KULIAH TEKNIK PELEDAKAN

Tugas No : 1

Translate Blasters’ Handbook

Dibuat Oleh :

Andika Malik Praja

10070117118
Moch. Syahril Gunawan
10070117119
Kelas : B

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
2019 M / 1441 H
 PENGANTAR
Keselamatan pertama

Kekuatan dilepaskan dalam ledakan produksi khas hampir melampaui

pemahaman, namun sangat sedikit peledakan benar-benar menghargai
besarnya dari pasukan yang dilepaskan dalam ledakan seperti itu. Anggap satu 2
x 8 kartrid 80% gelatin yang beratnya kurang dari satu pon dapat diproduksi awal
1,4 juta kaki pon (454 kkal) energi dalam waktu kurang dari 00004 sconds
pelepasan energi tersebut setara dengan 76 juta daya kuda. Energi dan
kekuatan ini dikalikan ribuan kali dalam ledakan ranjau darat atau tembakan
konstruksi besar. Namun, bahkan bagi pengamat biasa, ledakan yang dirancang
dengan baik tidak ditandai oleh kekerasan ledakan, tetapi oleh perkembangan
tertib batu gerakan dan suara teredam. Ketika tertunda dengan benar dan
didenda di lapisan batu, paling kuat dari kekuatan yang menghancurkan bahan
peledak diserap dan energi dikendalikan. Kontrol nyata seperti itu bisa
menyesatkan pengamat atau peledakan dirinya menjadi rasa aman yang salah.
Berkenaan dengan seberapa baik dikendalikannya ledakan di masa lalu dan
betapa yakinnya blaster itu dalam kemampuannya, ia harus mempersiapkannya
ledakan berikutnya sedemikian rupa sehingga jika karena alasan tertentu ia
kehilangan kendali energi ini, ia telah menyediakan untuk perlindungan
kehidupan dan properti di daerah.
Keamanan operasi peledakan tergantung pada personel hewan
peliharaan menggunakan peralatan dan bahan yang tepat, mengamati prosedur
peledakan yang benar bekerja sesuai dengan sumur rencana yang dirumuskan.
Kegagalan salah satu dari elemen-elemen ini dapat menyebabkan cedera atau
kematian, tidak hanya untuk blaster, tetapi juga untuk rekan kerja dan bahkan
untuk masyarakat umum yang tinggal atau bekerja di dekatnya. Keterbatasan
ruang menghalangi diskusi tentang setiap kemungkinan bahaya yang bisa terjadi
ditemui pada operasi peledakan. Informasi lebih spesifik adalah tersedia melalui
produsen bahan peledak dan dari organisasi seperti International Society of
Explosives Engineers (ISEE), yang Institute of Makers of Explosives (IME), atau
National Fire Protection Asosiasi (NFPA)
 BAB 1
Etika

