dan mengambil sampling batubara
kedalam Konsesi PENJUAL untuk dilakukan uji Laboratorium ke Surveyor Independent
(SCCI/Geo Service/Carsurin/Sucofindo) yang ditunjuknya, dengan ketentuan batas
pengambilan sampling batubara adalah maksimal sebanyak 5 kg (lima kilogram)
sebelum dltanda-tanganinya Perjanjian ini. Hasil Sampling Batubara dari Surveyor
Independent tersebut (ROA) Aslinya dipegang oleh PEMBELI dan PENJUAL diberi
copynya.
e. Dalam hal PEMBELI melepaskan hak survey lokasi (site visit) sebagaimana dimaksud
dalam huruf e angka ini, maka PEMBELI dengan ini menjamin PENJUAL dan PEMBELI
dengan ini melepaskan PENJUAL dari segala gugatan dan/atau tuntutan demi hukum
atas perbedaan hasil uji laboratorium sebagaimana tercantum dalam angka 4, angka 8
dan angka 9 Perjanjian ini.
f. Segala Transaksi Jual-Beli atas batubara ini oleh dan antara PEMBELI kepada PIHAK
KETIGA (Pihak Lain) baik untuk kebutuhan domestik (lokal commodity) maupun
kebutuhan luar negeri (export commodity) seluruhnya menjadi tanggung-jawab
PEMBELI berdasarkan Peraturan dan hukum yang berlaku di Negara Republik Indonesia
untuk itu, oleh karenanya PEMBELI dengan ini menjamin PENJUAL dan PEMBELI dengan
ini membebaskan PENJUAL dari segala gugatan dan/atau tuntutan demi hukum
berkaitan dengan seluruh isi Perjanjian ini.

18. FORCE MAJEURE :


a. Force Majeure menurut Perjanjian ini adalah: suatu keadaan yang terjadi diluar
kekuasaan manusia, seperti: perang, bencana alam (banjir, gempa bumi, badai,
tsunami, tanah longsor), kebakaran, huru hara, pemogokan dan demostrasi massal,

PARAF PENJUAL PARAF PEMBELI Page 3 of 5


kapal, tongkang/tugboat, rakit dan/atau alat transportasi pengangkut lainnya
karam/tenggelam yang disebabkan oleh bukan karena kesalahan manusia, keadaan
krisis moneter, laju inflasi yang tidak terkendali dan perubahan kebijakan pemerintah
yang secara langsung berpengaruh terhadap pelaksanaan Perjanjian ini, dalam hal
salah satu keadaan sebagaimana tersebut diatas terjadi (menimpa) salah satu PIHAK,
maka KEDUA PIHAK sepakat untuk meninjau kembali pelaksanaan Perjanjian ini.
b. Force Majeure yang terjadi harus nyata-nyata mempengaruhi pelaksanaan Perjanjian ini
dan dapat dibuktikan (disaksikan) oleh Pihak Yang Berwajib.
c. Bila terjadi Force Majeure, pihak yang terkena Force Majeure wajib menyampaikan
pemberitahuan secara resmi kepada Pihak lainnya dalam Perjanjian ini dilampiri dengan
Surat Laporan yang disahkan oleh Pihak Yang Berwajib untuk itu dalam waktu paling
lambat 7 x 24 jam setelah kejadian.
d. Dalam hal pihak yang terkena Force Majeure melebihi jangka waktu sebagaimana
tercantum dalam ayat (3) diatas belum menyampaikan pemberitahuan kepada Pihak
Lainnya pada Perjanjian ini, maka KEDUA PIHAK sepakat untuk tidak memasukkan
dalam katagori Force Majeure sebagaimana tersebut dalam ayat (1) diatas, oleh
karenanya KEDUA PIHAK sepakat untuk memasukkan keterlambatan akibat kelalaian
pemberitahuan tersebut dalam katagori wanprestasi dan bukan disebabkan oleh Force
Majeure.
e. Tidak termasuk dalam katagori Force Majeure dalam Perjanjian ini adalah kejadian-
kejadian yang dalam kondisi normal dapat diprediksi, diantisipasi atau dihindarkan
namun tidak dilakukan oleh salah satu Pihak sehingga menimbulkan kerugian kepada
Pihak Lainnya, seperti: Adanya kesalahan, kelalaian, pelanggaran dari setiap regulasi,
peraturan, ketentuan tertulis dan/atau tidak tertulis yang berlaku dalam Negara
Republik Indonesia dan hokum adat setempat yang terjadi akibat kesalahan, kelalaian,
pelanggaran yang dilakukan manusia (human error) oleh para karyawan, pegawai,
wakil dari salah satu PIHAK kepada PIHAK lainnya dalam Perjanjian ini.

