Anda di halaman 1dari 5

"Maka, jika aku ditanya kembang engkaulah harum"

Teuku Rifki Dhulul Fata - STTPLN


Diberdayakan oleh Blogger.

Search...

Beranda » Tanpa Label » Contoh Soal supernode, mesh, supermesh

Contoh Soal supernode, mesh, supermesh


ADMIN TEUKU RIFKI DHULUL FATA KAMIS, 20 JUNI 2019

Contoh Soal Supernode

Node atau yang disebut titik simpul adalah titik pertemuan dari dua atau lebih elemen rangkaian.
Adapun Junction atau titik simpul utama atau titik percabangan adalah titik pertemuan dari tiga atau
"Belasungkawa mendalam kepada teman
dan keluarga kami atas kehancuran dan
lebih elemen rangkaian. korban jiwa yang disebabkan oleh gempa
contoh soal dalam bentuk sumber bebas dan sumber tak bebas  bumi besar dan tsunami Aceh tahun 2004"

1.
Aku boneka engkau boneka
Penghibur dalang mengatur
tembang
Di layar kembang bertukar
pandang
Hanya selagu, sepanjang
dendang

-Hamzah Fansuri

1. Tentukan node referensi/ground “Vg” !


2. Tentukan jumlah N pada gambar tersebut ! ARSIP
3. Tinjau node voltage “Vs” ! ARSIP
4. Tentukan nilai arus ( i ) dengan menggunakan analisis node !
WIKIPEDIA

Jawaban :

1. Letak ground pada suatu rangkaian berada pada bawah rangkaian sehingga posisi “Vg” dimisalkan
seperti pada gambar di bawah ini.

2. Pada rangkaian tersebut, dapat diketahui jumlah N/node adalah 3 sehingga jumlah persamaan (N-1)
= 3-1 = 2

3. “Vs” dapat diketahui setelah mendapatkan jumlah N tadi, sehingga Vs terdiri dari 2 persamaan yaitu
V1 dan V2. Untuk meninjau nilai V1 dan V2 dapat dilakukan dengan mengetahui arah arus pada
rangkaian terlebih dahulu. Dan nilai tinjau V1 dan V2 dapat diketahui dengan melakukan perhitungan
dengan menggunakan rumus kirchoff 1 :
∑ i masuk + ∑ i keluar = 0 maka diperoleh rumus ∑ i masuk = ∑ i keluar

Tinjau V1 :

∑i=0
4A-7A-i1-i2 = 0
-3A-i1-i2 = 0
i1+i2 = -3

V1-Vg + V1-V2 = -3
4 Ohm   8 Ohm

V1-0 + V1-V2 = -3
   4           8

V1 + V1 – V2 = -3
 4      8       8

2 x V1 + V1 – V2 = -3 (samakan penyebutnya)


2 x  4      8       8

2V1 + V1 – V2 = -3
      8            8

3V1 – V2 = -3
       8

3V1 – V2 = -24.............(1)

Tinjau V2 :

∑i=0
7A-i3-i4 = 0
i3+i4 = 7

V2-V1 + V2-Vg   = 7
8 Ohm  12 Ohm

V2 – V1 + V2 = 7
 8       8      12

3 x V2 – 3 x V1 + 2 x V2 = 7 (samakan penyebutnya)


 3 x 8       3 x 8      2 x 12

3V2+2V2 – 3V1 = 7
      24           24
5V2-3V1 = 7
      24

-3V1 + 5V2 = 168.............(2)

Eleminasi Persamaan 1 dan 2


3V1 – V2 = -24
-3V1 + 5V2 = 168  +

4V2 = 144
V2 = 36

Subtitusi V2 ke persamaan 1
3V1 – V2 = -24
3V1 – 36 = -24
3V1 = -24 + 36
3V1 = 12
V1 = 12 = 4
         3
4. Setelah mengetahui nilai  V1 dan V2 maka dapat diketahui nilai (i) dengan menggunakan salah satu
persamaan umum (i) diatas, yaitu :

i1 = V1-Vg  = 0
      4 Ohm= 4-0 = 1A
     4

2.

Tentukan nilai tegangan V dengan analisis node!

Jawaban:
-Tentukan node referensinya ground
-Tentukan node voltage
-Tentukan Sumber sebagai supermode

Contoh Soal mesh

Contoh : Tentukan arus I1 dan I2, apabila Va = 20 Volt, Vb = 10 Volt, R1 = 5 Ohm, R2 = 10


dan R3 = 5 Ohm.
Jawab :
Substitusi nilai pada soal ke persamaan diatas, sehingga menjadi
Loop1
Loop2

Eliminasi kedua persamaan dengan X2 pada loop 1 dan X3 pada loop2.

Menjadi

Substitusikan I2 pada persamaan di loop 1, menjadi

Terlihat hasil perhitungan pada I2 mempunyai tanda negatif (-), yang menandakan arus
yang mengalir berlawanan dari asumsi yang diberikan. Awalnya asumsi yang diberikan
pada I2 adalah (a-e-f-d-a), yang seharusnya menjadi (a-d-f-e-a) / berlawanan dari asumsi.

Secara visual sebenarnya kita sudah dapat mengetahui kearah mana arus akan mengalir.
Apabila diperhatikan lebih jelas, nilai hambatan pada kedua loop adalah sama, yang
membedakan adalah tegangannya, nilai tegangan pada loop 1 adalah dua kali dari
tegangan loop 2, sehingga seharusnya arus pada loop 1 akan mendominasi pada loop 2
dan membuat arus pada loop 2 mengikuti kelanjutan dari arus loop1.

contoh soal supermesh

Berapa nilai Ix?

jawab : 

 dengan mempergunakan hukum tegangan Kirchhoff pada mesh 3 :

Adanya sumber arus pada mesh 1 dan 2 menyebabkan kita menciptakan


mesh super, dan dengan mempergunakan hukum tegangan Kirchhoff
disekitar loop tersebut,

 Akhirnya, arus sumber dihubungkan dengan arus mesh yang dimisalkan


tersebut :
kemudian kita substitusikan persamaan (iii) kedalam persamaan (i), akan
didapat,

 dan pada persamaan (ii)

  Maka pada persamaan (iv) dan (v) :

PREVIOUS NEXT
Privacy Policy Teuku Rif[Q/K][Y/I] [Dh/Dz]ulul Fata?

Related Post:
Komponen Elektronika Aktif dan Pasif
GERBANG LOGIKA
7 Segment Command Catoda & Command Anoda
Induksi Matematika
Peluang permutasi dan kombinasi

Copyright © 2014 : Teuku Rifki Dhulul Fata - STTPLN - All Rights Reserved
Template by Kang Mousir - Published By Gooyaabi Templates - Proudly powered by Blogger

Anda mungkin juga menyukai