Masalah-masalah yang terlibat dalam studi etika tidak kurang relevan

dalam industri bahan peledak dari pada yang lain. Seperti industri lain, kami juga
prihatin dengan praktik dan perilaku individu dan organisasi karena mereka
memengaruhi aktivitas interpersonal, profesional, dan bisnis. Tapi, karena produk
yang kami kerjakan, kami juga dihadapkan dengan ada pertanyaan etis yang
melibatkan sosial, politik, dan moral yang lebih luas masalah keselamatan,
keamanan, kesehatan, teknologi, dan lingkungan, yang melampaui ruang lingkup
langsung perilaku individu.
Subjek etika sulit untuk didefinisikan. Arti penting saya melibatkan prinsip-
prinsip atau nilai-nilai yang menyediakan kemampuan antara benar dan salah.
Namun, ada perbedaan antara legalitas,membedakan moral dan etika.
Prinsip-prinsip hukum adalah prinsip-prinsip yang dikodifikasi, muncul dari
sejarah panjang. Sejarah pengambilan keputusan yudisial, atau hasil dari
pemulihan keluhan di ruang sidang. Prinsip-prinsip moral umumnya berasal dari
kepercayaan. doktrin dan pelajaran tradisional tentang benar dan salah seperti
peraturan emas. Kekhawatiran etis pada akhirnya berada di antara keduanya.
Undang-undang sering memberikan solusi untuk berbagai kesalahan dari
kegiatan kriminal hingga serbuan sipil seperti fitnah, fitnah, aktivitas antimonopoli,
pelanggaran hak cipta, dll. Lebih sering, tidak ada obat di dunia ini untuk perilaku
hukum yang masuk akal orang anggap salah. Kami menyebutnya hanya sebagai
masalah etika, dimana solusi pribadi dipekerjakan di luar ruang sidang.
Banyak hukum yang dikodifikasikan telah diperluas sampai batas tertentu
peraturan pemerintah atau kode administrasi. Namun demikian, sudah telah
dikatakan bahwa undang-undang hanya memberikan "moral minimum" dan
bahwa kepatuhan hanyalah awal dari perilaku etis yang tepat. Karena itu sesuatu
dapat dianggap legal belum tentu berarti bahwa itu harus dianggap etis.
Meskipun ada banyak hal tentang prinsip-prinsip etika yang tidak pernah
bisa ditulis secara konkret atau direduksi menjadi seperangkat pedoman perilaku
sejumlah upaya telah dilakukan melalui kode yang diadopsi dari industri, bisnis,
dan profesi
PERAN ASOSIASI
Bertindak atas nama industri, banyak asosiasi dan profesi perdagangan
masyarakat nasional telah mengadopsi pedoman atau Kode Etik yang dapat
diterapkan di tempat kerja oleh individu dan perusahaan. Kode-kode ini tipikal
saya membahas pertimbangan etis yang ditemui oleh anggota ketika
kesepakatan langsung dengan masyarakat luas, pemilik properti, karyawan
kolega (di dalam dan di luar lokasi kerja), pesaing, dan pelanggan. Beberapa
kode juga membahas masalah kompetensi profesional serta masalah sosial,
politik dan moral yang lebih luas.
Blasters biasanya diharapkan untuk mematuhi labirin yang terkodifikasi
hukum, hukum kasus dan kode administrasi. Sebagai masyarakat profesional,
masyarakat insinyur bahan peledak Internasional (ISEE) telah mengadopsi kode
Etik untuk Insinyur Profesional dari Akreditasi Dewan Teknik dan Teknologi. Kode
Etik ini untuk anggota Serikat telah diadopsi untuk mempromosikan dan
memelihara standar layanan dan perilaku pribadi tertinggi (Gambar 1.2).
Ketaatan terhadap standar ini diperlukan untuk keanggotaan dalam masyarakat
dan berfungsi untuk memastikan kepercayaan publik pada integritas dan layanan
wakil insinyur bahan peledak.
ISEE melalui Komite Etiknya juga berfungsi sebagai per moral membujuk
dan pengawas etika dengan kekuatan penegakan terbatas. Komite
mempromosikan standar etika berdasarkan Kode. Jika anggota telah melanggar
hukum atau melanggar Kode, masyarakat, menurut konstitusinya, dapat
menangguhkan atau mencabut keanggotaannya dan harus mengumumkan
tindakan setelah audiensi yang adil dan tidak memihak.
Sejumlah kasus juga menjadi sasaran upaya Serikat pada resolusi
konflik. Dengan duduk dan diam-diam mendiskusikan masalah dengan
melibatkan pihak-pihak yang terlibat, masyarakat telah dapat membantu para
pihat menghindari litigasi, mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang
masalah, dan menghadapi setiap keluhan yang lainya.
Ketika situasi seperti ini menjadi semakin problematis kompleks,
Masyarakat melalui Komite Etiknya akan lebih mempengaruhi. Sebagai
penengah, mediator dan pemecah masalah, para pemimpin serikat tidak
diragukan lagi akan terus bekerja untuk menyelesaikan konflik mempromosikan
perilaku etis dan menyarankan metode untuk mencegah dan menghindari dilema
etika di masa depan

