Anda di halaman 1dari 3

Percobaan III

Rangkaian Resonansi, Faktor Daya


dan Koreksi Daya
Ahmad Juliansyah (118130130)
Asisten : Hanif Fajmizal (13116055)
Tanggal Percobaan : 12/03/2020
EL2202_E-2_Praktikum_Rangkaian_Elektrik_2
Laboratorium Teknik Elektro
Institut Teknologi Sumatera

Mereka digunakan dalam peralatan elektronik seperti


Abstrak— Pada Praktikum Rangkaian Elektrik ini telah dilakukan
penerima radio dan televisi.
percobaan tentang rangkaian rangkaian resonansi, faktor daya dan
koreksi daya harapannya agar praktikan dapat mengenal sifat B. Resonansi Seri
rangkaian RLC, mengenal resonansi seri, resonansi paralel,
resonansi seri paralel, dapat membedakan sifat resonansi seri dan
paralel, dapat menghitung dan memperkirakan frekuensi resonansi
rangkaian RLC, mengetahui dan memahami faktor daya dari
rangkaian R dan L, dan mengetahui cara memperbaiki faktor daya
dari rangkaian R dan L. Praktikan menggunakan generator sinyal C.Alat dan Bahan
untuk melihat berubahan sinyal, dan osiloskop sebagai tegangan
Alat dan bahan yang digunkan pada percobaan 4 ini ialah :
inputan.
1. Kapasitor 330 µF (1 buah )
Kata Kunci— Faktor daya, frekuensi resonansi, dan rangkaian 2. Kapasitor 100 µF (1 buah )
RLC. 3. Resistor 1 K Ω (1 buah)

I. PENDAHULUAN 4. Resistor 4 K Ω (1 buah)

Adapun tujuan dari percobaan 4 ini ialah : 5. Resistor 10 KΩ (1 buah)

1. Memahami prinsip kerja dari transformator. 6. Transformator 1A (1 buah)

2. Memahami dan menghitung nilai mutual inductance pada 7. Osiloskop (1 buah)

transformator. 8. Generator Function (1 buah)

3. Memahami dan menghitung nilai tegangan, arus, daya 9. LCR Meter 1 buah (1 buah)

dan energi pada sistem transformator. 10. Multimeter Digital (2 buah)


11. Kabel Jumper (Buaya-Buaya) (4 buah)
II.LANDASAN TEORETIS 12. Kabel BNC – BNC (1 buah).

A. Rangkaian RLC 13. Kabel Jumper (4 buah)


14. Breadboard (1 buah)
Transformator adalah perangkat listrik yang dirancang atas
dasar konsep kopling magnetik. Transformator D.Langkah Kerja
menggunakan kumparan yang digabungkan secara magnetis 1. Memulai Percobaan :
untuk mentransfer energi dari satu sirkuit ke sirkuit lain.
2. Rangkaian Seri R, L, C (Resonansi Seri) :
Transformator digunakan dalam sistem tenaga elektrik
3. Rangkaian Paralel R, L (Resonansi Paralel) :
untuk menaikkan atau menurunkan tegangan atau arus.
4. Rangkaian Paralel L dengan Seri L dan C : Listrik, Jakarta, 2004.

5. Rangkaian Seri C dengan Paralel C dan L :

6. Aplikasi Rangkaian Resonansi dalam Filter :

7. Faktor Daya dengan R Tetap :

8. Mengakhiri Percobaan :

III. HASIL DAN ANALISIS

A. Tugas I : Rangkaian Seri RLC (Resonansi Seri)

IV. SIMPULAN

Dari percobaan ini, dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Dalam suatu rangkaian RLC, untuk kapasitor tegangan


‘tertinggal’ dari arus, sedangkan untuk induktor
tegangan ‘mendahului’ arus.
2. Kapasitor menyimpan medan listrik, sedangkan
induktor menyimpan medan magnet.
3. Pada nilai arus dan tegangan pada rangkaian RLC
dipengaruhi oleh nilai impedansi yang merupakan hasil
perhitungan secara vektor dari resistor, reaktansi
induktif, dan reaktansi kapasitif.
4. Pada nilai tegangan tiap hambatan pada rangkaian RLC
sama dengan nilai tegangan total. Sedangkan nilai arus
pada tiap hambatan yang digunakan tidak sama. Nilai
arus total sama dengan akar dari penjumlahan arus
reistansi dikuadratkan dan arus induktansi dikurangi
arus kapasitansi dikuadratkan.

REFERENSI
[1] Eggleston, Dennis. 2011. “Basic Electronics for
Scientist
and Engineers”.UK: Cambridge University Press.
[2] Modul Praktikum Rangkaian Elektrik 2, Teknik Elektro,
Institut Teknologi Sumatera, 2020.
[3] Tippler A. Paul, Fisika Untuk Sains Dan Teknik,
Jakarta:
Penerbit Erlangga, 1998.
[4] T.Smith, William, Schaum’s easy outlines Rangkaian
Lampiran

Anda mungkin juga menyukai