Oleh :
ASRIANI, S.Sos
NIP: 19880812 201902 2 001
NDH: 12
i
LEMBAR PERSETUJUAN
Menyetujui:
COACH, MENTOR,
Mengetahui,
Drs. HERMAN
NIP. 19640728 199208 1 001
ii
3
LEMBAR PERSETUJUAN
Menyetujui:
COACH, PENGUJI,
iii
2
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
C. Deskripsi Isu................................................................................ 13
iv
3
DAMPAK ................................................................................. 24
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................. 58
B. Saran........................................................................................... 58
LAMPIRAN
v
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena berkat rahmat-
ini juga tidak lepas dari dorongan dan bantuan berbagai pihak. Oleh karena
1. Dr. Hj. Hasriana Hasyim MM, selaku coach yang telah memberi arahan,,
2. Andi Muhammad Safri K, S.Pd., M.Si selaku mentor dan Kepala Sub
Angkatan LII yang selama ini telah banyak berbagi bersama selama
vi
3
doanya.
Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
Penulis,
Asriani, S.Sos
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pegawai Negeri Sipil yang saat ini disebut sebagai aparatur Sipil
dan fungsinya, Hal ini sejalan dengan amanat UU No.5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara yang menjelaskan tugas dan fungsi ASN
sebagai : 1.) Pelaksana kebijakan publik, 2.) Pelayan publik, 3.) Perekat
bebas dari intervensi politik, juga bebas dari praktik korupsi, kolusi dan
1
2
tugas.
dasar ASN komitmen yang terdiri dari efektifitas, efisiensi, dan inovasi.
Lewat ketiga indikator tersebut yaitu efektif, efisien, dan inovatif tersebut
kurang berjalan maksimal dan metode yang harus diganti dengan yang
Kabupaten Wajo.
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
3. Manfaat Aktualisasi
Bagi organisasi
Bagi masyarakat
35
masyarakat.
02 November 2019.
2
BAB II
Identitas Instansi
Kabupaten/Kota : Wajo
Website : https://disdikbudwajo.id
a. Visi
keberhasilan yang ingin dicapai pada kurun waktu tertentu. Adapun visi
6
7 3
b. Misi
Pendidikan
merata
Profesional
Pendidikan
Lembaga Pendidikan
Taqwa
Penyelenggaraan Pendidikan
C. Nilai-nilai Organisasi
Kebudayaan di antaranya:
28
1. Religius
majemuk.
2. Cerdas
masyarakat.
3. Kompetitif
Kebudayaan Kab. Wajo dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang
kepegawaian;
kinerja pegawai;
bidang tugas;
pengembangan karir;
2
10
KEPALA DINAS
SEKRETARIS
Kasi Kurikulum & Kasi Kurikulum & Kasi Cagar Kasi Pendidik &
Penilaian PAUD & Penilaian Pend. Kasi Kurikulum & Tenaga Pendidikan
Budaya &
Pend. Nonformal Sekolah Dasar Penilaian SMP PAUD & Pend.
Permuseuman
Nonformal
Kasi Kelembagaan & Kasi Kelembagaan
Sarpras PAUD dan Kasi Kelembagaan Kasi Sejarah Kasi Pendidik
Sarpras mui Sekolah
Pendidikan Formal Sarpras Sekolah Menengah Pertama
dan Tradisi dan Tenaga
Dasar Kependidikan
Kasi Peserta Didik & Pendidikan
Kasi
Kasi Peserta Didik Kasi Peserta Pembangunan Kasi Pendidik &
Kesenian
Dan Pembangunan Didik & Karakter Sekolah Tenaga
Karakter PAUD Dan Pembangunan Menengah Pertama Kependidikan
Pend. Nonformal Sekolah Menengah
Karakter Sekolah
Pertama
6 SATUAN KELOMPOK
PENDIDIKAN JABATAN
FUNGSIONALIS
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Identifikasi Isu
dan kesejahteraan.
ASN.
B. Core Isu
Core isu adalah isu dengan kriteria kualitas isu yang paling tinggi.
12
13
C. Deskripsi Isu
D. Sumber Isu
pengelolaan kepegawaian.
Kriteria
No Isu U S G Jml Peringkat
(1-5) (1-5) (1-5)
1. Kurangnya kelengkapan 5 5 4 14 1
dokumen pegawai lingkup
sekretariat pada kantor Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan
Kab. Wajo
2. Kurangnya tenaga ASN untuk 4 4 5 13 2
pengelolaan penggajian,
tunjangan, dan kesejahteraan
3. Kurangnya terlaksana 3 4 3 10 3
pendidikan dan pelatihan non-
klasikal bagi ASN
Keterangan :
Angka 4 : gawat/mendesak/cepat
Pada tabel tersebut dapat terlihat isu yang memiliki nilai yang paling tinggi,
F. Analisis Dampak
Kabupaten Wajo.