APA YANG BISA KITA LAKUKAN SEBAGAI MESIN PELUANG

Di antara semua profesi di bumi, tidak ada yang menuntut pelatihan yang
tepat, pendidikan produk dan menghormati hak orang lain. Demikianlah, kita
semua yang strategis tempat dan bahan peledak berstonasi memiliki tingkat
respons yang jauh lebih besar secara profesional. Kita harus memberi
pertimbangan terbaik untuk efek luar biasa yang dimiliki bahan peledak komitmen
yang lebih ketat untuk kemampuan untuk melakukan diri kita dalam kehidupan
dan properti. Tanggung jawab itu meluas ke diri kita sendiri,pelanggan, kolega
kami dan masyarakat umum.
Tanggung jawab kita bahkan lebih jauh. Menurut prinsip yang mendasari
mental kode etik untuk Insinyur, kita semua harus berkomitmen untuk
menggunakan "pengetahuan dan keterampilan kami untuk peningkatan
kesejahteraan manusia".
Prinsip kedua menggarisbawahi tanggung jawab etis itu blasters harus
menunjukkan perilaku jujur dan bertanggung jawab. Sebagai contoh, kita masing-
masing harus berjanji untuk rajin berkomunikasi dengan mereka siapa yang akan
langsung terpengaruh oleh pekerjaan kita.
Yang ketiga adalah kebutuhan untuk terus bekerja untuk meningkatkan
profesi keterampilan dan kompetensi nasional.
Yang keempat mewajibkan kita untuk aktif dengan asosiasi industri dan
masyarakat profesional, waspadai dari mengadakan standar kesepakatan dan
untuk berpartisipasi dalam pengembangan kode pengaturan diri.
Sebagai penghancur, kita harus menunjukkan perilaku jujur dan
bertanggung jawab. Kita harus membawa penilaian dan moral kita sendiri untuk
dipikul setiap hari : di rumah, terus pekerjaan dan melalui industri kami, untuk
mempromosikan standar tingkah laku yang lebih tinggi.
Kita harus disiplin dalam perilaku kita sendiri, rajin dalam kita
berpartisipasi, dan terus-menerus tidak toleran terhadap perilaku tidak etis ketika
kita lihat itu. Kita harus tahu dan mematuhi peraturan dan regulasi
KESIMPULAN
Dasar dari semua etika adalah perilaku standar yang diterima
berdasarkan moralitas dan kejujuran. Dengan demikian etika yang melampau
batas minimum moral didirikan oleh kode hokum. Kewajiban etis yang lebih luas
melibatkan masalah sosial, politik dan moral juga harus diakui ketika
mempertimbangkan tanggung jawab etis.
Perilaku etis melibatkan transaksi jujur dengan masyarakat besar, pemilik
properti, karyawan, kolega (di dalam dan di luar pekerjaan situs), pesaing, dan
pelanggan Ini juga melibatkan masalah keamanan, kesehatan, dan lingkungan
Tantangan bagi industri adalah menyediakan, jelas dan praktis, penuntun
garis yang dapat digunakan individu dan organisasi untuk mengenal dan
menanggapi masalah etika. Profesional International Society of Explosives
Enginecers melayani fungsi kritis dengan mengembangkan, mengadopsi dan
mempromosikan standar perilaku
Setiap masing-masing dari kita memiliki tanggung jawab untuk memohon
disiplin diri untuk membuat penilaian atau keputusan sesuai dengan yang
diterima prinsip-prinsip benar dan salah dan untuk mencontohkan kode Etik
sepanjang hidup kita sehari-hari.
Seperti industri lainnya, industri bahan peledak berada dalam posisi
masyarakat menyukai menerima, mengadopsi atau mengabaikan posisi
