NIM: 1184050111
A. Model Aristoteles
1. Asumsi Dasar
Model ini mengasumsikan bahwa komunikasi adalah sebuah seni untuk diperhatikan
sekaligus sebagai bidang studi. Model ini menjelaskan bahwa komunikasi adalah dimana
seorang pembicara menyampaikan pesan dan argumen melalui pidato kepada
pendengar.
2. Kelebihan/ kekurangan
Keyakinan komunikasi antara manusia dan hewan berbeda menekankan kepada
kekuatan dan keindahan.
3. Kritik teori
Mengaplikasikan teori ini lebih mudah dan sederhana dengan tujuan akhir yaitu efektif
bagi penerima media massa.
4. Kritik
Studi-studi yang pernah dilakukan menunjukkan bahwa di kebanyakan negara
berkembang (termasuk Indonesia), proses penyebaran informasi melalui media massa
ke khalayak luas memang cenderung mengikuti pola “komunikasi dua tahap”. Namun,
dalam perkembangan selanjutnya, para ahli menemukan bahwa terdapat variasi dalam
proses penyebaran informasi. Pola penyebaran informasi tidak selamanya berjalan
secara dua tahap, tetapi dapat juga hanya satu tahap, atau lebih dan dua tahap,
tergantung dan kondisi individu khalayaknya.
F. Model Komunikasi Wesley dan McLean
1. Asumsi dasar
Model ini menunjukan bahwa dalam situasi dan lingkungan tertentu hanya beberapa
dari banyak sinyal yang diperhatika dari seseorang individu. Ketika individu menafsirkan
dan memproses sinyal sinyal tersebut, sebaga hasilnya adalah sebuah pesan baru.
4. Kritik
Adanya jumlah peristiwa, gagasan, objek dan orang orang yang tidak terbtas yang
kesemuanya merupakan “objek orientasi”, menemppatkan suatu peran C diantara A dan
B dan menyediakan umpan balik. Penerima tidak menerima informasi dari sumber. Jelas,
model ini lebih rumit dibandingkan model-model komunikasi lainnya.
4. Kritik
Komunikasi yang terjadi seringkali melebih-lebihkan daripada fakta yang terjadi di
lapangan. Namun bentuk komunikasi dua arah yang telah terjadi interaksi dan feedback
lebih baik ketimbang komunikasi satu arah.
4. Kritik
Karena pergantian dari satu ke satu lainnya tidak selalu jelas, pesan yang diterima oleh
penerima menjadi tidak pernah identik dengan seorang sumber.
J. Model Komunikasi Joseph De Vito
1. Asumsi Dasar
Model ini mengasumsikan bahwa komunikasi terjadi ketika satu orang atau lebih
mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi oleh gangguan, terjadi dalam konteks
memiliki beberapa efek dan memiliki beberapa kesempatan untuk umpan balik.
3. Kritik
Lebih tepat pada komunikasi interpersonal