19. PENYELESAIAN PERSELISIHAN DAN YURISDIKSI :


a. Segala perselisihan yang terjadi akibat pelasanaan Perjanjian ini, akan diselesaikan
melalui musyawarah untuk mencapai mufakat.
b. Apabila kata sepakat tidak tercapai, maka KEDUA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan
setiap perselisihan yang terjadi pada Kantor Pengadilan Negeri di Samarinda.

20. JANGKA WAKTU :


a. Perjanjian ini berlaku sejak ditanda-tangani dan akan berakhir dengan sendirinya demi
hukum tanpa diperlukan lagi suatu Putusan Pengadilan untuk itu pada saat Barge
terakhir lepas tali.
b. KEDUA PIHAK dengan ini sepakat untuk mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 dan
Pasal 1267 KUH Perdata (Boergelijk Wetboek/BW) oleh karenanya terhadap
pengakhiran Perjanjian ini tidak diperlukan lagi adanya suatu Putusan Pengadilan untuk
itu.
c. Perjanjian ini dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan KEDUA PIHAK,
perpanjangan mana akan dibuat dalam bentuk Addendum/Amandemen.

21. KETENTUAN LAIN :


a. Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur atau segala perubahan dalam
Perjanjian ini akan dibuat dalam bentuk Addendum/Amandemen berdasarkan
kesepakatan KEDUA PIHAK, Addendum/Amandemen mana akan dilampirkan dalam
Perjanjian ini sehingga merupakan bagian dan satu kesatuan yang tidak terpisahkan
dari Perjanjian ini sebagai Perjanjian Pokoknya.
b. Perjanjian ini menutup celah masuknya (intervensi) PIHAK KETIGA atau Pihak Lain
diluar yang tersebut dalam Perjanjian ini.
c. Perjanjian ini mengatasi kesepakatan, janji yang dibuat sebelumnya oleh KEDUA PIHAK,
oleh karenanya segala kesepakatan atau janji yang dibuat sebelum ditanda-tanganinya
Perjanjian ini dinyatakan batal dan tidak berlaku lagi demi hukum.

22. KETENTUAN PENUTUP


PARAF PENJUAL PARAF PEMBELI Page 4 of 5
- Demikian Perjanjian Jual-Beli ini dibuat di Samarinda, ditanda-tangani oleh KEDUA
PIHAK, pada hari ini hari Rabu, tanggal 24 (dua puluh empat) bulan 07 (Juli) tahun
2019 (dua ribu sembilan belas), ditanda-tangani oleh KEDUA PIHAK diatas meterai
cukup.
- Dibuat dalam rangkap 2 (dua) yang masing-masing PIHAK menerima 1 (satu) rangkap
berbunyi sama dan berkekuatan hukum sama.

PENJUAL, PEMBELI,
PT. FAZAR UTAMA ABADI PT. BERKAT DOA KUITAN

ARMAN SUGIANTO THEN SURIANA LAMBO


DIREKTUR DIREKTUR

PARAF PENJUAL PARAF PEMBELI Page 5 of 5

Anda mungkin juga menyukai