kebijakan relatif terhadap yang lebih luas masalah politik atau moral. Meski
begitu, bekerja dengan bahan peledak, kami dipercayakan dengan tingkat
tanggung jawab yang lebih tinggi untuk aman di besar besaran untuk melindungi
masyarakat umum, untuk menghormati lingkungan, dan untuk bekerja
samaberunding dengan penegak hukum dan pakar keamanan pemerintah alat
perdagangan kita dari tangan para penjahat dan teroris
 Pertanyaan
1. Pola pengeboran staggered dalam beberapa hal lebih baik dibanding pola
rectangular dan square, sebab:
A. Mudah melakukan pengeborannya
B. Dapat mengurangi terbentuknya bongkahan atau boulder
C. Dapat menghilangkan terjadinya batu terbang
D. Dapat mengurangi getaran dan gegaran
2. Pada suatu massa batuan yang sangat banyak retakan, maka pola
pengeboran yangdibuat sebaiknya:
A. Mempunyai spasi yang renggang
B. Mempunyai spasi yang rapat
C. Pola pengeboran zigzag
D. Pola pengeboran bujursangkar.
3. Dengan menerapkan pola peledakan tunda, keuntungan yang akan diperoleh
diantaranya:
A. Akan terbentuk peledakan antar lubang
B. Volume hasil peledakan tambah banyak
C. Vibrasi peledakan kecil
D. Semua jawaban benar
4. Peranan cut pada peledakan untuk membuat bukaan di bawah tanah adalah:
A. Agar lubang ledak tambah besar
B. Mengurangi getaran
C. Agar terbentuk permuka kerja yang relatif rata
D. Membuat bidang bebas yang baru
5. Peledakan yang menghasilkan bongkah tidak dikehendaki dalam proses
produksi normal karena tidak efisien, kecuali bongkah batu tersebut:
A. Sengaja akan dimanfaatkan sebagai pembatas jalan tambang untuk
keselamatanpengangkutan
B. Akan diperkecil oleh alat rock breaker
C. Dapat dipasarkan ke penduduk setempat
D. Banyak retakan sehingga akan pecah pada saat pemuatan
6. Apabila terdapat komplain di bagian crushing plant bahwa batuan hasil
peledakan terlalu besar, sehingga sering membuat crusher macet, tindakan
apa yang akan Saudara kerjakan:
 A. Laporan diterima dan peledakan dihentikan sementara
B. Melakukan perubahan rancangan sendiri
C. Melaporkan ke Pengelola Peledakan untuk kemudian dirancang ulang
D. Dibiarkan dulu sebab nanti juga akan terbiasa dengan kondisi tersebut
7. Setelah diperiksa ternyata banyak bongkah yang terbentuk. Tindakan apa
yang pertama kali Saudara lakukan.
A. Melapor ke Pengelola Peledakan dan menunggu instruksi selanjutnya
B. Melapor ke Pengelola Peledakan kemudian minta bantuan alat muat
untuk memisahkan bongkah dari tumpukan fragmentasi yang sudah baik
C. Segera mengatasinya dengan minta bantuan alat muat untuk memisah-
kan bongkah dari tumpukan fragmentasi yang sudah baik
D. Meminjam alat muat untuk memindahkan bongkah
8. Saudara melihat teman Saudara memanggil alat gali untuk menggali lubang
yang gagal ledak, apa tindakan Saudara :
A. Membiarkannya karena dengan cara itu pekerjaan mengatasi lubang
gagal ledak cepat selesai
B. Menegurnya karena mengatasi gagal ledak bukan tugas operator alat gali
C. Membiarkannya karena mereka juga bekerja untuk perusahaan yang
sama, jadi harus saling tolong-menolong
D. Menegurnya dengan memberikan penjelasan bahwa harus diupayakan
dulu alternatif lain sebelum menggunakan alat gali
9. Setelah diketahui bahwa terdapat beberapa lubang gagal ledak, Saudara
