Anda di halaman 1dari 1

Antara filsafat dan pendidikan terdapat hubungan horisontal, meluas kesamping yaitu hubungan

antara cabang disiplin ilmu yang satu dengan yang lain yang berbeda-beda, sehingga merupakan
synthesa yang merupakan terapan ilmu pada bidang kehidupan yaitu ilmu filsafat pada
penyesuaian problema-problema pendidikan dan pengajaran. Filsafat pendidikan dengan
demikian merupakan pola-pola pemikiran atau pendekatan filosofis terhadap permasalahan
bidang pendidikan dan pengajaran.

Adapun filsafat pendidikan menunjukkan hubungan vertikal, naik ke atas atau turun ke bawah
dengan cabang-cabang ilmu pendidikan yang lain, seperti pengantar pendidikan, sejarah
pendidikan, teori pendidikan, perbandingan pendidikan dan puncaknya filsafat pendidikan.
Hubungan vertikal antara disiplin ilmu tertentu adalah hubungan tingkat penguasaan atau
keahlian dan pendalaman atas rumpun ilmu pengetahuan yang sejenis.

Maka dari itu, filsafat pendidikan sebagai salah satu bukan satu-satunya ilmu terapan adalah
cabang ilmu pengetahuan yang memusatkan perhatiannya pada penerapan pendekatan filosofis
pada bidang pendidikan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidup dan penghidupan
manusia pada umumnya dan manusia yang berpredikat pendidik atau guru pada khususnya.

Dalam buku filsafat pendidikan karangan Prof. Jalaludin dan Drs. Abdullah Idi mengemukakan
bahwa Jhon S. Brubachen mengatakan hubungan antara filsafat dan pendidikan sangat erat sekali
antara yang satu dengan yang lainnya. Kuatnya hubungan tersebut disebabkan karena kedua
disiplin tersebut menghadapi problema-problema filsafat secara bersama-sama.

Hubungan fungsional antara filsafat dan teori pendidikan, yaitu sebagai berikut :

1. Filsafat, dalam arti filosofis merupakan satu cara pendekatan yang dipakai dalam
memecahkan proplematika pendidikan dan menyusun teori-teori pendidikan oleh para
ahli.
2. Filsafat, berfungsi member arah bagi teori pendidikan yang telah ada menurut aliran
filsafat tertentu yang memiliki relevansi dengan kehidupan yang nyata.
3. Filsafat, dalam hal ini filsafat pendidikan, mempunyai fungsi untuk memberikan petunjuk
dan arah dalam pengembangan teori-teori pendidikan menjadi ilmu pendidikan
(paedagogik).

Dari uraian di atas dapat kita tarik suatu kesimpulan bahwa antara filsafat endidikan dan
pendidikan terdapat hubungan yang erat sekali dan tak terpisahkan. Filsafat pendidikan
mempunyai peranan yang amat penting dalam suatu system pendidikan karena filsafat
merupakan pemberi arah dan pedoman dasar bagi usaha-usaha perbaikan, meningkatkan
kemajuan dan landasan kokoh bagi tegaknya system pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai