Anda di halaman 1dari 4

Tugas sosiologi

1. Apa saja contoh-contoh kasatmata perubahan sosial?


Jawab:

 Perubahan sistem mata pencaharian manusia, dari sistem berburu dan nomaden (berpindah-
pindah) menjadi sistem bertani dan menetap. Perubahan stratifikasi menurut adab yang
memerlukan waktu yang relatif usang alasannya ialah adanya perasaan yang tertanam
berpengaruh (vested interest)
 Revolusi Amerika yang terjadi untuk menentang penjajahan, dengan revolusi yang spesialuntuk
berjalan 8 tahun (1775-1786) berhasil membuat sistem pemerintahan baru, yakni demokrasi,
dimana sebelumnya banyak sekali dunia menerapkan sistem feodalisme. Revolusi Industri di
Inggris menimbulkan cara pandang gres terhadap teknologi.
 Perubahan mode pakaian yang tidak merubah sistem pada masyarakat. Perubahan gaya rambut
yang spesialuntuk ditujukan pada fashion.
 Migrasi yang dilakukan oleh masyarakat akan membuat tempat tujuan menjadi padat.

2. Apa alasan masyarakat mau mendapatkan perubahan?


Jawab:

 Rasa tidak puas terhadap keadaan dan situasi yang ada


 Timbulnya harapan untuk mengadakan perbaikan
 Kesadaran akan adanya belum sempurnanya dalam kebudayaan sendiri sehingga berusaha
mengadakan perbaikan
 Adanya perjuangan masyarakat untuk beradaptasi dengan keperluan, keadaan, dan kondisi
gres yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat
 Banyaknya kesusahan yang dihadapi yang memungkinkan insan berusaha untuk sanggup
diatasinya
 Tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin komplek dan adanya harapan untuk
meningkatkan taraf hidup
 Sikap terbuka dari masyarakat terhadap hal-hal yang baru, baik yang hadir dari dalam
maupun dari luar masyarakat tertentu
 Sistem pendidikan yang sanggup mempersembahkan nilai-nilai tertentu bagi insan untuk
meraik masa depan yang lebih baik

3. Gambarkan dan diberi teladan bahwa suatu inovasi gres sanggup menimbulkan perubahan dalam
bidang-bidang lain!
Jawab:
 Penemuan gres sanggup mempengaruhi dari satu bidang ke bidang lain. Misalnya, inovasi
mobil, kereta api, dan telepon yang mengakibatkan tumbuhnya lebih banyak pusat-pusat
kehidupan di tempat pinggiran kota.
4. Disintegrasi sanggup berwujud pergolakan daerah, agresi protes, demostrasi, kebadungan cukup
umur dan tindak criminal. Tuliskan masing-masing kedua contohnya!
Jawab:

Pergolakan tempat :

 Konflik antar-suku di Papua


 Pemberontakan PKI Madiun
Aksi protes :

 Demontrasi kaum buruh untuk kenaikan upah


 Demonstrasi yang dilakukan oleh Mahasiswa yang menuntut diadakannya reformasi
Kebadungan cukup umur :

 Tawuran antar pelajar sekolah


 Seks bebas
Kriminalitas:

 Pembunuhan
 Perampokan

5. Apa maksud dengan kejahatan “kerah putih” (white collar crime)?


Jawab:
Kejahatan Kerah Putih (White Collar Crime) ialah Suatu tindak kecurangan yang dilakukan oleh
seseorang yang bekerja pada sektor pemerintahan atau sektor swasta, yang mempunyai posisi dan
wewenang yang sanggup mempengaruhi suatu kebijakan dan keputusan

6. Bagaimana cara menanggulangi kenalakan cukup umur yang kini ini cenderung mengaruh ke tindak
criminal?

Jawab:
Perubahan social dan budaya membawa dampak positif dan negative terhadap kehidupan kita. Kita
sebagai cukup umur ketika ini harus waspada terhadap hal-hal yang menimbulkan perubahan yang
mengarah ke hal negative. . Pengawasan yang kurang dan mental yang dimiliki oleh cukup umur
menjadi salah satu faktor timbulnya kebadungan tersebut. Kita harus mempunyai perilaku tegas
menolak terhadap perubahan yang membawa ke arah negative. Kita sanggup mengambil dampak
positifnya yaitu dengan tetap berpedoman pada nilai dan norma masyarakat , mengambil dampak
positif dari budaya Barat, menyerupai tepat waktu , berguru keras , dan rajin berguru ilmu
pengetahuan serta mengenal dan menyayangi kebudayaan sendiri dengan berusaha melestarikannya
dan yang terpenting ialah dengan membentengi diri dengan ilmu agama

7. Proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan baru dari individu satu kepada individu yang lain
disebut…
Jawab: difusi
8. Jika Anda seorang pejabat yang mempunyai kedudukan, bagaimana cara Anda menuntaskan masalah-
masalah disintegrasi?
Jawab:

Memajukan semangat multikulturalisme dengan menuntut masyarakat untuk hidup bertoleransi,


saling pengertian dan saling memahami keadaan.

Mengadakan diskusi terbuka antarkelompok dan golongan untuk mencapai janji bersama dan tidak
ada yang dirugikan

9. Pada masyarakat majemuk, potensi konflik sangat besar. Sikap apa yang harus dikembangkan biar
sanggup terwujud kesinambungan bangsa dan Negara?
Jawab:
Mengembangkan perilaku toleransi, saling pengertian antarbudaya dan antar bangsa dalam membina
suatu dunia baru. Dan ikutmenyumbangkan rasa cinta terhadap sesame dan sebagai alat untuk
membina dunia yang kondusif dan sejahtera.

10. Apa yang dimaksud dengan perubahan sosial?


Jawab:
Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-
lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya,
termasuk nilai, sikap-sikap sosial, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam
masyarakat

11. Sebutkan faktor-faktor yang menghambat terjadinya perubhan sosial!


Jawab:
Perubahan sosial terjadi bukan tanpa hambatan. Terdapat beragam faktor yang
dapat menghambat proses perubahan sosial, di antaranya kurangnya hubungan
dengan masyarakat lain, sikap tradisional, adat atau kebiasaan, vested interest,
sikap tertutup, dan hakikat hidup.

12. Jelaskan perbedaan antara revolusi dengan evolusi!


Jawab:
Evolusi mengacu pada perubahan yang lambat dan bertahap sedangkan revolusi mengacu pada
perubahan yang tiba-tiba, dramatis dan lengkap. Ini adalah perbedaan utama
antara evolusi danrevolusi.

13. Jelaskan bagaimana proses perubahan sosial!


Jawab:
Proses perubahan sosial dapat terjadi karena adanya faktor pendorong dalam masyarakat antara
lain
•Kontak dengan kebudayaan luar
•Sikap terbuka terhadap budaya lain
•Adanya keinginan untuk maju
•Terdapat kemajuan dalam sistem pendidikan
•Adanya orientasi pada masa depan
•Sistem lapisan masyarakat yang terbuka
14. Bagaimana pendapat Selo Soemardjan ketika melihat perubahan sosial?
Jawab:
Definisi perubahan sosial menurut Selo Soemardjan merujuk pada perubahan lembaga
kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat yang berpengaruh pada sistem sosialnya. Perubahan
ini mencakup nilai-nilai, sikap, dan pola perilaku

15. Berikan contoh perubahan sosial dan budaya yang terjadi melalui revolusi!
Jawab:
Masyarakat mengenal cara berkomunikasi dengan orang lain,perubahan masyarakat memasak
dari menggunakan kompor minyak menjadi kompor gas,adanya jaringan internet,perubahan
mata pencaharian masyarakat,dan orang akan mengenal hak milik atas tanah

Anda mungkin juga menyukai