langsung memutuskan bahwa untuk mengatasinya harus mengeluarkan
stemming dari dalam lubang.
A. Saudara langsung memanggil Juru Bor untuk mengeluarkan stemming
B. Tindakan Saudara salah, seharusnya laporkan dahulu situasinya ke
Pengelola Peledakan untuk mengambil keputusan
C. Tindakan Saudara sudah benar
D. Apapun keputusan Saudara yang penting aman
10. Secara normal detonator meledak disebabkan oleh adanya :
A. ledakan awal
B. efek panas
C. getaran yang hebat
D. semua jawaban benar
11. Kekuatan suatu detonator ditentukan oleh:
A. berat isian dasar
B. berat isian utama
C. berat isian dasar dan utama
D. berat total detonator
12. Detonator nomor 8 adalah detonator yang sering dipakai pada peledakan
penambangan bahan galian, sebab:
A. energi isian utama cukup untuk menginisiasi primer
B. detonator nomor 6 tidak bisa digunakan untuk penambangan
C. energi isian dasar bisa menginisiasi primer
D. harganya lebih murah
13. Menangani detonator biasa harus ekstra hati-hati dibanding dengan
detonator listrik dan nonel agar tidak kehilangan kekuatan ledaknya, sebab:
A. Inisiasinya dengan pembakaran
B. salah satu ujungnya terbuka dan harus disambung dulu dengan safety
fuse
C. Muatan isian dasarnya sangat sedikit
D. salah satu ujungnya terbuka sehingga ada kemungkinan uap air bisa
masuk kedalam detonator
14. Dibanding detonator biasa, detonator listrik mempunyai keunggulan dengan
adanya waktu tunda. Apa yang menyebabkan terjadinya penundaan setelah
ada inisiasi ?
A. adanya elemen tunda yang terbuat dari logam atau bahan peledak lemah
B. adanya isian utama yang peka
C. adanya isian dasar yang sangat tinggi VoDnya
D. adanya fusehead yang menimbulkan pijar
15. Untuk menyambung rangkaian peledakan nonel ke alat pemicu starter nonel
akan dihubungkan oleh:
A. kawat listrik
B. lead-in line
C. safety fuse
D. detonating cord
16 Sumbu nonel diaktifasi atau diinisiasi oleh benturan kejut yang hebat dari:
A. detonator biasa atau detonator listrik
 B. starter nonel atau shotfire
C. detonating cord 5 gr/m
D. semua benar
17 Bila jumlah waktu tunda rangkaian detonator nonel di dalam lubang ledak
(inhole delay) 10.000 ms, maka waktu tunda di permukaan harus:
A. lebih besar 10.000 ms
B. sama dengan 10.000 ms
C. lebih kecil 10.000 ms
D. bisa lebih besar atau lebih kecil 10.000 ms
18. Untuk menghindari kegagalan peledakan menggunakan sumbu api, maka
blackpowder didalamnya harus dijaga. Bagaimana caranya.
A. Ujung sumbu diselotip agar tidak lembab atau kemasukkan air
B. Bila akan disulut, dipotong terlebih dahulu sekitar 30 cm
C. Jangan disimpan di gudang yang berudara lembab
D. semua jawaban benar
19. Kecepatan reaksi blackpowder hanya sekitar 100 detik per meter atau 60 cm/
menit, sehingga tergolong pada low explosive. Apakah jenis reaksinya?
A. Detonasi
B. Deflagrasi
C. Transmisi
D. Explode
20. Rangkaian peledakan memakai sumbu ledak atau detonating cord
kekuatannya tergantung jumlah PETN di dalam sumbunya. Bila digunakan
sebagai in-hole atau downline berapa berat maksimum PETN yang
disarankan.
A. 5 gr/m
B. 10 gr/m
C. 20 gr/m
D. 40 gr/m

Kunci Jawaban
1. B 11. A
2. A 12. C
3. C 13. D
4. D 14. A
5. A 15. B
6. C 16. D
7. B 17. C
8. D 18. D
9. B 19. B
10. B 20. A