16
A. Kegiatan
Kontribusi
Keterkaitan Substansi Mata Penguatan Nilai-Nilai
No. Kegiatan Tahapan Output/Hasil Terhadap Visi dan
Pelatihan Organisasi
Misi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Melakukan 1. Melakukan Persetujuan Etika Publik Dengan Dengan melakukan
konsultasi konsultasi untuk Untuk melakukan konsultasi terlaksananya konsultasi ke atasan
dengan kepala dengan atasan melakukan dengan Pimpinan, seorang ASN koordinasi dan langsung disertai
sub bagian langsung. kegiatan harus menggunakan bahasa persetujuan dari perilaku yang sopan
umum dan 2. Memberikan dari atasan yang baik bersikap sopan pimpinan maka merupakan
kepegawaian penjelasan isu langsung santun, mengutarakan maksud dapat mewujudkan perwujudan dari nilai
sebagai yang akan dengan jelas, mudah dipahami, misi “Terwujudnya cerdas dan santun
atasan diangkat hormat, integritas tinggi Sumber Daya dalam melakukan
langsung 3. Mencatat hasil Manusia Yang konsultasi dengan
konsultasi WOG Berkarakter, atasan.
Melakukan komunikasi dengan Religius, Cerdas
pimpinan merupakan dan Kompetitif”.
perwujudan aspek WOG,
karena kegiatan ini terlaksana
karena adanya koordinasi
antara berbagai pihak.
Akuntabilitas
Dalam melakukan suatu
kegiatan dibutuhkan
perencanaan strategis yang
hasilnya dalam bentuk lembar
konsultasi yang yang telah
disetujui oleh pimpinan, sebagai
dasar untuk melakukan kegiatan
karena dengan adanya lembar
kolsultasi tersebut menunjukkan
rasa tanggung jawab dan
tranparan.
2. Brainstorming 1. Mengajak Identifikasi Proses identifikasi potensi Dengan adanya Merumuskan potensi
antar pegawai pegawai bidang potensi & masalah bertujuan untuk Brainstorming dan masalah salah
kepegawaian masalah mengidentifikasi sejauh mana (curah pendapat) satu perwujudan dari
untuk berdiskusi terkait kelengkapan dokumen pegawai. antar pegawai, nilai cerdas
terkait kelengkapa Kegiatan ini berorientasi pada maka dapat
kelengkapan n dokumen nilai Komitmen Mutu mewujudkan misi
dokumen pegawai organisasi
pegawai Etika Publik “Terwujudnya
2. Saling tukar Dalam melakukan brainstorming Sumber Daya
pikiran / sharing harus mengedepankan sopan Manusia Yang
3. Merumuskan santun kepada rekan kerja Berkarakter,Religi
potensi dan us, Cerdas dan
masalah. Nasionalisme Kompetitif”.
Melakukan diskusi untuk
menganalisa masalah
merupakan bentuk
nasionalisme
Akuntabilitas
18
4. Membuat 1. Membuat surat Surat edaran Akuntabilitas Dengan Membuat surat edaran
surat edaran edaran terkait yang telah (tanggung jawab) pelaksanaan dapat meningkatkan
ke masing- permintaan data disetujui dan Memiliki jiwa tanggung jawab kegiatan membuat nilai cerdas dan
masing sub kelengkapan ditanda terkait isi surat yang dibuat surat edaran ke kompetitif karena
bagian dalam dokumen tangani oleh sesuai dengan apa yang masing-masing mampu
lingkup pegawai atasan diaktualisasikan bidang, maka dapat berkomunikasi dengan
sekretariat 2. Print surat mewujudkan misi baik kepada atasan
edaran Etika Publik “Meningkatkan terkait kegiatan yang
3. Konsultasi pada Dalam membuat surat edaran Kualitas akan dilaksanakan.
atasan terkait seorang ASN harus mampu Pelayanan
surat edaran menggunakan bahasa yang Administrasi
4. Pendandatangan baik, jelas, sopan, sehingga Umum Dinas
an surat edaran dapat dengan mudah Pendidikan dan
oleh atasan memahami isi dari surat Kebudayaan”.
5. Membagikan tersebut.
surat edaran
dengan lampiran WOG
format Melakukan koordinasi dengan
kelengkapan mentor sekaligus persetujuan
dokumen terkait surat yang akan
pegawai ke tiap diedarkan ke tiap bidang
sub bagian.
5. Mengumpulka 1. Mengumpulkan Daftar ceklis Akuntabilitas Dengan Mengumpulkan
n kelengkapan kelengkapan dokumen (Kejelasan) pelaksanaan kelengkapan dokumen
dokumen dokumen pegawai Dalam mengumpulkan kegiatan pegawai dapat
pegawai (soft pegawai yang yang dokumen harus sesuai dengan mengumpulkan meningkatkan nilai
copy) diterima terkumpul data yang ada dokumen, maka kompetitif karena
2. Membuat daftar Tersedianya dapat mewujudkan mampu
ceklis dokumen dokumen Etika Publik: misi mengumpulkan
pegawai yang pegawai Menghargai komunikasi, “Meningkatkan kelengkapan dokumen
dikumpulkan yang koordinasi, dan kerjasama Kualitas pegawai secara
lengkap Pelayanan kolektif.
20
Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4
1 Melakukan konsultasi dengan kepala
sub bagian umum dan kepegawaian
sebagai atasan langsung
2 Brainstorming antar pegawai
KABUPATEN WAJO
Kegiatan I
WOG
Melakukan komunikasi dengan pimpinan merupakan
perwujudan aspek WOG, karena kegiatan ini
terlaksana karena adanya koordinasi antara
berbagai pihak.
Akuntabilitas
Dalam melakukan suatu kegiatan dibutuhkan
perencanaan strategis yang hasilnya dalam bentuk
lembar konsultasi yang yang telah disetujui oleh
6
22
iv 23
Dokumentasi Kegiatan :
Kegiatan II
Etika Publik
Dalam melakukan brainstorming harus
mengedepankan sopan santun kepada rekan kerja
Nasionalisme
Melakukan diskusi untuk menganalisa masalah
merupakan bentuk nasionalisme
Akuntabilitas
Bertanggung jawab terhadap tugas dan
tanggungjawab yang akan dilaksanakan.
Dokumentasi Kegiatan
Kegiatan III
Komitmen Mutu
(efektif)
30
Anti Korupsi
(mandiri)
Melakukan verifikasi secara mandiri dan tidak
melimpahkan kepada orang lain
Dokumentasi Kegiatan
31
xii
Kegiatan IV
KEGIATAN
6. Membuat surat edaran terkait permintaan data
kelengkapan dokumen pegawai
7. Print surat edaran
TAHAPAN
8. Konsultasi pada atasan terkait surat edaran
KEGIATAN
9. Pendandatanganan surat edaran oleh atasan
10. Membagikan surat edaran dengan lampiran format
kelengkapan dokumen pegawai ke tiap sub bagian.
OUTPUT/HASIL Surat edaran yang telah disetujui dan ditanda tangani
KEGIATAN oleh atasan
NILAI DASAR Akuntabilitas
(tanggung jawab)
Memiliki jiwa tanggung jawab terkait isi surat yang
dibuat sesuai dengan apa yang diaktualisasikan
Etika Publik
Dalam membuat surat edaran seorang ASN harus
mampu menggunakan bahasa yang baik, jelas,
sopan, sehingga dapat dengan mudah memahami isi
dari surat tersebut.
WOG
Melakukan koordinasi dengan mentor sekaligus
persetujuan terkait surat yang akan diedarkan ke tiap
bidang
KONTRIBUSI Dengan pelaksanaan kegiatan membuat surat edaran
TERHADAP VISI ke masing-masing bidang, maka dapat mewujudkan misi
DAN MISI “Meningkatkan Kualitas Pelayanan Administrasi
Umum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan”.
PENGUATAN Membuat surat edaran dapat meningkatkan nilai cerdas
NILAI-NILAI dan kompetitif karena mampu berkomunikasi dengan
ORGANISASI baik kepada atasan terkait kegiatan yang akan
dilaksanakan.
Dokumentasi Kegiatan
38
Kegiatan V
Dokumentasi Kegiatan
Kegiatan VI
Dokumentasi Kegiatan:
50
KEGIATAN TAMBAHAN
Kegiatan I
Dokumentasi Kegiatan
53
xxxiv
Kegiatan II
WOG
Dalam kegiatan ini banyak terdapat kegiatan
konsultasi dan koordinasi antar sesama pegawai
lingkup Dinas Pendidikan untuk pengelolaan data
pengembangan kompetensi ASN.
Etika Publik
Untuk melakukan kegiatan konsultasi dan koordinasi
harus mengutamkan sikap sopan santun, dan
mengutarakan maksud dengan jelas dan mudah
dipahami.
Dokumentasi Kegiatan
55
xxxvi
56
57
xxxviii
A. Kesimpulan
disimpulkan bahwa :
sebelumnya.
B. Saran
58
59
xl
Reformer,
Asriani, S.Sos
NIP. 19880812 201902 2 001
60
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
i. BUKU
Lembaga Administrasi Negara. 2014. Akuntabilitas. Modul
Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai
Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
______________. 2015. Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan Perdana
Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan
III.
______________. 2015. Etika Publik. Modul Penyelenggaraan Perdana
Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan
III.
_______________. 2015. Komitmen Mutu. Modul Penyelenggaraan
Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III.
________________. 2015. Nasionalisme. Modul Penyelenggaraan
Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III.
ii. Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang
Aparatur Sipil Negara.
Peraturan Lembaga Administrasi Negara No. 12 Tahun 2018 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar
xlii